NIM : 41035003171022
Prodi : Agroteknologi
Fakultas : Pertanian
1. Jelaskan pemuliaan tanaman sebagai suatu (i) ilmu, (ii) seni dan (iii) teknologi ?
Jawab :
Sebagai Ilmu :
Suatu ilmu terapan yang dilandasi oleh beberap ilmu pendukung diantaranya
adalah ilmu genetika, ilmu sistimatika tumbuhan / taksonomi, biokimia tumbuhan,
kimia, fisiologi tumbuhan, ilmu hama dan penyakit yang mengubah susunan genetika
individu maupun populasi tanaman untuk satu tujuan.
Sebagai seni :
Kemampuan pemulia tanaman dalam mendesain dan melakukan proses seleksi
untuk menghasilkan keanekaragaman genetik yang sesuai dengan kebutuhan
masyarakat serta mendapatkan varietas baru yang bersifat unggul dalam populasi
sehingga lebih bermanfaat bagi manusia.
Sebagai teknologi :
Pengertian pemuliaan tanaman sebagai teknologi adalah untuk meningatkan
resistensi tanaman terhadap HPT dan meningkatkan daya tumbuh tanaman dalam
penyesuaian terhadap teknologi pertanian dari masa ke masa.
2. Dari definisi ilmu pemuliaan tanaman (plant breeding atau plant genentic
improvement/plant modification /plant engineering), tercakup beberapa aspek
penting, apakah itu ?
Jawab :
a) Hereditas : Penurunan sifat genetik dari induk yang diturunkan kepada
keturunannya
b) Varietas : Sekelompok tanaman yang memiliki berbagai macam karakter
dalam suatu spesies
c) Seleksi : Pemilihan tanaman untuk proses persilangan atau perkawinan
berdasarkan sifat untuk menghasilkan tanaman / varietas yang unggul.
3. Apakah tujuan memuliakan/merekayasa tanaman ? mengapa perlu melakukan
upaya pemuliaan tanaman ?
Jawab :
Tujuannya yaitu untuk mendapatkan dan menciptaka jenis varietas yang unggul dan
mempunyai sifat sifat :
Daya adaptasi besar terhadap lingkungan
Agar ada peningkataan dari hasil tanaman
Meningkatnya kualitas tanaman tersebut
Terjadi peningkatan terhadap resistensi hama dan penyakit tanaman dan
Peningkatan terhadap hasil yang tinggi dan perbaikan kualitas produk yang
dihasilkan.
6. Apa yang saudara ketahui tentang Breeding Cycle? Mengapa Breeding cycle itu
penting ? Seperti apakah tahapan Breeding cycle tersebut?
Jawab :
Breeding cycle adalah siklus dalam pemuliaan tanaman yang tahapannya terus
menerus, saling mengikat satu sama laindan saling berhubungan.
Breeding cycle penting karena dengan adanya breeding cycle, pemulia
tanaman akan lebih mudah dalam merancang setiap tahapan kegiatan dan mencari
atau mengidentifikasi apabila terjadi kegagalan pada objek yang diteliti.
8. Tanaman yang saat ini dibudidayakan, misalnya jagung, sudah sangat berbeda
dengan tanaman nenek moyangnya: teosinte. Mengapa demikian ? Jelaskan
kaitannya dengan evolusi dan domestikasinya !
Jawab :
Tanaman jagung yang saat ini dibudidayakan mengalami perbedaan dengan
tanaman nenek moyang karena telah mengalami evolusi selama bertahun – tahun
bahkan beberapa abad, selain itu faktor alam dan petani / pemulia juga mempengaruhi
terhadap tanaman yang ada pada saat ini. Hal itu terjadi di akibatkan adanya
persilangan antara genetik dalam memperoleh varietas yang unggul.
10. Upaya pemuliaan tanaman saat periode sebelum mendel menunjukan bahwa
seni lebih mendominasi ketimbang ilmu pengetahuan, sedangkan pada periode
setelah mendel, ilmu pengetahuan lebih mendominasi dibanding seni dalam
memuliakan tanaman, mengapa demikian ?
