Anda di halaman 1dari 17

FORMAT PENGKAJIAN POSTPARTUM

KEPERAWATAN MATERNITAS

Tanggal masuk : 6 January 2020 jam masuk : 11.30 WIB

Ruang/kelas : 2A kamar no : 2A2

Pengkajian tanggal : 6 January 2020 Jam : 13.00

A. IDENTITAS
Nama pasien : Ny. N Nama suami : Tn. D
Suku/bangsa : Indonesia Umur : 24 tahun
Agama : Islam Suku/bangsa : Indonesia
Pendidikian : SMA Agama : Islam
Pekerjaan : Di Toko pendidikan : SMA
Alamat : Mereng RT 15/02 Pekerjaan : Wiraswasta
Status perkawinan : Nikah Alamat : Mereng RT 15/02

Keluhan Utama: pasien mengatakan saat mau menyusui bayinya asinya tidak
keluar.
Riwayat Penyakit Sekarang: pasien mengatakan saat merasakan perut
kenceng-kenceng pasien langsung dibawa ke rumah sakit oleh suami dan
keluarganya pada tanggal 5 januari 2019 pada pukul 04.00 pagi, kemudian
pasien dipasang infus di IGD, pasien mengatakan kehamilannya posisi pantat
bayi kebalik, pantat bayi yang dibawah kepala yang diatas, kemudian pasien
disarankan untuk dilakukan oprasi section caesare setelah itu pasien dianter ke
ruang IPKR untuk dilakukan rawat inap, kemudian keesokan harinya pasien
dilakukan oprasi section caesaria pasien dianter ke ruang operasi, setelah
selesai pasien dianter ke ruang rawat inap di Kasuari dan bayi pasien di ruang
bayi di Neonatus, saat dilakukan pengkajian pasien mengatakan nyeri luka
post Operasi dengan P: pasien mengatakan nyeri berkurang jika pasien tiduran
Q: pasien mengatakan nyeri seperti ditusuk, R: pasien mengatakan nyeri luka
oprasi di perut S: pasien mengatakan skala nyeri 4 dari 1 sampai 10 T: pasien
mengatakan nyeri hilang timbul dan dilakukan pemeriksaan tanda-tanda vital
dengan didapatkan hasil TD: 110/80 mmHg, nadi: 86 x/menit, RR: 21 x/menit,
suhu: 36, 8 c, dan pasien mendapatkan terapi obat asam mefenamat 3x1, serta
obat amoxicillin 3x1.
Riwayat Penyakit Sebelumnya: pasien mengatakan baru pertama kali
dilakukan operasi section caasaria karena ini anak yang kepertama.
Riwayat Penyakit Keluarga: pasien mengatakan di keluarganya tidak ada yang
mengalami seperti yang dialami pasien, dan keluarga tidak mempunyai
riwayat penyakit keturunan seperti hipertensi, diabetes mellitus dan jantung.

B. RIWAYAT KEPERAWATAN
1. RIWAYAT OBSTETRI
a. Riwayat Menstruasi
1) Menarche : Umur : 14 Tahun Siklus : 1 bulan sekali
2) Banyaknya : 1 hari 2 pembalut Lamanya : 7 hari
3) HPHT : 24 April 2019 Keluhan: nyeri perut
b. Riwayat Kehamilan, persalinan, nifas yang lalu: tidak ada riwayat
kehamilan sebelumnya.
c. Postpartum Sekarang
Riwayat persalinan sekarang: dengan dilakukan section caesar
Tipe persalinan: bantuan dengan dilakukan operasi section caesar
Lama Persalinan
1) Kala I : 7 jam
2) Kala II : 1 jam
3) Kala III : 20 menit
4) Kala IV : 1 jam
d. Rencana perawatan bayi : sendiri
Kesanggupan dan pengetahuan dalam merawat bayi:
1) Breast care : tidak tahu
2) Perineal care : tidak tahu
3) Nutrisi : sedikit tahu
4) Senam Nifas : tidak tahu
5) KB : tahu
6) Menyusui : tahu

2. RIWAYAT KELUARGA BERENCANA


Melaksankan KB: tidak

3. RIWAYAT KESEHATAN
a. Penyakit yang pernah dialami ibu: tidak ada
b. Pengobatan yang didapat : tidak ada
c. Riwayat penyakit keluarga : tidak ada

