Konsep Esensial Bahasa Arab
Konsep Esensial Bahasa Arab
Bahasa Arab
Syaikh Abdul Kareem Parekh
Yudi Arianto
Daftar Isi i
Kata Pengantar ii
Esensi 1 : Menyusun Kalimat Sederhana 1
Esensi 2 : Membedakan Jenis Kelamin 3
Esensi 3 : Jumlah Benda : Tunggal, Ganda, Jamak 5
Esensi 4 : Menyatakan Sifat Suatu Benda 6
Esensi 5 : Menyatakan Kepunyaan 8
Esensi 6 : Menanyakan-Menunjuk-Mengganti Sesuatu 10
Esensi 7 : Kata Depan Yang Menghubungkan 13
Esensi 8 : Menyatakan Aktifitas dengan Kalimat Verbal 14
Esensi 9 : Menyatakan Aktifitas Dimasa Lampau 16
: Bentuk Aktif dan Pasif 19
Esensi 10 : Aktifitas Masa Kini dan Akan Datang 20
: Bentuk Aktif dan Pasif 23
Esensi 11 : Memerintah dan Melarang 24
Mengaplikasikan Pola Kata Kerja 25
Tabel Konjugasi Fa ‘A La 26
Tabel Konjugasi Kaa Na 27
Tabel Konjugasi Qaa La 28
Esensi 12 : Pola-Pola Kata Kerja 29
Lampiran : 80% Kosakata Al Qur’an 30
PERJALANAN SINGKAT
DALAM TATABAHASA ARAB
Risalah ringkas tentang Tatabahasa Arab ini diadaptasi dari naskah dalam
Bahasa Inggris berjudul “A Brief Journey Through Arabic Grammar” yang juga
merupakan bagian dari buku “Easy Dictionary of Al Qur’an” karya monumental
Syaikh Abdul Kareem Parekh yang terbit tahun 1957 dalam Bahasa Urdu.
Dari naskah tersebut, saya menerjemahkan dan menyuntingnya agar sesuai
dengan pembaca yang berbahasa Indonesia, menghilangkan istilah-istilah teknis
Tatabasa Arab, memperkaya uraian tertentu, dan menambahkan beberapa
materi yang saya anggap perlu. Naskah adaptasi itulah yang kini berada di
tangan Anda.
Yudi Arianto
Kota Malang, Indonesia
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
Esensi 1
Menyusun Kalimat Sederhana
Kalimat paling mendasar dan sederhana dalam Bahasa Arab dibentuk dengan
menyatakan A [adalah] B. Dalam Bahasa Arab kata [adalah] tidak ada secara
eksplisit, itu ditambahkan hanya untuk menjembatani pengertian dalam Bahasa
Indonesia, contohnya :
Kalimat semacam ini disusun dengan dua kata benda. Kata pertama (A)
berfungsi sebagai subyek, bisa berupa nama diri atau kata ganti nama. Kata
kedua (B) disebut predikat, berfungsi sebagai informasi dari subyek. Untuk
menyusun kalimat diatas dalam Bahasa Arab :
1. Cukup letakkan tanwin ( ٌ) pada masing-masing kata tersebut. Tanwin ( ٌ)
semacam itu disebut “dua dhamma” atau dhammatain.
2. Jika kata pertama bukan nama diri, maka ْاَل harus diletakkan pada awal
kata, sehingg ( ٌ) berubah menjadi ( ٌ), sementara kata kedua tetap ber-
tanwin.
َ َ
Allah adalah pencipta اللُُُخال ُِق
ٌّ َُم َّمدُُن
ُِب
َ
Muhammad saw adalah nabi
ِ
Tariq adalah mujahid. َُْطارِقُُُماهِد
Kosakata
َ َ
pencipta ُخال ِق besar ُكبِي agama ُدِين
َ َْ
nabi ٌُّ ِ ن
ِب mg. hamba ُعبد satu َُواحِد
pejuang ُماهِد
َ
saleh َُصال ِح ulama ََُعل ِم
rumah َُبيْت jujur َُصادِق
~1~
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
Latihan
َ ََْْ َ ْ َْ
Rumah itu besar. ُاْليتُكبِي Islam itu agama. ُاْلِسَلمُدِين
َ َْْ
Hamba itu saleh. ُالعبدُصال ِح Allah itu satu.
َ اَلل
ُُُواحِد
َ ْ َْ
Muslim itu jujur ُالمسل ِمُصادِق
َ َجاويد
َُُعل ِم
Jawid adalah ilmuwan ِ
~2~
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
Esensi 2
Membedakan Jenis Kelamin
Karakteristik penting kata benda dalam Bahasa Arab adalah jenis kelaminnya.
Dalam Bahasa Arab, nama yang diasosiasikan kepada seorang laki-laki dan
َ َ َ
seorang perempuan berbeda, misalnya ُ َجِيلuntuk laki-laki dan ُ َجِيلةuntuk
perempuan. Dari sanalah kemudian diambil sebuah aturan. Cukup tambahkan ة
pada akhir kata yang bersifat maskulin tunggal untuk membuatnya menjadi
sebuah kata bersifat feminin tunggal. Contohnya :
Untuk Diperhatikan :
1. Kata Benda dalam Bahasa Arab semuanya memiliki “jenis kelamin” (gender) :
yaitu maskulin atau feminin. Tidak ada kata dalam Bahasa Arab yang bersifat
umum (bisa digunakan untuk kedua jenis kelamin tersebut).
2. Secara umum kata berjenis feminin ditandai dengan ةpada akhir kata
tersebut, sebaliknya jika tidak ada tanda tersebut maka kata tersebut
berjenis maskulin.
3. Untuk menjadikan sebuah kata adalah definitif (spesifik), maka kita
َْ
tambahkan ْا ُلdidepan sebuah kata benda. Dalam Bahasa Inggris mirip
dengan meletakkan partikel the di depan sebuah kata (tidak ada padanan
yang cocok dalam Bahasa Indonesia, namun mungkin mirip dengan
menambahkan kata “itu/ini” misalnya untuk untuk membedakan kata
َْ
“rumah” dengan “rumah itu”). Jika kita menambahkan ُا ُلdi depan sebuah
kata, maka kita buang salah satu ( ٌ) (dhamma) dari dua dhamma ( ٌ )
(dhammatain). Contohnya,
َ
ُ ُُ َرس ْولُ ¬ ُُا َّلرس ْول
َ ْ َْ ْ
ُُ ُُُاِن َسانُ ¬ ُُاْلِنسان َ ْ َ ُا
ِل ْم ُد ¬
َْ
َُحد
ْسان ِ
Contohnya
َ اَْلن (umat manusia).
5. Jika subyek feminin, maka predikat juga feminin.
َ َ َْ َ َ ُّ َْ
Contoh, .ُاْلبُصال ِح ِ
ُ.ُاْلمُصاِلة
~3~
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
Aturan tambahan untuk menjadikan sebuah kata benda menjadi feminin dalam
bentuk ganda atau jamak akan diuraikan pada pelajaran berikutnya.
