Anda di halaman 1dari 5

Tugas Rutin Telaah Kurikulum dan Buku Teks Ekonomi

1. Jelaskan defenisi kurikulum dari berbagai pendapat para ahli.


Jawab: Defenisi kurikulum menurut pendapat para ahli ialah sebagai berikut:
a) UU No. 20 Tahun 2003
Kurikulum merupakan seperangkat rencana & sebuah pengaturan berkaitan dengan tujuan,
isi, bahan ajar & cara yang digunakan sebagai pedoman dalam penyelenggaraan kegiatan
pembelajaran untuk mencapai sebuah tujuan pendidikan nasional.
b) Harsono (2005)
Mengungkapkan bahwa kurikulum ialah suatu gagasan pendidikan yang diekpresikan
melalui praktik. Pengertian kurikulum saat ini semakin berkembang, sehingga yang
dimaksud dengan kurikulum itu tidak hanya sebagai gagasan pendidikan, namun seluruh
program pembelajaran yang terencana dari institusi pendidikan nasional.
c) Dr. H. Nana Sudjana (2005)
Kurikulum merupakan niat & harapan yang dituangkan kedalam bentuk rencana maupun
program pendidikan yang dilaksanakan oleh para pendidik di sekolah. Kurikulum sebagai
niat & rencana, sedangkan pelaksaannya adalah proses belajar mengajar. Yang terlibat
didalam proses tersebut yaitu pendidik dan peserta didik.
d) George A. Beaucham (1976)
Kurikulum diartikan sebagai dokumen tertulis yang berisikan seluruh mata pelajaran yang
akan diajarkan kepada peserta didik melalui pilihan berbagai disiplin ilmu dan rumusan
masalah dalam kehidupan sehari-hari.
e) Hamid Hasan (1988)
Berpendapat bahwa konsep kurikulum bisa ditinjau dari 4 sudut yakni:

1) Kurikulum sebagai suatu ide; yang dihasilkan melalui teori-teori dan penelitian;
2) Sebagai suatu rencana tertulis, yaitu sebagai perwujudan dari kurikulum sebagai suatu
ide, didalamnya berisi tentang tujuan, bahan ajar, aktifitas belajar, alat-alat atau
media, dan waktu pembelajaran;
3) Sebagai suatu kegiatan, merupakan pelaksanaan dari kurikulum sebagai suatu rencana
tertulis yakni dalam bentuk praktek pembelajaran;
4) Sebagai suatu hasil, yaitu konsekwensi dari kurikulum sebagai suatu kegiatan, melalui
ketercapaiannya tujuan kurikulum terhadap peserta didik.
2. Jelaskan kedudukan kurikulum dalam pendidikan.
Jawab: Kurikulum memiliki kedudukan yang penting dalam dunia pendidikan. Hal ini
dikarenakan adanya keterkaitan antara teori-teori pendidikan yang berkembang dengan
konsep-konsep kurikulum yang dikembangkan. Kurikulum mengarahkan segala betuk
aktivitas pendidikan demi tercapainya tujuan-tujuan pendidikan. Menurut Mauritz Johnson,
kurikulum juga merupakan suatu rencana pendidikan, memberikan pedoman dan pengangan
tentang jenis, lingkup, dan urutan isi, serta proses pendidikan.
Berhubungan dengan itu, kedudukan kurikulum dalam pendidikan adalah:
a) Kurikulum mempunyai kedudukan sentral dalam seluruh proses pendidikan. Kurikulum
bertujuan sebagai arah, pedoman, atau sebagai rambu-rambu dalam pelaksanaan proses
pembelajaran (belajar mengajar). Kurikulum mengarahkan segala bentuk aktivitas
pendidikan demi tercapainya tujuan-tujuan pendidikan.
b) Kurikulum merupakan suatu rencana pendidikan, memberikan pedoman dan pegangan
tentang jenis, lingkup, dan urutan isi, serta proses pendidikan.
c) Kurikulum merupakan suatu bidang studi, yang ditekuni oleh para ahli atau spesialis
kurikulum, yang menjadi sumber konsep-konsep atau memberikan landasan-landasan
teoritis bagi pengembangan kurikulum berbagai institusi pendidikan.

Kedudukan kurikulum dapat dilihat dari sistem pendidikan itu sendiri, pendidikan
sebagai sistem tentu memiliki berbagai komponen yang saling berhubungan dan saling
ketergantungan, komponen-komponen pendidikan itu antara lain adalah tujuan pendidikan,
kurikulum pendidik, peserta didik, lingkungan, sarana dan pra sarana, manajemen, serta
teknologi. berdasarkan komponen-komponen ini jelas bahwa kurikulum mempunyai
kedudukan-kedudukan tersendiri dalam sistem pendidikan nasional .
Dalam Undang-Undang tentang sistem pendidikan nasional, bab X tentang kurikulum
pasal 36 dikemukakan bahwa:
Ayat (1): pengembangan kurikulum dilakukan dengan mengacu pada standar nasional
pendidikan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional.
Ayat (2): kurikulum pada semua jenjang dan jenis pendidikan dikembangkan dengan prinsip
diversifikasi sesuai dengan satuan pendidikan, potensi daerah dan peserta didik.
Ayat (3): kurikulum disusun sesuai jenjang pendidikan dalam kerangka negara kesatuan
republik indonesia dengan memperhatikan peningkatan iman dan taqwa, peningkatan akhlak
mulia, peningkatan potensi, kecerdasan dan minat peserta didik, keragaman potensi daerah
dan lingkungan, tuntutan pembangunan daerah dan nasional, tuntutan dunia kerja,
perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni, agama, dinamika perkembangan global
dan persatuan nasional serta nilai-nilai kebangsaan.

