Anda di halaman 1dari 2

PROSES PENGEMBANGAN ORGANISASI :

1. Diagnosis Organisasional
2. Intervensi
3. Evaluasi
4. Maintenance

Untuk mengatasi masalah yang terjadi di Kabupaten Purbalingga tersebut dilakukan


dengan pendekatan Pengembangan Organisasi melalui langkah-langkah sebagai berikut :
1. Tahap diagnosis, dengan melakukan penelitian secara mendalam tentang permasalahan yang
dihadapi oleh Pemerintah Kabupaten Purbalingga
2. Tahap Intervensi, dengan melakukan treatment/mengambil tindakan untuk mengatasi masalah
tersebut dengan metode tertentu sehingga masalah dapat diatasi
3. Tahap evaluasi, dengan melakukan evaluasi terhadap hasil intervensi, terjadi atau tidaknya
perubahan sesuai dengan yang diharapkan. bila terjadi perubahan yang lebih baik tidak perlu
dilakukan perubahan lagi namun sebaliknya jika tidak terjadi perubahan harus dilakukan
umpan balik terhadap treatment yang dilakukan agar diketahui masalah krusialnya dari mulai
tahap diagnosis.
4. Tahap maintenance, dengan menjaga hasil yang telah didapat dari proses perubahan menuju
perbaikan tersebut dapat dipertahankan sekaligus disempurnakan.
sedangkan cara mengaplikasikan Pengembangan Organisasi dan Desain Organisasi sesuai
contoh kasus tersebut sebagai berikut :
1. Tahap Diagnosis, pada tahap ini akan dilakukan penelitian mendalam tentang bagaimana
desain organisasi yang dibuat untuk mengatasi masalah tersebut dan membuat konfigurasi
desain organisasi yang akan digunakan dalam penelitian.
2. Tahap Intervensi, pada tahap ini akan dilakukan pengambilan tindakan berupa penentuan
desain organisasi yang akan digunakan apakah menurut konfigurasi struktur sederhana,
birokrasi mesin, divisional atau struktur matrik dan melakukan penempatan pegawai
berdasarkan kompetensi dan analisis jabatan yang ada di Kabupaten Purbalingga. setelah
dibentuk struktur baru, melakukan penempatan pegawai di dalam struktur tersebut dengan
orang-orang yang tepat sesuai dengan kompetensinya masing-masing.
3. Tahap Evaluasi, pada tahap ini dilakukan evaluasi terhadap kinerja organisasi yang diukur
berdasarkan sejauh mana out put dan out come yang tercapai terhadap peningkatan pelayanan
publik sedangkan untuk anggota organisasi dapat dievaluasi melalui sejauh mana tingkat
kepuasan kerja yang didapat sehingga dapat secara maksimal memberikan pelayanan kepada
masyarakat dengan segala kemampuannya.
4. Tahap Maintenance, pada tahap ini menjaga hasil-hasil yang baik dari perubahan yang
dilakukan dan terus berusaha untuk disempurnakan. apabila ada kekurangan segera untuk
diperbaiki, namun jika kekurangan tersebut sangat fatal maka sebaiknya dilakukan diagnosis
ulang.

Anda mungkin juga menyukai