Kosakata
َ
mg. kecil ُ َِصغ
ي mg. orang jujur َُصادِق mg. indah ُ َج
ِيل
َ َِصغ َ َ َ
fg. kecil ُية saudara laki-laki ُاخ fg. indah َُجِيلة
َ
mg. besar ُكبِي mg. penyembah ََُعبِد anak (L) ُا ِبْن
ُية َ َكب ََُعب ِ َدة
ْ
ُبِنت
fg. besar ِ fg. penyembah anak (P)
ٌِّك َ َ
mg. cerdas ُِ ذ ayah ُاب
َ
paman ُع ٌّم ibu ا ٌُّم
َ ْ
bibi ُع َّمة saudara (P) ُاخت
Latihan
Bedakan manakah kata-kata berikut yang bersifat maskulin dan feminin dalam
kalimat berikut ini, kemudian terjemahkan. Tutup bagian terjemahannya dan
bukalah untuk mengetahui terjemahan yang benar.
َ َْ َ َْ
Anak laki-laki itu tampan ُاْلِبْنَُجِيل Saudara laki-laki itu cerdas.
ٌُّذِك
ُ ِ اْلخ
َ َ ْ َْ َّ َ ْ َْ
Anak perempuan itu cantikُاْلِنتَُجِيلة Saudara peremp. itu cerdas.ُختُذك ِية ُ اْل
Ayah itu baik. ُُصال ِح َ ْلب َ َْ
ا Paman itu jujur. ُُصادِق َ ْلالَ ْ َا
َ ِ ُص َ ا َ ْْل ُّم َ َ َ َْ َ
Ibu itu baik. ُاِلة Bibi itu jujur. ُُصادِقة اْلالة
َ َْ
ُال َع ُّمُكبِي Anak laki-laki itu kecil. ُْلبنُصغِي
َ ْ ْ َا
Paman itu besar. ِ
ُيةَ ُكب َ َّ َ ْ َ َ َ ْ َْ
Bibi itu besar. ِ العمة Anak perempuan itu kecil. ُاْلِنتُصغِية
~4~
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
Esensi 3
Jumlah Benda : Tunggal, Ganda dan Jamak
Ada aturan spesifik dalam Bahasa Arab untuk membuat suatu kata berbentuk
tunggal, ganda, dan jamak. Ada dua macam bentuk jamak, yaitu Jamak
beraturanْ Jamak Tak Beraturan. Bentuk jamak tergantung dari konteks kapan
kata tersebut digunakan seperti ditunjukkan di bawah ini :
ْ
Mansub, dengan fatha (َُ-ٌ ) ُِ ي م ْسل ِ ِم
ي ُِ م ْسل َِم ُم ْسل ِم
mg.
ْ
ُي م ْسل َِمات ُِ م ْسل َِم َت ُم ْسل َِمة
Jika sebagai obyek fg.
ْ
Majrur, dengan kasra ( ٌِ ُِ ي م ْسل ِ ِم
ي ُِ م ْسل َِم ُم ْسل ِم
mg.
- )
ْ
ُي م ْسل َِمات ُِ م ْسل َِم َت ُم ْسل َِمة
Jika kata benda diguna- fg.
kan bersama kata depan
Aplikasikan aturan diatas untuk mengubah bentuk kata berikut menjadi ganda
dan jamak dengan cara menyalin tabel diatas untuk kata-kata berikut :
ْ َ
hipokrit ُم َناف ِق orang yg ُمؤمِن orang yg َُكف ِر
beriman ingkar
َ
sabar َُصابِر penolong ُِ ن
اص penyembah ََُعبِد
َ َ
ilmuwan ََُعل ِم pejuang ُُماهِد orang yg ingat ُذاكِر
َ
saleh َُصال ِح pembunuh ُقات ِل orang yg jujur َُصادِق
ْ
pelindung َُحاف ِظ orang sujud ُجد ِ سا
َ orang yg me- ُ ُْشك
ِ م
nyekutukan
~5~
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
Esensi 4
Menyatakan Sifat Suatu Benda
Seorang
Islam yang ُُصادِق َ م ْسل ِم Seorang
yang saleh
laki-laki َ َرجل
ُُصال ِح
َ َ
jujur
Sebuah buku
kecil ُُصغِيَ ك َِتاب Seorang paman yang
terpercaya ُخالُامِي
َ ْ َ َ
ُجدُكبِي ِ مس َُبيْتَُجِيل
Sebuah Sebuah rumah yang
masjid besar indah
Frasa-frasa tersebut tersusun dari kata benda dan kata sifat yang menyifati kata
benda tersebut. Mirip dengan Bahasa Indonesia, untuk membuat sebuah frasa
Bahasa Arab dalam susunan seperti itu, cukup letakkan kata benda di depan
diikuti dengan kata sifatnya, misalnya Muslim م ْسل ِم dan jujur َصادِق dan
ْ َْ ْ َْ
ُالم ْسل ِمُال َّصادِق ُال َّرجلُال َّصال ِح
Laki-laki Islam Laki-laki yang saleh
yang jujur itu itu
ْ َْ َ ْ َْ َ
ُالك َِتابُال َّصغِي ُْلالُاْلمِي ا
Buku kecil itu Paman yang
terpercaya itu
Masjid besar
itu
َ ْ
ُجدُالكبِي ِ س ْ اَل ْ َم Rumah yang indah
itu
َ ْ ا َ ْْلَيْت
ُُاْل ِميل
~6~
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
ْ َْ َ ْ َْ
ُالم ْسل ِمُال َّصادِق ُالم ْسل َِمةُال َّصادِقة
Laki-laki Islam Wanita Islam
yang yang jujur yang jujur itu
itu
َ َْ َْ
ُالم ْسل ِم ْون ُالم ْسل َِمات
Para lelaki Para wanita
Islam yang Islam yang
َ ْ َ ْ
ُال َّصادِق ْون ُال َّصادِقات
jujur itu jujur itu
Latihan
َ َْ َ ْ َْ
ُاْلَيْتُكبِي ُاْلَيْتُالكبِي
Rumah itu Rumah yang
besar. besar itu
Hamba itu
ُُصال ِح َ اَلْ َعبْد Hamba yang َّ اَلْ َعبْد
ُُالصال ِح
saleh. saleh itu
Laki-laki Islam
ُُصادِق َ اَلْم ْسل ِم Laki-laki Islam
ُُالصادِق َّ اَلْم ْسل ِم
itu jujur yang jujur itu
َ ْ َ
ُلصا ُم ْس َتيِيم َُ ِ ّ ا ُلصا ُالم ْس َتيِيم َُ ِ ّ ا
Jalan itu lurus Jalan yang lurus
itu
Paman itu saleh َ اَلْ َُع ُّم
ُُصال ِح
Paman yang
ُُالصال ِح َ َا
َّ لع ُّم
saleh itu
Bibi itu salehah َ ِ ُص
ُاِلة َ ْلالَة َ ْ َا Bibi yang َّ ْلالَة
َ ِ ُالص
ُاِلة َ ْ َا
salehah itu
~7~
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
Esensi 5
Menyatakan Kepunyaan
ْ َ
ِ لل
ُ خلقُا ُ َبيْتُا
ِ لل
Ciptaan[nya] Allah Rumah[nya] Allah
َ َّ َد ْع َوة
ُق ْومُهود ُالرس ْو ُِل
Kaum[nya] Hud Seruan[nya] Rasul
ْ ْ َّ ك َِتاب
ُِ حكمُالي
رآن ُالرس ْو ُِل
Perintah[nya] Qur’an Buku[nya] Rasul
Untuk Diperhatikan :
~8~
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
Kosakata
ْ َ ََ
anugerah ُفضل hari ُيَوم Kata-kata ُلَكم
ْ
penentangan ُطغ َيان pengadilan ُدِين sistem, jalan ُس َّنة
َ َ َإق
orang ُانلَّاس menegakkan ُامة ِ utusan َرس ْو ُل
َ َ َّ َ
negeri ُدار shalat ُلصَلة ا keraguan َُريْب
َ إ َط ْ
akhirat ُآخ َِرة mematuhi ُاعة ِ manusia ُا ِن َسان
ْ
makanan َُط َعام orang tua ُِ ْ اِلي
ن َِ و
ِ ingatan ُذِكر
َ َ ْ َ
dosa ُاثِيم bumi ُا ْرض maha pengasih رَحن
Latihan
َ َّ َ َ ََ
penegakan shalat ِ ُالصَل ُةإِقامة firman(nya) Allah ِ لل
ُ لَكمُا
ْن َ َ ْ َ َ َ
ُِ إِطاعةُالو ِاِلي ِ لل
ُ كِتابُا
Kepatuhan pada buku(nya) Allah
orang tua
َ
ِ لل
ُ أرضُا ْ ُالرس ْو ُِلَّ س َّنة
bumi(nya) Allah jalan(nya) utusan
ْ ْ ْ َْ
ِ َّطغ َيانُانل
ُاس ُِ ُاْلن َس
ان ِ ريب
penentangan
manusia keraguan manusia
ْ ْ َّ ْ
ِ َدارُاْلخ َِرُة ُالرَحن ذِكر
Ingatan (kepada)
negeri akhirat Sang Maha Kasih
َْ َ َ ْ َ
طعامُاْلثِي ُِم ِ لل
ُ فضلُا
makanan para
pendosa anugerah Allah
Rumah(nya)
ُُحامِد َ َبيْت hari pengadilan ُّ يَ ْومُا
ُِ ِِل
ين
Hamid
~9~
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
Esensi 6
Menanyakan-Menunjuk-Mengganti Sesuatu
Menanyakan Sesuatu
ُُُُ َمىت
ا
ُْْْ َم ْن
Kapan
َ Siapa?
