PERTENGAHAN TAHUN
A. PENDAHULUAN
Deskripsi Bidang
Visi
Misi
Fungsi Bidang:
Program ini berupa pelatihan serta penugasan terhadap staf ahli untuk
mengembangkan potensi yang ada dalam dirinya. Pelatihan yang akan
diberikan berupa pelatihan menulis secara online dalam group line dan
pembuatan video bekerjasama dengan ICT.
Tujuan
Tujuan Umum :
1. Meningkatkan kemampuan PHN dari segi hardskill & softskill
sehingga dapat menjalankan fungsinya dengan efektif dan
maksimal.
2. Meningkatkan kemampuan Kastrat Institusi dari segi pengetahuan
dan softskill sehingga dapat menjalankan fungsi dan perannya
dengan efektif dan maksimal
Tujuan Khusus :
1. Sarana untuk peningkatan dan penyetaraan kemampuan PHN dan
HPS Institusi dari segi hardskill dan softskill dalam melaksanakan
fungsi dari bidang Health Policy Studies.
2. Sarana untuk mempererat hubungan antar PHN bidang Health
Policy Studies
3. Sarana untuk menjalin kerjasama yang baik dengan HPS Institusi
4. Sebagai pembekalan untuk menjalankan program kerja selanjutnya
Komponen Aktivitas
Indikator Keberhasilan
ISMKI
SWOT
PHN HPS memiliki ilmu kastratisasi yang berbeda-
beda (5)
PHN HPS memiliki pengalaman dalam
Strenght
menjalankan tugas di kastrat wilayah maupun
institusi berbeda-beda (4)
Rumus :
Presentasi Daya Dorong = 9+ 8 x 100% = 68%
9+5+8+3
Kesimpulan :
Sub Kondusif
Dokumentasi
2. Nama Program Kerja Main Bareng HPS
Muhammad Auzan Ferdiansyah (Unusa)
Penanggung Jawab {Koordinator}, Mutiah Fadilah (Unsri),
Achmad Nur Faizin (Unisba)
Waktu Pelaksanaan Sepanjang kepengurusan
Tujuan
Tujuan Umum :
1. Memperkuat hubungan komunikasi Nasional-Wilayah-Institusi
Tujuan Khusus :
1. Memastikan arah gerak HPS selaras dalam tingkat Nasional –
Wilayah – Institusi
2. Mengakrabkan HPS Nasional dengan Wilayah dan Institusi
Komponen Aktivitas
Indikator Keberhasilan
1. 1/2 PHN HPS melakukan sharing dengan institusi baik dalam acara
ISMKI maupun diluar acara ISMKI berkoordinasi dengan wilayah.
2. Terjalin diskusi dalam group line minimal 3kali selama
kepengurusan.
3. Terlaksananya sosialisasi program kerja dan arah gerak HPS ISMKI
sepanjang kepengurusan.
Rumus :
Presentasi Daya Dorong = 9+ 9 x 100% = 64,28%
9+5+9+5
Kesimpulan :
Sub Kondusif
Program ini masuk kriteria sub kondusif dimana masih layak untuk
diteruskan lagi namun perlu perbaikan di beberapa bagian. Weakness dari
program ini dapat diatasi dengan mewajibkan setiap PHN HPS untuk
melaksanakan kunjungan terutama di instutsi sekitar dengan jumlah
tertentu.
-
Rekomendasi untuk Periode Berikutnya
Dokumentasi
3. Nama Program Kerja ISMKI Creative Movement (ICM)
Rizky Hamdani Gultom (UMI)
{Koordinator}, I Gusti Ayu Gayatri
Penanggung Jawab
Sidemen (Unwar), Rizky Fajar Imam
Asshiddiq (Unisma)
Waktu Pelaksanaan 7 April 2018
Kegiatan ini berupa sebuah project yang akan dilakukan oleh HPS institusi
atau wilayah dalam bentuk upaya promotif dan preventif dalam
memperingati hari kesehatan dunia.