4. RIWAYAT LINGKUNGANNYA:
a. Kebersihan : bersih
b. Bahaya : tidak ada
5. ASPEK PSIKOSOSIAL : REVA RIBUN
a. Persepsi ibu setelah bersalin : ibu merasakan bahagia dan senang
terhadap kelahirannya anak yang kepertama
b. Apakah keadaan ini menimbulkan perubahan terhadap kehidupan
sehari-hari : iya, pasien menjadi lebih jadi dewasa dan sibuk merawat
bayinya dan diri sendiri
c. Harapan yang ibu inginkan setelah bersalin : harapannya pasien
anaknya ingin tumbuh yang sehat, pintar, dan sholeha
d. Ibu tinggal dengan : orang tua dan suami
e. Siapa orang yang terpenting bagi ibu : keluarga
f. Sikap anggota keluarga terhadap keadaan saat ini: keluarga sangat
mendukung dan mensupport pasien
g. Kesiapan mental untuk menjadi ibu : iya

6. KEBUTUHAN DASAR KHUSUS:


a. Pola Nutrisi
1) Frekuensi makan : 3x/hari
2) Nafsu makan : baik
3) Jenis makanan rumah : nasi, sayur, lauk, pauk
4) Makanan yang tidak disukai/alergi/pantangan : tidak ada
b. Pola Eliminasi
BAK
1) Frekuensi : lebih dari 5 kali
2) Warna : kuning jernih
3) Keluhan saat BAK : tidak ada
BAB
1) Frekuensi : 1 kali
2) Warna : kuning kecoklatan
3) Bau : iya
4) Konsistensi : lumayan banyak
5) Keluhan : tidak ada
c. Pola personal Hygiene
1) Mandi
Frekuensi : 2x/hari
Sabun : iya
2) Oral Hygiene
Frekuensi : 2x/hari
Waktu : pagi
3) Cuci Rambut
Frekuensi : 1x/hari
Shampo : iya
d. Pola istirahat dan tidur
1) Lama tidur : 6 jam/hari
2) Kebiasaan sebelum tidur : nonton TV
3) Keluhan: sering bangun ditengah malam untuk BAK
e. Pola aktivitas dan latihan
1) Kegiatan dalam bekerja: bekerja di Toko
2) Waktu bekerja : pagi
3) Olahraga : iya
Jenisnya: jalan-jalan pagi
Frekuensi : seminggu sekali
4) Kegiatan waktu luang: pasien mengaji
5) Keluhan dalam aktivitas: sering merasakan cape
f. Pola kebiasaan yang mempengaruhi kesehatan
1) Merokok : tidak
2) Minuman keras: tidak
3) Ketergantungan obat : tidak
g. Pemeriksaan fisik
1) Keadaan umum : baik Kesadaran :composmentis
2) Tekanan darah : 110/80 Nadi : 86
3) Respirasi : 21x/menit Suhu : 36, 8
4) BB : 57 Kg tinggi badan : 154 cm
5) Kepala, mata, hidung, dan tenggorok :
Kepala : bentuk : mesochepal
Keluha : tidak ada
6) Mata
Posisi mata : simetris
Kelopak mata : normal
Gerakan Mata : normal
Pergerakan bola mata : normal
Konjungtiva : normal/merah
Kornea : normal
Sklera : ikterik
7) Hidung
Reaksi alergi : iya
Sinus : tidak
Lainnya : tidak ada
8) Mulut dan tenggorokan
Gigi geligi : tidak
Kesulitan menelan : tidak
Lainnya : tidak ada
9) Dada dan axilla
Mamae : membesar : iya
Areola mamae : iya gelap disekitar putting payudara
Papilla mamae : asi tidak keluar
Colostrum : asi tidak keluar
10) Pernafasan
Jalan nafas : Normal tidak ada sumbatan
Suara nafas : vesikuker
Menggunakan otot-otot bantu pernafasan : tidak
Lainnnya : tidak ada
11) Sirkulasi jantung
Kecepatan denyut apikal : 86x/menit
Irama : lup dup
Kelainan bunyi jantung : tidak ada
Sakit dada : tidaak
Timbul : tidak
Lainnya : tidak
12) Abdomen
Mengecil: iya
Linea & striae : ada dari tali pusar sampai tulang kemaluan
Luka bekas operasi : iya
TFU : 1 jari dibawah pusat
Kontraksi : iya
Lainnya : nyeri post oprasi section caesaria
P: pasien mengatakan nyeri berkurang jika pasien tiduran
Q: pasien mengatakan nyeri seperti ditusuk
R: pasien mengatakan nyeri luka oprasi di perut
S: pasien mengatakan skala nyeri 4 dari 1 sampai 10
T: pasien mengatakan nyeri hilang timbul
DRA/Diastisis Rectus Abdominis: tidak terkaji
13) Genitourinary
Perineum: normal
Lokhea : ada cairan darah
Vesika urinaria : menggunkan selang DC
Lainnya : tidak
14) Ekstremitas (integument/musculoskeletal)
Turgor kulit : elastis
Warna kulit : tidak ada sianosis
Konstruktur pada persendian ekstremitas : normal
Kesulitan dalam pergerakan : iya
Lainnya : tidak ada

