Anda di halaman 1dari 18

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMA Pasundan 2 Kota Cimahi


Mata pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : X/ 1
Materi Pokok : Ikatan Kimia
Alokasi Waktu : 3 x 45 menit

A. Kompetensi Inti
Kompetensi Sikap Spiritual dan Kompetensi Sikap Sosial dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) pada pembelajaran Kompetensi
Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan melalui keteladanan, pembiasaan, dan
budaya sekolah dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta
kebutuhan dan kondisi peserta didik.

KI3: Memahami,menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan


faktual,konseptual, prosedural,dan metakognitif berdasarkan rasaingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,budaya,dan humaniora
dengan wawasan kemanusiaan,kebangsaan, kenegaraan,dan peradaban
terkait penyebabfenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural padabidang kajianyang spesifik sesuai denganbakat dan
minatnyauntuk memecahkan masalah
KI4: Mengolah,menalar,menyaji,dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinyadi sekolah
secara mandiri sertabertindak secara efektifdan kreatif,dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


KOMPETENSI DASAR DARI KI
KOMPETENSI DASAR DARI KI 4
3
3.5 4.5
Membandingkan ikatan ion, ikatan Merancang dan melakukan percobaan
kovalen, ikatan kovalen koordinasi, untuk menunjukkan karakteristik senyawa
dan ikatan logam serta kaitannya ion atau senyawa kovalen berdasarkan
dengan sifat zat beberapa sifat fisika

IPK dari KD3 IPK dari KD4


3.5.1 Menjelaskan 4.5.1 Merencanakan prosedur
kecendrungan unsure percobaan uji kepolaran senyawa
untuk mencapai kestabilan 4.5.2 Melakukan percobaan uji
3.5.2 Menggambarkan susunan kepolaran senyawa
elektron valensi atom gas 4.5.3 Menyimpulkan hasil percobaan
mulia (duplet dan oktet) uji kepolaran senyawa
dan elektron valensi
bukan gas mulia (struktur
Lewis).
KOMPETENSI DASAR DARI KI
KOMPETENSI DASAR DARI KI 4
3
3.5.3 Mendeskripsikan proses
pembentukan ikatan ion
3.5.4 Mendeskripsikan proses
terbentuknya ikatan
kovalen tunggal, rangkap
dua, dan rangkap tiga
3.5.5 Menentukan kepolaran
senyawa kovalen
berdasarkan nilai
keelektronegatifan
3.5.6 Mendeskripsikan proses
terbentuknya ikatan
koordinasi pada beberapa
senyawa
3.5.7 Mendeskripsikan proses
pembentukan ikatan
logam
3.5.8 Membandingkan sifat zat
senyawa yang berikatan
ion, ikatan kovalen polar,
ikatan kovalen non polar
dan ikatan logam
3.5.9 Mengkaji tentang
interaksi antar molekul
yaitu ikatan hydrogen dan
gaya Van der Waals (gaya
dipol-dipol, dipol –non
dipol, non dipol – non
dipol)

C. Tujuan Pembelajaran
Melalui model pembelajaran Discovery Learning dengan menggali informasi dari
berbagai sumber belajar, penyelidikan sederhana dan mengolah
informasi, diharapkan peserta didik terlibat aktif selama proses belajar mengajar
berlangsung, memiliki sikap ingin tahu, teliti dalam melakukan pengamatan dan
bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan,
memberi saran dan kritik, serta dapat membandingkan ikatan ion, ikatan kovalen,
ikatan kovalen koordinasi, dan ikatan logam serta kaitannya dengan sifat zat serta
Merancang dan melakukan percobaan untuk menunjukkan karakteristik senyawa
ion atau senyawa kovalen berdasarkan beberapa sifat fisika .

