Anda di halaman 1dari 6

4.2.

4 Metode Dannenbring pada Kasus 1


Dari objek penelitian pada contoh kasus pertama didapat sebuah penjadwalan yang
ditunjukkan pada tabel berikut:

Tabel 4. 1 Data Penjadwalan Produksi Contoh Kasus 1 Menggunakan Metode Dannenbring

job A 𝑡𝑎→𝑏 B 𝑡𝑏→𝑐 C 𝑊𝑖


1 5 5 8 3 8 4
2 8 3 9 2 6 3
3 10 1 4 4 7 2
4 9 4 7 5 5 1
5 7 5 6 1 9 5

Langkah pertama dalam metode Dannenbring ini yaitu mendapatkan tabel nilai
ekspektasi dari setiap Job. Untuk langkah berikutnya, akan dihitung nilai 𝐴′ 𝑖 , 𝐵 ′ 𝑖 , dan 𝐶 ′ 𝑖
sebagai berikut:
𝐴′ 𝑖 = A + ta→b
𝐵 ′ 𝑖 = B + tb→c
𝐶′𝑖= C
Maka, didapat hasil sebagai berikut :
Tabel 4. 2 Waktu Proses Pada Mesin Fiktif dengan Metode Dannenbring

Job 𝐴′ 𝐵′ 𝐶′ 𝑊𝑖
1 10 11 8 4
2 11 11 6 3
3 11 8 7 2
4 13 12 5 1
5 12 7 9 5

Maka, setelah didapat nilai 𝐴′ 𝑖 , 𝐵 ′ 𝑖 , dan 𝐶 ′ 𝑖 akan ditemukan nilai 𝐴" 𝑖 , 𝐵 " 𝑖 , dan 𝐶 " 𝑖 setelah
𝐴" 𝑖 , 𝐵 " 𝑖 , dan 𝐶 " 𝑖 didefinisikan sebagai berikut:
Ri Si′ Ti
𝐴" = 𝐵" = 𝐶" =
𝑊𝑖 𝑊𝑖 𝑊𝑖

Setelah menghitung nilai 𝐴" , 𝐵 " dan 𝐶 " sesuai dengan yang telah didefinisikan, dapat
dituliskan dalam sebuah tabel sebagai berikut:
Tabel 4. 3 Waktu Proses yang telah diboboti Pada Mesin Fiktif dengan Metode Dannenbring

Job 𝐴" 𝐵" 𝐶"


1 2,5 2,75 2
2 3,67 3,67 2
3 5,5 4 3,5
4 13 12 5
5 2,4 1,4 1,8

Langkah selanjutnya yaitu mencari nilai 𝑃𝑖1 dan 𝑃𝑖2 dengan hasil sebagai berikut :

Tabel 4. 4 Waktu Proses Job ke 𝑷𝒊𝟏 dan 𝑷𝒊𝟐 dengan Metode Dannenbring

Job 𝑃𝑖1 𝑃𝑖2


1 21,75 14
2 28,02 17,01
3 39 24
4 90 52
5 16.8 10.6

Tabel 4. 5 Nilai Makespan kasus 1 dengan Menggunakan Metode Dannenbring

Job A B C 𝑤𝑖 𝐹𝑖 𝑤𝑖 . 𝐹𝑖
3 0 – 11 11 – 19 19 – 26 2 26 52
2 11 – 22 22 – 33 33 –39 3 28 84
4 22 – 35 35 – 47 47 – 52 1 30 30
1 35 – 45 47 – 58 58 – 66 4 31 124
5 45 – 57 58 – 65 66 – 75 5 30 150
15 145 440
MFT 29
WMFT 29,33

Diperoleh hasil makespan dari urutan optimal Dannenbring 4 – 3 – 2 – 1 – 5 adalah 74


∑𝑛
𝑖= 1 𝑤𝑖.𝑓𝑖
jam. Maka, dapat dihitung weighted mean flowtime dengan menggunakan rumus 𝐹 = ∑𝑛
𝑖= 1 𝑤𝑖

30 + 54 + 84 + 120 + 145 433


𝐹= = = 28, 867 𝑗𝑎𝑚
15 15

4.3.3 Metode Dannenbring pada Kasus 2


Dari objek penilitian pada contoh kasus kedua didapat sebuah penjadwalan yang
ditunjukkan pada tabel berikut :
Tabel 4. 6 Data Penjadwalan Produksi Contoh Kasus 2

Job A ta→b B tb→c C Wi


1 13 1 7 2 5 3
2 8 3 6 5 9 5
3 7 2 3 4 5 4
4 5 5 2 1 6 2

Setelah melalui proses yang sama pada contoh kasus 1, didapatkan hasil sebagai berikut
:

Tabel 4. 7 Waktu Proses Job ke 𝑷𝒊𝟏 dan 𝑷𝒊𝟐 Menggunakan Metode Dannenbring

Job 𝑃𝑖1 𝑃𝑖2


1 28.02 15.68
2 18.6 12
3 16.5 9.5
4 28.5 17

Didapatkan urutan optimal dengan menggunakan metode Dannebring 4 – 1 – 2 – 3.