3. Jelaskanlah fungsi dari kurikulum.

Jawab: Secara umum fungsi kurikulum adalah sebagai alat untuk membantu peserta didik
untuk mengembangkan pribadinya ke arah tujuan pendidikan. Menurut Alexander Inglis,
fungsi kurikulum dalam pendidikan meliputi:
a) Fungsi Penyesuaian (The adjustive of adaptive function)
Fungsi penyesuaian mengandung makna bahwa kurikulum sebagai alat pendidikan harus
mampu mengarahkan siswa agar memiliki sifat well adjusted yang mampu menyesuaikan
dirinya dengan lingkungan, baik lingkungan fisik maupun lingkungan social. Lingkungan itu
sendiri senantiasa mengalami perubahan dan bersifat dinamis. Oleh karena itu, siswa pun
harus memiliki kemampuan untuk menyesuaikan diri dengan perubahan yang terjadi di
lingkungannya.

b) Fungsi Integrasi (The integrating function)


Fungsi integrasi mengandung makna bahwa kurikulum sebagai alat pendidikan harus mampu
menghasilkan pribadi-pribadi yang utuh. Siswa pada dasarnya merupakan anggota dan bagian
integral dari masyarakat. Oleh karena itu, siswa harus memiliki kepribadian yang dibutuhkan
untuk dapat hidup dan berintegrasi dengan masyarakatnya.

c) Fungsi Diferensiasi (The differentiating function)


Fungsi diferensiasi mengandung makna bahwa kurikulum sebagai alat pendidikan harus
mampu memberikan pelayanan terhadap perbedaan individu siswa. Setiap siswa memiliki
perbedaan, baik dari aspek fisik maupun psikis yang harus dihargai dan dilayani dengan baik.
d) Fungsi Persiapan (The prapaedetic function)
Fungsi persiapan mengandung makna bahwa kurikulum sebagai alat pendidikan harus
mampu mempersiapkan siswa untuk melanjutkan studi ke jenjang pendidikan berikutnya.
Selain itu, kurikulum juga diharapkan dapat mempersiapkan siswa untuk dapat hidup dalam
masyarakat seandainya sesuatu hal, tidak dapat melanjutkan pendidikannya.

e) Fungsi Pemilihan (The selective function)


Fungsi pemilihan mengandung makna bahwa kurikulum sebagai alat pendidikan harus
mampu membarikan kesempatan kepada siswa untuk memilih program-program belajar yang
sesuai dengan kemapuan dan minatnya. Fungsi pemilihan ini sangat erat hubungannya
dengan fungsi diferensiasi, karena pengakuan atas adanya perbedaan individual siswa berarti
pula diberinya kesempatan bagi siswa tersebut untuk memilih apa yang sesuai dengan minat
dan kemampuannya. Untuk mewujudkan kedua fungsi tersebut, kurikulum perlu disusun
secara lebih luas dan bersifat fleksibel.

f) Fungsi Diagnostik (The diagnostic function)


Fungsi diagnostic mengandung makna bahwa kurikulum sebagai alat pendidikan harus
mampu membantu dan mengarahkan siswa untuk dapat memahami dan menerima kekuatan
(potensi) dan kelemahan yang dimilikinya. Apabila siswa sudah mampu memahami
kekuatan-kekuatan dan kelemahan-kelemahan yang ada pada dirinya, maka diharapkan siswa
dapat mengambangkan sendiri kekuatan yang dimilikinya aau memperbaiki kelemahan-
kelemahannya.

Sedangkan fungsi praksis dari kurikulum adalah meliputi:


a) Fungsi bagi sekolah yang bersangkutan yakni sebagai alat untuk mencapai tujuan –
tujuan pendidikan yang diinginkan dan sebagai pedoman dalam mengatur kegiatan
pendidikan sehari-hari.
b) Fungsi bagi sekolah yang diatasnya adalah untuk menjamin adanya pemeliharaan
keseimbangan proses pendidikan.
c) Fungsi bagi masyarakat dan pemakai lulusan.
TUGAS RUTIN
TELAAH KURIKULUM DAN BUKU TEKS EKONOMI

Disusun oleh :

Nama Mahasiswa : Rezky Trinanda Simarmata

NIM : 7182143011

Kelas : Reguler B

Dosen Pengampu : Drs. Thamrin, M.Si

Mata Kuliah : Telaah Kurikulum dan Buku Teks Ekonomi

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BISNIS


FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2018

Anda mungkin juga menyukai