Alamat : Jalan Mr. A. A. Maramis Kel. Bitung Barat Dua, Kec. Maesa, Kota
Demikian Laporan ini dibuat dengan benar sebagai salah satu syarat
Mengetahui
Dr. I. P. Tamba, M.Kes Harold F.K. Tambajong, S.Pd, M.M Sukarsih, S.Pd
NIP. 19681023199403 1 002
i
KATA PENGANTAR
Pujian dan syukur kami pajatkan kepadaTuhan Yang Maha ESA karena atas berkat,
rahmat, dan kuasa-NYA penulis dapat menyelesaikan penulisan laporan ini dengan baik.
Tondano bisa terlaksana dengan baik karena ada dukungan, bantuan, dan bimbingan dari
banyak pihak yang tidak henti-hentinya memberi bantuan, baik secara moral maupun material
kepada kami untuk dapat mengikuti berbagai kegiatan belajar yang dilaksanakan di sekolah
ini. Melalui kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada semua pihak
yang telah ikut membantu baik secara langsung maupun tidak langsung, antara lain:
Penulis menyadari bahwa laporan ini tidak lepas dari berbagai kekurangan, untuk itu
penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pihak guna
ii
DAFTAR ISI
iii
D. Faktor Penghambat…………………………………………………….……18
E. Cara Mengatasi Hambatan………….…………………………………….....…18
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lapiran 1. Silabus
Lampiran 2. RPP Tes I, Tes II, dan Tes III ( Ujian Akhir )
Lampiran 3. Jurnal Kegiatan
Lampiran 4. Daftar Penilaian Siswa
Lampiran 5 . Daftar Hadir Mahasiswa PPL
Lampiran 6. Kalender Pendidikan
Lampiran 7. Struktur Tata Usaha
Lampiran 8. Dokumentasi
Lampiran 9. Daftar Penilaian Tes I dan Tes II( Ujian Akhir )
iv
v
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Program Pengalaman Lapangan (PPL II) adalah salah satu program yang dicanangkan
oleh Universitas Negeri Manado di Tondano sebagai program untuk membina, melatih, dan
mengutus para mahasiswa di lapangan praktek yaitu sekolah dalam pengenalan lingkungan
belajar mengajar. Dalam hal ini mahasiswa dibentuk untuk memiliki karakter sebagai guru
dan dipersiapkan untuk menjadi tenaga guru yang akan terjun langsung di lingkungan sekolah
untuk dapat mengembangkan kemampuannya sebagai calon guru dan juga akan membantu
berikut:
1
a. Nomor 0168/0/1992
b. Nomor 0209/1995
c. Nomor 0217/U/1995
d. Nomor 01223/0/2004
Selain pada dasar-dasar yuridis yang telah disebutkan sebelumnya, Program PPL juga
1. Tujuan
mahasiswa agar:
a. Memiliki suatu standar kompetensi profesional yang dihasilkan oleh suatu lembaga
proses belajar-mengajar.
c. Menghayati nilai-nilai sebagai seorang guru ke arah terbentuknya kepribadian guru dalam
diri mahasiswa.
belajar-mengajar.
seorang guru.
2. Fungsi
2
Program Pengalaman Lapangan berfungsi sebagai berikut:
a. Salah satu persyaratan akademis yang harus dipakai oleh setiap mahasiswa LPTK.
b. Masalah melatih diri secara formal dan terprogram menjadi guru profesional.