ANALISA DATA
A. Tabel Analisa Data

Symptom Etiologi Problem


DS: Ketidakcukupan Ibu kekurangan
- pasien mengatakan saat mau produksi asi (00216) volume cairan
menyusui bayinya asinya tidak keluar
- pasien mengatakan bayinya
menangis terus
DO:
- Pasien terlihat berusaha
memberikan asi kepada
bayinya tetapi tidak keluar
- Terdengar bayinya menangis
DS: Nyeri akut (00132) Agen cedera fisik
- nyeri post oprasi section
caesaria
P: pasien mengatakan nyeri
berkurang jika pasien tiduran
Q: pasien mengatakan nyeri seperti
ditusuk
R: pasien mengatakan nyeri luka
oprasi di perut
S: pasien mengatakan skala nyeri 4
dari 1 sampai 10
T: pasien mengatakan nyeri hilang
timbul
DO:
- pasien terlihat gelisah
- pasien terlihat menahan nyeri
- pasien terlihat merintih
kesakitan
DS: Kerusakan integritas Agens cedera
- pasien mengatakan ada luka jaringan (00044) kimiawi
bekas operasi section caesaria
DO:
- terdapat luka bekas aoperasi
dibagian abdominal
- terdapat luka jahitan dibagian
abdominal
B. Rencana Tindakan Keperawatan

Hari/tanggal No Tujuan dan kriteria hasil intervensi ttd


DX
Senin, 6 I Setelah dilakukan tindakan Konseling laktasi
Januari keperawatan selama 2x24 jam (5244)
2020 diharapkan produksi asi dapat 1. Monitor
mencukupi kebutuhan, dengan kemampuan bayi
kriteria hasil: untuk menghisap
Keberhasilan menyusui bayi 2. Berikan materi
(1000) pendidikan sesuai
indikator awal Akhir kebutuhan
1. Penempatan 3 5 3. Instruksikan ibu
lidah yang untuk (melakukan)
tepat perawatan putting
2. Reflex 3 5 susu
menghisap 4. Melakukan
3. Terdengar 3 5 tindakan terapi pijat
menelan oksitosin untuk
Keterangan: pengeluaran asi
1. Tidak adekuat
2. Sedikit adekuat
3. Cukup adekuat
4. Sebagian besar adekuat
5. Sepenuhnya adekuat
Senin, 6 II Setelah dilakukan tindakan Manajemen nyeri
Januari keperawatan selama 2x24 jam (1400)
2020 diharapkan nyeri pasien berkurang 1. Lakukan
dengan kriteria hasil: pengkajian nyeri
Tingkat nyeri (2102) komprehensif yang
indikator awal Akhir meliputi lokasi,
1. Nyeri yang 2 4 karakteristik,
dilaporkan onset/durasi,
2. Ekspresi 2 4 frekuensi dan
nyeri wajah beratnya nyeri
Keterangan: 2. Dukung istirahat
1. Berat atau tidur yang
2. Cukup berat adekuat untuk
3. Sedang membantu
4. Ringan menurunkan nyeri
5. Tidak ada 3. Ajarkan prinsip-
prinsip manajemen
nyeri
4. Kolaborasi dengan
pasien orang
terdekat dan tim
kesehatan lainnya
untuk memilih
farmakologi untuk
menurunkan nyeri
Senin, 6 Setelah dilakukan tindakan Perlindungan infeksi
Januari keperawatan selama 2x24 jam (6550)
2020 diharapkan integritas jaringan 1. Monitor adanya
dapat membaik dengan kriteria tanda dan gejala
hasil: infeksi sistemik dan
Penyembuhan luka sekunder local
(1103) 2. Periksa kulit dan
indikator awal akhir selaput lender
1. granulasi 4 2 untuk adanya
2. pembentukan 4 2 kemerahan,
bekas luka kehangatan
3. ukuran luka 4 2 ekstrim, atau
berkurang drainase
Keterangan: 3. Ajarkan pasien dan
1. tidak ada anggota keluarga
2. terbatas cara menghindari
3. sedang infeksi
4. besar 4. Anjurkan pasien
5. sangat besar untuk istirahat

c. Implementasi Keperawatan

Hari/tgl/jam No Tindakan Keperawatan Evaluasi Proses Ttd


Dx
Selasa, 7 I 1. Mengkajii kemampuan S: pasien mengatakan
januari bayi untuk menghisap bayinya mencoba menghisap
2019, 08.00 putting susu tetapi asinya
WIB tidak keluar
O: terlihat pasien mencoba
menyusuinya

