Anda di halaman 1dari 33

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN POSTPARTUM SPONTAN

DENGAN KPD DAN


BAYI BARU LAHIR DI RUANG PERMATA HATI
RSUD BANYUMAS

Disusun oleh:

WINDA INDRIANI
I4B019011

UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN


FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN
JURUSAN ILMU KEPERAWATAN
PROGRAM STUDI
PROFESI NERS
2020
ASUHAN KEPERAWATAN POSTPARTUM SPONTAN

Nama Mahasiswa : Winda Indriani Tanggal Pengkajian : 6 Januari 2020


NPM : I4B019013 Ruangan/RS : Permata Hati

A. IDENTITAS
Nama klien : Ny. R
Usia : 20 Tahun
Status Perkawinan : Nikah
Agama : Islam
Suku : Jawa
Pekerjaan : Ibu rumah tangga
Nama Suami : Tn. M
Usia : 31 Tahun
Agama : Islam
Pekerjaan : Buruh
Pendidikan terakhir : SMP
Nama Penanggung Jawab : Tn. M
Pendidikan terakhir : SMP
Alamat : Jingkang 6/8 Ajibarang
No RM : 8973xx
Diagnosa medis : P1 A0 post partus spontan H0

B. PENGKAJIAN

1. Keluhan Utama
Pasien Ny. T mengatakan nyeri kepala .
P: pasien kekurangan zat besi
Q : nyeri seperti berputar dan terlihat gelap
R : kepala
S : skala nyeri 4
T : hilang timbul.
2. Riwayat Kesehatan Sekarang
Pasien Ny. R berusia 20 tahun dengan kehamilan G1P0A0 rujukan dari puskesmas
dengan ketuban pecah dini datang ke VK IGDpukul 22:22 WIB dan dikirim ke ruang
bersalin dan melahirkan diruang bersalin pukul 07:55 WIB. Setelah itu pasien dikirim
ke ruang Permata hati pukul 00:35. Saat pengkajian pada pukul 13.00 WIB pasien
mengeluh nyeri pada bagian bekas jahitan diperineum,dengan hasil pengkajian nyeri P:
kekurangan zat besi Q : nyeri seperti berputar dan gelap R : kepala. S : skala nyeri 4 T
: hilang timbul pasien juga mengatakan lemas karena makannya sedikit, pasien juga
terlihat terpasang oksigen dengan nasal kanul 3 lpm dan terlihat sedikit meringis.
3. Riwayat Penyakit Dahulu
Pasien mengatakan tidak memiliki riwayat penyakit DM, hipertensi, asma maupun
penyakit menular lainnya.
4. Riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu
a. Riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu
Anak Umur Tipe Penolong Jenis BB/PB Keadaan Masalah
Ke Persalinan kelamin lahir bayi waktu kehamilan
lahir
Sehat/
3376gr/48 langsung
1 Hamil ini Spontan Bidan Laki-laki cm menangis Tidak ada

b. Pengalaman menyusui : Belum pernah menyusui


5. Riwayat kehamilan dan persalinan saat ini
a. Riwayat kehamilan saat ini
1) Mengikuti kelas prenatal : Tidak
2) Jumlah kunjungan ANC pada kehamilan ini : 13 kali di pkm
3) Pendidikan kesehatan apa saja yang sudah didapat: ASI eksklusif
4) HPHT/ Taksiran Partus : 04-04-2019/11-01-2020
5) Masalah kehamilan : tidak ada

c. Riwayat persalinan SC: -


6. Riwayat ginekologi
Masalah ginekologi :-
Riwayat KB : mengkonsumsi obat

7. Data bayi lahir (dr rekam medik ruang bersalin)


Bayi lahir tanggal/jam : 6-01-2020/ 07:55 WIB
Jenis kelamin : Lkai-laki

Nilai APGAR :7, 9

Reflek moro : ada


BB/PB : 3376gram /48 cm

Lingkar kepala/lingkar dada : 33cm /34cm

Anus berlubang/tertutup : berlubang

Karakteristisk khusus bayi : tidak ada

Kaput suksedenum : tidak ada

Suhu : 36,7 C

Perawatan tali pusat : sudah

Perawatan mata : +
C. DATA UMUM KESEHATAN SAAT INI

I. Ibu
Status obstetrik : P1A0
Kesadaran : (CM) Composmentis
BB/TB :53 kg /155cm

Tanda-tanda vital : TD= 120/80mmHg, N= 84x/menit, RR= 20x/menit, S=36,50C.