Jawab :
Hal itu terjadi karena pada periode sebelum mendel pelaku pemulia tanaman
hanya melakukan persilang untuk mencari tahu keunikan yang terdapat dalam
tanaman, selain itu pada saat itu belum ada penjelasan ilmiah yang pasti. Sedangkan
setelah periode mendel ppemuliaan tanaman diperluas dengan pengetahuan tambahan,
dengan itu ada landasan ilmiah yang mendasari percobaab dalam metode pewarisan
sifat pada percobaan seleksi genetik.
12. Jelaskan peran pemuliaan tanaman dalam revolusi hijau ? Bagaimana dampak
pemuliaan terhadap produksi/hasil panen ?
Jawab :
Peran pemuliaan tanaman dalam revolusi hijau adalah peningkatan aktivitas
fotosintesis, pigmen hijau daun atau klorofi, untuk menghasilkan lebih banyak
karbohidrat. Dan untuk melindungi petani agar mendapatkan benih unggul yang
terjamin mutu dan keunggulannya.
Dampak pemuliaan terhadap produksi/hasil panen terjadi peningkatan pada
varietas gandum pada tahun 1960-an, keberhasilan Borlaugh dalam merakit varietas
gandum mampu mengatasi kelaparan di negara-negara berkembang sehingga
mendapatkan nobel di bidang pangan dari IRRI.
14. Jelaskan apa yang dimaksud dengan plasma nutfah ? Mengapa plasma nutfah
itu penting dalam kegiatan pemuliaan tanaman ? Bagaimana cara melestarikan
plasma nutfah?
Jawab :
Plasma nutfah adalah bagian tubuh dari tumbuhan, hewan atau
mikroorganisme yang memiliki fungsi dan kemampuan untuk mewariskan sifat
organisme ke organisme lainnya. Plasma nutfah berguna untuk merakit varietas
unggul pada suatu spesies, misalnya spesies yang tahan terhadap suatu penyakit atau
memiliki produktivitas tinggi. Plasma nutfah akan mempertahankan mutu sifat dari
suatu organisme dari generasi ke generasi berikutnya
Plasma nutfah penting karena berfungsi untuk :
Merakit varietas unggul pada suatu species
Mempertahankan mutu sifat dari suatu organisme ke organisme lainnya
misalnya padi Rojolele akan mewariskan sifat pulen dan rasa enak, ubi jalar
Cilembu dan buah duku Palembang akan mewariskan sifat rasa manis.
Cara melestarikan plasma nutfah adalah :
a. Pelestarian in situ
Pelestarian In situ dilakukan dengan cagar alam atau daerah
lindung.
b. Pelestarian Ex situ
Konservasi Ex situ dilakukan untuk melindungi koleksi-koleksi
plasma nutfah yang sudah dimiliki agar tidak mengalami kepunaahan,
konservasi ini dilakukan di green house
c. On farm / lapang
Konservasi On farm dilakukan dengan menggunakan generatif
bahan tanam, lokasi lahan yang strategis.
Upaya cara pelestarian plasma nutfah sebagi berikut:
a) Melakukan ekplorasi pada berbagai lokasi untuk mendapatkan
berbagai koleksi varietas unggul local.
b) Pembuatan lokasi koleksi plasma nutfah dalam rangka
budidaya tanaman koleksi dari hasil ekplorasi.
c) Mengetahui deskripsi tanaman.
15. Jelaskan tujuan konservasi dan metode apa saja yang dapat dilakukan untuk
konservasi plasma nutfah!
Jawab :
Konservasi adalah upaya yang dilakukan untuk melestarikan alam demi menjamin
kelangsungan hidup dari kerusakan dan kepunahan .
16. Sebutkan dan jelaskan minimal 3 (tiga) isu yang terkait dengan pemanfaatan
plasma nutfah?