Selasa, 7 2. Memberikan pendidikan S: pasien mengatakan


januari kesehatan terkait dengan bersedia untuk diberikan
2019, 09. 30 pijat oksitosin materi terkait dengan pijat
WIB oksitosin untuk produksi
asinya
O: pasien kooperatif
Selasa, 7 3. Menginstruksikan ibu S: pasien mengatakan selalu
januari untuk melakukan membersihkan putting
2019, 10.00 perawatan putting susu susunya dengan air hangat
WIB dengan air hangat O: terlihat pasien
membersihkan putting
susunya

Selasa, 7 4. Menginstruksikan ibu S: pasien mengatakan saat


januari untuk menyusui dengan menyusui ibu dalam posisi
2019, 11.00 posisi yang benar miring dengan secara pelan-
WIB pelan
O: terlihat posisi ibu miring
saat menyusuinya
Selasa, 7 II 1. Melakukan pengkajian S: pasien mengatakan masih
januari terkait nyeri meliputi P merasakan nyeri luka post
2019, 08.30 QRST oprasi section caesare
WIB P: pasien mengatakan
nyeri berkurang jika
pasien tiduran
Q: pasien mengatakan
nyeri seperti ditusuk
R: pasien mengatakan
nyeri luka oprasi di perut
S: pasien mengatakan
skala nyeri 3 dari 1
sampai 10
T: pasien mengatakan
nyeri hilang timbul
O: - pasien terlihat sedikit
gelisah
- Pasien terlihat sedikit
menahan nyeri

Selasa, 7 2. Menyuruh pasien untuk S: pasien mengatakan


januari istirahat atau tidur istirahat dalam keadaan
2019, 12.30 tiduran dan miring secara
WIB pelan-pelan
O: terlihat kondisi pasien
dalam keadaan tiduran

Selasa, 7 3. Menginstruksikan S: pasien mengatakan


januari pasien untuk tarik nafas bersedia untuk melakukan
2019, 13.00 dalam saat merasakan tarik nafas dalam saat
WIB nyeri merasakan nyeri
O: terlihat pasien melakukan
tarik nafas dalam

Selasa, 7 4. Berkolaborasi S: pasien mengatakan


januari pemberian obat untuk bersedia untuk diberikan obat
2019, 11.00 mengurangi rasa nyeri lewat suntikan dan meminum
WIB obat
O: - ketorolac 2x1
- Oral asam mefenamat
3x1
- Oral amoxicillin 3x1
Selasa, 7 III 1. Memonitor luka post S: pasien mengatakan adanya
januari oprasi adanya tanda dan luka post oprasi section
2019, 09.00 gejala infeksi caesare
WIB O: terlihat jahitan luka post
oprasi bagus tidak ada tanda
dan gejala infeksi

Selasa, 7 2. Melakukan pemeriksaan S: pasien mengatakan luka


januari jahitan post oprasi jahitannya terasa tidak ada
2019, 10.00 apakah terdapat cairannya
WIB mengeluarkan cairan O: terlihat luka jahitannya
bagus tidak mengeluarkan
cairan

Selasa, 7 3. Mengajarkan pasien dan S: pasien dan keluarga


januari keluarga untuk mengatakan beredia untuk
2019, 10.30 menghindari infeksi dikasih tahu cara menghindari
WIB infeksi
O: pasien dan keluarga
kooperatif

