Anda di halaman 1dari 53

Created by:

Daniel Marsellino
Hamonangan
Gultom

Muhammad
Dhafin Almas
Sumedi

Rahadian Assaf
Observation
and the
Research
Process
Selecting the
Data Collcetion
Method
Selecting an
Observation
Approach
Observer Participant Relationship
Hubungan antara observer dan partisipan dilihat dalam 3 perspektif.
• Apakah observasi adalah direct atau indirect.
• Apakah kehadiran observer diketahui atau tidak diketahui oleh
partisipan.
• Peran apa yang dimainkan oleh observer.
Observer Participant Relationship
Directness
• Direct observation terjadi saat observer secara fisik hadir dan secara
individu memonitor apa yang terjadi.
• Indirect observation terjadi saat recording dilakukan oleh mesin,
photo, atau alat elektronik lainnya.
Observer Participant Relationship
Concealment
• Observer menggunakan concealment untuk melindungi mereka dari
objek observasi mereka dan mengurangi bias.
Observer Participant Relationship
Participation
• Participant observation terjadi saat observer memasuki social settings
dan bertindak sebagai observer dan partisipan.
• Cara ini mengurangi bias tapi menimbulkan isu etika. Seringkali
partisipan memberikan persetujuan tapi mereka tidak akan
mengetahui atau memiliki akses terhadap hasil penemuan.
Type of Studies
• Simple Observation.
Simple Observation dalam prakteknya tidak ada standarnya karena
nature dari riset tersebut adalah exploratory.
• Systematic Observation
Observasi yang menggunakan prosedur standar, pengamat terlatih,
jadwal pencatatan dan perangkat lain untuk pengamat yang
mencerminkan prosedur ilmiah dari metode data premier lainya
Classification of Observation Studies
Flowchart for Observation Checklist Design
Sample Observation
Checklist
Content Specification
Kondisi spesifik seperti apa yang dapat mempengaruhi hasil
pengamatan yang berhubungan dengan pengdefinisikan suatu variabel
dalam pengamatan. Hal tersebut dilakukan untuk meminimalisir
ambiguitas dan membantu menemukan cara pengukuran.
Observer Training
• Concentration. Kemampuan untuk melakukan sebuah fungsi di dalam
keadaan yang penuh dengan gangguan
• Detail Oriented. Kemampuan untuk mengingat secara detail dari
seluruh pengalaman
• Unobtrusive. Kemampuan untuk berbaur dengan peraturan dan tidak
membeda bedakan
• Experience Level. Kemampuan untuk menarik kesimpulan yang paling
penting dari keseluruhan observasi
Data Collection
• Who? Menentukan partisipan yang dibutuhkan
• What? Menentukan karakteristik yang diperlukan
• When? Menentukan kapan melakukan penelitan
• How? Menentukan bagaimana cara melakukan penelitian
• Where? Menentukan lokasi observasi
Unobtrusive Measure
• Pendekatan yang mendorong kreativitas dan imajinasi observer
dalam melakukan observasi tidak langsung, pencarian dokumen dan
lainnya
• Tindakan ini ditujuankan agar peserta yang diamati tidak melakukan
reactivity response/perubahan perilaku
Experimentation

Created by:
Daniel Marsellino Hamonangan Gultom
Muhammad Dhafin Almas Sumedi
Rahadian Assaf
Definition
• Eksperimen atau percobaan merupakan sebuah studi yang terdapat
intervensi peneliti dari luar untuk keperluan pengukuran yang
dibutuhkan.
• Peneliti memanipulasi variabel independen atau variabel ekstra dan
kemudian mengamati apakah variabel dependen yang dihipotesiskan
dipengaruhi oleh intervensi tersebut.
• Pada umumnya, terdapat satu variabel independen (IV) dan satu
variabel dependen (DV) di suatu hubungan.
Example
Steals money from
Bystander Thief
receptionist desk

The major hypothesis concerned whether people observing a theft will be more
likely
to report it
(1) if they are alone when they observe the crime or
(2) if they are in the company of someone else.

The results : bystanders were more likely to report the On what grounds did
theft if they observed it alone rather than in another the researchers
person’s company. conclude the results?
Three Types of Evidence
1. there must be an agreement between independent and de-pendent
variables.

2. The time order of occurence of the variables must be considered.

3. when researchers are confident that other extraneous variables did


not influence the dependent variable.
Kelebihan Kekurangan
1. Kemampuan peneliti dalam 1. Lingkungan buatan
memanipulasi independent 2. Generalisasi dari sampel
variabel nonprobability
2. Variabel ekstra bisa lebih 3. Potensi biaya yang dapat
dikontrol melebihi budget
3. Keunggulan dari segi 4. Eksperimen terhadap
kemudahan dan biaya kejadian masa lampau
4. Replikasi maupun prediksi tidak efektif
5. Field experiment 5. Eksperimen mengenai
manusia
Langkah – Langkah
Melakukan
Ekperimen
1. Selecting Relevant Variables
Sales presentations in which the benefits module is placed in the introduction of a 12-minute message produce better
retention of product knowledge than those where the benefi ts module is placed in the conclusion.