َ
Dimana
َُ ُُُُا ْي
ن Apa?
ُُ َما ;ُُُ َُماذا
َ َ
Mengapa ُل َِماذا ; ُل َِما Yang mana?, mg ُُّ ُُُا
ي
َ َ
Berapa ُُُُك ُْم Yang mana?, fg ُُُُايَّة
َ َ َ َ
Apakah
ُُُأ ;ُُهل Bagaimana?
ُ ُُُْكي
ف
Menghubungkan-Menunjuk Sesuatu
Gender
Jumlah
Kata Penghubung Kata Tunjuk
َّ َ َ
Yang-1 اَّلِي Itu-1 ُذال ِك Ini-1 هذا tung-
maskulin
gal
َ َّ َ َ َ
Yang-2 ُِ اَّلا
ن Itu-2 ُذان ِك Ini-2 ُهذا ِن dual
َّ َ َ
Yang-2+ َُ َّل
ين ُِ ا Itu-2+ ُاولئِك Ini-2+ هؤْلء ja-
mak
َّ َ َ ْ
Yang-1 ُ ِ ال
ىت Itu-1 ُ ت ِل
ك Ini-1 ِ ه ِذ ُه tung-
gal
feminin
َّ َ َ َ َ َ
Yang-2 ُِ اَّلَا
ن Itu-2 ُ تان
ِك Ini-2 ُهاتا ِن dual
َّ َ َ
Yang-2+ ُ ِ اْل
ت Itu-2+ ُاولئِك Ini-2+ هؤْلء ja-
mak
~ 10 ~
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
MAS
mere- ka ka ber
ka berdua dua dual
berdua
keperca
yaan ُِيمانه ْم
َ ا
mereka ُه ْم mereka ُه ْم ja
mereka mak
َ
ibunya ا ُّم َها nya ها ia َِ
ُه tung
gal
III
FEM
mereka berdua berdua dual
berdua
ْ
rumah
mereka ُبَيته َّن mereka ُه َّن mereka ُه َّن ja
mak
َ َْ
buku
mu ُ ك َِتاب
ك mu َُ
ك kamu ُ َ ان
ت tung
gal
rumah
بَيْتك َما
kamu
ك َما kamu َاَنْتما
MAS
mu berdua
berdua berdua dual
َْ
ُ َرس ْولك ْمkalian ُك ْم ُانت ْم
utusan
kalian kalian
ja II
mak
ْ َْ
rumah kamu ِ بَيت
ُك kamu ُِك kamu ُِ ان
ت tung
gal
َْ
كُ َما انت َما
buku kamu
ك َِتابك َما
kamu
FEM
kamu berdua
berdua berdua dual
rumah ْ
ُبَيتك َّن ُك َّن
َّ ْاَن
ُت
ja
kalian kalian kalian mak
bukuku
ُك َِت ِاب ku ي
َ ََ tung
انا
ُ ِ َرزق
saya, mas,
gal I
ن ُِن
beri
aku fem
aku ku
َ َْ
ك َِتاب َنا
dual,
buku
kami
نا kami َُنن ja
mas,
kami fem
mak
Catatan :
1. Kata Ganti Nama ditulis terpisah dari kata yang lain dan digunakan jika ia
berfungsi sebagai subyek dari kata kerja atau subyek kalimat sederhana.
2. Kata Ganti Kepemilikan ditulis melekat dengan kata bendanya.
~ 11 ~
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
Kosakata
sahabat َُ ص
ُحاب ْ َا pendengaran َس ْم ُع dan َُو
َّ َْ َ
toko ُدَكن keluarga ُاهل untuk ُُلُ; ُِل
ْ َ َن َّ
dari ُْ م
ِن saya telah ُصت sesungguhnya ِن ُا
ُابْن
menolong
lidah, bahasa ل ِسان
َ
َُر ٌّب
anak
pemelihara
Latihan
dia orang
ُه َوُم ْسل ِم
kamu seorang
َُعل ُِمَ ت َ ْ ُا َن
Islam ilmuwan
ْ ََ َ ِ ُص َ ه َِ
ُاناُمؤمِن ُاِلة
saya orang yg dia wanita
percaya saleh
ٌَ
ل َِسانك ُْم ُ
ل
bahasa kalian untuknya
َ
ُا ِب ْ ِن َُّ ا
ِل
anak saya kepada saya
ٌ ْ َ َ َ
نصته َُّ ا َِل ْ ِه
ن
saya telah kepada mereka
menolongnya (feminin)
َ ْ َ
ُمِنك نلَا
darimu untuk kami
َّ
ا َِل ْ َنا ُا ِنك ْم
kepada kami sungguh
kalian
(maskulin)
َ
ُا َِلْهِ ْم َُس ْم ع ك ْم
kepada mereka pendengaran
kalian
َ ْ َّ
ُمِن ك ا ِن َنا
darimu sesungguhnya
kami
َ
َُر بُّ ك ْم ل ه َمُا
Tuhan kalian untuk mereka
berdua
ْ َ
َرس ْو نل َا ُا ه ِل
Utusan kami keluargaku
~ 12 ~
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
Esensi 7
Kata Depan Yang Menghubungkan
dengan ُب
ِ aku masuk dengan aman ُدخلتُب ِ َسَلم
untuk ُِل untuk manusia ُ ِ ل َِّلن
اس
َا
ََ َ
kepada ُا
ِل menuju kota ُىبل ا ِل
ُْم ْطلَ ُال ْ َفج ُر
sampai
َ َّ ا
ُ ح
ىت sampai terbit fajar ِ َِح َّىت َ ع
demi, dan َُو dan Allah ُ َوا
ِ لل
ٌ
kasratain ( ), pada huruf terakhir dari Kata Benda tersebut, atau kasra ( ٌِ) jika
َ
terdapat الdi depan Kata Benda tersebut (Kata Benda Terdefinisi)
~ 13 ~
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
Esensi 8
Menyatakan Aktifitas Dengan Kalimat Verbal
Untuk menyatakan aktifitas, sebuah kalimat harus memiliki kata kerja yang
berfungsi sebagai predikat. Kalimat semacam itu disebut Kalimat Verbal, yang
menjadikan aktifitas tertentu sebagai bagian terpadu dari informasi yang akan
disampaikan oleh kalimat tersebut. Bisa juga diartikan Kalimat Verbal
menginformasikan siapa yang melakukan aktifitas dan pada siapa/apa.