D. Materi Pembelajaran
1. Kestabilan unsure
2. Struktur Lewis
3. Ikatan ion
4. Ikatan Kovalen
5. Kepolaran
6. Ikatan Kovalen Koordinasi
7. Ikatan Logam
8. Sifat Zat
9. Interaksi Antar Molekul

E. Pendekatan, Metode dan Model Pembelajaran


Pendekatan : saintifik
Metode : diskusi kelompok, tanya jawab, dan penugasan
Model : Discovery Learning

F. Media Pembelajaran
Media/Alat : Lembar Kerja, Papan Tulis/White Board, LCD, alat Lab

G. Sumber Belajar
1. Buku Kimia Kelas X, Kementerian dan Kebudayaan Tahun 2013.
2. Internet.
3. Buku/ sumber lain yang relevan.

H. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1
IPK :

Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) Indikator Pencapaian Kompetensi


dari KD 3.5 (IPK) dari KD 4.5
3.5.1 Menjelaskan kecendrungan
unsure untuk mencapai
kestabilan
3.5.2 Menggambarkan susunan
elektron valensi atom gas mulia
(duplet dan oktet) dan elektron
valensi bukan gas mulia
(struktur Lewis).
3.5.3 Mendeskripsikan proses
pembentukan ikatan ion

Pendahuluan (10 menit)


1. Memberi salam dan berdoa sebelum pembelajaran dimulai;
2. Mengkondisikan suasana belajar yang menyenangkan;
3. Menginformasikan IPK yang akan dicapai
4. Mengingatkan kembali tentang konfigurasi elektron dan hubungan elektron
valensi dengan golongan unsur.

Kegiatan Inti (120 menit)


Stimulation (memberi stimulus)

1. Peserta didik diminta untuk membaca ilustrasi berikut ini:


 Na di alam ditemukan dalam bentuk NaNO3 (senyawa chili) dan NaCl
(ditemukan di dalam air laut)
 Mg dialam ditemukan dalam senyawa MgCO3 (magnesit), MgSO4.7H2O
(garam Inggris), MgCO3.CaCO3 (dolomite) dan dalam MgCl2
 Aluminium dialam ditemukan dalam senyawa bauksit Al2O3.x2H2O
 Silikon dibuat dari senyawa SiO2
 Cl diperoleh dengan cara mengoksidasi ion Cl- dari NaCl
 Aluminium dialam ditemukan dalam senyawa bauksit Al2O3.x2H2O
 Unsur-unsur gas mulia (He, Ne, Ar, Kr, Xe, Rn) di alam ditemukan dalam
keadaan bebas (monoatomik) di alam.

2. Berdasarkan ilustrasi diatas, unsur apa saja yang bisa ditemukan dalam keadaan
bebas di alam? Kenapa?
3. Kenapa unsur-unsur selain gas mulia tidak ditemukan bebas di alam, tetapi
dalam bentuk senyawa dengan unsur-unsur lain?
4. Kenapa unsur-unsur golongan VIIIA (He, Ne, Ar, Kr, Xe, Rn) disebut unsur-
unsur gas mulia?

Problem Statement (mengidentifikasi masalah)

1. Guru membagi peserta didik ke dalam kelompok belajar dan memberikan arahan
tentang proses pembelajaran yang akan dilakukan.
2. Peserta didik mengingat dan menuliskan elektron valensi unsur-unsur gol VIIIA
2He, 10Ne, 18Ar 36Kr, 54Xe, 86Ar, dan unsur-unsur 11Na, 12Mg, 13Al, 14Si, 17Cl dan
membandingkannya.
3. Peserta didik mendiskusikan bagaimana atom atom selain gas mulia mencapai
kestabilan (oktet dan duplet).
4. Peserta didik mendiskusikan pembentukan ion positif dan ion negatif.
5. Peserta didik mendiskusikan pembentukan ikatan ion.

6. Dibagikan bahan bacaan tambahan dan LKPD disamping buku-buku yang telah
dimiliki peserta didik untuk bahan diskusi perserta didik.

