Anatomi Sendi Temporomandibula PDF
Anatomi Sendi Temporomandibula PDF
merupakan artikulasi antara tulang temporal dan mandibula, dimana sendi TMJ
didukung oleh3:
1. Prosesus kondiloideus
yang meluas ke arah superior dan posterior, berbentuk cembung dengan panjang
fosa artikularis dan eminensia artikularis. Fosa artikularis cekung dalam arah
dari fosa mandibularis yang meluas ke posterior dan dibatasi oleh linggir meatus
akustikus eksternus4,5 .
Meniskus berbentuk oval yang membagi sendi menjadi dua bagian yang
terpisah, yaitu bagian atas antara meniskus dan permukaan artikularis tulang
3
Universitas Sumatera Utara
mandibula. Di bagian depan dan belakang tebal sedangkan tipis di antara ke
dua penebalan ini. Ligamen kapsular melekat ke sekeliling meniskus ini, tendon
memungkinkan terjadinya gerakan rotasi pada saat membuka mulut. Daerah ini
dari jaringan ikat berserat putih yang melekat ke atas pada bagian pinggir fosa
kolum mandibula. Ligamen ini berhubungan dengan kelenjar parotis dan kulit di
pterigoideus eksternus di bagian atas, di bagian bawah dengan arteri dan vena
alveolaris inferior, lobus kelenjar parotis dan ramus mandibula. Di sebelah medial
angulus mandibula dan margo posterior dari ramus mandibula. Ligamen ini
banyak berisi pembuluh darah dan saraf. Suplai darah yang utama pada sendi ini
oleh arteri maksilaris interna terutama melalui cabang aurikular. Arteri maksilaris
merupakan cabang terminal dari arteri karotis eksterna yang mensuplai struktur di bagian
dalam wajah dan sebagian wajah luar. Awalnya berada di kelenjar parotis, berjalan ke
Arteri ini terbagi atas 3 bagian yaitu: Pars mandibularis yang berjalan mulai
yang berada di dalam fosa pterigopalatina. Daerah sentral meniskus, lapisan fibrous
sinovial3.
posterior dari nervus mandibularis. Saraf lain yang berperan adalah nervus
berikut yaitu :
1. Gerak membuka
2. Gerak menutup
3. Protrusi
4. Retusi
5. Gerak lateral
muskulus temporalis harus relaks dan keadaan ini akan diikuti dengan
mandibularis8.
posisi, dari menutup pada posisi protrusi penuh sampai menutup pada
med ialis. Caput mand ibula akan t etap pada posisi ke depan pada
caput mand ibu la pada saat otot-otot ini berko ntraksi, yait u dengan
berbagai kondisi beban menunjukkan bahwa art iku lasio ini langsung
3.3 Protrusi
bergerak ke depan dan ke bawah pada eminensia art ikular is dan gigi
geligi akan tetap pada kontak meluncur yang tertutup. Penggerak utama
mencegah gerak rotasi dari mandibula yang akan memisahkan gigi geligi.
3.4 Retrusi
antagonis dan akan relaks pada keadaan tersebut. Otot-otot pengunyahan lainnya
pada kontak meluncur. Elastisitas bagian posterior discus articularis dan capsula
articulatio temporomandibularis akan dapat menahan agar diskus tetap berada pada
bergerak ke belakang8.
Pada saat rahang digerakkan dari sisi yang satu ke sisi lainya untuk mendapat
kondiloideus pada sisi tujuan arah mandibula yang bergerak akan ditahan tetap pada
terdapat pada sisi tersebut. Pada sisi berlawanan prosesus kondiloideus dan diskus
relaksasi serabut posterior muskulus temporalis. Jadi, gerak mandibula dari sisi
sisi gerakan, akan tetap ditahan dalam fosa mandibularis. Pada saat
di sekitar sumbu vertikal yang tidak melintas melalui caput yang ‘cekat’,
Bennett8.
mandibula terhadap gaya gravitasi. Bila mandibula berada pada posisi istirahat,
gigi geligi tidak beroklusi dan akan terlihat adanya celah atau freeway space
mulut 9