“HERBERT BLUMER”
DISUSUN OLEH:
NAMA: NIM:
LOUISE LAURA MARGARETHA SINAGA (07031281924072)
HOTMARIA SIHALOHO (07031181924096)
WILHELMINA R I HUTAPEA (07031281924083)
DERO RAIHAN (07031181924017)
MONICA BELLIA BR GINTING (07031281924257)
DOSEN PENGAMPU:
FAISAL NOMAINI, S.SOS, M.SI
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan
rahmatnya sehingga kami dapat menyelesaikan penulisan makalah dengan judul
“Interaksionisme Simbolik menurut Herbert Blumer”ini dengan baik dan tepat pada
waktunya. Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah untuk pemenuhan tugas
pengantar sosiologi dari dosen sosiologi kami, bapak Faisal Nomaini, S.SOS, M.SI.
Kami juga mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan yang telah
membantu atau turut andil dalam penyelesaikan makalah ini. Kami menyadari bahwa
makalah ini belumlah sempurna. Oleh karena itu, kami mengharapkan kritik dan
saran yang bersifat membangun dari pembaca demi penyempurnaan makalah kami
ini.
Kami berharap makalah ini dapat memberikan pemahaman kepada pembaca
dan memberi pandangan baru mengenai teori interaksionisme simbolik menurut
Herbert Blumer, sehingga dapat mengimplementasikan atau menggambarkannya
dalam kehidupan nyata.
Akhirnya, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas
perhatian pembaca.
penulis
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
1.2 Pengertian Teori Interaksionisme Simbolik .........................................
2.2 Teori Interaksionisme Herbert Blumer ................................................
3.2 Asumsi Interaksionisme Simbolik .......................................................
4.2 Premis-Premis Teori Interaksionisme Simbolik ..................................
5.2 Ide-Ide Dasar Teori Interaksionisme Simbolik ....................................
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian dari teori interaksionisme simbolik?
2. Bagaimana teori interaksionisme simbolik menurut Herbert Blumer?
3. Apa saja asumsi-asumsi pemandu arah perspektif interaksionisme
simbolik?
4. Apa saja premis-premis dari interaksionisme simbolik?
5. Apa saja ide-ide dasar teori interaksionisme simbolik?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui dan memahami pengertian teori interaksionisme
simbolik
2. Untuk mengetahui dan memahami teori interaksionisme menurut
Herbert Blumer
3. Untuk mengetahui dan memahami asumsi-asumsi pemandu arah
perspektif interaksionisme simbolik
4. Untuk mengetahui dan memahami premis-premis dalam
interaksionisme simbolik
5. Untuk mengetahui dan memahami ide-ide dasar teori interaksionisme
simbolik
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan
Kehidupan bermasyarakat terbentuk melalui proses komunikasi dan
interaksi antar individu dan antar kelompok dengan menggunakan simbol-
simbol yang dipahami maknanya melalui proses belajar. Tindakan seseorang
dalam proses interaksi tersebut bukan semata-mata merupakan suatu tanggapan
yang bersifat langsung terhadap stimulus yang datang dari lingkungannya atau
dari luar dirinya, melainkan dari hasil sebuah proses interprestasi terhadap
stimulus.
Interaksionisme simbolik sesungguhnya sudah dijalankan dalam hidup
bersama sebagai satu kesatuan yang disebut masyarakat. Interaksionisme antara
individu dengan masyarakat membuat individu bertumbuh dan berkembang
dengan baik dalam hubungan sosial baik hubungan dengan kelompok primer
(hubungan keluarga dekat) maupun dalam relasi sekunder yang berada di
wilayah yang sama dan tidak terjadi perjumpaan terus-menerus dan tidak ada
ikatan kekeluargaan.
DAFTAR PUSTAKA