Anda di halaman 1dari 7

Assalamu'alaikumwrwb

Marilah kita lanjut diskusi materi Media pembelajaran. Perkembangan


teknologi elektronika, serta teknologi komputer dan informatika
berpengaruh terhadap pemanfaatan media pembelajaran.Buatlah
klasifikasi media pembelajaran abad 21 saat ini!

Berilah satu media pembelajaran yang anda pilih untuk mengajar 1 TOPIK
pelajaran, dan jelaskan alasannya. Ditunggu jawabannya ya. Terima kasih.

Media pembelajaran abad 21 memang berbeda dengan abad sebelumnya,


media pembelajaran abad 21 sudah mengikuti perkembangan jaman yaitu
menggunakan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi. Sebagai
Berikut Klasifikasi media pembelajaran abad 21;
Klasifikasi media pembelajaran menurut Heinich, Moelanda dan Russel
1. Media yang tidak diproyeksikan
2. Media yang diproyeksikan
3. Media audio
4. Media video
5. Multimedia berbasis computer
6. Multimedia Kit
Klasifikasi Media Pembelajaran menurut Smaldino, antara lain:
1. Media teks: buku cetak, modul pembelajaran, Lembar Kerja Peserta
Didik (LKPD), ebook, webpages.
2. Media audio: compact disk, presenter live, podcast.
3. Media visual: poster, wallchart, photo, gambar yang interactive
whiteboard,
4. Media video: program video pembelajaran, DVD (Digital Versatile Disc),
streaming video,
5. Media Manipulatif: mockup, trainning kit, berbagai bangun matematik,
simulator.
6. Orang: dalam kenyataannya, orang sangat penting dalam belajar.
Peserta didik di sekolah belajar dari guru dan teman lainnya, di
masyarakat peserta didik belajar dari orang dewasa lainnya.
Salah satu media pembelajaran yang saya gunakan adalah media
manipulatif. pada materi ikatan kimia. Materi ini termasuk materi kimia
yang memiliki keabstrakan tinggi. Peserta didik menganggap materi ini
sulit. Mereka membayangkan ikatan ion, ikatan kovalen dan bentuk
molekul sebagai sesuatu hal yang abstrak. Media manipulatif di sini bisa
menggunakan molimud atau plastisin yang ditusuk dengan lidi. Dengan
begitu mereka jadi lebih memahami konsep pada materi tersebut.
Media manipulatif adalah media yang dapat dimanipulasikan dengan
tangan, diputar, dipegang, dibalik, dipindah, diatur atau ditata atau
dipotong-potong”. Dari pendapat tersebut dapat dipahami bahwa bahan
manipulalatif yaitu bahan yang dapat dimain-mainkan dengan tangan.
Alat ini terkait langsung dan bagian dari penjelasan konsep uraian-uraian
materi yang disampaikan. Media manipulative berfungsi untuk
menyederhanakan konsep-konsep yang sulit atau sukar, menyajikan
bahan yang relatif abstrak menjadi lebih nyata, menjelaskan pengertian
atau konsep secara lebih konkrit, menjelaskan sifat-sifat tertentu yang
terkait dengan pengerjaan hitung dan sifat-sifat bangun geometri, serta
memperlihatkan fakta-fakta.
Dengan menggunakan media pembelajaran ini , akan membuat peserta
didik lebih termotivasi dalam belajar kimia karena dapat memberikan
respon positif kepada peserta didik, sehingga lebih mudah memahami
materi ikatan kimia.
Demikian tanggapan dari saya, maaf apabila ada yang kurang tepat
mohon tanggapan dari Ibu Budi dan dari teman- teman ppg. Terima
Kasih.
Pendekatan, Model dan Metode Pembelajaran
1. Pendekatan pembelajaran : Pendekatan Scientific
2. Model Pembelajaran : Discovery Learning
3. Metode Pembelajaran : Diskusi – Berkolaborasi, tanya jawab dan presentasi, praktikum

Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke-7
1. Sub-Materi Pokok : Sel volta

2. IPK : 3.8.1 s/d 3.8.3


3. Model Pembelajaran : Discovery Learning
4. Alokasi waktu : 3 JP x 45 menit
Kegiatan Karakter Alokasi
Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan Awal: 15 Menit
Religius
1. Guru memberikan salam dan
Cinta tanah air
mengkondisikan lingkungan belajar Disiplin
Tanggung
(kebersihan kelas dan kerapian peserta
jawab
didik)

2. Peserta didik menjawab salam dari guru


sebagai tanda syukur kepada Tuhan YME

3. Guru mengkondisikan peserta didik untuk


siap mengikuti proses pembelajaran
seperti;

a. berdo’a (apabila pembelajaran saat jam


pertama)

b. menyanyikan lagu nasional dan lagu


Kegiatan Karakter Alokasi
Deskripsi Kegiatan
Waktu
daerah (apabila pembelajaran saat jam
pertama),

c. mengecek kehadiran peserta didik.