Tabel 4. 8 Nilai Makespan dari kasus 2 Menggunakan Metode Dannenbring

Job A B C 𝑤𝑖 𝐹𝑖 𝑤𝑖 . 𝐹𝑖
4 0 – 10 10 – 13 13 – 19 2 19 38
1 10 – 24 24 – 33 33 – 38 3 28 84
2 24 – 35 35 – 46 46 – 55 5 31 155
3 35 – 44 46 – 53 55 – 60 4 25 100
14 103 377
MFT 25,75
WMFT 26,93

Diperoleh hasil makespan dari urutan optimal Dannenbring 4 – 1 – 2 – 3 adalah 60 jam


(penjelasan perhitungan lengkap disajikan pada lampiran A32 – A36). Maka, dapat dihitung
∑𝑛
𝑖= 1 𝑤𝑖.𝑓𝑖
weighted mean flowtime dengan menggunakan rumus 𝐹 = ∑𝑛
𝑖= 1 𝑤𝑖

38 + 84 + 155 + 100 377


𝐹= = = 26,93 𝑗𝑎𝑚
14 14
4.4.4 Metode Dannenbring pada Kasus 3
Dari objek penilitian pada contoh kasus kedua didapat sebuah penjadwalan yang
ditunjukkan pada tabel berikut :

Tabel 4. 9 Data Penjadwalan Produksi Contoh Kasus 3 Menggunakan Metode Dannenbring

Job A ta→b B tb→c C Wi


1 13 1 7 2 5 3
2 8 3 6 5 9 5
3 7 2 3 4 5 4
4 5 5 2 1 6 2

Setelah melalui proses yang sama pada contoh kasus 1, didapatkan hasil sebagai berikut
:

Tabel 4. 10 Waktu Proses Job ke 𝑷𝒊𝟏 dan 𝑷𝒊𝟐 Menggunakan Metode Dannenbring

Job 𝑃𝑖1 𝑃𝑖2


1 28.02 15.68
2 20.4 12.9
3 16.5 9.5
4 28.5 17

Didapatkan urutan optimal dengan menggunakan metode Dannebring 2 – 1 – 4 – 3.

Tabel 4. 11 Nilai Makespan dari kasus 3 Menggunakan Metode Dannenbring

Job A B C 𝑤𝑖𝐹𝑖 𝑤𝑖 . 𝐹𝑖
4 0–9 9 – 12 13 – 18 218 36
1 9 – 21 21 – 30 30 – 35 326 78
2 21 – 32 32 – 43 43 – 52 531 155
3 32 – 40 43 – 50 52 – 57 425 100
14
100 369
MFT 25
WMFT 26,36
Diperoleh hasil makespan dari urutan optimal Dannenbring 2 – 1 – 4 – 3 adalah 57 jam
(penjelasan perhitungan lengkap disajikan pada lampiran B35 – B39). Maka, dapat dihitung
∑𝑛
𝑖= 1 𝑤𝑖.𝑓𝑖
weighted mean flowtime dengan menggunakan rumus = ∑𝑛
𝑖= 1 𝑤𝑖

36 + 78 + 155 + 100 369


𝐹= = = 26,36 𝑗𝑎𝑚
14 14
Metode Dannenbring pada Kasus 4
Dari objek penilitian pada contoh kasus keempat didapat sebuah penjadwalan yang
ditunjukkan pada tabel berikut :

Tabel 4. 12 Data Penjadwalan Produksi Contoh Kasus 4 Menggunakan Metode Dannenbring

Job A B C Wi
1 8 5 4 3
2 10 6 9 5
3 6 2 8 4
4 7 3 6 2

Setelah melalui proses yang sama pada contoh kasus 1, didapatkan hasil sebagai berikut
:

Tabel 4. 13 Waktu Proses Job ke 𝑷𝒊𝟏 dan 𝑷𝒊𝟐 Kasus 4 Menggunakan Metode Dannenbring

Job 𝑃𝑖1 𝑃𝑖2


1 17.01 10
2 15 9.8
3 12 7.5
4 24 15.5

Didapatkan urutan optimal dengan menggunakan metode Dannebring 4 – 1 – 2 – 3.

Tabel 4. 14 Nilai Makespan dari kasus 4 Menggunakan Metode Dannenbring

Job A B C 𝑤𝑖 𝐹𝑖 𝑤𝑖 . 𝐹𝑖

4 0–7 7 – 10 10 – 16 2 16 32

1 7 – 15 15 – 20 20 – 24 3 17 51

2 15 – 25 25 – 31 31 – 40 5 25 125
3 25 – 31 31 – 33 40 – 48 4 23 92

14 81 300

MFT 20.25

WMFT 21.43

Diperoleh hasil makespan dari urutan optimal Dannenbring 4 – 1 – 2 – 3 adalah 46 jam


(penjelasan perhitungan lengkap disajikan pada lampiran C33 – C36). Maka, dapat dihitung
∑𝑛
𝑖= 1 𝑤𝑖.𝑓𝑖
weighted mean flowtime dengan menggunakan rumus 𝐹 = ∑𝑛
𝑖= 1 𝑤𝑖

32 + 51 + 125 + 92 300
𝐹= = = 21,43 𝑗𝑎𝑚
14 14

Anda mungkin juga menyukai