Tujuan
Tujuan Umum :
1. Meningkatkan euforia mahasiswa kedokteran Indonesia terhadap
aksi
2. Memasifkan pergerakan HPS ISMKI
3. Merayakan hari tematik dunia
Tujuan Khusus :
1. Mengubah paradgima HPS yang selama ini terkesan kaku.
2. Membranding ISMKI dengan pergerakan yang masif
Komponen Aktivitas
1. Pelaksanaan kegiatan preventif seperti senam dan jalan sehat
2. Bekerjasama dengan BPJS untuk melaksanakan penyuluhan/diskusi
mengenai Jaminan Kesehatan Nasional
3. Bekerjasama dengan BPJS untuk mengadakan stand pendaftaran
BPJS
Indikator Keberhasilan
SWOT
PHN HPS dapat ikut serta dalam membantu HPS
Institusi terkait SOP kegiatan yang dilakukan (5)
Strenght PHN HPS Institusi dapat ikut serta secara langsung
dalam pelaksanaan program ini di wilayah maupun
institusi sekitar (3)
Kurangnya koordinasi antara PHN HPS dengan
Weakness PHN CE terkait digabungnya program ini dengan
Bulan Bakti (5)
HPS Institusi cukup antusiasme dengan
diadakannya program ini (5)
Opportunity Adanya dukungan dari pihak BPJS (4)
Sebagai salah satu cara branding ISMKI di
masyarakat (3)
Rumus :
Presentasi Daya Dorong = 8+ 12 x 100% = 66,7%
8 + 5 + 12 + 5
Kesimpulan :
Sub Kondusif
Program ini masuk kriteria sub kondusif dimana masih layak untuk
diteruskan lagi namun perlu perbaikan di beberapa bagian. Weakness dan
threat berhubungan dengan koordinasi dengan pihak CE. Hal tersebut
dapat diatasi dengan adanya komunikasi dan sosialisasi yang teratur.
-
Rekomendasi untuk Periode Berikutnya
Dokumentasi
4. Nama Program Kerja ISMKI Fast Response (IFR)
Achmad Nur Faizin (Unisba)
{Koordinator}, Josephine Immanuel
Penanggung Jawab
Maksi (Unika Atma Jaya), I Gusti Ayu
Gayatri Sidemen (Unwar)
Waktu Pelaksanaan Sepanjang Kepengurusan
Penyikapan isu dadakan dan alur yang jelas dalam penyikapan yang
cepat, tepat, dan benar.
Tujuan
1. Koordinasi dan diskusi terkait isu terbaru dengan HPS Wilayah dan
VPPA
2. Pernyataan dan press release dari VPPA
Indikator Keberhasilan
1. 75% Aspirasi institusi tertampung dan tersampaikan dengan baik
dengan melihat partisipasi dari peserta NM lebih dari 50%.
2. Alur penyikapan berjalan efektif sesuai dengan ketentuan yang telah
dipaparkan.
3. Penyikapan yang diambil terpublikasi melalui media sosial dan
tersampaikan ke pemangku kebijakan, dengan koordinasi bersama
VPPA
SWOT
Kemampuan PHN HPS dalam menghadapi isu
Strenght
cukup baik (5)
Rumus :
Presentasi Daya Dorong = 5+ 8 x 100% = 56.52%
5+5+8+5
Kesimpulan :
Sub Kondusif
PHN HPS dan VPPA harus lebih cepat tanggap terhadap isu baru yang
muncul terutama di bidang kesehatan. HPS Wilayah seharusnya diberikan
pencerdasan di awal mengenai alur yang telah ditetapkan agar tidak
terjadi misskomunikasi kembali
Dokumentasi
Indonesian Medical Student Health
5. Nama Program Kerja
Ambassador (IMSHA)
I Gusti Ayu Gayatri Sidemen (Unwar)
{Koordinator}, Josephine Immanuel
Penanggung Jawab
Maksi (Unika Atma Jaya), Alisya Nuril
(Undip)
Waktu Pelaksanaan Rakornas 2018
Tujuan
Tujuan Umum :
1. Sebagai ajang kompetisi sesama mahasiswa kedokteran, dalam
menguji wawasannya terhadap permasalahan kesehatan yang ada
di Indonesia
Tujuan Khusus :
1. Membangun citra ISMKI yang asik, menarik, seru dan mahasiswa
kedokteran peduli akan permasalahan kesehatan yang ada di
Indonesia.