Pemeriksaan fisik :
1. Kepala & Leher
a. Kepala : simetriIs
b. Mata : konjungtiva tidak anemis, dan sklera tidak ikterik.
: tidak ada pengeluaran secret dan menggunakan alat bantu pernafasan dengan oksigen
c. Hidung kanul 3lpm

d. Mulut : bibir lembab, tidak sianosis, lidah bersih, dan tidak


Stomatitis
e. Telinga : tidak pengeluaran, pendengaran baik.
f. Leher : tidak ada pembesaran diarea leher dan tidak ada peningkatan JVP
Data lain yang ditemukan:
2. Dada & axila
a. Jantung
1) Inspeksi : Bentuk simetris tidak ada luka, tidak ada memar iktus kordis tidak terlihat.
2) Palpasi : Tidak ada nyeri tekan
3) Perkusi : Bunyi pekak
4) Auskultasi : Suara irama jantung teratur, tidak ada bunyi jantung tambahan
b. Paru-paru
1) Inspeksi : Bentuk dan pergerakan simetris tidak ada luka dan jejas
2) Palpasi : Tidak ada nyeri tekan tidak ada jejas
3) Perkusi : Bunyi sonor
4) Auskultasi : Tidak ada suara tambahan, suara nafas vesikuler
c. Payudara
1) Putting : menonjol
2) Aerola : bersih
3) ASI : prentul-prentul
4) Bengkak : tidak
5) Benjolan : tidak
d. Axila : tidak ada benjolan
Data lain yang ditemukan: tidak ada

3. Abdomen
a. Inspeksi
1) Linea nigra : ya
2) Striae gravidarum: ya
3) Luka bekas OP : tidak ada
4) Luka lain : tidak ada
b. Auskultasi : Terdengar suara peristaltic usu 10x/menit,
c. Perkusi : Bunyi timpani
d. Palpasi : tidak ada nyeri tekan

- Uterus
1) Involusi uterus : (+)
2) Tinggi fundus uterus : 2 jari bawah pusat
3) Kontraksi : keras
4) Posisi : horisontal
5) Kandung kemih : tidak
6) Masa : tidak ada

Data lain yang ditemukan:


4. Ekstremitas
a. Prosedur invasive : Tidak ada
b. Ekstremitas atas : Tidak ada Oedema
c. Ekstremitas bawah : Tidak ada Oedema
1) Varises : tidak

2) Tanda homan : (-)

3) Edema : tidak
Data lain yang ditemukan:
5 5
5. Kekuatan otot : 5 5
6. Perineum dan Genital
a. Vagina : tidak ada oedema dan terdapat luka perineum
b. Tanda REEDA :
R: kemerahan : tidak
E: edema : tidak
E: echimosis : tidak
D: discharge : ya
A: approximate : (-)
Kebersihan : bersih
c. Lochea
Jenis : Rubra
Jumlah : (beri tanda V pada gambar sesuai data yang ditemukan pada
pasien, di ukur dalam 1 jam)

Berapa kali ganti pembalut perhari: 2-3 kali

Konsistensi : cair

Bau : khas

d. Hemoroid : tidak

Masalah khusus : Tidak ada


D. PENGKAJIAN POLA FUNGSIONAL (Data saat pengkajian)
1. Nutrisi dan cairan
a. Asupan nutrisi : makan 2-3x sehari
b. Asupan cairan : minum sekitar 1500cc/perhari
2. Istirahat dan kenyamanan
Pola tidur : kebiasaan tidur; lama 8 jam, frekuensi : 1x sehari
Keluhan ketidaknyamanan :-
3. Mobilisasi dan latihan
Tingkat mobilisasi : pasien sudah bisa duduk ke kursi roda
Latihan/senam : belum
Masalah khusus : tidak ada
4. Keadaan mental
Adaptasi psikologis : Baik
Penerimaan terhadap : Senang dan menerima dengan baik, pasien juga mengatakan jika
bayi akan merawat bayinya dengan baik
Masalah khusus : tidak ada
5. Kemampuan menyusui : dibantu
6. Eliminasi
Urine : kebiasaan BAK
: saat dikaji pasien
BAK saat ini belum BAK
BAB : kebiasaan BAB
BAB saat ini : belum BAB
Masalah khusus: Tidak ada
7. Keyakinan : Asi Eksklusif baik untuk bayi 0-6 bulan
Data Tambahan : pasien mengatakan jika belum mengetahui bagaiamana cara merawat
bayi dengan benar dan makanan apa saja yang harus dikonsumsi setelah melahirkan dan saat
ditanyapun pasien terlihat kebingungan
Terapi tanggal 07/01/2020
Obat dan dosis Indikasi