Secara umum, dalam kalimat Bahasa Arab, Kata Kerja berada di awal kalimat,
diikuti oleh subyek lalu obyek. Dhammatain ( ٌ) diletakkan pada subyek dan
fathatain ( ٌ) diletakkan pada objek. Perhatikan contoh berikut :
َ َ َ
Hamid membaca ق َرأَُُُُحِيدُُُُُق ْرأانا
Qur’an.
Pada kalimat pertama, membaca adalah Kata Kerja, Hamid adalah subyek, dan
Qur’an adalah obyek. Pada kalimat kedua, menulis adalah Kata Kerja, Iqbal
adalah subyek, dan buku adalah obyek.
Terkadang suatu kalimat tidak membutuhkan obyek, misalnya :
َ
Hamid tidurَُُُُُُُُُُُُُُُُُُُحِيد
َ َن
ُام
Kosakata
َ َ َ َ َ
membaca ق َرُأ membuat َُج َعل menciptakan ُخل َق
َ َ َ ََ
menulis ُ َ ك َت
ب memisah ُ ف َر
ق mengumpulkan َج َُع
َ َ
menipu ُخ َدع air َُماء harta, kekayaan َُمال
~ 14 ~
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
Latihan
َ َ
َّ ُُم َّمد
ُاُرسوْل َج َعلُالل
Allah menjadikan
Muhammad seorang
utusan.
Allah menciptkan
ُاسَ ََّخلَ َقُاللُانل
manusia.
َ َْ
ان َزلُاللُك َِتابا
Allah menurunkan
kitab (buku).
َ ْ ْ َّ َ َ
ُ خ َدعُالشيْ َطانُاْلِن َس
ان
Setan menipu manusia
ْ َََْ
ْ َاُاْل
ح َُر فرقن
Kami memisahkan
laut.
َْ
Catatan : ketika sebuah kata diawali dengan ل
ُأ maka tanwin ( - ً -ً ً
atau - )
~ 15 ~
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
Esensi 9
Menyatakan Aktifitas di Masa Lampau
Kata kerja adalah kata yang menunjukkan suatu aktifitas pada waktu tertentu.
Bahasa Arab hanya mengenal dua kalamasa (tenses). Kalamasa Bentuk Lampau,
yang menyatakan suatu aktifitas telah terjadi di masa lampau dan Bentuk Kini-
Akan Datang, yang menyatakan suatu aktifitas sedang terjadi di masa kini atau
akan terjadi di masa mendatang.
Pembahasan tentang kata kerja dimulai dari Kata Kerja Bentuk Lampau, karena
bentuk ini merupakan dasar dari semua kata kerja yang lain berikut turunannya.
Umumnya kata kerja terdiri dari tiga huruf (konsonan) yang merupakan akar
َ
katanya. Misal kata ُف َت َح (dia telah membuka) terdiri dari tiga konsonan yang
َ َ
Dia telah ُف َعل ُه ُه َو 1
َ َ
mengerjakan
ُ ف َع
َل ه َما ه َما
Mereka
berdua telah 2 mg.
mengerjakan
َ
Mereka telah
mengerjakan ف َعلوا ه ُْم ُه ْم 2+ III
ْت َََ َ َِ
Ia telah ُ فعل ها ُه 1
َ َ
mengerjakan
~ 16 ~
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
Kalian telah
mengerjakan ف َعلت ُْم ُك ْم ُانت ْم 2+
ََْ َْ II
Kamu telah ُِ فعل
ت ُِك ُِ ان
ت 1
ََف َعلْتما
mengerjakan
Kamu
berdua telah ك َما َاَنْتما 2 fg.
ََْ
mengerjakan
َّت َّت َْ
Kalian telah
mengerjakan ُ فعل َُّ ك
ن ُ ان 2+
ْ َ
ُف َعلت ََ
ي انا
mg.
Aku telah
1 fg.
َْ
mengerjakan
ْ َ َ
Kami telah ف َعل َنا نا َُنن 2, mg. I
mengerjakan 2+ fg.
Untuk diperhatikan :
1. Pada Kata Kerja Bentuk Lampau, pelaku aktifitas tersebut dikenali atau
disebutkan pada akhir katanya (karena itu menjadi ciri terpenting-nya),
misalnya fa‘alA (dia telah mengerjakan), fa‘alTA (kamu telah mengerjakan)
fa’alTUM (kalian telah mengerjakan), fa’alTU (aku telah mengerjakan).
Karena itu secara umum tidak perlu mencantumkan kata ganti nama di
depan kata kerja tersebut.
2. Cobalah untuk mempraktekkan perubahan Kata Kerja Bentuk Lampau
dengan menerapkan tabel diatas dengan kata-kata yang disediakan di bawah
ini. Hal ini akan sangat membantu untuk membiasakan kita dengan pola
perubahan kata kerja. Secara sederhana itu dilakukan dengan cara mengubah
akhiran kata kerja tersebut sesuai dengan pelakunya, misal : fa‘alTA,
fa’alTUM, fa’alTU, . . . . . .
