A.

Unsur-Unsur Kalimat
Sebuah kalimat tidak lepas dari sebuah unsur-unsur, yaitu sebagai berikut :
1.) Subjek
Subjek ialah suatu bagian kalimat yang menandai apa yang dinyatakan oleh sih
penulis. Subjek bisa berbentuk sebuah kata benda, frasa kata benda, atau kata kerja.
2.) Predikat
Predikat ialah suatu bagian kalimat yang menandai apa yang dinyatakan oleh sih
penulis tentang sebuah subjek. Predikat biasanya berbentuk sebuah kata kerja, frasa
kata kerja, frasa numeral (bilangan), kata benda, frasa kata benda, frasa preposisi
(kata depan), kata sifat, atau frasa kata sifat.
3.) Objek
Objek ialah suatu bagian kalimat yang melengkapi sebuah kata kerja. Objek bisa
berbentuk sebuah kata benda atau frasa kata benda. Bagian kalimat ini terletak pada
setelah predikat berkata kerja aktif transitif (-kan, -i, me-).
4.) Pelengkap
Pelengkap atau komplemen sering disamakan dengan objek. Padahal, pelengkap
yaitu beda dengan suatu objek karena tidak bisa menjadi subjek jika kalimat
dipasifkan. Pelengkap mengikuti suatu predikat yang berimbuhan ber-, ter-, ber-an,
ber-kan, dan kata-kata khusus (merupakan, berdasarkan, dan menjadi).
5.) Keterangan
Keterangan ialah suatu bagian kalimat yang mempunyai fungsi untuk meluaskan
atau membatasi makna subjek atau predikat.
B. Pola Kalimat
Kalimat yang kita pakai sesungguhnya bisa dikembalikan ke dalam sebuah
kalimat dasar yang sangat terbatas. Dengan perkataan lain, semua kalimat yang kita
gunakan berasal dari beberapa sebuah pola kalimat dasar saja. Sesuai dengan suatu
kebutuhan kita masing-masing, kalimat dasar tersebut kita kembangkan, yang
pengembangannya itu tentu saja harus didasarkan pada suatu kaidah yang berlaku.
Berdasarkan keterangan pada sebelumnya, bisa ditarik kesimpulannya bahwa
kalimat dasar ialah suatu kalimat yang berisi suatu informasi pokok dalam struktrur inti,
belum mengalami suatu perubahan. Perubahan itu bisa berupa penambahan unsur seperti
penambahan sebuah keterangan kalimat ataupun keterangan subjek, predikat, objek,
ataupun pelengkap. Kalimat dasar ini bisa dibedakan ke dalam delapan tipe yaitu sebagai
berikut.
C. Kalimat Dasar Berpola S P
Kalimat dasar tipe ini mempunyai sebuah unsur subjek dan predikat. Predikat
kalimat pada tipe ini bisa berupa kata kerja, kata benda, kata sifat, atau kata bilangan.
Contohnya :
1.) Mereka sedang bersepeda. =S – P
2.) Ibunya guru SMA. = S – P
 3.) Pemandangan itu indah.= S – P
4.) Peserta pengajian ini seratus puluh orang. = S – P
5.) Rosa membeli makan = S – P
6.) lely sedang tidur = S – P
7.) Taman itu kotor = S – P
8.) Bapaknya guru SD = S – P
9.) Irah sedang berjalan = S – P
10.) Aulia sedang belajar = S – P
D. Kalimat Dasar Berpola S P O
Pada kalimat dasar tipe ini mempunyai suatu unsur subjek, predikat, dan objek.
subjek berupa nomina atau frasa nominal, predikat berupa suatu verba transitif, dan objek
berupa suatu nomina atau frasa nominal. Contohnnya :
1.) Mereka sedang merangkai karangan bunga. = S – P – O
2.) Para nelayan sedang memancing banyak ikan. (S: para nelayan, P: sedang
memancing, O: banyak ikan)
3.) Aku menemukan sebuah barang misterius. (S: aku, P: menemukan, O: sebuah
barang misterius)
4.) Dia telah membeli beberapa potong baju. (S: dia, P: telah membeli, O:
beberapa potong baju)
5.) Kucing itu telah melompati sebuah pagar. (S: kucing itu, P: telah melompati,
O: sebuah pagar)
6.) Perempuan itu telah menjual beberapa perhiasan miliknya. (S: perempuan itu,
P: telah menjual, O: beberapa perhiasan miliknya)
7.) Anak kucing itu telah membunuh seekor anak tikus. (S: anak kucing itu, P:
telah membunuh, O: seekor anak tikus)
8.) Mereka tengah menonton sebuah film horor. (S: mereka, P: tengah menonton,
O: sebuah film horor)
9.) Polisi telah menangkap gerombolan preman tersebut. (S: polisi, P: telah
menangkap, O: gerombolan preman tersebut)
10.) Dia telah menitipkan sepucuk surat. (S: dia, P: telah menitipkan, O:
