Brandt Andrew Manuver

1. Penolong berdiri pada sisi kanan pasien.

2. Dilakukan penjepitan klem pada tali pusat (5 – 10 cm di depan vulva), kemudian 4 jari
penolong diletakkan di atas segmen bawah uterus.
3. Selama kontraksi, pegang klem dengan tangan kanan dan regangkan tali pusat dengan hati-
hati, sementara tangan kiri menekan uterus ke arah dorsokranial pada suprapubis.
4. Pertahankan peregangan pada tali pusat sampai tampak tanda-tanda pelepasan plasenta,
pindahkan klem lebih dekat ke arah perineum saat tali pusat memanjang.
5. Ketika plasenta mulai terlepas, anjurkan ibu untuk mengejan dan dengan sendirinya
plasenta akan bergerak ke arah introitus vagina.
6. Dengan hati-hati, tarik tali pusat menggunakan tangan kanan yang memegang klem
sedemikian rupa ke bawah sambil melakukan penekanan uterus ke arah dorsokranial
dengan tangan yang lain.
7. Kemudian plasenta lahir lengkap, BP ... g; PTP ... cm; ø ... cm.
8. Dilakukan eksplorasi  tidak ditemukan adanya diskontinuitas jaringan.
9. Keadaan umum Ibu postpartum baik, perdarahan aktif (-).