Anda di halaman 1dari 5

TUGAS KOMUNIKASI BISNIS

Fungsi, Tujuan, Isi Pesan, serta Media dalam Komunikasi Internal dan Eksternal dalam Bisnis

Oleh:
Andra Aninda Hakman
210510180056
Manajemen Komunikasi A

UNIVERSITAS PADJADJARAN

JATINANGOR

2018
Dalam kehidupan, kita banyak menemukan bermacam-macam organisasi di sekeliling
kita, baik itu organisasi kampus, organisasi sosial, organisasi keagamaan, dan lain-lain. Salah
satu organisasi yang kerap kita temukan, yaitu organisasi bisnis. Organisasi bisnis merupakan
sebuah unit dimana terdapat beberapa orang didalamnya yang didirikan dalam jangka waktu
tertentu dengan pencapaian sejumlah target komersil.

Tentunya, dalam bisnis, baik orang yang berada di dalam maupun di luar organisasi
bisnis tersebut saling melakukan komunikasi. Baik itu komunikasi internal dan eksternal atau
komunikasi berbentuk verbal dan non verbal maupun komunikasi yang berbentuk formal dan
informal, serta berbagai bentuk komunikasi yang lainnya. Komunikasi menjadi sangat penting
karena merupakan salah satu faktor terbesar dalam keberhasilan suatu bisnis.

Komunikasi yang dilakukan antar orang yang berada di dalam suatu organisasi
dinamakan komunikasi internal. Sementara, komunikasi yang dilakukan kepada pihak di luar
organisasi dinamakan komunikasi eksternal. Dalam bisnis kedua komponen komunikasi ini
sangat penting karena memiliki beberapa fungsi dan tujuan, diantaranya:

1. Informatif
Dalam menyampaikan pesan baik itu antar rekan kerja, atasan ke bawahan,
bawahan ke atasan, dan ke pihak luar pasti komunikasi berisi sebuah informasi.
Informasi dibutuhkan seperti dalam menyelesaikan tugas dan dalam upaya untuk
mencapai tujuan. Sebagai contoh ketika perusahaan x ingin bekerja sama dengan
perusahaan y. Saat bertemu, perusahaan x berusaha memaparkan perusahaan y dengan
informasi seperti data.

2. Pengendalian
Pengendalian dibutuhkan dalam suatu organisasi bisnis karena dengan adanya
pengendalian yang berupa aturan, ketentuan, perintah, laporan membuat sebuah
organisasi bisnis dapat tertata dan teratur. Contohnya dengan diberi aturan dan sanksi
keterlambatan, karyawan dalam suatu perusahaan tidak semena-mena untuk datang
terlambat.
3. Persuasif
Mempengaruhi, membujuk, mengajak merupakan komponen penting saat
proses komunikasi bisnis berlangsung. Sebagai contoh, agar perusahaan y mau bekerja
sama dengan perusahaan x, perusahaan x berusaha mempengaruhi perusahaan y.

4. Integratif
Organisasi yang terdiri dan terbagi dalam beberapa bagian akan terintegrasi
dengan sebuah komunikasi. Komunikasi dapat menyatukan pihak-pihak yang berbeda
dengan menyamakan makna ketika menerima pesan. Sebagai contoh, pihak atasan
perusahaan x melakukan musyawarah dengan kepala-kepala bagiannya. Dengan
musyawarah, masing-masing pihak mengeluarkan argumen dan pendapatnya sehingga
menghasilkan sebuah hasil akhir. Terlihat bahwa saat bermusyawarah, komunikasi
dapat menyatukan antar pihak yang berbeda.

Pesan yang disampaikan dalam komunikasi internal dan eksternal dalam bisnis
memiliki beberapa karakteristik, yaitu:

1. Disusun untuk para penerima pesan yang membutuhkan informasi, sehingga dalam
penyampaian pesan hendaknya benar-benar memberikan informasi yang jelas agar
pesan dapat tersampaikan.
2. Adanya waktu dan biaya yang dipertimbangkan karena dalam bisnis hal tersebut diatur
berdasarkan tingkat kepentingannya. Seperti pesan yang penting cenderung dengan
waktu yang singkat tapi memiliki biaya yang mahal. Sebaliknya, pesan yang kurang
penting akan cenderung memiliki waktu lama tapi biaya relative murah.
3. Adanya lebih dari satu tujuan dalam sebuah pesan bisnis.
4. Misalkan terjadi hal yang kurang mengenakan dan mengecewakan, pesan bisnis tetap
disampaikan dengan baik agar hubungan tetap terjaga.
5. Pesan bisnis sangat memperhatikan segala hal yang mendukungnya, seperti cara
berpakaian, gestur, intonasi, nada bicara, dan komponen lainnya karena semua
komponen tersebut secara sadar maupun tidak sadar akan mempengaruhi jalannya
komunikasi tersebut.
Untuk berkomunikasi terdapat beberapa saluran komunikasi. Jika ditinjau dari
sisi formalitas, terdiri atas saluran formal dan informal. Akan tetapi, sebagai penyalur
pesan tentunya terdapat pula media sebagai perantaranya, sehingga saluran
komunikasi terbagi dalam:

1. Face-to-face komunikasi
Proses tatap muka secara langsung dan tidak ada perantara saat
berkomunikasi.

2. Media cetak
Meliputi surat kabar, majalah , selebaran , dan newsletter (nawala).

3. Media penyiaran
Meliputi radio dan televisi

4. Komunikasi elektronik
Meliputi website, media sosial seperti facebook dan twitter, dan melalui
email.

Fungsi, tujuan, isi pesan, serta media dan saluran merupakan unsur-unsur dari
komunikasi internal dan eksternal dalam bisnis. Contohnya yaitu:
Perusahaan x didalamnya terdapat pemimpin dan karyawan-karyawannya.
Dalam keseharian, karyawan di dalam perusahaan tersebut melakukan komunikasi
antar sesamanya baik untuk bertukar informasi maupun hanya sekedar berbincang
semata melalui tatap muka langsung dan melalui chatting. Kemudian ketika ingin
berhubungan, misalnya kerja sama dengan pihak luar, perusahaan mengirimkan bagian
public relation dan komunikasi yang terjadi biasanya dengan tatap muka secara
langsung karena dengan tatap muka secara langsung dapat memberikan feedback secara
langsung pula dari lawan bicara.
DAFTAR PUSTAKA

Dewi, S. (2007). Komunikasi Bisnis. Dempasar: Andi Yogyakarta.


Grimsley, S. (n.d.). What Is External Communication in Business? - Definition, Strategies &
Examples. Retrieved from study.com: https://study.com/academy/lesson/what-is-
external-communication-in-business-definition-strategies-examples.html

Anda mungkin juga menyukai