Selasa, 7 4. Menganjurkan pasien S: pasien mengatakan


januari untuk selalu istirahat istirahat daalam posisi tidur
2019, 12.30 dan miring
WIB O: terlihat posisi pasien
dalam keadaan tiduran

d. Evaluasi Keperawatan

No Hari/tgl/jam No Evaluasi SOAP Ttd


Dx
1 Selasa, 7 I S: pasien mengatakan asinya sudah mulai keluar tetapi
januari 2019, hanya sedikit
14.00 WIB O: - terlihat ibu mencoba untuk menyusui bayinya
- Terlihat ibu membersihkan putting susunya
A: masalah belum teratasi
Keberhasilan menyusui bayi (1000)
indikator awal Akhir Hasil
4. Penempatan 3 5 4
lidah yang
tepat
5. Reflex 3 5 4
menghisap
6. Terdengar 3 5 4
menelan
Keterangan:
1. Tidak adekuat
2. Sedikit adekuat
3. Cukup adekuat
4. Sebagian besar adekuat
5. Sepenuhnya adekuat
P: lanjutkan intervensi
Konseling laktasi (5244)
1. Monitor kemampuan bayi untuk menghisap
2. Berikan materi pendidikan sesuai kebutuhan
3. Instruksikan ibu untuk (melakukan) perawatan
putting susu
4. Melakukan tindakan terapi pijat oksitosin
untuk pengeluaran asi
2 Selasa, 7 II S: pasien mengatakan masih sedikit merasakan nyeri
januari 2019, luka post oprasi section caesare
14.00 WIB P: pasien mengatakan nyeri berkurang jika pasien
tiduran
Q: pasien mengatakan nyeri seperti ditusuk
R: pasien mengatakan nyeri luka oprasi di perut
S: pasien mengatakan skala nyeri 3 dari 1 sampai
10
T: pasien mengatakan nyeri hilang timbul
O: - pasien masih terlihat sedikit gelisah
- Pasien masih terlihat menahan nyeri
A: masalah belum teratasi
Tingkat nyeri (2102)
indikator awal Akhir Hasil
1. Nyeri yang 2 4 3
dilaporkan
2. Ekspresi 2 4 3
nyeri wajah
Keterangan:
1. Berat
2. Cukup berat
3. Sedang
4. Ringan
5. Tidak ada
P: lanjutkan intervensi
Manajemen nyeri (1400)
1. Lakukan pengkajian nyeri komprehensif yang
meliputi lokasi, karakteristik, onset/durasi,
frekuensi dan beratnya nyeri
2. Dukung istirahat atau tidur yang adekuat untuk
membantu menurunkan nyeri
3. Ajarkan prinsip-prinsip manajemen nyeri
4. Kolaborasi dengan pasien orang terdekat dan
tim kesehatan lainnya untuk memilih
farmakologi untuk menurunkan nyeri
3 Selasa, 7 III S: pasien mengatakan luka post oprasi section caesare
januari 2019, sudah memulai membaik
14.00 WIB O: terlihat luka jahitan post oprasi sudah sedikit
membaik
A: masalah belum teratasi
Penyembuhan luka sekunder (1103)
indikator awal akhir Hasil
1. granulasi 4 2 3
2. pembentukan 4 2 3
bekas luka
3. ukuran luka 4 2 3
berkurang
Keterangan:
1. tidak ada
2. terbatas
3. sedang
4. besar
5. sangat besar
P: lanjutkan intervensi
Perlindungan infeksi (6550)
1. Monitor adanya tanda dan gejala infeksi
sistemik dan local
2. Periksa kulit dan selaput lender untuk adanya
kemerahan, kehangatan ekstrim, atau drainase
3. Ajarkan pasien dan anggota keluarga cara
menghindari infeksi
4. Anjurkan pasien untuk istirahat

Implementasi Hari Selanjutnya

Hari/tgl/jam No Tindakan Keperawatan Evaluasi Proses Ttd


Dx
Rabu, 8 I 1. Mengkajii ulang S: pasien mengatakan
januari kemampuan bayi untuk bayinya sudah menghisap
2019, 08.00 menghisap putting susunya
WIB O: terlihat bayi menghisap
putting susu dengan kuat

Rabu, 8 2. Melakukan tindakan S: pasien mengatakan


januari pijat oksitosin untuk bersedia untuk dilakukan pijat
2019, 09. 30 memperbanyak produksi oksitosin untuk produksi
WIB asi asinya
O: melakukan pijat oksitosin

Rabu, 8 3. Menginstruksikan ibu S: pasien mengatakan selalu


januari untuk melakukan membersihkan putting
2019, 10.00 perawatan putting susu susunya dengan air hangat
WIB dengan air hangat O: terlihat pasien
membersihkan putting
susunya