Kosakata
mengerjakan
َ َ
ُف َعل pergi ُبَ َذ َه menemukan َُو َج َد
َ َ َ ََ
menulis ُ َ ك َت
ب membunuh ُ ق َت
ل ingkar كف َُر
َ َ َ َ
membaca ق َرُأ membuat ُ َج َع
ل menggabungkan ل ُ َو َص
~ 17 ~
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
َ َ َن َ َ َ
menolong ُص membuka ُف َت َح mencipta ُخل َق
َ َ ََ َ َ
memukul ُ َ َض
ب masuk ُ دخ
ل membangkitkan ُ َب َع
ث
َ َ َ
meminta ُ َ َطل
ب minum ُ َ َش
ب ِ memberi ُ َر َز
ق
Latihan
َ َف َت َ
mereka berdua telah membuka حا Mereka telah menulis ك َتبوا
ْ َ ْ َ َن
kalian telah mengerjakan ف َعلت ُْم Kamu telah menolong َُ ص
ت
َ ْ َف َت
mereka telah mengerjakan ف َعلوا Kamu berdua telah membuka حت َما
َ ََْ
kamu berdua telah mengerjakan فعلتما Kalian telah meminta َطلبْت ُْم
َ
َ َ َ
mereka berdua telah mengerjakan َلُ ف َع Mereka berdua telah menulis ك َت َبا
ْ َ َ
mereka telah mengerjakan ُ َ ف َعل
ت Mereka telah meminta َطلبوا
Ia telah mengerjakan
ْ ََف َعل
ُت Kamu telah pergi ُت َ َْذ َهب
َنََْ َ َْ َ
Kami telah mengerjakan ُ فعل Mereka berdua telah meminta طلبتما
ََ َ
Kalian telah pergi ُذهبْت ْم Kalian telah menulis ك َتبْت ُْم
Kamu berdua telah menolong صت َماْ َ َن Mereka berdua telah memukul َضبتا
َََ َ
َ ََ
Kamu telah meminta َُ َْطلب
ت Mereka telah pergi ذهبوا
Mereka berdua telah menolong
ََ َ َ
صتا ن Kamu telah membuka َُ ح
ت ْ َف َت
ََ ْ َ
Kamu berdua telah pergi ذهبْت َما Kamu berdua telah menulis ك َتبت َما
ْ َ َن َ
Kalian telah menolong صت ُْم Mereka telah membuka ف َتحوا
َ َ َْطلَب
Ia telah menulis ُِ ْك َتب
ت Kamu telah meminta ُت
َ ََ
Dia telah menulis ُ َ ك َت
ب Mereka berdua telah pergi ذه َبا
Kalian telah membuka
ْ َف َت
ُحت ْم Mereka telah memukul
َ َ
َضبوا
~ 18 ~
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
َْ َ ْ
Kalian telah menciptakan ُخليت ْم Kalian telah diciptakan ُخل ِيت ْم
َ َ َ
Dia telah membunuh ُ ق َت
ل Dia telah dibunuh ُ ِ قت
ل
َ
Mereka telah meminta َطلبوا Mereka telah diminta طل ِبوا
َ َ
Dia telah mengutus َُب َعث Dia telah diutus ُ ِبع
ث
ْ ْ
Aku telah mengutus َُب َعثت Aku telah diutus ُبعِثت
ْ ْ
Kami telah memberi َر َزق َنا Kami telah diberi رزِق َنا
Mereka telah memberi َر َزقوا Mereka telah diberi رزِقوا
Catatan penting :
Harap perhatikan bagaimana meletakkan Bentuk Vokal Akhir-nya (i’raab) (yaitu :
fatha, kasra, atau dhamma) pada sebuah kata dalam kalimat. Sebab sedikit
perubahan dalam penentuan “bunyi” vokal akhir sebuah kata, akan mengubah
keseluruhan makna atau bisa diartikan sama sekali berbeda. Kalamasa (tenses) bisa
berubah karenanya dari aktif menjadi pasif atau yang seharusnya berstatus obyek
menjadi subyek. Pada beberapa kasus, kalimat tersebut menjadi tidak bermakna
apa-apa atau tak bisa dipahami.
~ 19 ~
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
Esensi 10
Aktifitas Masa Kini dan Akan Datang
Kata Kerja Bentuk Kini – Akan Datang menyatakan suatu aktifitas di masa
sekarang dan akan datang. Kata kerja ini berubah menjadi “akan datang” jika
َ
ditambahkan partikel َُس atau partikel َُس ْوف di depan kata kerja tersebut. Kata
kerja ini juga mencakup suatu aktifitas yang belum selesai dilakukan atau yang
sedang berlangsung.
Kata Kerja Bentuk Kini dibentuk dengan menambahkan awalan dari salah satu
َََ
dari empat huruf berikut : ُ ُ ي,ُ ت, ن, ا pada bentuk asal (ل
ُ )فعkata tersebut
berikut dengan akhiran yang sesuai. Perhatikan tabel di bawah ini :
َ ْ
َُيف َعلون ُه ْم ُه ْم
Mereka
mengerjakan 2+
َْ َ
III
ُتف َعل ها َُ ِ
ه
Ia
mengerjakan 1
َ َْ
ُِ تف َعَل
ن ه َما ه َما
Mereka
berdua 2 fg.
mengerjakan
ْ ْ
َُيف َعل َن ُه َّن ُه َّن
Mereka
mengerjakan 2+
َْ َْ
ُتف َعل َُ
ك َت
ُ ان
Kamu
mengerjakan
1
Kamu berdua
mengerjakan ن
َ َْ
ُِ تف َعَل ك َما َاَنْتما 2 mg.
َ
ُ تف َعل
َْ
ك ُْم ْاَنْتُ ُم
II
ون
Kalian
mengerjakan 2+
َُ ِ تف َعل
َْ َْ
ي ُِك ُِ ان
ت
Kamu
mengerjakan 1
~ 20 ~
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
Kamu berdua
mengerjakan
َ َْ
ُتف َعَل ِن ك َما َاَنْتما 2 fg.
ْ َْ َْ
َُ تف َعل
ن ُك َّن َُّ ان
ت
Kalian
mengerjakan
2+
َْ
ُاف َعل ََ
ي انا 1 mg.
Saya
mengerjakan
fg.
َْ
ُنف َعل َ َْ I
Kami
mengerjakan نا َُنن 2, mg.
2+ fg.
Untuk diperhatikan :
1. Pada Kata Kerja Bentuk Kini, pelaku aktifitas tersebut dikenali atau
disebutkan pada bagian awal katanya (karena itu menjadi ciri
terpenting-nya), misalnya Yaf ‘alU (dia mengerjakan), Taf ‘alU (kamu
mengerjakan) Taf’alUUNA (kalian mengerjakan), Af ’alU (aku
mengerjakan). Karena itu secara umum tidak perlu mencantumkan kata
ganti nama di depan kata kerja tersebut.
َ َ
2. Pada tabel diatas, huruf kedua dari kata dasar ُ ف َعلuntuk Kata Kerja
ََْ
Bentuk Kini berharakat fatha sehingga dibaca ُيفعل, namun adakalanya
ْ َْ
berharakat dhamma, dibaca َُيفعُل atau berharakat kasra, dibaca ُُُُيفعُِل
Terjemahkan kata-kata Bahasa Arab berikut ini. Jawaban yang benar sudah disediakan
untuk keperluan pengecekan.
َ ْ َي ْ ََْ
Mereka berdua minum ُِ َْشب
ان Mereka menjadikan
َ
ُ َتعل
ن
Dia mengumpulkan
َْ
َُي َمع Kamu berdua minum ُِ َْشب
ان َ ْ َت
َ ْ َ َ ْ َت
Saya mengetahui ُا ع ل م ُِ َْشب
Mereka berdua minum ان
َْ َ َْ
Saya membuka ُاف َتح Kamu berdua menjadikanنُِ َت َعَل
~ 21 ~
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
َْ َ َْ
Kamu mengumpulkan َت َم ُع Mereka berdua membuat َُت َعَل ِن
َ ْ َ َ
Mereka berterima kasih ُي ش ك ر ون Kami menyembah ُن عْ ب د
َ ْ َ ْ
Mereka ingkar ُي َك ف ر ون Mereka membacakan َُي ت لُ ون
ْ َ َ َْ
Saya menyembah ُا ع ب د Kalian membacakan ُت ت ل ون
َ َ َ َْ َ َ
Kamu mengetahui ُت عْ ل م Mereka tidak tahu ُْل ُي ع ل م ون
َ ْ َ َ ْ ْ َ َ
Kami tidak mendengar ُْل ُن س م ع Saya tidak ingkar ُْل ُا ك ف ر
َ َْ َ
َُو ْل ُه ْم َُي َز ن ون
Dan mereka tidak akan
bersedih.
