Bidang peminatan di Departemen Fisika Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) ada sebanyak tujuh peminatan, yaitu Fisika Bumi, Fisika Instrumentasi dan Elektronika, Fisika Material, Fisika Teori, Fisika Optoelektronika, Fisika Medis, dan Fisika Akustik. Bidang minat Fisika Material mempelajari bahan oksida dan semikonduktor berbasis silikon, logam, polimer, menyangkut sintesa, karakteristik, teori dan permodalan. Kajian diarahkan untuk mengungkap variabel-variabel aplikasi seperti : sifat listrik, sifat mekanik, korosi dan akustik yang ditujukan untuk mendukung industri. Beberapa laboratorium penunjang di bidang Material dan Bahan antara lain: Laboratorium Spektroskopi – Pengembangan dan pengujian unsur penyusun logam Laboratorium Mikrografi – Pengantar Strukturmikro bahan logam, keramik dan polimer Laboratorium Keramik – Sifat listrik bahan keramik Laboratorium Logam – Sifat mekanik dan korosi logam Laboratorium Semikonduktor – Bahan semi dan super konduktor, lapisan tipis dll Laboratorium Polimer – Pengembangan dan pengujian bahan polimer, seperti PVC, plastik Laboratorium Sel Surya – Pembuatan, proses dan analisa sel surya Laboratorium Difraksi Sinar-x – Analisis fasa dan struktur mikro bahan. Bidang minat Elektronika dan Instrumentasi mempelajari alat-alat instrumentasi dan elektronika serta melakukan analisa, duplikasi, modifikasi serta pengembangan alat-alat yang dapat menunjang fisika secara keilmuan maupun industri. Laboratorium penunjang di bidang minat Elektronika dan Instrumentasi antara lain: Laboratorium Komputasi – Pengembangan dan pengujian program komputasi Laboratorium Elektronika – Pengujian antar-muka dan sistem kontrol Laboratorium Akustik – Pengujian bahan akustik Bidang minat Fisika Teori mempelajari hukum fundamental di alam dan secara spesifik tertarik pada penerapan teori medan kuantum pada fisika partikel dan isu aktual terkait. Dan laboratoriumnya adalah Laboratorium Teori. Bidang minat Optoelektronika mempelajari piranti-piranti komunikasi optik (serat optik, switching waveguide dll) dan microwave (antenna mobile communication, portable-phone) baik secara eksperimen maupun analisa numeric dengan metoda FD-BPM & FD-TD; serta Non Destructive Testing (NDT) dengan metode holografi dan ESPI. Bidang minat optoelektronika ditunjang dengan sarana uji coba serat optik untuk telekomunikasi, sensor optik, holografi dan Nama : Adristi Kirana Maharani NRP : 01111840000105 Departemen : Fisika
pemanfaatan sinar laser untuk penelitian bahan. Dan ruang laboratoriumnya
adalah ruang Laboratorium Optik. Bidang minat Fisika Bumi mempelajari penerapan ilmu fisika dalam gejala kebumian dan pemanfaatannya untuk pemetaan struktur alam dan buatan di bawah permukaan bumi. Gejala kebumian meliputi peristiwa alam yang dapat terjadi di bumi, laut dan atmosfir serta interaksinya terhadap kehidupan manusia. Struktur alam bawah permukiman sangat erat kaitannya dengan kepentingan eksplorasi bahan tambang (minyak, gas dan mineral) serta perencanaan konstruksi sipil. Struktur buatan bawah permukaan dapat dimanfaatkan untuk studi lingkungan maupun arkeologi. Bidang minat Fisika Bumi ditunjang peralatan untuk pengukuran parameter fisis batuan/menentukan struktur bawah permukaan antara lain resistimeter, magnetometer, frekuensi rendah dan seismik refraksi. Fasilitas Fasilitas yang dimiliki Jurusan Fisika antara lain: 8 ruang kuliah yang dilengkapi dengan AC dan proyektor OHP, 3 ruang di antaranya dilengkapi proyektor LCD dan komputer. 11 laboratorium untuk penelitian maupun pembelajaran, yaitu: o Laboratorium Fisika Dasar o Laboratorium Optik o Laboratorium Elektronika o Laboratorium Bahan o Laboratorium Zat Padat o Laboratorium Madya o Laboratorium Keramik o Laboratorium Spektroskopi o Laboratorium Akustik o Laboratorium Terapan o Laboratorium Komputasi Fisika medis dibagi menjadi tiga bidang, diantaranya Radioterapi, Radiologi, dan Kedokteran Nuklir. Radoiterapi merupakan suatu ilmu kedokteran untuk melihat bagian tubuh manusia menggunakan pancaran atau radiasi gelombang. Radioterapi merupakan terapi menggunakan radiasi bersumber dari energi radioaktif. Sedangkan Kedokteran Nuklir menggunakan isotop radioaktif dalam penggunaannya. Fisika akustik mempelajari tentang tata ruang, bangunan, dan suara dilihat dari sisi fisikanya. Prospek kerjanya adalah, kita dapat bekerja bersama arsitek, konsultan, dan lain sebagainya. Laboratoriumnya adalah Laboratorium Akustik.