Data Processing (mengolah data);

1. Peserta didik mencari dan mengumpulkan data dari hasil diskusi maupun dari
tayangan presentasi tentang
a. Susunan elektron stabil gas mulia dan elektron valensi (oktet dan duplet).
b. Konfigurasi elektron stabil dalam pembentukan ikatan ion.
c. Contoh-contoh pembentukan ikatan ion dalam beberapa senyawa ion.

2. Peserta didik terlibat aktif dalam diskusi dan mengkaji masalah yang ada, peserta
didik termotivasi untuk berdiskusi dalam menggali informasi dari berbagai
sumber maupun hand-out yang telah dibagikan.
3. Peserta didik menuliskan hasil pekerjaanya (untuk masing-masing peserta didik)
dan hasil diskusi kelompok pada kertas manila yangtelah disediakan dengan
kreativitas masing-masing.

Data Processing (mengolah data);

1. Peserta didik menuliskan hasil diskusi pada lembar aktivitas siswa


2. Guru memantau jalannya diskusi dan membimbing peserta didik untuk
mempresentasikan hasil diskusinya.
3. Masing-masing kelompok untuk mempresentasikan dengan menempelkan hasil-
hasil kerja kelompok di sekitar dinding ruang belajar.

Verification (memverifikasi);

1. Hasil-hasil kerja kelompok yang telah dituliskan (ditempelkan di dinding) untuk


digunakan sebagai bahan pada langkah berikutnya.
2. Perwakilan kelompok memperhatikan sajian/paparan serta menilai hasil karya
dari kelompok lain yang telah ditempelkan pada dinding sekitar ruang
belajar,mencermatinya dan membandingkan dengan hasil dari kelompoknya
sendiri kemudian mendiskusikan kembali pada kelompok masing-masing.
3. Perwakilan kelompok untuk memberikan tanggapan dengan mengajukan
pertanyaan ,meminta konfirmasi ataupun memberikan masukkan terhadap
kelompok lainnya.
4. Guru mencatat hal-hal yang menyimpang atau tumpang tindih atau “unik” antara
kelompok yang satu dengan yang lain.
5. Guru menilai keaktifan peserta didik (individu dan kelompok) dalam kelas saat
berdiskusi, merancang/melakukan penyelidikan sederhana maupun presentasi
berlangsung.

Generalization (menyimpulkan);

1. Peserta didik mengkaji ulang dan menyimpulkan hasil diskusi dalam kelompok
tentang kestabilan unsur, dan ikatan ion.
2. Guru memberikan penguatan dengan memberikan penjelasan pada materi baru
dan berbeda pada tiap kelompok.

Penutup (10 menit)

1. Memfasilitasi dalam menemukan kesimpulan tentang kestabilan unsur serta


pembentukan ikatan ion melalui review indikator yang hendak dicapai pada
hari itu.
2. Memberikan tugas kepada peserta didik, dan mengingatkan peserta didik untuk
mempelajari materi yang akan dibahas dipertemuan berikutnya maupun
mempersiapkan diri menghadapi tes/ evaluasi akhir di pertemuan berikutnya.
3. Memberi salam.
I. Penilaian

1. Teknik Penilaian:
a. Penilaian Sikap : Observasi/pengamatan/Jurnal
b. Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis
c. Penilaian Keterampilan : Unjuk Kerja/ Praktik, Portofolio

2. Bentuk Penilaian :
a. Observasi : lembar pengamatan aktivitas peserta didik
b. Tes tertulis : uraian dan lembar kerja
c. Unjuk kerja : lembar penilaian presentasi
d. Portofolio : penilaian laporan

3. Instrumen Penilaian (terlampir)

4. Remedial
a. Pembelajaran remedial dilakukan bagi peserta didik yang capaian KD nya
belum tuntas
b. Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial teaching
(klasikal), atau tutor sebaya, atau tugas dan diakhiri dengan tes.
c. Tes remedial, dilakukan sebanyak 2 kali dan apabila setelah 2 kali tes
remedial belum mencapai ketuntasan, maka remedial dilakukan dalam
bentuk tugas tanpa tes tertulis kembali.

5. Pengayaan
a. Bagi peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan
pembelajaran pengayaan sebagai berikut:
- Siwa yang mencapai nilai n(ketuntasan)  n  n(maksimum)
diberikan materi masih dalam cakupan KD dengan pendalaman
sebagai pengetahuan tambahan
- Siwa yang mencapai nilai n  n(maksimum) diberikan materi
melebihi cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan
tambahan.

Palembang, Oktober 2018


Mengetahui
Kepala Sekolah
SMA Pasundan 2 Kota Cimahi Guru Mata Pelajaran,

Hasanul Kamil Ridho, S.Pd


NIP. NIP.
LAMPIRAN-LAMPIRAN RPP

1. Uraian Materi

IKATAN KIMIA

Selain gas mulia di alam unsur-unsur tidak selalu berada sebagai unsur bebas
(sebagai atom tunggal), tetapi kebanyakan bergabung dengan atom lain membentuk
molekul. Dari fakta ini dapat disimpulkan bahwa molekul merupakan keadaan yang lebih
stabil dibanding unsur-unsur dalam keadaan bebas.

Tahun 1916 G.N Lewis dan W. Kossel menjelaskan hubungan kestabilan gas
mulia dengan konfigurasi electron. Kecuali He, memunyai 2 elektron valensi, unsure-
unsur gas mulia mempunyai 8 elektron valensi sehingga gas mulia bersifat stabil. Atom-
atom unsure cenderung mengikuti gas mulia untuk mencapai kestabilan.

Jika atom berusaha memiliki 8 elektron valensi, atom disebut mengikuti aturan octet,
unsure-unsur dengan nomor atom kecil (seperti H dan Li) berusaha mempunyai electron
valensi 2 sepert He disebut mengikuti aturan duplet.

Cara yang diambil unsur supaya dapat mengikuti gas mulia, yaitu:
1. Melepas atau menerima electron
2. Pemakaian bersama pasangan electron.

1. Ikatan Ion

Ikatan ion terbentuk akibat adanya melepas atau menerima


elektron oleh atom-atom yang berikatan. Atom-atom yang melepas
elektron mejadi ion positif (kation) sedangkan atom-atom yang
menerima electron menjadi ion negative (anion). Ikatan ion biasanya
disebut ikatan elektrovalen. Senyawa yang memiliki ikatan ion disebut
senyawa ionik.
Senyawa ionik biasanya terbentuk antara atom-atom unsur logam
dan nonlogam. Atom unsure logam cenderung melepas electron
membentuk ion positif, dan atom unsure nonlogam cenderung
menangkap electron membentuk ion negatif.
Ciri Ikatan Ion pada Senyawa :
1. Terbentuk karena serah terima elektrondari atom satu ke atom lainnya.
2. Biasanyaterbentukantara logam dengan nonlogam. Wujud cair dapat
menghantarkanlistrik.
3. Dalam wujud padat berbentukkristal.
4. Titik didih dantitik leleh lebih tinggi. Larut dalam
pelarutpolar (air).
5. Bersifatkeras, tetapi rapuh.
6. Membentu kstruktu rraksasadengan strukturkristal teratur.

Contoh :NaCl, MgBr2, KCl, CaCl2, Na2S.

2. Penilaian

INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP


Nama Satuan pendidikan : SMA Pasundan 2 Kota Cimahi
Tahun pelajaran : 2018/2019
Kelas/Semester : X / Semester I
Mata Pelajaran : Kimia
WAKT KEJADIAN/ BUTIR POS/ TINDAK
NO NAMA
U PERILAKU SIKAP NEG LANJUT
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
INSTRUMEN PENUGASAN

Satuan Pendidikan : SMA Pasundan 2 Kota Cimahi


Mata Pelajaran : Kimia
Kelas :X
Kompetensi dasar : 3.5 Membandingkanikatan ion,ikatan kovalen,ikatan kovalen koordinasi, dan
ikatan logam sertakaitannya dengan sifat zat
Materi : Ikatan ion

Buatlah tugas dalam bentuk laporan kelompok yang memuat tentang:

1. Produk -produk yang mengandung senyawa ion dalam kehidupan sehari-hari

2. Atom unsur atom X dengan atom unsur Y dengan nomor atom secara berturut-
turut 17 dan 12.
a. Tuliskan rumus kimia dan jenis ikatan yang terbentuk
b. Bila arus listrik dialirkan pada larutan senyawa yang terbentuk dari X dan Y,
apakah larutan dapat menghantarkan listrik. Jelaskan
c. Untuk senyawa X dan Y, perkirakan :
1) Apakah titik didihnya relative tinggi/rendah
2) Kelarutannya dalam air (mudah/sukar)
Rubrik Penilaian

Nama peserta didik/kelompok : …………………………………………………


Kelas : ………………………………………………….
Tanggal Pengumpulan : .................................................................

No Kategori Skor Alasan


1. 1. Apakah tugas dikerjakan lengkap dan
sesuai dengan tanggal pengumpulan yang
telah disepakati?
2. 3. Apakah terdapat daftar pustaka sumber
infomasi dalam penyelesaian tugas yang
dikerjakan?
3. Apakah terdapat gambar / tabel dibuat
yang menarik sesuai dengan konsep?
4. Apakahbahasa yang digunakan untuk
menginterpretasikan lugas, sederhana,
runtut dan sesuai dengan kaidah EYD?
5. Apakah laporan yang dikerjakan sesuai
dengan konsep yang telah dipelajari?
6. Apakah dibuat kesimpulan?
Jumlah

Kriteria:
5 = sangatbaik, 4 = baik, 3 = cukup, 2 = kurang, dan 1 = sangatkurang

SkorPerolehan
Nilai Perolehan = × 100
skor maksimal
Kisi-kisi soal

No Teknik Bentuk Instrumen


No Aspek IPK
IPK Penilaian penilaian Penilaian
1 Pengetahuan 3.5.1 Diberikan no atom beberapa unsur, peserta didik dapat
menentukan kecenderungan atom tersebut dalam mencapai Tertulis PG Terlampir
kestabilan
3.5.2 Diberikan data dua buah unsur, peserta didik dapat
memprediksi jenis ikatan dan rumus kimia yang terbentuk bila Tertulis PG Terlampir
dua unsure tersebut membentuk ikatan.
3.5.8 Diberikan beberapa data sifat beberapa senyawa, peserta didik
Tertulis PG Terlampir
dapat mengelompokkannya ke dalam sifat senyawa ion
INSTRUMEN TES TERTULIS

Satuan Pendidikan : SMA Pasundan 2 Kota Cimahi


Mata Pelajaran : Kimia
Kelas : X
Kompetensi dasar : 3.5 Membandingkanikatan ion,ikatan kovalen,ikatan kovalen koordinasi,
dan ikatan logam sertakaitannya dengan sifat zat

Soal:

1. Bagaimana kecenderungan atom-atom berikut dalam mencapai kestabilan ditinjau dari


konfigurasi elektronnya?
a. 9F c. 12Mg
b. 19K d. 16S

2. Unsur X dengan nomor massa 24 dan jumlah neutron didalam intinya 12, bereaksi dengan unsure
Y dengan nomor atom 17, membentuk senyawa dengan mengikuti kaidah okted. Bagaimanakah
terjadinya p

3. Perhatikan data sifat fisik dari 2 buah zat berikut!

No Sifat fisik Zat A Zat B


1 Daya hantar listrik lelehan Menghantar listrik Tidak menghantar listrik
2 Daya hantar listrik larutan Menghantar listrik Tidak menghantar listrik
3 Titik didik dan titik leleh Tinggi Rendah

Dari sifat zat diatas, zat manakah yang termasuk kedalam senyawa ion?