ََ َ
ُِي َ ْس َم ع ون ُلَك َم ُا لل
Mereka mendengar firman
Allah.
َ ْ َ َ ْ َ َ
ُْل ُا ع ب د ُم اُت ع ب د ون
Aku tidak menyembah apa
yang kalian sembah.
Kami tidak menyembah kecuali َ ُن عْ ب د ُ ا َِّْل
ُُالل
َ َ
ْل
Allah.
َ َ َ َ ْ
ُ ي ؤمِن ون ُب ا لل ُِو ُرس ولُِا
Mereka percaya pada Allah dan
utusanNya.
~ 22 ~
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
َ َ
Seperti sudah kita ketahui untuk Bentuk Lampau, ُف َعل dijadikan Kalimat Pasif
َ ْ
dengan menuliskannya dengan ُفعِل. Tetapi, untuk Bentuk Kini, َُيف َعل dijadikan
ْ
Kalimat Pasif dengan cara menuliskannya ُيف َعل , yaitu, huruf pertama bertanda
dhamma ( ُ ) dan huruf ketiga bertanda fatha ( ُ ). Huruf yang lain mempunyai
tanda baca yang sama dengan Kalimat Aktif.
َ َْ َ ْ
َُي ف ي ه ون َُي ي َط ع ون
Mereka Mereka
memahami. memotong.
ْ َ َ ْ َ
َُ ي ْسئَل
ن ُْل ُت س أ ل ون
mereka Mereka tidak
(wanita) ditanya.
ditanya.
َ ََ َ َ َْ
ُْلَُيافون َُي َه ل ون
Mereka tidak Mereka
takut. berbuat
bodoh.
ْ َ ْ
ُ يف َت
ح ُيي َتلون
(sesuatu) Mereka
dibuka. dibunuh.
َ ْ َ َْ
ُ ْل َُيي َطع
ون ُتف َهم
Mereka tidak Kamu
memotong. memahami.
َ َ َ َْ
ُُت ْرزُقون ُُتنصُون
Kalian Kalian
memberi. menolong.
َ َ ْ
ُت ْر َزقون ُتن َصون
Kalian diberi. Kalian
ditolong.
~ 23 ~
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
Esensi 11
Memerintah dan Melarang ُُُ
Kita hanya bisa memerintah orang yang ada di depan kita (Orang Kedua; II). Karena
itu, bentuk perintah dan larangan hanya untuk Orang Kedua.
Kepe- Ganti
mili- Orang Gen
Larangan Perintah No.
-der
Orang
ْ َْ َ ْ ْ َْ
kan
Jangan
kerjakan
ُ ْلُتف َع
ل Kerjakan ُ ك ا ِف َع
ل َُ َت
ُ ان 1
Jangan َل
َ َْ َ
ُ ْلُتف َع
Kerjakan َ ْ
ُ ك َما ا ِف َُع
َل َاَنْتما mg
kerjakan
kamu 2
ْاَنْت ُم
berdua
َْ َ ْ
Jangan
kerjakan
ْلُتف َعلوا Kalian
kerjakan
ك ُْم ا ِف َعلوا 2+
َْ َ
ُ ِ ْلُتف َع
ْ
ُ ِ كُِ ا ِف َع
َْ II
Jangan
kerjakan
ل Kerjakan ل ُِ ان
ت 1
َ َْ َ
ُ ْلُتف َع
َ ْ
ُ َ ا ِف َع
َْ
انت َما كما
Kerjakan
Jangan َل kamu َل 2
fg
kerjakan
َْ
berdua
ْ َْ َ ْ ْ َّ َّ
Jangan
kerjakan
َُ ْلُتف َعل
ن Kalian
kerjakan
ُن ا ِف َعل َن
ُت كُ ان 2+
Kosakata
َ َ
bertindak, aksi ُع َمل bertanya َُسئَل
ْ َ
mengetahui ُعِلم minum ُ َ َش
ب ِ
meluaskan َُشح ْ َ mengendarai ُ َ َرك
ِب
memisah, membagi
َ َ
ُف َّرق pergi
َ َذ َه
ُب
َ
mendekat ُ َ ق َر
ب
~ 24 ~
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
Latihan
ْ ا ِذْ َه َْ
per.mg.1. Pergi! ُب per.mg.2+.
Ketahuilah
ا ِعلموا
lar.mg/fg.2. Jangan
ََْل َُت ْي َربا lar.mg.1. Jangan ل
ََْْ َ
ُ ْلُتفع
mendekat! lakukan
ََ َ ْ َْلُتَ ْذ َه
lar.fg.1. Jangan takut! ُافِ ْلَُت
lar.mg.1. Jangan
pergi!
ُب
ْ َ ْ ْ َْ َ
per.mg.1. Bukalah ُ َِش
ح ُ ا lar.mg.1. Jangan
buat!
ُ ْلَُت َع
ل
ْ َ َ
per.mg.1. Katakan! ُق
ل lar.mg.2+.
Jangan katakan!
ْلُتيولوا
ْ َ ْ َْ َ
Lapangkan untukku ُ ِ َِشح
ُل ا Jangan mendekat
ْلُتي َربَا
َْ َْ َ
kamu berdua!
ْ
Minumlah kalian! َِشبوا ِ ا
Jangan tanya
saya
ُ ِ ْلُتسأل
ن
َ ْ َو
Kendarailah kalian! ا ِْركبوا Dan kalian
dengar!
اس َمعوا
ََ َ
per.mg.2+. Katakan! قولوا lar.mg.2+.
Jangan berpecah
ْلُتف َّرقوا
َ َ
per.mg.1. Jadilah! ُْ ك
ن lar.mg.2+.
Jangan menjadi!
ْلُتكونوا
َََ
Kata Kerja ل
ُ فعbeserta dengan segala perubahannya yang sudah dipelajari pada
pelajaran sebelumnya adalah merupakan sebuah Pola Bentuk. Karena itu Kata
َََ
Kerja ل
ُ فع dapat disubstitusi dengan kata kerja lain dan mengikuti pola
perubahan yang sama. Pola Bentuk tersebut disajikan dalam bentuk Tabel
Konjugasi pada halaman berikut. Gunakan tabel tersebut untuk membuat Tabel
ََ َ َ َ َ ََ َََ
Konjugasi dengan menggunakan kata kerja berikut ini :ُ ل
ُ ُعم,ُ ُعل ُِم,ُ ق
ُ ُكف ُر ُ ُنف,ُ
َ َ ,ُب َ َ ََ َ َ َ َََ ََ َ َ ََ َ َ َ َ َ َ
ُ َ َض
ُب ُ َ َش
ِ ُ,ُح
ُ ُفت,ُب
ُ ُذه,ُل
ُ ُقت,ُُجعل,ُب
ُ ُكت,ُل
ُ ُدخ,ُُطلب.
~ 25 ~
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
َََ
ل Tabel Konjugasi Untuk Kata Kerja
فع ُ
KK KK Kt Ganti Kt Ganti Gen- Or
Larangan Perintah Kepemilikan Orang No. der
Kini Lampau ang
ْ َ َ
َيف َع ُ
ل ف َع ُ
ل هُ ه َوُ 1
ََ َ ََْ َ
فعَلُ يفعَل ُِ
ن ه َما ه َما 2 mg.