Apersepsi:
4. Guru memberikan apersepsi:
a) Guru mengingatkan kembali materi
prasyarat reaksi redoks, misalnya
dengan bertanya, “apakah pengertian
dari reaksi redoks?”
b) Guru mengaitkan materi dengan
pengalaman peserta didik atau
dengan materi sebelumnya:
 Guru menunjukkan contoh-
contoh fenomena
elektrokimia di lingkungan
sekitar peserta didik, misalnya
perkaratan besi dan batu
baterai, serta penyepuhan
logam.
c) Guru mengajukan pertanyaan yang
berkaitan dengan materi ikatan kimia:
 “Guru bertanya, “Apa saja
yang anda ketahui tentang
fenomena elektrokimia?”
5. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran:
Pada hari ini kita akan belajar
menuliskan reaksi pada sel volta,
menghitung E0 sel pada sel volta,
kemudian bertanggung jawab dalam
menyampaikan pendapat dan atau
mengkomunikasikan data hasil diskusi
Kegiatan Karakter Alokasi
Deskripsi Kegiatan
Waktu
kelompok tentang materi sel volta.
6. Guru memotivasi peserta didik:
Guru menyampaikan bahwa dengan
mengetahui elektrokimia khususnya sel
volta, maka siswa akan dapat mengetahui
nilai potensial sel yang dihasilkan dari
suatu reaksi elektrokimia.

Kegiatan Inti TAHAP 1: Stimulasi/Pemberian Disiplin 105


Gotong royong
Rangsangan (Stimulation) Menit
Kemandirian
7. Guru menayangkan beberapa gambar Intergritas
tentang elektrokimia. Siswa mengamati
gambar/training obyek (mengamati).

8. Guru bersama siswa berdiskusi bahwa


ada dua jenis sel elektrokimia, yaitu sel
volta dan sel elektrolisis.

9. Guru menggali pengamatan siswa


terhadap salah satu contoh proses
elektrokimia melalui video/gambar
pencelupan strip/lempeng kecil Zn ke
dalam tembaga (II) sulfat yang berwarna
biru.

10. Kemudian guru menayangkan video


tentang desain rangkaian sel volta,
dimana Zn sebagai anoda dan Cu sebagai
katoda yang menghasilkan potensial 1,1
volt.

TAHAP 2: Pernyataan/Identifikasi Masalah


(Problem Statement)
Kegiatan Karakter Alokasi
Deskripsi Kegiatan
Waktu
11. Siswa diminta membuat pertanyaan
tentang mekanisme redoks dan sistem
kerja sel volta, apa yang terjadi pada
kedua elektroda?, cara kerja jembatan
garam, aliran ion-ion, dan arah aliran
elektron yang terjadi, serta penulisan
notasi sel.

TAHAP 3: Pengumpulan data (Data


Collection)
12. Siswa membaca buku/mencari sumber
dari internet untuk menganalisa
proses/sistem kerja sel volta dan
penulisan notasi sel (mengumpulkan
informasi).

TAHAP 4: Mengolah data/Pembuktian


(Verification)
13. Siswa mengkaji dari berbagai sumber
(buku, internet) untuk menjawab
pertanyaan (Mengeksplorasi).

TAHAP 5: Menarik
kesimpulan/Generalisasi (Generalization)
14. Siswa berdiskusi menyimpulkan hasil
pengamatan tentang sistem kerja sel volta
(mengasosiasi).

15. Siswa melakukan presentasi dan dikusi


Kegiatan Karakter Alokasi
Deskripsi Kegiatan
Waktu
tentang sistem kerja sel volta dan notasi
sel dengan siswa yang lain dan guru.

16. Siswa menerima tanggapan dari siswa


lain dan guru (mengkomunikasikan).

17. Guru bersama siswa menarik kesimpulan


dari materi yang dipelajari.
Penutup 18. Guru memberikan penguatan kepada Religius 15 Menit
Tanggung
peserta didik tentang materi sel volta.
19. Guru mengakhiri pembelajaran dan jawab
memberikan penghargaan kepada
kelompok yang berkinerja dengan baik.
20. Guru mempersilahkan peserta didik
untuk berdo’a dan mengucapkan salam.

Anda mungkin juga menyukai