npm :181922125
I. PENGUMPULAN DATA
IDENTITAS/BIODATA
⮚ Biodata Bayi :
Nama : By. Ny. u
Umur : 2 Hari
Tanggal/jam lahir : 4-6-2021/ 02.00 WIB
Jenis Kelamin : laki- laki
BB Lahir : 3.500 gram
PB Lahir : 50 cm
2. Riwayat Persalinan
a. Jenis persalinan : Spontan
b. Ditolong Oleh : Bidan
c. Lama Persalinan
● Kala I : 10 jam
● Kala II : 1 jam
● Kala III : 20 menit
Bayi Lahir spontan dan tidak menangis dengan BB 3500 gram dan PB 50 cm
pada tanggal 4-7-2021 jam 02.00 WIB.
2. Pemeriksaan Fisik
a. Kepala
Caput succedaneum : Tidak Ada
Chepal Haematoma : Tidak Ada
Kebersihan : Bersih
Kelainan : tidak ada
b. Muka
Warna muka : Tidak Pucat
Bentuk : Simetris
Kelainan : Tidak Ada
c. Mata
Conjungtiva : Ananemis
Sklera : Anikterik
Strabismus : Tidak Ada
Kelainan : Tidak Ada
d. Telinga
Bentuk : Simetris
Lubang telinga ka/ki : +/+
Kebersihan : Bersih
Kelainan : Tidak Ada
e. Hidung
Pernafasan Cuping Hidung : Tidak Ada
Kelainan : Tidak Ada
f. Mulut
Mukosa Bibir : Lembab
Labioskizis : Tidak Ada
Palatoskizis : Tidak Ada
Kelainan : Tidak Ada
Reflek rooting : Baik
Reflek sucking : Baik
g. Leher
Pembesaran Kelenjar parotis: Tidak Ada
Reflek tonick neck : Baik
h. Dada
Bentuk : Simetris
Retraksi : Tidak Ada
Bunyi pernafasan : tidak normal
Kelainan : Tidak Ada
i. Abdomen
Kebersihan : Bersih
Distensi : Tidak Ada
Tali pusat : Ada
Tanda – tanda Infeksi : Tidak Ada
Kelainan : Tidak Ada
j. Genitalia
Jenis Kelamin : Perempuan
Kebersihan : Bersih
Pengeluaran : Tidak Ada
Kelainan : Tidak Ada
k. Ekstremitas Atas
Bentuk : Simetris
Kelengkapan : Lengkap
Sindaktili/polidaktili : Tidak ada
Kelainan : Tidak ada
Reflek Morro : Baik
l. Ekstremitas Bawah
Tungkai : Simetris
Kelengkapan : Lengkap
Sindaktili/polidaktili : Tidak Ada
Kelainan : Tidak Ada
Reflek babinski : Baik
m. Kulit
Warna kulit : Tidak pucat
Ikterus : Tidak Ada
n. Punggung
Spina Bifida : Tidak Ada
Kelainan : Tidak Ada
a. Diagnosa :
Ds : - Ibu mengatakan telah melahirkan anak pertamanya 2 hari yang lalu
` Do : - K/U : Baik
- RR :25x/mnt
- Temp : 36,5° C
b. Masalah
c. Kebutuhan
V. Perencanaan
Hari/Tanggal : jumat,5-6-2021
VI.Pelaksanaan
Hari/Tanggal : jumat,4-6-2021
- K/U : lemas
- Kesadaran : Composmentis
- RR :25x/mnt
- Temp : 36,5° C
2. Memberikan penkes tentang ASI eksklusif, bahwa bayi harus diberikan ASI saja
selama 6 bulan pertama kehidupannya kecuali obat dan air putih, untuk menghindari
terjadinya alergi akibat makanan pendamping ASI yang belum cocok dengan enzim
3. Menjelaskan tentang tanda – tanda bahaya yang dapat terjadi pada bayi baru lahir.
Diantaranya bayi rewel, tali pusat bau, bengkak dan berwarna merah, bayi kuning,
dan tidak mau menyusu, jika terjadi tanda – tanda tersebut, diharapkan ibu
dimana tidur lebih banyak daripada beraktivitas, oleh karena itu, untuk memenuhi
kebutuhan nutrisi bayi, ibu harus membangunkan dan memberikan ASI kepada bayi
on demand
5. Menjelaskan tentang kebutuhan istirahat pada ibu, bahwa bayi memang sedang dalam
lengkap. Imunisasi pertama didapatkan pada saat bayi berusia sebelum 7 hari, yaitu
imunisasi hepatitis B, untuk melindungi anak dari penyakit hepatitis sedini mungkin.
Lalu pada saat bayi berusia sebelum 2 bulan, bayi diimunisasi BCG untuk melindungi
bayi dari penyakit TBC. Setelah itu usia lebih dari 2 bulan bayi diberikan imunisasi
DPT dan polio, pada usia 9 bulan bayi mendapatkan imunisasi campak.
VII. Evaluasi
Hari/Tanggal : sabtu,5-6-2021
1. Ibu mengatakan sudah mengetahui hasil pemeriksaan dan mengerti dengan semua
4. Ibu sudah paham mengenai kebutuhan nutrisi pada bayinya dan nutria bagi dirinya
TUBUH
metode :
Penelitian ini menggunakan metode studi kasus pada bayi Bayi yang mengalami Masalah
ketidakseimbangan suhu tubuh. Pengambilan data pada bbayi 1.pada tanggal 4-6-2021.
Penulis mengumpulkan data dengan melakukan wawancara, observasi, pemeriksaan fisik dan
evaluasi keperawatan
ketidakseimbangan suhu tubuh : Hipertermia. didukung dengan data bayi 1 dan 2 kadar
bilirubin >10mg/dl. Hiperbilirubinemia merupakan suatu keadaan pada bayi baru lahir
dimana kadar bilirubin serum total di dalam jaringan ekstravaskuler meningkat lebih dari
10mg% sehingga mukosa, kulit dan sklera berwarna kuning pada minggu pertama. Keadaan
ini terjadi pada bayi baru lahir yang sering disebut sebagai ikterus neonatus atau yang lebih
metode :Populasi dalam penelitian ini adalah bayi baru lahir yang dilahirkan di RSUD
Demang Sepulau Raya Tahun 2010 yang berjumlah 837 bayi. Besar sampel penelitian ini
berjumlah 271 bayi. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan
kesimpulan :Proporsi Asfiksia Neonatorum di RSUD Demang Sepulau Raya Tahun 2010
2. Proporsi Partus Lama di RSUD Demang Sepulau Raya Tahun 2010 sebanyak 19,5% dari
271 responden.
3. Proporsi Ketuban Pecah Dini di RSUD Demang Sepulau Raya Tahun 2010 sebanyak