Ferrous fumerate tablet 1x1 Obat untuk menangani anemia


Amoxicillin 3x1 500mg tablet Antibiotik untuk menangani infeksi bakteri
Injeksi asam mefenamat 3x1 500mg Untuk menghilangkan rasa nyeri
Injeksi RL Sebagai pengganti cairan dalam tubuh dan
pengatur keseimbangan cairan dalam tubuh ketika
dalam kondisi sakit

Pemeriksaan Hasil Nilai normal

Haemoglobin 9,5 g/dL 12,0-16,0


Hematokrit 38,3 % 36,0-48,0
Eritrosit 4,7UL 4,06- 5,00

Leukosit 9,76 UL 3,70-10,10


Analisa Data
Analisis data Etiologi Masalah

Ds: pasien mengatakan jika nyeri kepala dengan Agen cedera biologis (kekurangan Nyeri akut
hasil pengkajian nyeri P: kurang zat besi Q: zat besi)
seperti berputar dan terlihat gelap R: kepala S: 4
T: hilang timbul, pasien juga mengatakan jika
masih lemas
Do: TD: 110:70 N 88x/menit RR: 20x/menit S:
36,5°c, saat dikaji pasien berbaring dan terpasang
oksigen nasal kanul 3lpm, pasien juga terlihat
sedikit meringis
Ds: pasien mengatakan jika belum mengetahui Kurang sumber pengetahuan Defisiensi pengetahuan
bagaiamana cara merawat bayi dengan benar dan
makanan apa saja yang harus dikonsumsi setelah
melahirkan
Do: saat ditanya pasien juga masih terlihat
kebingungan
Ds: Senang dan menerima dengan baik, pasien Kesiapan meningkatkan pemberian
juga mengatakan jika akan merawat bayinya ASI
dengan baik dan akan memberikan asi eksklusif

Diagnose keperawatan

1. Nyeri akut berhubungan dengan agen cedera biologis (kurang zat besi)
2. Defisiensi pengetahuan berhubungan dengan kurang sumber pengetahuan
3. Kesiapan meningkatkan pemberian ASI
Intervensi Keperawatan

No Diagnosis Keperawatan Tujuan dan Kriteria Hasil Intervensi Keperawatan Rasional Nama
dan
TTD
1. Nyeri akut berhubungan agen Setelah dilakukan tindakan 2x 14jam Manajemen nyeri  Untuk mengetahui
cedera biologis (kekurangan zat
diharapkan nyeri yang dialami pasien  Melakukan pengkajian bagaimana nyeri yang
besi)
dapat teratasi dengan indikator: nyeri PQRST dirasakan pasien
Kontrol nyeri  Gali Bersama pasien  Untuk mengurangi nyeri
Indikator Awal Akhir faktor-faktor yang dapat yang pasien rasakan
Menggunakan 2 4 menurunkan nyeri.
tindakan nyeri Terapi relaksasi  Memberikan terapi
tanpa 1. Gambarkan rasionalisasi relaksasi nafas dalam
analgesic dan manfaat relaksasi untuk mengurangi nyeri
Melaporkan 3 5 seperti bernafas dengan
perubahan ritme  Memposisikan pasien

terhadap 2. Dorong pasien untuk senyaman mungkin agar

gejala nyeri mengambil posisi yang pasien merasa rileks

Ket: nyaman dan mata tertutup


1. Tidak pernah menunjukkan 3. Meminta pasien untuk
2. Jarang menunjukkan rileks dan merasakan
3. Kadang-kanag menunjukkan sensasi yang terjadi
4. Sering menunjukkan 4. Gunakan suara yang
5. Secara konsisten menunjukkan lembut
Tingkat nyeri 5. Tunjukkan dan
Indikator Awal Akhir praktikkan Teknik
Nyeri yang 3 5 relaksasi pada pasien
dilaporkan
Panjang episode 3 5
nyeri
Ekpresi nyeri 3 5
wajah
Keterangan:
1. Berat
2. Cukup berat
3. Sedang
4. Ringan
5. Tidak ada