sepucuk surat
E. Kalimat Dasar Berpola S P Pel.
Pada alimat dasar tipe ini mempunyai sebuah unsur subjek, predikat, dan
pelengkap. Subjek berupa nomina atau frasa nominal, predikat berupa suatu verba
intransitif atau sebuah kata sifat, dan pelengkap berupa nomina atau adjektiva.
Contohnya :
1.) Anak-anak itu sedang bermain gobak sodor. (S: anak-anak itu, P: sedang bermain,
Pel: gobak sodor)
2.) Merka sedang berlatih upacara. (S: mereka, P: sedang berlatih, Pel: upacara)
 3.) Tim sepakbola itu bertaburan para pemain bintang. (S: tim sepakbola itu, P:
bertaburan, Pel: para pemain bintang)
4.) Andini sedang belajar memasak. (S: Andini, P: sedang belajar, Pel: memasak)
5.) Grup musik itu beranggotakan lima orang. (S: grup musik itu, P: beranggotakan,
Pel: lima orang)
6.) Matanya bercucuran air mata. (S: matanya, P: bercucuran, Pel: air mata)
7.) Ruang keluarga rumah itu beralaskan permadani. (S: ruang tengah rumah itu, P:
beralaskan, Pel: permadani)
8.) Karya seni itu bernafaskan ajaran agama Islam. (S: karya seni tu, P: bernafaskan,
Pel: ajaran agama Islam)
9.) Tubuh kami telah bermandikan cahaya matahari. (S: tubuh kami, P: telah
bermandikan, Pel: cahaya matahari)
10.) Mereka berdua saling berpegangan tangan. (S: mereka berdua, P: saling
berpegangan, Pel: tangan
F. Kalimat Dasar Berpola S P O Pel.
Pada kalimat dasar tipe ini memilikimempunyai sebuah unsur subjek, predikat,
objek, dan pelengkap. subjek berupa nomina atau frasa nominal, predikat berupa sebuah
verba intransitif, objek berupa nomina atau frasa nominal, dan pelengkap berupa nomina
atau frasa nominal. Contohnya :
1.) Tukang obat itu menawari orang-orang sebuah obat yang katanya mujarab
itu. (S: tukang obat itu, P: menawari, O: orang-orang, Pel: sebuah obat
yang katanya mujarab itu)
2.) Ibu membekalkan Andi nasi goreng. (S: ibu, P: membekalkan, O: Andi,
Pel: nasi goreng)
3.) Dia menanyai aku soal kejadian yang memalukan itu. (S: dia, P:
menanyai, O: aku, Pel: soal kejadian yang memalukan itu)
4.) Dia menghadiahkan istrinya sekotak cokelat Belgia. (S: dia, P:
menghadiahkan, O: istrinya, Pel: sekotak cokelat Belgia)
5.) Pasangan suami istri itu menamai anaknya Anindya Putri Anugerah. (S:
pasangan suami istri itu, P: menaai, O: anaknya, Pel: Anindya Putri
Anugerah)
6.) Paman menawarkan aku sebuah pekerjaan yang menarik. (S: paman, P:
menawarkan, O: aku, Pel: sebuah pekerjaan yang menarik)
7.) Paman masih menanyai aku soal tawaran pekerjaan itu. (S: paman, P:
masih menanyai, O: aku, Pel: soal tawarakn pekerjaan itu)
8.) Dia memberitahukan aku bahwa Putri sudah tiga hari tidak bersekolah. (S:
dia, P: memberitahukan, O: aku, Pel: bahwa putri sudah tiga hari tidak
bersekolah)
9.) Laras memilihkan Carmell sebuah pakaian yang bagus. (S: Laras, P:
menawarkan, O: Carmell, Pel: sebuah pakaian yang bagus)
 10.) Pelayan hotel itu menunjukkan aku letak kamar mandi. (S: pelayan
hotel itu, P: menunjukkan, O: aku, Pel: letak kamar mandi)
G. Kalimat Dasar Berpola S P K
Kalimat dasar tipe ini mempunyai sebuah unsur subjek, predikat, dan harus
mempunyai sebuah unsur keterangan karena diperlukan oleh predikat. Subjek berupa
nomina atau frasa nominal, predikat berupa verba intransitif, dan keterangan berupa
sebuah frasa berpreposisi. contohnya :
1.) Anak-anak itu sedang bermain di tanah lapang. (S: anak-anak itu, P: sedang
bermain, K: di tanah lapang)
2.) Para mahasiswa itu sedang berdiskusi di ruang kelas itu. (S: para mahasiswa,
