Pendahuluan
- peran faktor genetik dalam proses patologis
- kemajuan ilmiah memungkinkan untuk
mengidentifikasi kelainan genetik
- konseling genetik menjadi lebih baik
- diagnosis prenatal lebih akurat
- pengobatan pada penyakit berlatar belakang
genetik maju dengan pesat
Johann Gregor Mendel (1822 – 1884)
Experimennya pada garden peas yang
disilangkan dalam tamannya di Monastri di
Cekoslovakia pd akhir abad 18, menyimpulkan
bahwa faktor hereditas ditentukan oleh factor
individual. Faktor2 ini diteruskan kegenerasi
berikutnya dengan suatu pola yang dapat
dipastikan (predictable). Faktor inilah yg
disebut sebagai trait. Mis: thalassemia trait.
Trait yg ada pd seseorang dan bisa diobservasi
disebut sebagai fenotip. Sedangkan factor gen
nya atau informasi genetiknya disebut dg
genotip.
Namun demikian apa yg dikerjakan oleh
Mendel baru diterima pd tahun 1900. Istilah
gen baru diperkenalkan pd 1909 oleh Danish
Biologist: Wilhelm Johannsen.
Thomas Hunt Morgan:
Chromosome Theory of
Inheritance