MAKALAH
Disusun untuk memenuhi salah satu tugas dalam Mata Kuliah Pendidikan Profesi Keguruan
Dosen pengampu : Drs. Mujiyono, M.Pd.
Oleh :
Kelompok 10
1. Nurun Nasikhah (1401414136)
2. Nurul Hikmah Nurkhasanah (1401414148)
Rombel 05
A. LATAR BELAKANG
Guru adalah pendidik yang menjadi tokoh, panutan dan identifikasi bagi para
peserta didik dan lingkungannya. Oleh karena itu guru harus mempunyai standar
kualitas pribadi tertentu, yang mencakup tanggungjawab, wibawa, mandiri dan
disiplin. Guru harus memahami nilai-nilai, norma moral dan sosial, serta berusaha
berperilaku dan berbuat sesuai dengan nilai dan norma tersebut. Guru juga harus
bertanggung jawab terhadap tindakannya dalam proses pembelajaran di
sekolah.Sebagai pendidik guru harus berani mengambil keputusan secara mandiri
berkaitan dengan pembelajaran dan pembentukan kompetensi, serta bertindak sesuai
dengan kondisi peserta didik dan lingkungan.
Sebagai seorang pendidik yang memahami fungsi dan tugasnya, guru
khususnya ia dibekali dengan berbagai ilmu keguruan sebagai dasar, disertai pula
dengan seperangkat latihan keterampilan keguruan dan pada kondisi itu pula ia belajar
memersosialisasikan sikap keguruan yang diperlukannya. Seorang yang berpribadi
khusus yakni ramuan dari pengetahuan sikap danm keterampilan keguruan yang akan
ditransformasikan kepada anak didik atau siswanya.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimanakah tugas guru sebagai pendidik?
2. Bagaimanakah tugas guru sebagai pembimbing?
3. Bagaimanakah tugas guru sebagai pengajar?
4. Bagaimanakah tugas guru sebagai pelatih?
5. Bagaimanakah tugas guru sebagai penilai?
6. Bagaimanakah tugas guru sebagai pengarah?
C. TUJUAN
1. Untuk mengetahui tugas guru sebagai pendidik.
2. Untuk mengetahui tugas guru sebagai pembimbing.
3. Untuk mengetahui tugas guru sebagai pengajar.
4. Untuk mengetahui tugas guru sebagai pelatih.
5. Untuk mengetahui tugas guru sebagai penilai.
6. Untuk mengetahui tugas guru sebagai pengarah.
BAB II
PEMBAHASAN
A. SIMPULAN
Peranan guru akan senantiasa menggambarkan pola tingkah laku yang
diharapkan dalam berbagai interaksinya, baik dengan siswa (yang terutama), sesama
guru, maupun mengajar, dapat dipandang sebagai sentral bagi peranannya. Sebab baik
disadari atau tidak bahwa sebagian dari waktu dan perhatian guru banyak dicurahkan
untuk menggarap proses belajar mengajar dan berinteraksi dengan siswanya.
Peran guru dalam proses pembelajaran adalah guru sebagai pendidik, guru
sebagai pengajar dan fasilitator, guru sebagai pembimbing, guru sebagai pengarah,
guru sebagai pelatih, guru sebagai penilai, guru sebagai pemimpin, guru sebagai
didaktikus, guru sebagai rekan seprofesi, guru sebagai inisiator, guru sebagai
transmitter, guru sebagai mediator, guru sebagai evaluator.
B. SARAN
Guru memiliki kedudukan yang terhormat karena guru merupakan pahlawan
tanpa tanda jasa yang patut untuk dihormati, oleh karena itu sebagai seorang guru
harus selalu menjaga sikap dan kepribadiaannya dengan baik agar menjadi contoh
bagi anak didik dan masyarakat.
Sumber daya manusia harus lebih ditingkatkan agar generasi baru yang
nantinya akan menjadi seorang guru (calon guru) menjadi guru yang lebih
professional dan berkualitas.
Guru juga harus mengurangi kebiasaan buruk yang sering dilakukan antara
lain: sering meninggalkan kelas disaat jam pelajaran, tidak menghargai siswa, pilih
kasih terhadap siswa, kurang persiapan dalam pembelajaran, menyuruh siswa
menyuruh menulis di papan tulis, tidak disiplin, kurang memperhatikan siswa, dan
matrealistis.
Untuk itu mari kita tingkatkan mutu pendidikan nasional dengan
memprioritaskan guru yang benar-benar professional dan berkualitas.
DAFTAR PUSTAKA
Tim Dosen PGSD. 2017. Bahan Ajar Profesi Keguruan. Semarang: Badan Penjamin Mutu
Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Universitas Negeri Semarang
(UNNES)