P: sedang berdiskusi, K: di ruang kelas itu)
3.) Ibu sedang memasak di dapur. (S: ibu, P: sedang memasak, K: di dapur)
4.) Kucing itu sedang tidur di teras beranda rumah. (S: kucing itu, P: sedang tidur,
K: di treas beranda rumah)
5.) Dimas sedang membaca di perpustakaan. (S: Dimas, P: sedang membaca, K:
di perpustakaan)
6.) Andra sedang termangu di bangku taman. (S: Andra, P: sedang termangu, K:
di bangku taman)
7.) Pak Ustaz sedang berceramah di depan para jamaah. (S: pak ustaz, P: sedang
berceramah, K: di depan para jamaah)
8.) Burung-burung itu tengah bertengger di atas dahan-dahan pohon. (S: burung-
burung itu, P: sedang bertengger, K: di atas dahan-dahan pohon)
9.) Keluarga Pak Broto sedang berlibur di pulau Bali. (S: keluarga Pak Broto, P:
sedang berlibur, K: di pulau Bali)
10.) Para siswa akan berdarma wisata ke Yogyakarta. (S: para siswa, P: akan
berdarma wisata, K: ke Yogyakarta)
H. Kalimat Dasar Berpola S P O K
Pada kalimat dasar tipe ini mempunyai sebuah unsur subjek, predikat, objek, dan
sebuah keterangan. subjek berupa nomina atau frasa nomina, predikat berupa verba
intransitif, pada objek berupa nomina atau frasa nominal, dan pada keterangan berupa
sebuah frasa berpreposisi. Contohnya :
1.) Kakek sedang membaca koran di beranda rumah kami. (S= kakek, P= sedang
membaca, O= koran, K= di beranda rumah kami)
2.) Kucing itu telah mencuri ikan asin yang ada di meja makan kami. (S= kucing
itu, P= telah mencuri, O= ikan asin, K= yang ada di meja makan kami)
3.) Polisi akhirnya menangkap para perampok itu tadi malam. (S= polisi, P=
akhirnya menangkap, O= para perampok itu, K= tadi malam)
4.) Pak Usman menjual ayam potong di pasar. (S= Pak Usman, P= menjual, O=
ayam potong, K= di pasar)
 5.) Pak Udin menjual batu akik dengan kualitas tinggi. (S= Pak Udin, P=
menjual, O= batu akik, K= dengan kualitas tinggi)
6.) Para polisi tengah mengejar sekelompok tahanan yang kabur dari penjara. (S=
para polisi, P= tengah mengejar, O= sekelompok tahanan, K= yang kabur dari
penjara)
7.) Polisi menemukan sejumlah barang bukti di kamar indekos pelaku. (S= polisi,
P= menemukan, O= sejumlah barang bukti, K= di kamar indekos pelaku)
8.) Ayah membawa oleh-oleh dari Yogyakarta. (S= Ayah, P= membawa, O=
oleh-oleh, K= dari Yogyakarta)
9.) Para petani sedang menanam padi di sawah. (S= para petani, P= sedang
menanam, O= padi, K= di sawah)
10.) Ibu memasak opor ayam untuk hari raya besok. (S= Ibu, P= memasak, O=
opor ayam, K= untuk hari raya besok)
I. Kalimat Dasar Berpola S P Pel. K
Pada kalimat dasar tipe ini mempunyai sebuah unsur subjek, predikat, pelengkap,
dan sebuah keterangan. pada Subjek berupa nomina atau frasa nominal, pada predikat
berupa verba intransitif atau kata sifat, pada pelengkap berupa nomina atau adjektiva, dan
pada keterangan berupa frasa berpreposisi Contohnya :
1.) Anak-anak itu tengah berlatih sepakbola di lapangan Mangunharjo. (S: anak-
anak itu, P: tengah berlatih, Pel: sepakbola, K: di lapangan Mangunharjo)
2.) Pak Usman tengah berjualan daging ayam di pasar itu. (S: Pak Usman, P:
tengah berjualan, Pel: daging ayam, K; di pasar itu)
3.) Kami berselisih paham dengan mereka. (S: kami, P; berselisih, Pel: paham, K:
dengan mereka)
4.) Kami berkeliling kota dengan menggunakan sepeda. (S: kami, P; berkeliling,
Pel: kota, K: dengan menggunakan sepeda)
5.) Tubuh kami bermandikan keringat karena tersengat panasnya sinar mentari.