Tantangan peneliti dalam langkah ini :


- Memilih variabel yang tepat untuk mempresentasikan konsep utama
- Menentukan jumlah variabel yang akan di uji
- Memilih atau merancang metode pengukuran yang sesuai
2. Specifying Treatment Levels
Dalam sebuah eksperimen, partisipan mengalami manipulasi variabel
independen, yang disebut experimental treatment. Tingkat perlakuan
variabel independen adalah sebuah kelompok alami yang dibentuk
oleh peneliti didalam variabel independen tersebut.
3. Controlling the Experiment Environment

Kontrol akan lingkungan eksperimen (pengaturan ruang, waktu


administrasi, kontak yang terjadi) harus selalu dilakukan untuk tetap
konsisten di setiap percobaan
Bentuk kontrol lain dapat melibatkan subjek dan pelaku experiment.

Double
Blind
Blind
4. Choosing the Experimental Design

Peneliti kemudian memilih satu desain yang paling sesuai dengan


tujuan penelitian yang dilakukan.
5. Selecting and Assigning Participants

Para partisipan yang dipilih untuk eksperimen harus mewakili populasi di


mana peneliti dapat men-generalisasi hasil penelitian

Random sampling : Peneliti menyiapkan kerangka sampling dan kemudian


menetapkan subyek untuk eksperimen dalam kelompok menggunakan
teknik pengacakan

Systematic sampling : Digunakan jika kerangka sampling bebas dari segala


bentuk periodisitas yang paralel dengan rasio sampling. Sampel dipilih secara
otomatis mengingat kerangka sampling tidak besar
• Namun, ketika metode pengacakan digunakan, partisipan cenderung
mirip dengan yang terdapat di control group. Random assignment
diperlukan dalam kelompok partisipan agar dapat dibandingkan
sesuai dengan variabel dependen

• Ketika Random assignment tidak dapat digunakan, matching dapat


dilakukan. Metode ini menggunakan pendekatan nonprobability
quota sampling. Objek yang digunakan harus memiliki setiap
karakteristik yang digunakan dalam penelitian
6. Pilot Testing, Revising, and Testing
Tahapan ini bertujuan untuk menujukkan kesalahan dalam suatu desain
dan kontrol yang tidak sesuai terhadap lingkungan yang ada. Terdapat
juga perbaikan rencana, melihat permasalahan yang berkaitan dengan
kontrol, serta kondisi yang dapat memperngaruhi hasil eksperimen.
7. Analyzing the Data
• Peneliti mempunyai beberapa cara dalam mengukur data yang ada.
Diantaranya adalah:
- Observation technique
- Paper and pencil test
- Self report instruments with open-ended or closed questions
- Teknik scaling (skala likert)
- Physiological measures (eye dilation, pitch analysis)
Validity in Experimentation
Each type of validity has specific threats we need to
guard against.

Internal Validity Eksternal Validity


• History • Reactivity of testing on X
• Maturation • Interaction of selection
• Testing and X
• Instrumentation • Other reactive factors
• Selection
• Statistical regression
• Experimental mortality
Experimental Research Design
Desain ekperimental memiliki bentuk yang beragam dalam konteks
mengendalikan hubungan antara variabel independen dengan variabel
dependen. Beberapa bentuk desain yang banyak digunakan antara lain:

1. Pre-experimental Designs
Follow basic experimental steps but fail to include a control group. In
other words, a single group is often studied but no comparison
between an equivalent non-treatment group is made
2. True Experimental Designs
A type of experimental design and is used to establish cause and effect
relationships. There are three criteria that must be met in order for
an experiment to be determined as a true experiment:
• Control group and experimental group
• Researcher-manipulated variable
• Random assignment
3. Field Experiments: Quasi- or Semi-Experiments
When some variables can be controlled, but equivalent experimental
and control groups usually cannot be established by random
assignment
SURVEY

Created by:

Daniel Marsellino Hamonangan


Gultom

Muhammad Dhafin Almas Sumedi

Rahadian Assaf
CHARACTERISTIC OF
THE COMMUNICATION
APPROACH

The communication approach


involves surveying or interviewing
people and recording their responses
for analysis. A survey is a
measurement process used to collect
information during a highly
structured interview—sometimes
with a human interviewer and other
times without

we can communicate with


people about various topics, including
participants’ attitudes, motivations,
intentions, and expectations
ERROR IN COMMUNICATION RESEARCH
Failure to secure full participant cooperation (sampling error)
INTERVIEWER ERROR
Failure to record answers accurately and completely (data
entry error).

Failure to consistently execute interview procedures

Failure to establish appropriate interview environment

Falsification of individual answers or whole interviews

Inappropriate influencing behavior

Physical presence bias


PARTICIPANT ERROR
Participants also cause error by
responding in such a way as to
unconsciously or consciously
Response error : misrepresent
• when the participant fails to give a correct their actual behavior, attitudes,
answer preferences, motivations, or
• when the participant fails to give the complete intentions ( response bias ).
answer. Participants
create response bias when they
modify their responses to be
socially acceptable or to save
face or reputation with the
interviewer ( social desirability
bias ), and sometimes even in
an attempt to
appear rational and logical.
CHOOSING A COMMUNICATION METHOD
• SELF ADMINISTERER SURVEY
• TELEPHONE SURVEY
• SURVEY VIA PERSONAL INTERVIEW
TIME CONSTRAINT
the participant can take more time to collect
facts, talk with others, or consider replies at
length than
is possible in a survey employing the telephone
or in a personal interview

ANONYMITY
Mail surveys are typically perceived as more
impersonal, providing more anonymity than the
other
communication modes, including other methods
for distributing self-administered questionnaires

TOPIC COVERAGE
A major limitation of self-administered
surveys concerns the type and amount of
information that can
be secured.
Ease of Interview
Termination
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai