Kode etik adalah pola ketentuan / aturan / tata cara yang menjadi pedoman menjalani
tugas dan aktivitas suatu profesi. Di samping rumusan kode etik bimbingan dan konseling
yang dirumusakan oleh ikatan petugas bimbingan Indonesia, yaitu:
1. Pembimbing menghormati harkat klien.
2. Pembimbing menempatkan kepentingan klien diatas kepentingan pribadi.
3. Pembimbing tidak membedakan klien.
4. Pembimbing dapat menguasai dirinya, dalam arti kata kekurangan-kekurangannya dan
perasangka-prasangka pada dirinya.
5. Pembimbing mempunyai sifat renda hati sederhana dan sabar.
Artikel Terkait:
Bimbingan Konseling
Bimbingan belajar
Bimbingan ini dimaksudkan untuk mengatasi masalah-masalah yang
berhubungan dengan kegiatan belajar baik di sekolah maupun di luar
sekolah. Bimbingan ini antara lain meliputi:
1. Cara belajar, baik secara kelompok ataupun individual
2. Cara bagaimana merencanakan waktu dan kegiatan belajar
3. Efisiensi dalam menggunakan buku-buku pelajaran
4. Cara mengatasi kesulitan-kesulitan yang berkaitan dengan mata pelajaran tertentu
5. Cara, proses dan prosedur tentang mengikuti pelajaran
Di samping itu Winkel (1978) mengatakan bahwa layanan bimbingan dan
konseling mempunyai peranan penting untuk membantu siswa, antara lain dalam
hal:
1. Mengenal diri sendiri dan mengerti kemungkinan-kemungkinan yang terbuka lagi mereka,
baik sekarang maupun yang akan datang
2. Mengatasi masalah pribadi yang mengganggu belajarnya. Misalnya masalah hubungan
muda-mudi, masalah ekonomi, masalah hubungan dengan orang tua/keluarga dan
sebagainya.
Bimbingan sosial
Dalam proses belajar dikelas siswa juga harus mampu menyesuaikan diri
dengan kehidupan kelompok. Bimbingan sosial ini dimaksudkan untuk membantu
siswa dalam memecahkan dan mengatasi kesulitan-kesulitan yang berkaitan dengan
masalah sosial, sehingga terciptalah suasana belajar mengajar yang kondusif.
Menurut Abu Ahmadi (1977) bimbingan sosial ini dimaksudkan untuk :
1. Memperoleh kelompok belajar dan bermain yang sesuai
2. Membantu memperoleh persahabatan yang sesuai
3. Membantu mendapatkan kelompok sosial untuk memecahkan masalah tertentu