2. Defisiensi pengetahuan Setelah dilakukan tindakan 2x14 jam Konseling laktasi  Agar pasien
berhubungan dengan kurang
sumber pengetahuan
diharapkan pasien mendapatkan  Berikan informasi mengetahui manfaat
pengetahuan yang bermanfaat dengan mengenai manfaat dari menyusui baik
indikator :
(kegiatan) menyusui baik untuk bayi maupun ibu
Pengetahuan menyusui
fisiologis maupun  Memberikan motivasi
Indikator Awal Akhir
psikologis kepada ibu agar mau
Manfaat menyusui 2 4
 Tentukan keinginan dan menyusui bayinya
Intake cairan yang 2 4
motivasi ibu untuk secara eksklusif
dibutuhkan ibu
Proses pengeluaran 2 4 melakukan kegiatan  Agar ibu mengetahui
ASI menyusui dan juga hal apa saja yang
Isyarat lapar bayi 2 4 persepsi mengenai benar dan yang salah
Teknik yang benar 2 4 menyusui mengenai menyusui
untuk  Jelaskan tanda bahwa bayi
membutuhkan makan (
menempelkan bayi reflek rooting, menghisap  Agar ibu mengetahui
kepayudara diam dan terjaga tanda-tanda bayi ingin
Posisi bayi yang 2 4  Instruksikan kepada ibu menyusui
teapt saat menyusui
bagaimana cara  Untuk mengetahui
Teknik yang tepat 2 4
memutuskan hisapan bayi kekuatan menghisap
untuk memutuskan
 Diskusi strategi yang bayi
hisapan bayi
bertujuan untuk  Agar ibu mengetahui
Alasan untuk 2 4
menghindari mengoptimalkan suplai air bagaimana caranya
penggunaan susu (pijat payudara) memutuskan hisapan
putting buatan Perawatan Postpartum bayi
terlalu dini  Memantau tanda-tanda  Agar ibu mengetahui
Ket: vital makanan dan
1. Tidak ada pengetahuan  Memonitor lochea terkait minuman apa saja
2. Pengetahuan terbatas
warna jumlah, bau dan yang baik
3. Pengetahuan sedang
adanya gumpalan dikonsumsikan
4. Pengetahuan banyak
 Pantau lokasi fundus dan  Agar proses
5. Pengetahuan sangat banyak
Pengetahuan: kesehatan ibu tinggi fundus pengeluaran dan
postpartum  Ajarkan pasien perawatan suplai ASI ibu baik
perineum untuk mencegah
Indikator Awal Akhir
infeksi dan mengurangi
Perawatan 3 5
kenyamanan
epiostomi
Intake nutrisi yang 2 4
dorekomendasikan
Intake cairan yang 2 4  Untuk mengetahui
direkomendasikan perkembangan tanda-
Dukungan sosial 2 4 tanda vital pasien
yang tersedia
 Untuk mengetahui
Strategi 2 4
adanya tanda
pengelolan stres
perdarahan
Ket:
 Untuk mengetahui TFU
1. Tidak ada pengetahuan
2. Pengetahuan terbatas  Agar perineum
3. Pengetahuan sedang terhindar dari infeksi
4. Pengetahuan banyak
5. Pengetahuan sangat banyak

3. Kesiapan meningkatkan Setelah dilakukan tindakan 2x12 jam Konseling laktasi  Untuk memastikan
pemberian ASI
diharapkan ibu siap dalam 6. Bantu menjamin adanya posisi bayi benar
meningkatkan pemberian ASI dengan kelekatan bayi ke dada ketika menyusu
indikator dengan cara yang tepat  Agar ibu mengetahui
Keberhasilan menyusui bayi
(monitor posisi tubuh posisi apa saja yang
Indikator Awal Akhir
bayi, bayi memegang dapat dilakukan ketika
Kesejajaran tubuh 2 4
dada ibu serta adanya menyusui
yang sesuai dan
kompresi dan terdengar
bayi menempel
dengan baik
suara menelan