َ ْ َ
ف َعلوا َيف َعل ُ
ون ه ْمُ ه ْمُ 2+
III
َْ َ َ َ
ت تف َعلُ ف َعل ُْ ها َِ
هُ 1
َْ َ َ َ
ف َعل َتا تف َعَل ُِ
ن ه َما ه َما 2 fg.
ْ ْ َ ْ
ن َيف َعل َُ
ن ف َعل َُ ه َّنُ ه َّنُ 2+
َ َْ ْ ََْ َْ
َُ
ْ ْ َْ تَ تَ
ْلُتف َعلُ ا ِف َعلُ تف َع ُ
ل فعل ُ ك ان ُ 1
َ َْ َ
ْلُتف َع ُ
َل
ْ َ
ا ِف َع ُ
َل
َْ َ
تف َعَل ُِ
ن َف َعلْتماَ ك َما اَنْتماَ 2 mg.
َ َْ
ْلُتف َعلوا ا ِف َعلوا
ْ َ
تف َعل ُ
ون
َْ ك ُْم َف َعلْت ُمْ اَنْت ُمْ 2+
َ َ َْ ْ َْ ََْ َْ II
ْلُتفع ِ ُ
ل ا ِف َع ِ ُ
ل تف َعل ِ َُ
ي كُِ فعل ُِ
ت ان ُِ
ت 1
َ َََْ
ْلُتفع ُ
َل
ْ َ
ا ِف َع ُ
َل
َْ َ
تف َعَل ُِ
ن ك َما َف َعلْتماَ َْ
انت َما 2 fg.
ن َْل َُت ْف َعلْنَُ ْ ْ َْ ْ تَّ َّ َ َ ْ اَنْ َّ
ن ا ِف َعل َُ تف َعل َُ ن فعل ُ كُ تُ 2+
َْ َ ْ ََ
اف َعلُ ف َعلتُ ي انا 1 fg.
mg.
َ ْ َْ
I
َْ َ
نف َعلُ ف َعل َنا نا َننُ 2, mg.
2+ fg.
~ ~ 26
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
َ َ
Tabel Konjugasi Untuk Kata Kerja َُكن
KK KK Kt Ganti Kt Ganti Gen- Per-
Larangan Perintah Kepemilikan Orang. No. der son
Kini Lampau
َ َ
ُيَكون ُه َو
،
َُكن ه 1
َ َ َ
ُِ يَكونا
ن َك ُنا ه َما ه َما 2 mg.
َ َ
ُ يَكون
ون َكنوا ه ُْم ُه ْم 2+
َ َ َ َ III
ُت تكون ُْ َكن ها َُ ِ
ه 1
َ َ َ ََك
ُِ نتا تكونا
ن ه َما ه َما 2 fg.
َُّ ن يَك
ن َُّ ك ُه َّن ُه َّن 2+
َ َ ْ
ُن ْلُتك ْن
ُك
َ
ُتكون َ ك
ُنت َُك َ ْ اَن
ُت 1
َ
ُْل
ُ َ َ َْ 2 mg.
َ َ ونا
َ ْ
ُِ كنت َما تكونا
ُ ن ك ك َما انت َما
ُ تك
ونا
َ
ُْل َ َ ْ
ُ كنت ُْم تكون
ون كونوا ك ُْم ْاَنْت ُم
َ 2+
تكونوا
َ II
ُْل َ َْ
َ َُ نتُ تكون
ُ ِ ِي ك
ون ِ ك ُِك ُِ ان
ت 1
ُون ِ تك
َ
ُْل َ َ َْ 2 fg.
َ َ ونا
َ ْ
ُِ كنت َما تكونا
ُ ن ك ك َما انت َما
ُ
كونا ت
َ َ َّ
ُن ْلُتك َّن
ُكُ
َ
ُتك َّن َّ ْكن
ُت ُك َّن َّ ْاَن
ُت 2+
َ ْ ََ
ُاكون ُكنت ي انا 1 mg.
fg.
َ َ َْ I
ك َّنا 2, mg.
ُنكون نا َُنن 2+ fg.
َ َ
Pola Kata Kerja ُ َكنsering dijumpai dalam Qur’an. Cobalah untuk me-reka ulang
tabel ini beberapa kali sampai merasa familiar dengannya.
~ 27 ~
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
َ َ
Tabel Konjugasi Untuk Kata Kerja ُقال
KK Kt Ganti Kt Gen- O-
KK
Larangan Perintah Kepemilikan Ganti No. der rang
Kini Lampau
َ َ
Orang
َُييول ُقال ،
ه ُه َو 1
َ َ َ
ُِ َييوْل
ن ُ ق
اْل ه َما ه َما 2 mg.
َ َ
ُ َييول
ون قالوا ه ُْم ُه ْم 2+
َ ْ َ َ َ III
ُت ُتيول ُ قال ها َُ ِ
ه 1
َ َ َ َ
ُِ قاَّلا تيوْل
ن َ ه َما ه َما 2 fg.
ْ ْ
َُييل َن َُ قل
ن ُه َّن ُه َّن 2+
ْ ََ
ُْلتيل ُق
ل
ْ
ُت تيول
َ
ُ َ قل
ْ
َُك ُت َ ْ اَن 1
َ ََ َ َ َ ْ َْ
ُ ْلتي
وْل ُ ن ق
وْل ُِ قلت َما تيوْل ك َما انت َما 2 mg.
ََ ْ َْ
ُك ْم ُ انت ْم2+
َ َ
ْلتيولوا ون قولوا ُ قلت ُْم تيول
ََ َ َ ْ َْ 1 II
ُ ِ ْلتي
ول ُ ِ ِي ق
ول ُ ت تيول ُِ قل ُِك ُِ ان
ت
َ ََ
ُ ْلتي
وْل ُ ن ق
وْل
َ
ُِ قلتما تيوْل
َ َ َ ْ
ك َما َ اَنْتما2 fg.
~ 28 ~
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
Esensi 12
Pola-Pola Kata Kerja
Selain kata kerja yang sudah kita kenal pada pelajaran sebelumnya, yang
merupakan pola dasar kata kerja, Bahasa Arab mengenal juga bentuk-bentuk
pola yang lain.
Pola-pola yang lain itu merupakan turunan dari pola dasar dengan cara
َ َ
menambahkan awalan, sisipan, atau akhiran tertentu pada pola dasar ُف َعل.
Sehingga dengan demikian pola turunan mempunyai makna tertentu yang berbeda
dari pola dasarnya.