Jawab :
Pemanfaatan plasma nutfah adalah
1) Bawang hantu (Eleutherine palmifolia L.) digunakan sebagai obat kanker dan
pasca melahirkan
2) Akar kuning (Areangelisis flava) digunakan sebagai obat liver dan bisul
3) Tanaman tahan serangga, penyisipan gen Bacillus thurigiensis yg bersifat
sebagai insektisida alami dalaam tanaman pertanian.
4) Padi salinitas dengan donor dari tanaman mangrove (Rhizoporaceae), gen ini
toleran terhadap kadar garam yang tinngi di india.
17. Apakah yang dimaksud dengan wild type, landrace, dan new variety? Apa
pentingnya wild type, landrace, dan new variety dalam pemuliaan tanaman?
Jawab :
1) Wild type adalah Individu yang tidak mengalami perubahan sifat yang
berfungsi sebagai sumber genetik untu plasma nutfah.
2) Landrace / varietas lokal adalah varietas yang telah mengalami adaptasi
dengan lingkungan luar, baik pada suatu daerah tertentu maupun galur lainnya.
3) New variety / Varietas baru adalah varietas yang dihasilkan dari proses seleksi
pada kegiatan pemuliaan tanaman. Bermanfaat untuk bahan penelitian dan
peningkatan kualitas produksi
19. Apakah kaitan central of origin dan central of diversity terhadap pemanfaatan
dan konservasi plasma nutfah ?
Jawab :
Dengan central of origin dan central of diversity suatu tanaman, pemanfaatan
dan konservasi plasma nutfah bias lebih optimal. Dan Kaitannya adalah akan
mendapatkan keanekaragaman spesies yang tinggi, yang hanya terdapat di wilayah
tertentu sehingga pelestarian tanamannya akan lebih optimal karena telah mengetahui
asal tanaman berada dan kita dapat menyesuaikan habitat dan karakteristik yang
cocok untuk tanaman tersebut.
20. Pak asep pergi ke suatu daerah yang masih eksotik dan menemukan plasma
nutfah tanaman yang memiliki karakter unggul (misal biji besar dan menarik).
Kemudian saudara membawa benih tanaman tersebut dan dikembangkan di
tempat saudara tinggal. Selanjutnya saudara mengakui bahwa tanaman tersebut
sebagai hasil proses pemuliaan saudara dan mendaftarkan serta mengajukannya
untuk memperoleh hak Perlindungan Varietas Tanaman (PVT). Apakah sikap
dan perilaku seperti ini dapat dibenarkan dari segi etika dan hukum?
Jawab :
Dari pernyataan cerita tersebut, perilaku tersebut tidak benar karena varietas
tersebut milik pak asep, beliau yang terlebih dahulu menemukan plasma nutfahnya
maka dengan itu, yang berhak mengajukan untuk memperoleh Perlindungan Varietas
Tanaman (PVT) adalah pak asep, karena pak asep yang menemukannya, apalagi
varietas tersebut hasil pengembangan yang lebih baik dari yang sudah ada.
Daftar pustaka dan Sumber
http://ejurnal.litbang.pertanian.go.id/index.php/jppp/article/view/5946
https://www.courshero.com/file/p7pljh6/Hal-ini-juga-sangat-penting-sebagai-bekal-
ilmu-pemulia-tanaman-yang-modern-6/
http://muhsyukur.staff.ipb.ac.id/2010/06/01/teknik-pemuliaan-tanaman/
https://www.academia.edu/11138443/Revolusi_Hijau
Sumber :Principles of Plant Genetics and Breeding. Section 1 dan section 2, George
Acquaah. Breeding Field Crop. Section 1. Plant Breeder and Their Work, Sleper and
Poehlman
Gepts, P and Hancock, J. 2006. The future of plant breeding. Crop Sci. 46:1630-1634.
Henny Desiwinta Situmeang, Peran Plasma Nutfah sebagai sumber daya Genetik
dalam Mendukung Program Pemuliaan Tanaman.