Anda di halaman 1dari 2

“Manifestasi perilaku belajar”

Ada beberapa hal yang merupakan perwujudan perilaku belajar, sbb :

a. Manifestasi kebiasaan
Kebiasaan dalam diri seseorang yang telah akan tampak
mengalami perubahan. Menurut Burghardt ( 1973 ) kebiasaan itu
timbul karena proses penyusutan kecenderungan respons dengan
menggunakan stimulasi yang berulang-ulang. Dalam proses belajar
kebiasaan juga meliputi pengurangan perilaku yang tidak
diperlukan. Karena proses penyusutan inilah muncul suatu pola
bertingkah laku baru yang relatif menetap dan otomatis.

b. Manifestasi keterampilan
Keterampilan ialah kegiatan yang berhubungan dengan urat-urat
syaraf dan otot-otot yang lazimnya tampak dlaam kegiatan
jasmaniah seperti mengetik, olahraga, menyanyi, bermain gitar, dll.
Reber ( 1988 ) menyatakan bahwa keterampilan melakukan pola-
pola tingkah laku yang kompleks dan tersusun rapi secara mulus
dan sesuai dengan keadaan untuk mencapai hasil tertantu.
Keterampilan bukan hanya meliputi gerakan motorik,
melainkan ............... fungsi mental yang bersifat kognitif.

c. Manifestasi pengamatan
Pengamatan artinya proses menerima, menafsirkan dan memberi
arti rangsangan yang masuk melalui alat-alat indra. Pengamatan
bisa dilakukan dengan alat bantu. Misalnya, pengamatan perilaku
ikan di dasar kolam dengan kamera canggih. Berkat pengalaman
belajar dan kemampuan bernalar, seseorang siswa akan mampu
mencapai pengamatan yang objektif, sebelum mencapai
pengertian.

d. Manifestasi berpikir Asosiatif dan daya ingat


Berpikir Asosiatif adalah berpikir dengan cara mengasosiasikan
sesuatu hal ( benda ) dengan hal ( benda ) lainnya. Asosiasi
maksudnya menghubung-hubungkan, mengaitkan, berfikir asosiatif
itu merupakan proses pembentukan hubungan antara rangsangan
dengan respons kemampuan siswa dalam berasosiasi secara
benar di pengaruhi oleh tingkat pengertian atau pengetahuan yang
di peroleh dari hasil belajar sebelumnya.

e. Manifestasi berfikir rasional dan kritis


Berpikir rasional dan kritis adalah perwujudan perilaku belajar yang
terutama berhubungan dengan pemecahan masalah. Umumnya,
siswa yang berpikir rasional akan cenderung menggunakan dasar
pengertian dalam menjawab pertanyaan “bagaimana (how)” dan
“mengapa (why)”. Berpikir rasional menggunakan logika ( akal
sehat ) untuk mengindentifikasi sebab-akibat, menganalisis,
hukum-hukum/aturan-aturan teoritis ( defenisi, dalil, ......, ..... ) dan
ramalan-ramalan. Berpikir kritis memerlukan strategi kognitif
tertentu yang tepat untuk menguji kehandalan gagasan. Kebenaran
pemecahan masalah, dan ketepatan mengatasi
kekurangan/kesalahan ( Raber,1988 ).

f. Manifestasi sikap
Dalam arti sempit, sikap adalah pandangan atau kecenderungan
mental. Menurut Bruno ( 1987 ). Sikap ( attitude) adalah
kecenderungan yang relatif menetap untuk bereaksi dengan cara
baik atau buruk terhadapAa orang atau barang tertentu.

Anda mungkin juga menyukai