Pola
Arti Pola Nomina Pasif Aktif Kini Lampau
ْ َ ْ َ َ
ُف ِْعل َمفعول فاعِل َُيف َعل ُف َعل
pola dasar
dengan arti I
dasar
َْ َ َ َ َ َ
مف َّعل مف ّعِل ُيف ّعِل ُ ف َّع
melakukan
sesuatu se-
cara intensif
ُتفعِيل ل II
melakukan ََ َ َ م َف َ َ ََ َ
sesuatu dgn
orang lain
ُاعلة مف اعل مفاعِل ُيفاعِل ُ اع
ل ف III
ْ ْ ْ ْ َََْ
ُا ِف َعال مف َعل
melakukan
sesuatu yang
berakibat
مفعِل ُيفعِل ُ افع
ل IV
ََ َ َ َ َ ََ
ُتف ُّعل م َتف َّعل م َتف ّعِل َُي َتف َّعل ُ تف َّع
maknanya
merefleksi
kan Pola II
ل V
َ َ ََ َ م َت َف َ َ َي َت َف ََ ََ
م َتفاعِل
saling melaku-
kan sesuatu
dgn orang lain
ُاعلة مت ف اعل ُاعل ُ اع
ل تف VI
ْ َْ َْ َْ َ َْ
ُا ِنفِ َعال منف َعل َُينفعِل ُ ا ِنف َع
bentuk pasif
dari Pola I atau
refleksi
منفعِل ل VII
ْ ْ ْ ْ َ ْ
ُا ِفت ِ َعال مف َت َعل مف َتعِل َُيف َتعِل ُا ِف َت َعل
tidak ada pola
arti yang tetap, VIII
refleksi Pola I
َ ْ َ ْ ْ ُّ ْ َّ ْ
ُا ِف َعَلل مف َعلل مف َعلِل ُ َيف َع ُ ا ِف َع
menunjukkan
warna sesuatu
atau cacat
ل ل IX
ْ ْ ْ ْ َ ْ
ُا ِْستِف َعال م ْس َتف َعل م ْس َتفعِل ُي َ ْس َتفعِل ُ ا ِْس َتف َع
meminta sesua
tu atau mem-
pertimbangkan
ل X
Catatan : Cobalah untuk menerapkan tabel ini dengan beberapa kata kerja, maka
kita akan mendapatkan pemahaman yang lebih luas terhadap kata kerja berbeda
berikut maknanya yang terdapat dalam Al Qur’an. Setelah melalui tahap ini, kita
~ 29 ~
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
akan mudah untuk mengingat dan menghubungkan kata kerja turunan ini dengan
akar katanya.
Untuk masing-masing kata kerja, kita akan me-reproduksi Tabel Konjugasi Untuk
َ َ
Kata Kerja ُ ف َعلdan kita akan mampu merasakan “kekuatan” dan keunikan Bahasa
Arab. Contoh pada halaman berikut menunjukkan bagaimana Tabel Konjugasi
َ َ َ ْ
Untuk Kata Kerja ُ ف َعلdireproduksi menggunakan kata kerja turunan Pola IV : ل
ُ أف َع.
Kita bisa aplikasikan juga untuk pola-pola yang lain.
َََْ
Contoh: Tabel Konjugasi Untuk Kata Kerja ل
ُ أفع
مضارع ِ َم
ُاض
Kata Ganti Kata Ganti
No.
Gen- O-
َََْ
Kepemilikan Nama der rang
ْ
ُه َو
،
ُيفعِل ُ أفع
ل ه 1
َ ْ َ ََْ
ُِ يفعَِل
ن ُ ُأفع
َل ه َما ه َما 2 mg
َ ْ َ َْ
ُ يفعِل
ون أفعلوا ه ُْم ُه ْم 2+
ْ ْت َََْ َ I
ُتفعِل ُ أفعل ها َُ ِ
ه 1
ُِ تفعَِل
ن
َ ْ َأ َ ْف َعلَتا ه َما ه َما 2 fg
ْ ْ ْ ََْ
َُ يفعِل
ن َن
ُ أفعل ُه َّن ُه َّن 2+
ْ ْ ََْ َْ
ُتفعِل َت
ُ أفعل َُ
ك َت
ُ ان 1
ُِ تفعَِل
ن
َ ْ َأَ ْف َعلْتما ك َما َا َ ُنْتما 2 mg
َ
ُ تفعِل
ون
ْ ْأَ ْف َعلْت ُم ك ُْم ْاَنْت ُم 2+
II
ْ ْ ََْ َْ
َُ ِ تفعِل
ي ُِ أفعل
ت ُِك ُِ ان
ت 1
ُِ تفعَِل
ن
َ ْ َأَ ْف َعلْتما ك َما
َْ
انت َما 2 fg
ْ ْ ََْ ََ
ُافعِل ُأفعلت ي انا 1 mg
fg
ُنفعِل
ْ َأ َ ْف َعلْنا َ
نا
َْ
َُنن 2, mg
I
2+ fg
~ 30 ~
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
Untuk memberikan gambaran lebih jelas berikut ini adalah contoh bagaimana
makna pola dasar bertransformasi menjadi makna tertentu sesuai dengan pola
turunannya.
َ
َُض َب
َُّ ُُُُُdia telah memukulُ berulangkali ُُُُُُُُُ
ُْضب ّ َ
ِ يdia memukul berulangkali
ْ َ
ُْضيْب ِ ُتpemukulan berulangkali
Perhatikan, bahkan untuk mengucapkan kata-kata di atas, kita melakukannya
dengan suara yang kuat, intensif, dan berulang. Dan itulah makna yang ingin
disampaikan dengan menggunakan Pola II.
َ
ُُح َُد
ِ ُُُُُُ شdia telah bersaksiُ (Pola I)
َُ اب
ُُُق َ ُُُ َس dia telah berlomba [dengan seseorang] (Pola III)
Perhatikan, pola ini ditandai dengan adanya huruf yang dibaca panjang.
~ 31 ~
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
َ َ
ُُُُُُُُُُ ف َّرقdia telah memisahkan (Pola II)
َ ََ
ُ ُُُُُ تف َّرdia telah memisahkan diri
ُُق (Pola V)
َّ َ
ُُُُُُُعل َُمdia telah mengajar (Pola II)
َّ َ
ُُُُ ُُت َعل َُمdia telah mengajar diri (belajar) (Pola V)
َ َ
ُُ ُُُُُُ قابَلdia telah menerima ُ (Pola III)
َ ََ
ُلُ َُُُُُ ُ ُتيابdia telah saling menerima (Pola VI)
َ
َُسال َم ُdia telah berdamai (Pola III)
َ َ
ُ ُت َسال َُم dia telah saling berdamai (Pola VI)
~ 32 ~
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
Menarik untuk diamati, bahwa makna pasif dalam Pola VII ini berbeda dengan
bentuk pasif dengan mengubah harakat Pola I
َ َ ( َكmemecah) menjadi َُُس
َُُس َُ ِ ك
(pecah/dipecahkan).
Bentuk pasif dari Pola I dengan mengubah harakat, misalnya
َ ِ كmaknanya
َُس
bahwa pecahnya sesuatu tersebut terjadi karena perbuatan subyek/seseorang,
َ ْ
َ َ ك
sedangkan makna bentuk pasif Pola VII untuk kata َُس ا ِنadalah pecahnya
sesuatu bukan karena perbuatan seseorang atau terjadi dengan sendirinya.
ْ َ
َُُُُُُُُُُُُسُاْلَاب
ِ ك --pecahnya pintu karena perbuatan seseorang.
ْ َ َ َ ْ
َُُُُُُُسُاْلَاب ا ِنك --pecahnya pintu terjadi dengan sendirinya.
َ
َُرف َع ُ mengangkat
ََ
ا ِْرتف َُع naik, muncul
ََ
َج َُع mengumpulkan
ْ
ُا ِج َت َم َع berkumpul
ُْض
َّ َ ْ
ُ ا ِخ menjadi hijau
~ 33 ~
Menyingkap Makna Qur’an 3.0 Konsep Esensial Bahasa Arab
َ َ َن
ُص menolong
َْ
َُ َ ا ِْستن
ص meminta tolong
ََ
ُغف َر memaafkan
َْ
ا ِْس َتغف َُر meminta maaf
~ 34 ~