2. Menyediakan wadah bagi mahasiswa kedokteran secara individu
Komponen Aktivitas
Tahap 1 (Wilayah) :
1. Pembukaan pendaftaran
2. Seleksi berkas
3. Interview
4. Campaign
5. Babak Semifinal
Tahap 2 (Nasional) :
1. Pengiriman berkas finalis IMSHA ke nasional
2. Interview
3. Pembekalan IMSHA
4. Campaign setingkat nasional
5. Final
Post IMSHA :
1. Akan dilakukan follow up mengenai realisasi program yang diajukan
minimal 1bulan 1kali follow up
2. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap program
Indikator Keberhasilan
SWOT
Rumus :
Presentasi Daya Dorong = 5 + 9 x 100% = 58,33%
9+5+5+5
Kesimpulan :
Sub Kondusif
Program ini masuk kriteria sub kondusif dimana masih layak untuk
diteruskan lagi namun perlu perbaikan di beberapa bagian. Threat dari
program ini harus diperhatikan lagi yaitu mengenai dana yang harus
ditanggung oleh finalis
Dokumentasi
6. Nama Program Kerja HPS Award
Alisya Nuril (Undip) {Koordinator}, Rizky
Penanggung Jawab Hamdani Gultom (UMI), Mutiah Fadilah
(Unsri)
Waktu Pelaksanaan Rakornas 2018
Tujuan
Komponen Aktivitas
1. Institusi mengirimkan berkas mengenai program/kajian yang telah
dilakukan
2. Berkas yang telah masuk akan dinilai oleh NC, Vice NC dan
Penanggungjawab program
3. Pengumuman pemenang di Rakornas 2018
Indikator Keberhasilan
SWOT
Rumus :
Presentasi Daya Dorong = 5 + 5 x 100% = 50%
5+5+5+5
Kesimpulan :
Sub Kondusif
Program ini masuk kriteria sub kondusif dimana masih layak untuk
diteruskan lagi namun perlu perbaikan di beberapa bagian. Weakness dan
threat dari program ini harus diperhatikan lagi yaitu mengenai waktu yang
kurang panjang sehingga dapat menurunkan antuasias dari HPS Institusi
dan HPS Wilayah
Dokumentasi
D. LAPORAN PROGRAM KERJA BELUM TERLAKSANA
Tujuan
Tujuan Umum :
1. Meningkatkan kemampuan peserta yang berasal dari institusi dalam
hal pembuatan kajian dan propaganda.
2. Meningkatkan kebiasaan untuk menulis dan membaca di kalangan
mahasiswa Kedokteran Indonesia.
3. Meningkatkan kebiasaan untuk berdiskusi
4. Sebagai silahtuhrami antar anak HPS di region masing-masing.
Tujuan Khusus :
1. Meningkatkan kepekaan mahasiswa kedokteran Indonesia terhadap
permasalahan kesehatan negara kita.
2. Merupakan rangkaian sistem dalam pengkajian HPS dalam upaya
Komponen Aktivitas
1. Institusi membuat kajian dengan menganalisis permasalahan yang
terjadi dilingkungan sekitarnya.
2. Institusi membuat rencana kerja untuk memberikan solusi terhadap
masalah tersebut.bisa berupa audiensi, dispub, atau kegiatan
kemasyarakatan lainnya.
3. Institusi mengimplementasikan solusi tersebut dapat bekerjasama
dengan CE untuk memanfaatkan comdev nya.
4. Institusi melakukan evaluasi melalui kuesioner untuk mengetahui
Indikator Keberhasilan
Target
Rencana Strategis
1. Publikasi secara berkala dilaksanakan dari bulan Maret 2018
2. Pengumpulan dilakukan pada bulan Agustus-Desember 2018
3. Meminta bantuan HPS Wilayah untuk melaksanakan follow up
Solusi
Tujuan
Komponen Aktivitas
Indikator Keberhasilan
Institusi mendapatkan buku tahunan HPS dalam bentuk e-book
Target
Rencana Strategis
Solusi
1. Lebih sering untuk mengingatkan HPS Institusi dengan adanya
program HCB 2
2. Follow up dilakukan secara berkala oleh PHN HPS
E. EVALUASI UMUM PROGRAM KERJA
Hambatan
Saran