Program Pengalaman Lapangan (PPL) adalah suatu program yang dirancang untuk
melatih para mahasiswa sebagai calon guru untuk menguasai kemampuan keguruan yang
utuh dan terintegrasi, sehingga setelah menyelesaikan pendidikannya mampu dan siap secara
pendidikan yang didapat selama mengikuti kuliah di perguruan tinggi. Pengetahuan dan
keterampilan yang dikuasai, baik berupa mata kuliah bidang studi, mata kuliah pendidikan
Pembuatan laporan ini juga sebagai penerapan cara berpikir ilmiah di dalam
melaksanakan suatu program guna keberhasilan program tersebut. Dalam laporan ini
masalah yang nyata, yang ada di sekolah latihan serta jalan keluar yang dapat dilakukan
Dengan bertitik tolak dari tujuan dan fungsi Program pengalaman Lapangan di sekolah
3
2. Mengajar Bidang
mahasiswa dalam mengenal dan memahami tugas tanggung jawab sebagai pengajar dalam
hal ini sebagai guru serta bagaiamana mahasiswa menguasai keadaan sekolah lebih khusus
Selain itu, program ini pun membantu mahasiswa untuk dapat mengenal karakter dari
kepada siswa-siswa, serta bagaimana untuk membantu para siswa mencapai titik pemahaman
Program Pengalaman Lapangan inipun menjadi salah satu wadah bagi mahasiswa untuk
mengembangkan kemampuan siswa dalam pendidikan. Hal ini dapat pula membantu
mahasiswa untuk mengerti bagaimana cara menanggulangi setiap masalah yang terjadi dalam
Pelaksanaan Program Pengalaman Lapangan (PPL II) UNIMA Tondano didasarkan pada
tuntutan objektif profesional guru sebagai upaya menjawab masalah relevansi pendidikan
yang dewasa ini dikemas dalam kebijaksanaan link and match. Ciri profesional yang
diharapkan itu tercermin keteladanan layanan guru baik dalam penyesuaian dimensi-dimensi
4
Program Pengalaman Lapangan oleh UNIMA diartikan sebagai upaya pendidikan yang
sistematik dan sistematis merupakan pilar utama dalam pembentukan kemajuan, sikap dan
perilaku profesional, maka siswa sebagai calon guru dan sebagai upaya memperkuat relevansi
pendidikan dengan masyarakat atau dunia persekolahan pada khususnya. Dalam hal ini maka
kepala sekolah, guru pamong, dan pembimbing mempunyai peran penting dan utama bagi
F. Identitas Diri
Agama : Hindu
Fakultas : Teknik
BAB II
5
A. Visi dan Misi Sekolah
1. Visi:
Teknik Mesin (STM) yang didirikan pada tanggal 2 September 1978 (No. SK 0242/O/1978)
dan selanjutnya diubah menjadi Sekolah menengah kejuruan dari tahun 1997 dengan nomor
SK operasional 036/O/1997 dan mulai beroperasi mulai tanggal 1 Maret 1997 sampai
sekarang. SMK N 2 Bitung beralamat di Jalan Mr. A. A. Maramis Kel. Bitung Barat Dua,
6
SMK N 2 Bitung saat ini dipimpin oleh Kepala Sekolah Harold Ferdinand Kamang
SMKN 2 Bitung memiliki fasilitas pompa air, listrik PLN, jaringan internet, parkiran
sekolah, lapangan olahraga, bengkel las, bengkel bubut, bengkel sepeda motor, bengkel alat
berat, bengkel produksi, bengkel CNC, bengkel kayu, Lab komputer, perpustakaan, dan lain
sebagainya.
1. Identitas sekolah
1. Nama Sekolah : SMK NEGERI 2 BITUNG
2. NSS : 321170302001
3. NPSN : 40103059
4. Alamat : Jl. Mr. A. A. Maramis
5. Kecamatan : Maesa
6. Kota : Bitung
7. Propinsi : Sulawesi Utara
8. Kode Pos : 95511
9. Kode Wilayah / No Telepon : 0431-21652
10. E-mail : smkn2bitung@yahoo.co.id
11. Website : www.smkn2-btg.sch.id
3. Prasarana sekolah
7
Ruang Gudang 1 200 200
Ruang Kelas 52 268 13936
Ruang Praktek Komputer 1 64 64
Ruang Praktek Teknik Pemesinan 1 64 64
Ruang Praktek Teknik Elektronika Industri 1 46 46
4. infrastruktur
5.Tenaga pendidik
Kelami
PNS Non Pendidikan Usia Kebutuhan
n
N Nama mata Tota Sertifika
o diklat/pelajaran l G GT G GT Di S1/D S si < 35 >
Idea Kuran
3 - 5 L P
T T T T p 4 2 l g
5 50 1
Adaptif
1 Kimia 4 4 0 0 0 0 4 0 0 2 2 0 2 2 4 0
2 IPS 2 2 0 0 0 0 2 0 0 0 2 0 1 1 3 -1
3 Fisika 2 2 0 0 0 0 2 0 0 0 2 0 1 1 6 -4
4 Kewirausahaan 4 3 0 1 0 0 3 1 0 1 3 0 1 3 4 0
5 IPA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 4 -4
6 KKPI 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 4 -4
