Anda di halaman 1dari 6

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

PENYAKIT ASMA BRONKIAL

Pokok bahasan : Asma Bronkial


Subpokok bahasan : Kenali Asma Bronkial
Sasaran : Pasien di Poliklinik Anak
Waktu : 20 menit
Hari, tanggal : Kamis, 18 mei 2017
Tempat : Poliklinik Anak Rumah Sakit Tk. II Dustira
Penyuluh : Hasna Qurotuaini Wandani

A. Tujuan Instruksional Umum (TIU) :


1. Setelah melakukan pendidikan kesehatan, pasien dan keluarga pasien di Poliklinik
Anak Rumah Sakit Tk. II Dustira Kota Cimahi dapat mengerti dan memahaminya
serta menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
B. Tujuan Instruksional Khusus
1. Setelah mendapatkan materi pendidikan kesehatan selama 20 menit diharapkan
keluarga dan pasien di Poliklinik Anak Rumah Sakit Tk. II Dustira Kota Cimahi
mampu :

 Menjelaskan definisi asma bronkial


 Menyebutkan penyebab asma bronkial
 Menyebutkan tanda dan gejala asma bronkial
 Menjelaskan macam-macam asma bronkial
 Menyebutkan pencegahan asma bronkial
C. Pokok Materi
1. Pengertian Asma bronkial
2. Penyebab Asma bronkial
3. Tanda dan gejala Asma bronkial
4. Menjelaskan macam-macam Asma
5. Menjelaskan pencegahan Asma

D. Metode
Ceramah

E. Media
Leaflet

F. Evaluasi
1. Apa itu Asma ?
2. Apa saja yang menjadi penyebab dari Asma ?
3. Apa saja tanda dan gejala dari Asma bronkial ?
4. Apa saja macam-macam Asma ?
5. Jelaskan pencegahan Asma!

G. Strategi pelaksanaan

Waktu Tahap Media

5 menit Orientasi :

a. Mengucapkan salam
b. Memperkenalkan diri
c. Mengingatkan kontrak
d. Menjelaskan maksud dan tujuan
e. Menanyakan ketersediaan
10 menit Kerja : Leaflet
a. Memulai Penyuluhan
b. Menjelaskan pengertian Asma
bronkial
c. Menyebutkan apa saja yang menjadi
penyebab dari Asma bronkial
d. Menyebutkan tanda dan gejala Asma
bronkial
e. Menyebutkan macam-macam Asma
f. Menjelaskan pencegahan Asma
bronkial
5 menit Terminasi :

a. Melakukan evaluasi
b. Memberikan kesimpulan
c. Menutup penkes dengan hamdalah
d. Memberikan salam penutup
LAMPIRAN MATERI

A. Pengertian Asma bronkial


Asma bronkial atau disebut juga bengek adalah suatu penyakit kronis yang
ditandai dengan adanya peningkatan kepekaan saluran napas terhadap berbagai
rangsang dari luar (debu, serbuk bunga, udara dingin, makanan dll) yang
menyebabkan penyempitan saluran napas yang meluas dan dapat sembuh spontan
atau dengan pengobatan.
Asma adalah penyakit saluran nafas yang ditandai dengan sesak, batuk dan
suara mengi.

B. Klasifikasi
Secara klinis asma dibagi menjadi :
 Asma Ekstrinsik
Penyebab asma bronkial yang ditemukan pada anak-anak biasanya diakibatkan oleh
serangan alergen atau benda asing yang bisa memicu terjadinya penyakit alergi.
 Asma Intrinsik
Penyakit asma bronkial intrinsik atau idiopatik biasanya sering ditemukan dari faktor
penyebab asma bronkial yang lebih jelas.
C. Etiologi
1. Asma yang disebabkan oleh olahraga yang berlebih
Asma yang menyerang pada anak-anak biasanya dipicu oleh serangan asma apabila
melakukan sesuatu jenis olahraga atau aktivitas berat seperti berolahraga renang, berlari
atau bersepeda.
2. Asma yang disebabkan karena alergi
Asma sebagian besar menyerang anak sekitar 80% pada usia dibawah 18 tahun dan 50%
pada orang dewasa. Diperkirakan sekitar 75-80% asma yang diderita disebabkan oleh alergi
tertentu.
 Infeksi paru-paru dan salruan nafas
 Allergen (debu, bulu hewan, serbuk bunga)
 Paparan zat di udara (asap rokok dan polusi udara)
 Faktor cuaca
 Kondisi interior ruangan yang lembab, berjamur dan berdebu
 Stress
 Keturunan

D. Manifestasi klinis
a) Auskultasi : whezing, ronki kering musikal, ronki basah sedang.
b) Dyspneu dengan lama ekspirasi; penggunaan otot-otot asesori pernafasan, cuping
hidung, retraksi dada, dan stridor.
c) Batuk kering (tidak produktif) karena sekret kental dan lumen jalan nafas sempit.
d) Tachypnea, orthopnea.
e) Diaphoresis.
f) Nyeri abdomen karena terlibatnya otot abdomen dalam pernafasan.
g) Fatigue.
h) Sulit bernafas
i) Batuk-batuk
j) Suara mengi
k) Sesak di dada
l) Denyut nadi kencang
m) Susah tidur
n) Lelah

E. Penatalaksanaan
Dalam mengatasi dan mencegah asma paling tidak meminimalisir terjadinya serangan asma
secara tiba-tiba, kita perlu mnegetahui bagaimana tata pelaksanaan dalam menangani asma
itu sendiri terutama yang banyak terjadi pada anak.
Hindari pemicu asma seperti, binatang peliharaan, debu, asap rokok, jamur, bahan kimia,
kecoa, rumput dan serbuk sari.
Referensi : penyakitasma.com diakses tanggal 17 Mei 2017.

Anda mungkin juga menyukai