Sumber : Robert K. Murray., Daryl K. Granner., Peter A. Mayes., Victor W. Rodwell. 2003.
Biokimia Harper. Jakarta. Penerbit Buku Kedokteran
3
Kekurangan Vitamin A Menyebabkan Berbagai Akibat
Penyakit nutrisional xeropthalmia (mata kering) dan keratomalasia (pembentukan keratin
yang berlebihan pada kulit dan kornea mata) merupakan hal yang bisa terjadi di Asia Tenggara,
Amerika Tengah dan Selatan, dan bagian-bagian dari Afrika tetapi jarang terjadi di Amerika
Serikat. Keadaan ini disebabkan karena kekurangan vitamin A atau kerotin, prekursor vitamin A.
Karotin berlimpahan pada tumbuhan berwarna kuning seperti wortel dan ubi jalar. Anak-anak di
daerah dimana kekurangan vitamin A. Di Amerika Serikat, hal ini terjadi pada orang-orang yang
menderita penyakit usus atau pangkreas, yang melibatkan gangguan pada penyerapan lemak, orang-
orang seperti itu terjadi pada tahap awal, xeropthalmia timbul sebagai rabun senja yang disebabkan
oleh kekurangan dalam pembentukan pigmen penglihatan rodopsin yang mengandung gugus-gugus
aktifnya, retinal dimana vitamin A merupakan prekursornya. Dalam keadaan kekurangan vitamin A
semua jaringan semakin peka terhadap infeksi. Vitamin A disimpan dalam hati dalam jumlah yang
cukup untuk beberapa bulan. Sebagai contoh, suatu dosis yang mengandung 30 µg vitamin A,
cukup untuk melindungi anak selama 6 bulan, hati orang dewasa dapat menyimpan lebih dari 300
µg. Vitamim A jumlah berlebihan dapat bersifat racun yang menimbulka berbagai gejala penyakit.
Penjelajah kutub utara telah mengalami kematian setelah memakan hati burung kutub yang
mengandung vitamin A dalam jumlah yang sangat tinggi.