Refleks menghisap 2 4 7. Instruksikan posisi


Terdengar menelan 2 4 menyusui yang
Ket: bervariasi (mislanya
1. Tidak adekuat menggendong bayi
2. Sedikit adekuat dengan posisi kepalanya
3. Cukup adekuat berada di siku,
4. Sebagian besar adekuat menggendong bayi
5. Sepenuhnya adekuat dibawah lengan pada sisi
yang digunakan untuk
menyusui, dan miring
Diagnosa Tanggal/ jam Implementasi Respon Nama dan
TTD
Senin, 6
Januari 2020
Nyeri akut berhubungan 13:00 Manajemen nyeri S: pasien mengatakan jika nyeri kepala dengan hasil
dengan perdarahan pengkajian nyeri P: kurang zat besi Q: seperti
setelah persalinan  Melakukan pengkajian nyeri PQRST
berputar dan terlihat gelap R: kepala S: 4 T: hilang
timbul, pasien juga mengatakan jika masih lemas
O: TD: 110:70 N 88x/menit RR: 20x/menit S:
36,5°c, saat dikaji pasien berbaring dan terpasang
oksigen nasal kanul 3lpm, pasien juga terlihat
sedikit meringis

13:02  Mendiskusikan bersama dengan pasien S: pasien mengatakan jika nyeri muncul saat pasien
ingin bangun dari berbaring maka pasien berhenti
terkait hal apa yang dapat menurunkan
atau memejamkan mata sebentar
nyeri pasien O: pasien mendengarkan dengan baik
13:05 Terapi relaksasi S: -
O: pasien mendengarkan dengan baik
 Menjelaskan manfaat relaksasi nafas
dalam ketika nyeri muncul dan
menjelaskan tentang relaksasi nafas
dalam
13:07  Menunjukkan terlebih dahulu cara S:-
O: pasien terlihat kooperatif
relaksasi yang benar kepada pasien
sebelum pasien melakukannya sendiri
13:09  Menginstruksikan pasien untuk S: -
O: pasien mengikuti instruksi dengan baik
mencoba terlebih dahulu dengan posisi
yang nyaman dan mata tertutup
13:10  Meminta pasien untuk rileks dan O: pasien berusaha untuk rileks
merasakan sensasi yang terjadi
13:12  Menggunakan suara yang lembut S: pasien mengatakan merasa nyaman dengan
relaksasi nafas dalam tersebut
O: pasien terlihat rileks

Diagnosa Tanggal/ jam Implementasi Respon Nama dan


TTD
Selasa, 7
Januari 2020
Nyeri akut berhubungan 09:30 WIB Manajemen nyeri S: pasien mengatakan jika nyeri kepala berkurang
dengan perdarahan dengan hasil pengkajian nyeri P: kurang zat besi Q:
 Melakukan pengkajian nyeri PQRST
setelah persalinan seperti berputar dan terlihat gelap R: kepala S: 2 T:
hilang timbul, pasien juga mengatakan sudah tidak
lemas seperti kemarin
O: TD: 120/70 N 84x/menit RR: 20x/menit S:
36,5°c, saat dikaji pasien sudah bisa duduk dan
sudah tidak terpasang oksigen, pasien juga sudah
tidak terpasang infus

09:32  Mendiskusikan bersama dengan pasien S: pasien mengatakan jika nyeri muncul saat pasien
ingin bangun dari berbaring maka pasien berhenti
terkait hal apa yang dapat menurunkan
atau memejamkan mata sebentar, tetapi itu sudah
nyeri pasien jarang terjadi
O: pasien mendengarkan dengan baik
09:34 Terapi relaksasi S: pasien mengatakan jika pasien melakukan
relaksasi jika pasien merasakan nyeri dikepalanya
 Kembali mengingatkan kepada pasien
dan ketika berbaringpun pasien melakukan hal
untuk melakukan relaksasi nafas dalam tersebut karena pasien merasa nyaman
O: pasien mendengarkan dengan baik
jika pasien merasakan nyeri dikepala
Defisiensi pengetahuan 09:45 Konseling laktasi S: pasien mengatakan jika ingin menyusui bayinya
berhubungan dengan secara eksklusif
 Menjelaskan kepada pasien mengenai
kurang sumber O: pasien kooperatif
pengetahuan manfaat menyusui baik secara fisiologis
maupun psikologis.
09:47  Memberikan penjelasan dan motivasi S: pasien mengatakan kapan harus menyusui
bayinya
kepada ibu untuk melakukan kegiatan
O: pasien mendengarkan dengan baik
menyusui dan juga persepsi mengenai
menyusui

09:48  Menjelaskan kepada pasien respon bayi S: -


O: pasien mendengarkan dengan baik
jika lapar

09:50  Menjelaskan dan mencontohkan kepada S:-


O: pasien terlihat kooperatif dan mempraktikkan
ibu bagaimana cara memutuskan hisapan
sendiri
bayi

