Anda di halaman 1dari 6

F.

Alur Percobaan
1. Titrasi pada Larutan Blanko
20 mL aquades

1. Dipipet dan dimasukkan ke dalam erlenmeyer


2. Ditambahkan 5 tetes amilum 1%
3. Dititrasi dengan larutan standar iodium 0,01 N

Volume iodium pada larutan blanko

2. Titrasi pada Larutan Sampel

Buah pepaya

1. Dikupas dan ditimbang sebesar 10 gram


2. Dihancurkan dengan mortar dan alu sampai
diperoleh slury
3. Dimasukkan ke dalam labu ukur 100 mL
4. Ditambahkan aquades sampai tanda batas
5. Ditunggu selama 15 menit sambil kadang dikocok
6. Disaring

Filtrat Residu

7. Diambil 10 mL dengan menggunakan gelas ukur


8. Dimasukkan ke dalam erlenmeyer
9. Ditambahkan 5 tetes larutan amilum 1% dan 20 mL
aquades
10. Dititrasi dengan larutan iodium 0,01 N
11. Diulangi percobaan sebanyak 3 kali

Volume Iodium

12. Dihitung kadar vitamin C dalam buah pepaya

Kadar vitamin C dalam buah pepaya


Reaksi yang terjadi:
1) Reaksi Pembentukan Kompleks Warna Biru Antara I2 dengan Amilum

2) Reaksi Antara Iodin dengan Vitamin C


I2 + 2e- → 2I-
C6H8O6 → C6H6O6 + 2H+ + 2e-
I2 + C6H8O6 → C6H6O6 + 2H+ + 2I-

3) Reaksi Iod Asam Askorbat


Lampiran
1. Jawaban Pertanyaan
1) Hitung kadar vitamin C yang terkandung dalam sampel!
Massa sampel = 10 gram
Volume blanko = 0,1 mL
V1 = 0,8 mL
V2 = 0,8 mL
V3 = 0,9 mL
20
Faktor pengenceran = 10

V1 – V blanko = 0,8 – 0,1 = 0,7


V2 – V blanko = 0,8 – 0,1 = 0,7
V3 – V blanko = 0,9 – 0,1 = 0,8
V rata-rata = 0,73
𝑉𝐼2 × 𝑁𝐼2
a (mg/mL) = × 0,88 mg
0,01
0,73 ×0,01
= × 0,88 mg
0,01

= 0,6424
𝑣𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑝𝑒𝑛𝑔𝑒𝑛𝑐𝑒𝑟𝑎𝑛
Kadar (mg) =a× 𝑣𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙

= 0,6424 ×

= 0,6424 mg/gram
100 (𝑔𝑟𝑎𝑚)
Kadar (mg/100 gram) = kadar (mg) × 𝑏𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙 (𝑚𝑔)
100
= 0,6424 mg × 10

= 6,424 mg/gram
𝑣𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑝𝑒𝑛𝑔𝑒𝑛𝑐𝑒𝑟𝑎𝑛 𝑎
Kadar (%) = × × 𝑏𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙 × 100%
𝑣𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙
0,6424 20
= × 10 × 100%
10

= 6,424%
Kadar Vitamin C dalam buah pepaya adalah 6,424%

2) Gambarkan struktur vitamin C


3) Sebutkan penyakit atau gejala yang tampak yang disebabkan oleh
defisiensi vitamin C!
Hipoaskorbemia (defisiensi asam askorbat) bisa berakibat
seriawan, baik di mulut maupun perut, kulit kasar, gusi tidak sehat
sehingga gigi mudah goyah dan lepas, perdarahan di bawah kulit
(sekitar mata dan gusi), cepat lelah, otot lemah dan depresi. Di
samping itu, asam askorbat juga berkorelasi dengan masalah
kesehatan lain, seperti kolesterol tinggi, sakit jantung, artritis (radang
sendi), dan pilek.
4) Sebutkan bahan makanan yang mengandung vitamin C!
Vitamin C merupakan fresh food vitamin karena sumber
utamanya adalah buah-buahan dan sayuran segar. Berbagai
sumbernya adalah mangga, brokoli, brussel sprout, kubis, lobak dan
stroberi. Buah-buahan dan sayuran segar ini biasanya dijadikan
minuman dalam bentuk jus maupun konsentrat (Linder, 1992).
5) Sebutkan peranan penting vitamin C dalam tubuh!
Manfaat vitamin C adalah membantu sintesis kolagen (berguna
menguatkan pembuluh darah untuk penyembuhan luka dan
pembentukan tulang), berfungsi sebagai kekebalan dan vitamin C
dapat mempercepat penyerapan besi di dalam tubuh, sehingga kadar
hemoglobin bisa meningkat (Linder, 1992). Dan vitamin C dapat
juga bertindak sebagai antioksidan nonenzimatik eksogen yang
berpartisipasi dalam pertahanan paru primer terhadap spesies
oksigen reaktif (Bowler & Crapo, 2002).
2. Lampiran Perhitungan
Massa sampel = 10 gram
Volume blanko = 0,1 mL
V1 = 0,8 mL V2 = 0,8 mL V3 = 0,9 mL
20
Faktor pengenceran = 10

V1 – V blanko = 0,8 – 0,1 = 0,7


V2 – V blanko = 0,8 – 0,1 = 0,7
V3 – V blanko = 0,9 – 0,1 = 0,8
V rata-rata = 0,73

𝑉𝐼2 × 𝑁𝐼2
a (mg/mL) = × 0,88 mg
0,01

0,73 ×0,01
= × 0,88 mg
0,01

= 0,6424

𝑣𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑝𝑒𝑛𝑔𝑒𝑛𝑐𝑒𝑟𝑎𝑛
Kadar (mg) = a × 𝑣𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙

= 0,6424

= 0,6424 mg/gram

100 (𝑔𝑟𝑎𝑚)
Kadar (mg/100 gram) = kadar (mg) × 𝑏𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙 (𝑚𝑔)

100
= 0,6424 mg × 10

= 6,424 mg/gram

𝑣𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑝𝑒𝑛𝑔𝑒𝑛𝑐𝑒𝑟𝑎𝑛 𝑎
Kadar (%) = × × 𝑏𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙 × 100%
𝑣𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙

0,6424
= × × 100%
10

= 6,424%

Kadar Vitamin C dalam buah pepaya adalah 12,848%

Anda mungkin juga menyukai