7 Bahasa Inggris 4 3 0 1 0 0 4 0 0 1 3 0 1 3 7 -3
8 Matematika 5 5 0 0 0 1 4 0 0 2 3 0 2 3 10 -5
Normatif
Pendidikan
1 Kewarganegara 2 2 0 0 0 0 2 0 0 0 2 0 0 2 4 -2
an & Sejarah
Bahasa
2 4 4 0 0 0 0 4 0 0 0 4 0 2 2 4 0
Indonesia
Pendidikan
3 Jasmani & 3 3 0 0 0 0 3 0 0 0 3 0 3 0 4 -1
Olahraga
8
4 BK/BP 1 1 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 1 4 -3
Pendidikan
5 2 1 0 1 0 0 2 0 0 0 2 0 1 1 3 -1
Agama Islam
Pendidikan
6 Agama Kristen 5 5 0 0 0 0 5 0 0 2 3 0 1 4 4 1
Protestan
Pendidikan
7 Agama Kristen 1 1 0 0 0 0 1 0 0 1 0 0 1 0 1 0
Katolik
8 Seni & Budaya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3 -3
Produktif
Teknik Gambar
1 6 6 0 0 0 0 6 0 0 0 6 0 1 5 6 0
Bangunan
Teknik
2 4 3 0 1 0 0 4 0 0 0 4 0 4 0 10 -6
Pemesinan
Teknik
3 2 2 0 0 0 0 2 0 0 0 2 0 2 0 5 -3
Pengelasan
Teknik Sepeda
4 6 6 0 0 0 0 6 0 0 0 6 0 6 0 7 -1
Motor
Teknik Alat
5 2 2 0 0 0 0 2 0 0 0 2 0 2 0 9 -7
Berat
Teknik Audio-
6 7 7 0 0 0 0 7 0 0 0 7 0 6 1 10 -3
Video
Teknik
7 Komputer Dan 6 6 0 0 0 0 6 0 0 0 6 0 4 2 10 -4
Jaringan
Total 72 68 0 4 0 1 70 1 0 9 63 0 41 31 126 -54
6. Tenaga kependidikan
Kelami
PNS Non Pendidikan Usia Kebutuhan
Jenis Tugas n
N Tota
Tenaga
o l P PT P PT SLT Di S1/D S < 35 >
Idea Kuran
Kependidikan 3 - 5 L P
T T T T A p 4 2 l g
5 50 1
Pesuruh/Penjag
1 5 0 0 5 0 5 0 0 0 1 3 1 5 0 5 0
a Sekolah
Tenaga
2 1 1 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 1 1 0
Perpustakaan
Kepala Tata
3 1 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1 1 0 1 0
Usaha
Tenaga Teknis
4 1 1 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 1 1 0
Keuangan
Tenaga
5 Administrasi 7 2 0 0 5 5 1 1 0 3 2 2 4 3 7 0
Lainnya
9
Total 15 5 0 5 5 12 1 2 0 6 5 4 10 5 15 0
Adapun data total guru/pegawai dan siswa sekolah SMK N 2 Bitung disajikan dalam
ASN THL
SUBJEK JUMLAH
L P L P
GURU 44 25 20 13 102
PEGAWAI/ADMINISTRASI 2 2 6 9 19
TOTAL 46 27 26 22 121
JENIS
KELAS JUMLAH ROMBEL KELAMIN JUMLAH
L P
X 27 690 83 773
XI 23 518 53 531
XII 18 390 29 419
TOTAL 68 1511 167 1763
Lokasi SMK N 2 Bitung yang berada tidak jauh dari pusat pemerintahan kota bitung
sangat strategis dimana dikota ini sendiri perkembangan industri sangat pesat. Kondisi ini
sangat menguntungkan ketika siswa SMK N 2 Bitung akan melakukan Praktik Kerja
Lapangan (PKL) dimana banyak industry besar yang siap bekerjasama guna memberikan
pengalaman kerja kepada siswa smk guna menghadapi tantangan didunia kerja ketika lulus
nanti. Sangat banyak industry besar yang ada dikota Bitung diantaranya PT. Pertamina
(Persero), PT. Industri Kapal Indonesia, PT. Semen Tonasa, dan lain sebagainya. Selain itu
SMK N 2 Bitung juga bekerjasama dengan Perusahaan Alat Berat PT. Trakindo Utama.
10
Komponen-komponen SMK Nusantara Tondano terdiri dari Kepala Sekolah, Wakil
Kepala Sekolah, Guru-Guru, Pegawai-pegawai, para siswa kelas X, XI, dan XII, serta
penjaga sekolah/satpam.
1. Administrasi Kurikulum
2.Administrasi Siswa
c. Penglolaan kelas
3.Administrasi Pegawai
a. Pengadaan pegawai
4.Admistrasi ketatausahaan
11
a. Administrasi material, yang meliputi alat-alat perlengkapan dan alat-alat pelajaran.
Mengatur hubungan sekolah dengan orang tua murid, memelihara hubungan yang baik
12
Ketua Program Keahlian Teknik Audio Vidio : Constantyn J. Dalope, S.Pd
I. SISWA WAJIB
2. Mengikuti pelajaran dan mengerjakan tugas yang di beri guru dengan baik
6. Merapikan rambut dengan ketentuan 1,2,3 bagi laki-laki dan sopan bagi siswi putri
7. Menjaga nama baik diri sendiri, orang tua, guru, maupun sekolah
1. Keluar halaman sekolah tanpa ijin, selama kegiatan belajar mengajar berlangsung
4. Memakai aksesoris (anting, gelang, kalung) yang berlebihan bagi siswi putri
13
7. Membawa senjata tangan atau barang terlarang lainnya
melanggar tata tertib yang berlaku, siswa mendapatkan sanksi sebagai berikut :
2. Peringatan tertulis kepada siswa yang di tuju kepada orang tua/wali. Dan atau
diberikan surat peringatan pertama (SP-1) atau surat peringatan kedua (SP-2)