10:15  Menjelaskan kepada ibu untuk melakukan S: -


O: pasien mengikuti instruksi dengan baik dan
pemijatan payudara untuk mengoptimalkan
pasein mau dilakukan pemijatan payudara
suplai air susu

09:51 Perawatan Postpartum S: pasien mengatakan jika tidak terlalu sering keluar
darah dari jalan lahir
 Memonitor lochea terkait warna jumlah,
O: darah keluar sekitar 2,5cm dari pembalut
bau dan adanya gumpalan

09:52  Memonitor lokasi fundus dan tinggi fundus S: -


O: TFU 2 jari dibawah pusat, konsistensi keras
09:53  Mengajarkan bagaimana cara perawatan S: -
O: pasien mendengarkan dengan baik
perineum untuk mencegah infeksi dan
mengurangi kenyamanan

Kesiapan meningkatkan 10:45 Konseling laktasi S: -


ASI  Memastikan posisi bayi benar saat O: ibu sudah mulai terbiasa menggendong bayinya
menyusuii dengan posisi yang benar
10:55  Menjelaskan posisi menyusui yang S:-
bervariasi (mislanya menggendong bayi O: ibu mendengarkan dengan baik dan kooperatif
dengan posisi kepalanya berada di siku,
menggendong bayi dibawah lengan
pada sisi yang digunakan untuk
menyusui, dan miring
Tanggal/ Jam Diagnosa Status Perkembangan Masalah Klien Nama
dan
TTD
Selasa, Nyeri akut berhubungan S: pasien mengatakan jika sudah tidak nyeri
07/01/2020 dengan agen cedera fisik
O: pasien sudah terlihat membaik dan pasien sudah bisa duduk dengan waktu yang lama dan
(kekurangan zat besi)
sudah bisa berjalan
A: masalah nyeri pasien teratasi
Kontrol nyeri
Indikator Awal Akhir Sekarang
Menggunakan 2 4 4
tindakan nyeri
tanpa
analgesic
Melaporkan 3 5 5
perubahan
terhadap
gejala nyeri
Ket:
1. Tidak pernah menunjukkan
2. Jarang menunjukkan
3. Kadang-kanag menunjukkan
4. Sering menunjukkan
5. Secara konsisten menunjukkan

Tingkat nyeri
Indikator Awal Akhir Sekarang
Nyeri yang 3 5 5
dilaporkan
Panjang episode 3 5 5
nyeri
Ekpresi nyeri 3 5 5
wajah
Keterangan:
1. Berat
2. Cukup berat
3. Sedang
4. Ringan
5. Tidak ada
P: memantau keadaan pasien
Defisiensi pengetahuan S: pasien mengatakan jika mengetahui tentang menyusui dan bagaimana perawatan
berhubungan dengan
postpartum
kurang sumber
pengetahuan O: saat menyusui posisi bayi dengan lengan ibu sudah benar, dan saat ditanya tentang
perawatan postpartum dan manfaat serta posisi bayi saat menyusui, ibu sudah bisa menjawab
dan mempraktekkan
A: masalah pengetahuan menyusui dan perawatan postpartum teratasi
Pengetahuan menyusui
Indikator Awal Akhir Sekarang
Manfaat menyusui 2 4 4
Intake cairan yang 2 4 4
dibutuhkan ibu
Proses pengeluaran 2 4 4
ASI
Isyarat lapar bayi 2 4 4
Teknik yang benar 2 4 4
untuk menempelkan
bayi kepayudara
Posisi bayi yang 2 4 4
tepat saat menyusui
Teknik yang tepat 2 4 4
untuk memutuskan
hisapan bayi
Alasan untuk 2 4 4
menghindari
penggunaan putting
buatan terlalu dini
Ket:
1. Tidak ada pengetahuan
2. Pengetahuan terbatas
3. Pengetahuan sedang
4. Pengetahuan banyak
5. Pengetahuan sangat banyak

Pengetahuan: kesehatan ibu postpartum

Indikator Awal Akhir Sekarang


Perawatan 3 5 5
epiostomi
Intake nutrisi yang 2 4 4
dorekomendasikan
Intake cairan yang 2 4 4
direkomendasikan
Dukungan sosial 2 4 4
yang tersedia
Strategi 2 4 4
pengelolan stres
Ket:
1. Tidak ada pengetahuan
2. Pengetahuan terbatas
3. Pengetahuan sedang
4. Pengetahuan banyak
5. Pengetahuan sangat banyak