(S: tubuh kami, P: bermandikan, Pel: keringat, K; karena tersengat panasnya
sinar mentari)
6.) Bibi berbelanja sendirian di pasar. (S: bibi, P: berbelanja, Pel: sendirian, K: di
pasar)
7.) Perutnya berlumuran darah akibat ditusuk oleh salah seorang perampok. (S:
tubuhnya, P; berlumuran, Pel: darah, K: akibat ditusuk oleh salah seorang
perampok)
8.) Langit bertabur bintang di malam hari. (S: langit, P: bertabur, Pel: bintang, K:
di malam hari)
9.) Taman itu berisikan pepohonan dari berbagai macam jenis pohon. (S: tama
itu, P: berisikan, Pel: pepohonan, K: dari berbagai macam jenis pohon)
10.) Penyanyi itu bersenandung lirih di perhelatan konsernya tersebut. (S:
penyanyi itu, P: bersenandung, Pel: lirih, K: di perhelata konsernya tersebut)
J. Kalimat Dasar Berpola S P O Pel. K
Pada kalimat dasar tipe ini mempunyai sebuah unsur subjek, predikat, objek,
pelengkap, dan sebuah keterangan. pada subjek berupa nomina atau frasa nominal, pada
predikat berupa verba intransitif, pada objek berupa nomina atau frasa nominal, pada
pelengkap berupa nomina atau frasa nominal, dan pada keterangan berupa frasa
berpreposisi Contohnya :
1.) Laras memilihkan Carmell sebuah pakaian yang bagus saat keduanya tengah
berbelanja pakaian. (S: Laras, P: memilihkan, O: Carmell, Pel: sebuah pakaian
yang bagus, K: saat keduanya tengah berbelanja pakaian)
2.) Pak guru memberitahu kami bahwa kami mesti mengikuti karya wisata pada
hari Rabu yang akan datang. (S: pak guru, P: memberitahu, O: kami, Pel:
bahwa kami mesti mengikuti karya wisata, K: pada hari Rabu yang akan
datang)
3.) Anindya membelikan kucing peliharaannya sebungkus makanan kucing degan
uang sakunya sendiri. (S: Anindya, P: membelikan, O: kucing peliharaannya,
Pel: sebungkus makanan kucing, K: dengan uang sakunya sendiri)
4.) Paman menawarkan aku sebuah pekerjaan di sebuah perusahaan swasta. (S:
paman, P: menawarkan, O: aku, Pel: sebuah pekerjaan, K: di sebuah
perusahaan swasta)
5.) Pak guru mempercayakan Nathan sebagai ketua kelas yang baru pada hari
Rabu kemarin. (S: pak guru, P: mempercayakan, O: Nathan, Pel: sebagai
ketua kelas yang baru, K: pada hari Rabu kemarin)
6.) Paman masih menanyakan aku soal tawaran kerja itu saat kami bertemu di
rumahku. (S: paman, P: masih menanyakan, O: aku, Pel: soal tawaran kerja
itu, K: saat kami bertemu di rumahku)
7.) Nathan mentraktir kami semangkuk bakso pada hari inggukemarin. (S:
Nathan, P: mentraktir, O: kami, Pel: semangkuk bakso, K: pada hari Minggu
kemarin)
8.) Petugas hotel itu menunjukkan aku letak kamar hotel saat aku hendak ke
kamar mandi. (S: petugas hotel itu, P: menunjukkan, O: aku, Pel: letak kamar
mandi, K: saat aku hendak ke kamar mandi)
9.) Laras memberikan Dina oleh-oleh dari Negeri Sakura. (S: Laras, P:
memberikan, O: Dina, Pel: oleh-oleh, K: dari Negeri Sakura)
10.) Dia memberitahu aku bahwa Laras tidak masuk sekolah selama tiga
minggu karena sedang dirawat di rumah sakit. (S: dia, P: memberitahu, O:
aku, Pel: bahwa Laras tidak masuk sekolah selama tiga minggu, K: karena
sedang dirawat di rumah sakit