Pedoman pensekoran :
No Alternatif Jawaban Skor
a. 1
b. 1
1
c. 1
d. 1
2 4
3 2
Total Skor 10

SkorPerolehan
Nilai Perolehan = × 100
skor maksimal
INSTRUMEN PENILAIAN PRESENTASI

Nama Satuan pendidikan : SMANegeri 2 Padang


Tahun pelajaran : 2017-2018
Kelas/Semester : X / Semester I
Mata Pelajaran : Kimia
Kelengkapan Penulisan Kemampuan
Total Nilai
No Nama Siswa Materi Materi Presentasi
Skor Akhir
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12

SkorPerolehan
Nilai Perolehan = × 100
Skor maksimal
LEMBAR KEGIATAN SISWA
(L K S)

Nama Siswa :..................................


Kelas/Semester :...................................

IKATAN KIMIA

Kompetensi Dasar :
Membandingkanikatan ion,ikatan kovalen,ikatan kovalen koordinasi, dan ikatan logam sertakaitannya
dengan sifat zat

Indikator :
3.5.1 Menuliskan konfigurasi electron stabil gas mulia
3.5.2 Mendeskripsikan pembentukan ikatan ion
3.5.3 Memberikan contoh pembentukan ikatan ion

KEGIATAN - 1

Susunan Elektron Gas Mulia

Lengkapi tabel berikut


No Atom Susunan Elektron Elektron Valensi
1 2He
2 10Ne
3 16Ar
4 36Kr
5 54Xe
6 86Rn

Pertanyaan :
1. Berdasarkan tabel kegiatan di atas, apa yang anda ketahui tentang susunan elektron yang
dimiliki oleh unsur Helium

2. Berdasarkan tabel kegiatan di atas, apa yang anda ketahui tentang susunan elektron yang
dimiliki oleh unsure Neon, Argon, Kripton, Xenon dan Radon?
Simpulan:
Apabila susunan electron yang dimiliki unsure-unsur gas mulia adalah susunan electron stabil,
simpulkan bagaimana ciri-ciri susunan electron stabil

KEGIATAN - 2

Kecenderungan suatu unsur untuk mencapai kestabilan


Lengkapi table berikut:
Melepas /
Susunan Electron Konfigurasi
Atom menerima Lambang ion
Elektron valensi electron baru
elektron
3Li 21 1 Melepas 1 e 2 Li+
12Mg 282 2 Melepas 2 e 28 Mg2+
13Al …………….. ….. …………… ………… ………..
5N 25 5 Menerima 3 e 28 N3-
8O …………….. ….. …………… ………… ………..
9F …………….. ….. …………… ………… ………..

Pertanyaan :
1. Berdasarkan table kegiatan di atas, bagaimana kecenderungan unsur-unsur yang mempunyai
electron valensi 1, 2, 3 untuk mencapai kestabilan?

2. Berdasarkan table kegiatan di atas, bagaimana kecenderungan unsure-unsur yang mempunyai


electron valensi 1, 2, 3 untuk mencapai kestabilan?
Simpulan:

KEGIATAN - 3

Pembentukan Ikatan Ion

Gambarkan proses terjadinya ikatan ion antara unsure-unsur berikut:

1. 11Na dengan 9F

11Na → Na+ + 1e
(2,8,1) (2,8)

9F + 1e → F-
(……) ( ….. ) +

Na+ + F → Na+ +
-
F-

Jadi Rumus Kimianya : …………………

2. 19K dengan 8O

19K → …… + ……..
(……..) (……)

8O + … e → …….
(……) ( ….. ) +

………………………………

Jadi Rumus Kimianya : …………………

3. 12Mg dengan 5N

12Mg → …… + ……..
(……..) (……)

5N + … e → …….
(……) ( ….. ) +

………………………………

Jadi Rumus Kimianya : …………………


Pertanyaan :
1. Berdasarkan table kegiatan di atas, unsure-unsur yang cenderung membentuk kestabilan
bagaimanakah yang berikatan ion?

2. Berdasarkan tabel kegiatan di atas, ditinjau dari sifat kelogamannya unsur-unsur apakah yang
membentuk ikatan ion ?

Anda mungkin juga menyukai