Penelitan experimental dalam epidemiologi secara garis besar, dibagi menjadi dua
kelompok besar; 1) penelitian experimen /randomised controlled trial (RCT) dan 2) penelitian
experimen klaster / cluster randomised controlled trial (Cluster RCT) (Sastroasmoro, 2014).
Experimen dengan desain RCT umumnya dilakukan untuk intervensi secara individu seperti
percobaan obat baru, efektivitas vaksin sedangkan cluster RCT dilakukan untuk intervensi secara
kelompok (cluster) seperti untuk melihat efektivitas promosi dan pelayanan kesehatan. Dalam
perhitungan analisa statistik dan perhitungan sampel, korelasi dan jumlah clusters lebih harus
diperhitungkan dibandingkan desain RCT yang berasumsi setiap individu itu mandiri. Berikut
perbedaaan RCT dan cluster RCT secara umum :
Daftar Pustaka
Sastroasmoro & Ismael. (20104. Dasar-Dasar Metodologi Klinis. Edisi 5. Jakarta: Sagung Seto.
Notoatmodjo, Soekidjo. (2012). Metode Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Hales, S. et al. (2018). Managing Cancer and Living Meaningfully (CALM): A Randomized
Controlled Trial of a Psychological Intervention for Patients With Advanced Cancer. Journal
of clinical oncology. Vol.36. doi: 10.1200/JCO.2017.77.1097. Epub 2018 Jun 29. Akses by
https://www.researchgate.net/publication/326077782