Diare osmotik adalah diare yang disebabkan oleh bahan-bahan osmotik, yaitu bahan-bahan
makanan tertentu yang tidak dapat diangkut oleh darah dan tertinggal di dalam usus.
Diare osmotik dapat terjadi dalam beberapa keadaan :
2. Diare osmotik : Diare tipe ini disebabkan oleh meningkatnya tekanan osmotik intralumen dari usus
halus yang disebabkan obat-obat atau zat kimia yang hiperosmotik, malabsorbsi umum, dan defek
dalam absorbsi mukosa usus, misal pada defisiensi disararidase, malabsorbsi glukosa atau galaktosa.
1.1. Intoleransi makanan, baik sementara maupun menetap. Situasi ini timbul bila seseorang makan
berbagai jenis makanan dalam jumlah yang besar sekaligus.
Konstipasi adalah penyakit yang sangat umum. Penyakit ini dua kali lebih banyak dialami
wanita daripada pria, terutama pada masa kehamilan. Konstipasi juga lebih sering terjadi
pada manula.
Penyebab konstipasi pada seseorang bisa lebih dari satu. Ada beberapa faktor pemicu yang
bisa memengaruhinya. Misalnya kurang minum, kurang konsumsi serat, perubahan pola
makan serta kebiasaan mengabaikan keinginan untuk buang air besar. Selain gaya hidup yang
kurang sehat, konstipasi juga dapat disebabkan oleh efek samping obat-obatan tertentu dan
kondisi mental seperti kecemasan dan depresi.
Sedangkan pada anak-anak, pola makan yang buruk, rasa cemas saat menggunakan toilet, dan
masalah saat latihan menggunakan toilet bisa menjadi penyebab konstipasi.
Perubahan pola makan dan gaya hidup dianjurkan sebagai penanganan pertama untuk
mengobati konstipasi. Langkah penanganan ini meliputi:
Konstipasi jarang menyebabkan komplikasi. Tetapi jika dialami secara jangka panjang, konstipasi
dapat menyebabkan hemoroid atau wasir, serta impaksi feses atau menumpuknya tinja kering dan
keras di rektum.