PEMBAHASAN TENTANG
PETA KARNAUGH DAN METODE QUINE MCKLUSKY
Oleh:
Fadli Lutfillah Hawari (10116253)
Muhammad Nur Iskandar (10116545)
Rizky Fauzi Wahyudi (10116512)
Dalam Mempelajari materi Peta Karnaugh ini banyak mahasiswa yang mengalami
kesulitan dan kejenuhan dalam pemahaman dan menentukan logikanya. Berdasarkan
latar belakang tersebut, dibangunlah sebuah aplikasi pembelajaran berbasis flash untuk
membantu kesulitan tersebut. Pada pembangunan proyek akhir ini, dingunakan
beberapa landasan teori, antara lain Adobe Flash dengan actionscript2.0 sebagai
bahasa pemrogramannya, Adobe Illustrator untuk membuat tampilannya, dan Camtasia
Studio untuk membuat video ilustrasi pengerjaannya.
1. Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
Perkembangan Teknologi Informasi saat ini sangatlah pesat. Hal ini
menyebabkan semakin banyaknya kebutuhan akan tenaga kerja yang memiliki
kemampuan berbasis Teknik Informatika. Kebutuhan ini pula yang
mengakibatkan banyaknya perguruan tinggi membuka Program Studi berbasis
Teknologi Informasi. Salah satu mata kuliah yang dipelajari pada program studi
ini adalah Matematika Diskrit.
H = AB + A’B+AB’
Bar (‘) atau aksen biasanya ditulis kedalam angka 0 sedangkan angka 1 adalah tanpa Bar aksen.
Contoh Soal
H = ABC + A’BC+A’B’C+AB’C
Maka cara pengerjaanya seperti dibawah ini
Penyederhanaan 4 variabel
Catatan : Bar = ‘
Contoh Soal
H = ABCD + ABCD’+AB’CD+ABC’D’
Karena yang ada angka 1 nya ada di kolom dan baris 1100, 1111, 1110 dan 1011, yaitu AB,
ABCD, ABC dan ACD maka jika kita eliminasi dengan cara mengambil huruf yang sama saja
menjadi AB + ABC + ACD.
Quine McKlusky
Quine Mcklusky merupakan salah satu metode yang digunakan untuk
menyederhanakan sebuah persamaan Boolean. Fungsinya sama seperti Peta
Karnaugh(K-Map), hanya saja dengan Metode McKlusky kita dapat menghitung lebih
dari 6 variabel. Format table nya juga menjadikan lebih efisien untuk digunakan dalam
algoritma computer dan memberikan cara deterministic untuk memeriksa bahwa bentuk
minimal sebuah fungsi Boolean telah tercapai.
Metode ini secara umum terdiri dari 2 langkah, yaitu mencari semua prime
implicant kemudian pilih EPI & sisa PI yang mengcover minterm sehingga didapat
fungsi minimum.
Contoh
Diketahui fungsi Boolean berikut ini:
F = ∑(0,1,2,8,10,11,14,15)
tabel konversi
Desimal Biner
0 0000
1 0001
2 0010
8 1000
10 1010
11 1011
14 1110
15 1111
Tabel 9.1
Dari tabel konversi tersebut dapat dilihat bahwa jumlah digit 1 adalah :
Jumlah Digit 1 Desimal
0 0
1 1,2,8
2 10
3 11,14
4 15
Tabel 9.2
Jadi, tabel kelompoknya adalah :
w x Y z
0 0 0 0 0 √
1 0 0 0 1 √
2 0 0 1 0 √
8 1 0 0 0 √
10 1 0 1 0 √
11 1 0 1 1 √
14 1 1 1 0 √
15 1 1 1 1 √
Tabel 9.3
2. Dari dua minterm yang berbeda digit ‘1’ dapat dikombinasikan dengan saling
menghilangkan. Minterm dari satu bagian dengan bagian lainnya jika mempunyai nilai
bit yang sama dalam semua posisi kecuali satu posisi. Satu posisi yang berbeda
tersebut diganti dengan tanda ‘-‘.
F=A+B+C
= w’x’y’z + x’z’ +wy
2. Daftar Pustaka
http://benkyoukaori.blogspot.co.id/2015/12/metode-quine-mccluskey.html
http://www.linksukses.com/2012/11/logika-boolean-karnaugh-map.html
http://new-funday.blogspot.co.id/2012/12/penyerderhanaan-fungsi-logika-
dengan-k.html
http://prima.lecturer.pens.ac.id/ElkaDigit1/Topik4.pdf