Anda di halaman 1dari 1

Sudut pandang dalam novel siti nurbaya

Sudut pandang adalah visi pengarang dalam memandang suatu peristiwa dalam cerita. Untuk
mengetahui sudut pandang, kita dapat mengajukan pertanyaan siapakah yang menceritakan kisah
tersebut? Ada beberapa macam sudut pandang, di antaranya sudut pandang orang pertama (gaya
bercerita dengan sudut pandang "aku"), sudut pandang peninjau (orang ketiga), dan sudut
pandang campuran. Sudut Pandang dalam Novel : sudut pandang orang ketiga.

Novel Siti Nurbaya ini menggunakan sudut pandang orang ketiga. Penulis memposisikan dirinya
pada posisi pencerita yang mengetahui banyak hal tentang isi cerita dalam novel. Sudut pandang
orang ketiga ditunjukkan dengan adanya penggunaan kata ganti orang ketiga yakni “Dia dan ia”
atau penyebutan nama orang di dalamnya.

“ sebentar-bentar berbaliklah ia ke kanan dan ke kiri, sebagai berduri


tempat tidurnya. Akhirnya karena tak dapat menahan hati, bangunlah ia dari
tempat tidurnya, lalu dibukanya pintu biliknya perlahan-lahan, karean kuatir
kalau-kalau ayahnya yang sedang tidur, terbangun pula. “ ( rusli,2008: 24-25 )

Anda mungkin juga menyukai