5. Pelanggaran yang bersifat khusus akan dikenakan sanksi tanpa melalui peringatan.
14
BAB III
1. Kurikulum
Kurikulum yang digunakan di SMK N 2 bitung adalah Kurikulum 2013 (K-13) yaitu
Satuan Pendidikan yang telah berlaku selama kurang lebih 7 tahun. Kurikulum 2013
memiliki tiga aspek penilaian, yaitu aspek pengetahuan, aspek keterampilan, dan aspek
Yang dilakukan guru saat memasuki kelas adalah mengecek kebersihan dan kerapian
siswa. Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam dan menyuruh berdoa
bersama. Kemudian dilanjutkan dengan apersepsi atau menggali pemahaman siswa dan
menggunakan metode ceramah dengan bantuan media lcd proyektor. Setelah itu
dilanjutkan dengan kegiatan akhir/ tahap penutup.Pada kegiatan akhir guru membimbing
1. Mengajar Terbimbing
Dalam kegiatan ini, saya dibimbing oleh guru pamong untuk menguasai Kegiatan
15
kelas, dan beberapa keterampilan lainnya. Pelaksanaan keterampilan mengajar terbimbing
meliputi :
Dengan adanya mengajar terbimbing ini selain dapat melatih mengajar, kami juga berlatih
2. Mengajar Mandiri
Saya mulai dilepas untuk melaksanakan kegiatan belajar mengajar, saya melakukan
C. Faktor Pendukung
Kelancaran proses belajar mengajar disebabkan antara lain oleh beberapa faktor pendukung
seperti :
sangat bermanfaat.
16
D. Faktor Penghambat
Faktor-faktor penghambat dikelompokkan menjadi dua, yaitu faktor intern dan ekstern, antara
lain :
1. Faktor Intern
faktor intern atau faktor yang berasal dari dalam antara lain adalah faktor keterbatasan
pengalaman dan pengetahuan dalam pendekatan terhadap siswa pada saat proses belajar-
2. Faktor Ekstern
faktor ekstern adalah faktor yang berasal dari luar, yang termasuk dalam hal ini adalah :
a. Adanya sebagian siswa yang kurang bersemangat atau termotivasi dalam belajar karena
b. Adanya sebagian siswa yang tidak mengerti materi pelajaran dan tidka mau bertanya
c. Suasana kelas yang ribut oleh sebagian siswa yang digolongkan ke dalam golongan
Mengenai hambatan yang berasal dari dalam diri mahasiswa PPL dapat dipecahkan
dengan jalan mencari metode lain dalam mengatasi situasi kelas, mengadakan pendekatan
Sedangkan hambatan dari luar, pemecahannya dilakukan dengan alternatif sebagai berikut :
2. Setiap kali masuk kelas guru PPL mengadakan preactivity dan post activity. Preactivity
dilakukan sebelum masuk ke materi baru, kegiatan ini dilakukan untuk memancing daya
17
ingat siswa terhadap materi yang telah diberikan oleh guru PPL, sedangkan postactivity
dilakukan sesaat setelah penyampaian materi, dengan tujuan untuk mengetahui sejauh
mana kemampuan siswa dapat mengerti dan memahami materi yang telah dijelaskan oleh
guru PPL.
3. Untuk membangkitkan semangat belajar siswa guru PPL memberikan penguatan dengan
pemberian hadiah kepada siswa yang berhasil terhadap proses belajar mengajar di kelas.
4. Mengadakan pendekatan pragmatik kepada siswa yang kurang memiliki minat belajar.
18
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Menjadi seorang tenaga pendidik itu tidak mudah, seperti yang sering kita bayangkan.
Dalam hal ini, banyak hal yang harus diperhatikan, di antaranya: diperlukan keterampilan-
pelaksanaan tugas mengajar akan berjalan dengan baik. Sebagai guru yang profesional ada
pembuatan Silabus, RPP, daftar nilai siswa, tugas mengajar sesuai dengan kurikulum,
pengelolaan kelas, penggunaan media yang tepat dan benar, penerapan berbagai macam
metode mengajar, bagaimana penanganan kasus dan perlu untuk diketahui administrasi
sekolah
B. Saran
1. Kepada siswa-siswi SMK N 2 Bitung diharapkan dapat belajar dengan tekun karena
sekarang kita hidup dalam era baru dimana kemampuan berpikir sangat diutamakan
jamsmani maupun secara psikis(mental), dan mampu menguasai materi yang akan
19
LAMPIRAN – LAMPIRAN
Lampiran 1. Silabus
Lampiran 6. Dokumentasi
20