Kesiapan meningkatkan S: pasien mengatakan jika mengetahui tentang menyusui dan bagaimana perawatan postpartum
pemberian ASI
O: saat menyusui posisi bayi dengan lengan ibu sudah benar, dan saat ditanya tentang perawatan
postpartum dan manfaat serta posisi bayi saat menyusui, ibu sudah bisa menjawab dan
mempraktekkan
A: masalah pengetahuan menyusui dan perawatan postpartum teratasi
Keberhasilan menyusui bayi
Indikator Awal Akhir sekarang
Kesejajaran tubuh 2 4
yang sesuai dan bayi
menempel dengan
baik
Refleks menghisap 2 4
Terdengar menelan 2 4
Ket:
1. Tidak adekuat
2. Sedikit adekuat
3. Cukup adekuat
4. Sebagian besar adekuat
5. Sepenuhnya adekuat
FORMAT ASUHAN KEPERAWATAN BAYI BARU LAHIR

Nama Mahasiswa : Winda Indriani Rumah sakit : RSUD Banyumas/PH


Nama Ayah-Ibu : Ny. R dan Tn. S Tgl Pengkajian : 06/01/2020

Alamat : Jingkang 06/08 Jam pengkajian : 13.30 WIB

PENGKAJIAN
RIWAYAT KELAHIRAN YANG LALU
Anak Umur Tipe Penolong Jenis BB/PB Keadaan Masalah
Ke persalinan kelamin lahir bayi waktu kehamilan
lahir
Sehat/
3376gram langsung
1 Hamil ini Spontan Bidan Laki-laki /48 menangis Tidak ada

STATUS GRAVIDA
P1A0 H 39 minggu + 2 hari Presentasi bayi : bokong
Pemeriksaan antenatal : 13x
Komplikasi antenatal : tidak ada

RIWAYAT PERSALINAN
BB/TB Ibu : 53Kg/155 cm Persalinan di ruang bersalin
Keadaan umum Ibu : Compos mentis
Tanda vital : TD= 120/80mmHg, N= 84x/menit, RR= 20x/menit,
S=36,40C.Jenis persalinan : Spontan
KEADAAN BAYI SAAT LAHIR
Lahir tanggal : 06/01/2020 Jam 07:55 WIB sex : Laki-laki
Kelahiran : Tunggal

NILAI APGAR
TANDA 0 1 2
Appereance (warna ( ) O Tubuh merah, ( ) O Seluruh tubuh
kulit) ( ) O Biru/pucat ekstremitas biru merah

Pulse (denyut jantung) ( ) O Tidak ada ( ) O < 100 ( ) O > 100


( ) O Tidak
Grimace (Refleks) Bereaksi ( ) O Menyeringai ( ) O Menangis kuat

Activity (tonus otot) ( ) O Gerakan


()O ( ) O Extremitas Aktif/fleksi
Lunglai fleksi sedikit maksimal
()
Respirasi (pernafasan) O Tidak ada ( ) O Lambat ( ) O Teratur
Ket : ( ) Penilaian menit ke – 1 (7) penilaian menit ke-5 (9)

Tindakan resusitasi : Ada


Plasenta : Berat : 500 gram Tali pusat : panjang : 35 cm
Jumlah pembuluh darah : 2 arteri 1 vena
Kelainan : tidak ada

PENGKAJIAN FISIK
Umur: 1 hari Hari :.....Jam

Berat badan : 3376 gram Mulut O Simetris


Panjang badan : 48 cm O Palatum mole
Suhu : 36,7 C O Palatum durum
Lingkar kepala : 33 cm O Gigi
Lingkar dada : 34 cm Hidung O Lubang hidung
Lingkat perut : 31 cm O keluaran
O Pernapasan cuping Hidung
KEPALA Leher O Pergerakan leher
Bentuk : O bulat
O lain-lain TUBUH
Kepala : O molding Warna O Pink
O kaput suksedenum O Pucat
O cephal hematoma O Sianosis
Ubun-ubun : O Kuning
Besar : ………………………
Pergerakan O Aktif
O Kurang

Mata Dada O Asimetris


Posisi : …………………….. O Retraksi
O kotoran O Seesaw
O perdarahan
Telinga
Posisi : ………………………
Bentuk : ……………………..

