Disusun Oleh:
Adi Sution
NIM.SN182002
Pengkajian dilakukan pada hari Rabu, 24 juni 2019 (10.30 WIB) Di ruaang HCU
Neonatus RSDM.
A. DATA ADMINISTRASI
Tanggal MRS : 20 Juni 2019
Diantar oleh : Perawat
Dikirim oleh : OK IGD
Diagnosa Medis : PJB
No. RM : 0146xxxx
B. DATA IBU
Nama (Inisial) : Ny. I
Umur : 24 tahun
Agama : Islam
Suku bangsa : Jawa
Status Perkawinan : Menikah
Lama Perkawinan : 3 tahun
Gravida : G1 A1 P0
Para : Pertama
Diagnosa Obsetetri : Post SC, 35 minggu dengan PEB.
Alamat (asal kota) : Semanggi, Surakarta.
C. KELUHAN UTAMA
Badan lemah dan kulit lembab
D. RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG
Bayi lahir dari seorang ibu berusia 24 tahun dengan umur kehamilan 35
minggu, dengan diagnosa osbtertri Post partum SC dengan PEB. Berat badan
lahir 4900 gram. Berat badan saat ini adalah 4700 gram. nilai APGAR 7,8,9.
Saat ini bayi dirawat hari ke 22. Keadaan bayi saat ini lemah dengan HR :
160x/m, RR : 70x/m, Saturasi 97%, GDS 31 mg/dl dan Suhu 36,8o C. Bayi
tampak sesak dan lemah.
E. RIWAYAT PENYAKIT MASA LAMPAU
Prenatal : ibu mengatakan mempunyai riwayat DM, ibu mengatakan tidak
ada riwayat merokok, minum jamu-jamuan, tidak mengkonsumsi
minuman yang mengandung alkohol, keluhan saat hamil tidak
terkaji kemudian ibu bayi mengatakan saat hamil selalu
memeriksakan kandunganya ke bidan desa. HPHT : 14 oktober
2018 dan HPL : 15 Juni 2019.
Natal : Ibu bayi mengatakan bayi lahir dengan SC di ruang OK IGD
dengan BB lahir 4900 gram dan nilai APGAR 7,8,9.
Postnatal : Ibu bayi mengatakan setelah persalinan dirawat di RS 1 hari dan
bayi dimasukan ke ruang HCU Neonatus.
Hematologi
HB 13,5 g/dl 13,4 - 19,8
HT 41 % 50 - 82
Leukosit 13,3 Ribu/ul 5,0 - 19,5
Trombosit 625 Ribu/ul 150 - 450
Erotrosit 3,86 Juta/ul 3,90 – 5.90
Index Eritrosit
MCV 105,8 /um 80,8 – 96,0
MCH 34,9 pg 28,0 – 33,0
MCHC 33,0 g/dl 33,0 – 26,0
RDW 20,1 % 11,6 - 14,6
HDW 4,5 g/dl 2,2 – 3,2
PMV 9,5 fl 7,2 – 11,1
PDW 52 % 25 – 65
Elektrolit
Natrium darah 135 mmol/L 129 – 147
Kalium darah 5,5 mmol/L 3,6 – 6,1
Cholida darah 111 mmol/L 98 – 106
Calsium ion 1,18 mmol/L 1,17 – 1,29
I. TERAPI/TINDAKAN
Terapi Obat & IV fluid
No Tanggal Jenis Obat/ IV fluid Dosis Cara Indikasi
pemberian
1 24-6- Infus D1/4 NS 201 19,3 ml/ IV, Infus Diindikasikan
2019 ml, D 40% 251 + ca jam Pump untuk kekurangan
glukorasi 5ml + kcl glikogen,
5 ml = 462 ml natrium,kalium,
magnesium,
kalsium dan
kehilangan cairan
lainya
Ampicillin 24 jamn IV Mengobati
sulbactan 50mg sejumlah infeksi
bakteri
Gentamicin 20mg 24 jam IV Untuk menangani
infeksi akibat
bakteri
Dobutamin 250mg 0,5cc/jam IV, Untuk
Siringe pengobatan
Pump jantung, gagal
jantung dan syok
Omeperazole 0,4mg 24 jam IV kardioganik
Menurunkan
kadar asam yang
diproduksi oleh
Bisoprolol 0,25mg 12 jam IV lambung
Obat yang
digunakan untuk
mengobati:
hipertensi gagal
Amino steril 10% 24 jam IV jantung, dll.
Anti biotik yang
digunakan untuk
perawatan
berbagai
penyakit.
Tindakan
1. Pemasangan IV line perifer
2. Pemasangan O2 Nasal kanul
3. Rawat Inkubator
J. ANALISA DATA
Hari/T Data pendukung (Data Masalah Etiologi symptom
anggal Subjektif &Objektif) (problem)
Senin, Ds : - Ketidakefekt Keletihan Frekuensi
24 Do : -bayi terlihat ifan pola otot Nafas cepat
Juni sesak nafas RR : nafas pernafasan dan pola
2019 70x/menit, pernafasan (00032) nafas
cepat dan dangkal, abnormal
pernafasan ireguler,
terpasang O2 nasal
kanul 0,5 lpm dan
tampak pernafasan
perut.
K. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Ketidakefektifan pola nafas (00032) berhubungan dengan keletihan otot
pernafasan, ditandai dengan Frekuensi Nafas cepat dan pola nafas
abnormal.
2. Penurunan curah jantung (00029) berhubungan dengan Penyakit Jantung
Bawaan (PJB), ditandai dengan kulit lembab dan terdapat suara mur-mur.
3. Ketidakseimbangan nutrisi : kurang dari kebutuhan tubuh (00002)
berhubungan dengan Ketidakmampuan mengabsorsbsi nutrien, ditandai
dengan berat badan 20% atau lebih kurang dari berat badan normal atau
ideal pada bayi.
N. EVALUASI
Tanggal No Diagnosa Evaluasi Ttd
Waktu DX Keperawatan
Senin, 1 Ketidakefektifan S:-
24 Juni pola nafas (00032) O : nafas bayi teratur,
2019 terpasang O2 nasal kanul 0,5
(14.00) lpm, saturasi 98% dan RR :
66x/m
A : masalah teratasi sebagian
P : lanjutkan intervensi
- Monitor kecepatan irama
dan kedalaman pernafasan
serta kesulitan bernafas
- Monitor ogsigenasi pada
pasien
- Monitor ttv bayi
- Auskultasi suara nafas dan
mengkaji suara nafas
tambahan
2 Penurunan curah S:-
jantung (00029) O : auskultasi jantung masih
terdengar suara mur-mur,kulit
masih lembab dan bayi tampak
tenang
A : masalah belum teratasi
P : lanjutkan intervensi
- Tentukan jumlah (jenis
intake dan kebiasaan
eliminasi)
- Monitor CRT
- Monitor BB
- Monitor intake output
- Monitor hasil laboratorium
S:-
O : status nutrisi bayi
terpenuhi dalam 8 jam. Susu :
15 cc/8 jam infus D1/4 : 19,3
cc/jam dan dobutamin 0,5
cc/jam
A : masalah teratasi sebagian
P : janjutkan intervensi
- Monitor Ttv bayi
- Monitor status nutrisi bayi
- Menimbang berat badan
bayi
- Hangatkan air yang
digunakan untuk
mengencerkan formula
- Pegang dan posisikan bayi
pada saat menyusui
dengan botol
- Tempatkan dot di ujung
lidah dengan lubang
berada dibawah
- Tigkatkan efektifitas
penghisapan dengan
menekan kedua pipi
bersamaan secara perlahan