O Lubang telinga
O Keluaran

Jantung & paru-paru STATUS NEUROLOGI


Bunyi napas O ngorok Reflex O Tendon
O Lain-lain O Moro
Pernapasan 53x/menit O Rooting
Denyut jantung 137x/menit O Mengisap
O Babinski
Perut O Lembek O menggenggam
O Kembung O menangis
O Benjolan O Berjalan
Bising usus ……x/mnt O Tonus leher
Lan
NUTRISI
Jenis makanan O ASI

O PASI
PUNGGUNG O lain-lain
Keadaan punggung O asimetris
O pilonidal ELIMINASI
Dimple BAB pertama, tanggal …….jam….....
Fleksibilitas BAK pertama, tanggal …….jam….....
Tul. Punggung O kelainan
……….. TULANG
Lingkaran kepala ………………….cm
GENITALIA Dada …………………..cm
Laki-laki O hypospadius Perut …………………..cm
O epispadius
DATA LAIN YANG MENUNJANG
Testis ……………………… (Lab, psikososial, dll)
Perempuan
Labia minor O Menonjol
O tertutup labia mayor
O Keluaran ………….

Anus O kelainan …………….

EKSTREMITAS
Jari tangan O kelainan ……………
Jari kaki O kelainan ……………
Pergerakan O tidak aktif
O asimetris
O tremor
O rotasi paha
Nadi
Brachial ……………...
Femoral …………….
Garis telapak kaki …………………………
Posisikaki …………………..
Tangan ……………….

Keterangan : O = centang sesuai keadaan bayi

Analisa Data
Analisis data Etiologi Masalah
Do: bayi terlihat sedikit menggigil, Fluktuasi suhu lingkungan Ketidakefektifan termoregulasi
suhu tubuh 36°c, kulit dingin,
fluktuasi suhu lingkungan, pakaian
tidak tepat untuk suhu lingkungan

Ds: -

Diagnosa Keperawatan
1. Ketidakefektifan termoregulasi berhubungan dengan fluktuasi suhu lingkungan
Intervensi Keperawatan

No Diagnosis Keperawatan Tujuan dan Kriteria Hasil Intervensi Keperawatan Rasional Nama
dan
TTD
1. Ketidakefetifan termogulasi Setelah dilakukan tindakan 1x 7jam Perawatan bayi: baru lahir  Agar bayi tetap merasa
diharapkan tidak terjadi  Jaga suhu tubuh yang hangat
ketidakefetifan termoregulasi dengan adekuat dari bayi baru lahir  Untuk mengetahui
indikator: (misalnya, keringkan bayi keadaan bayi
Adaptasi bayi baru lahir setelah lahir, membedong
Indikator Awal Akhir bayi dalam selimut jika
Termoreglasi 4 5 tidak diletakkan ditempat
Respon terhadap 4 5 yang hangat, pakaikan topi,
stimulus tempatkan bayi dibawah
Ket: pemanas sesuai kebutuhan.
1. Sangat menyimpang dari rentang  Monitor warna kulit bayi
normal baru lahir
2. Banyak mneyimpang dari rentang
normal
3. Cukup menyimpang dari rentang
normal
4. Sedikit menyimpang dari rentang
normal
5. Tidak menyimpang dari rentang
normal
Implementasi
Diagnosa Tanggal/ jam Implementasi Respon Nama dan
TTD
Selasa, 7
Januari 2020
Ketidakefektifan 11:00 WIB Perawatan bayi: baru lahir S: -
termoregulasi O: bayi terlihat menggunakan topi dan bedong
 Menjaga suhu tubuh bayi agar tetap
berhubungan dengan
fluktuasi suhu hangat dengan cara membedong,
lingkungan
memakaikan topi dan meletakkan
ditempat yang hangat.
11:05 WIB  Memonitor warna kulit bayi baru lahir S: -
O: warna kulit bayi tidak sianosis

Evaluasi
Tanggal/ Jam Diagnosa Status Perkembangan Masalah Klien Nama
dan
TTD
Selasa, Ketidakefetifan S: -
07/01/2020 termoregulasi
O: bayi terlihat tidur, bayi tidak terlihat sianosis
A: masalah ketidakefektifan termoregulasi teratasi
Adaptasi bayi baru lahir
Indikator Awal Akhir Sekarang
Termoreglasi 4 5 5
Respon terhadap 4 5 5
stimulus
Ket:
1. Sangat menyimpang dari rentang normal
2. Banyak mneyimpang dari rentang normal
3. Cukup menyimpang dari rentang normal
4. Sedikit menyimpang dari rentang normal
5. Tidak menyimpang dari rentang normal

P: memantau keadaan pasien

Anda mungkin juga menyukai