Rabu, 8 4. Menginstruksikan ibu S: pasien mengatakan saat


januari untuk menyusui dengan menyusui ibu dalam posisi
2019, 11.00 posisi yang benar duduk dengan secara pelan-
WIB pelan dan disangga dengan
bantal
O: terlihat posisi ibu dengan
keadaan duduk dengan
disangga bantal
Rabu, 8 II 1. Melakukan pengkajian S: pasien mengatakan masih
januari ulang terkait nyeri merasakan nyeri luka post
2019, 08.30 meliputi P Q R S T oprasi section caesare
WIB P: pasien mengatakan
nyeri berkurang jika
pasien tiduran
Q: pasien mengatakan
nyeri seperti ditusuk
R: pasien mengatakan
nyeri luka oprasi di perut
S: pasien mengatakan
skala nyeri 2 dari 1
sampai 10
T: pasien mengatakan
nyeri hilang timbul
O: - pasien masih terlihat
sedikit gelisah
- Pasien masih terlihat
sedikit menahan nyeri
Rabu, 8 2. Menyuruh pasien untuk S: pasien mengatakan
januari istirahat atau tidur istirahat dalam keadaan
2019, 12.30 tiduran dan duduk dengan
WIB secara pelan-pelan
O: terlihat kondisi pasien
dalam keadaan tiduran dan
biasanya dalam keadaan
duduk

Rabu, 8 3. Menginstruksikan S: pasien mengatakan selalu


januari pasien untuk tarik nafas tarik nafas dalam saat
2019, 13.00 dalam saat merasakan merasakan nyeri saat
WIB nyeri dilakukan perawatan luka
O: terlihat pasien melakukan
tarik nafas dalam

Rabu, 8 4. Berkolaborasi S: pasien mengatakan


januari pemberian obat untuk bersedia untuk meminum
2019, 11.00 mengurangi rasa nyeri obat
WIB O: - Oral asam mefenamat
3x1
- Oral amoxicillin 3x1
Rabu, 8 III 1. Memonitor luka post S: pasien mengatakan saat
januari oprasi adanya tanda dan dilakukan perawatan luka
2019, 09.00 gejala infeksi post oprasi section caesare
WIB lukanya sudah mulai kering
O: terlihat jahitan luka post
oprasi sudang memulai kering
tidak ada tanda dan gejala
infeksi

Rabu, 8 2. Melakukan pemeriksaan S: pasien mengatakan luka


januari jahitan post oprasi jahitannya sudah memulai
2019, 10.00 apakah terdapat kering
WIB mengeluarkan cairan O: terlihat luka jahitannya
bagus tidak mengeluarkan
cairan sudah mulai kering

Rabu, 8 3. Menginstruksikan S: pasien dan keluarga


januari pasien dan keluarga mengatakan selalu mengganti
2019, 10.30 untuk menghindari pakaian 1x sehari
WIB pakaian yang kotor O: terlihat kondisi pasien
bersih

Rabu, 8 4. Menganjurkan pasien S: pasien mengatakan selalu


januari untuk selalu istirahat istirahat
2019, 12.30 O: terlihat pasien dalam
WIB keaddaan istirahat
Evaluasi Hari Selanjutnya

No Hari/tgl/jam No Evaluasi SOAP Ttd


Dx
1 Rabu, 8 I S: pasien mengatakan asinya sudah keluar banyak
januari 2019, O: - terlihat produksi asi ibunya sudah keluar banyak
14.00 WIB A: masalah teratasi
Keberhasilan menyusui bayi (1000)
indikator Awal Akhir Hasil
1. Penempatan lidah yang 3 5 5
tepat
2. Reflex menghisap 3 5 5
3. Terdengar menelan 3 5 5
Keterangan:
1. Tidak adekuat
2. Sedikit adekuat
3. Cukup adekuat
4. Sebagian besar adekuat
5. Sepenuhnya adekuat
P: hentikan intervensi, pasien pulang
2 Rabu, 8 II S: pasien mengatakan sudah tidak merasakan nyeri
januari 2019, O: - Pasien terlihat sudah tidak menahan nyeri
14.00 WIB A: masalah teratasi
Tingkat nyeri (2102)
indikator awal Akhir Hasil
1. Nyeri yang 2 4 4
dilaporkan
2. Ekspresi 2 4 4
nyeri wajah
Keterangan:
1. Berat
2. Cukup berat
3. Sedang
4. Ringan
5. Tidak ada
P: hentikan intervensi, pasien pulang
3 Rabu, 8 III S: pasien mengatakan luka post oprasi section caesare
januari 2019, sudah mulai kering
14.00 WIB O: terlihat luka jahitan post oprasi sudah mulai kering
tidak ada tanda dan gejala infeksi
A: masalah teratasi
Penyembuhan luka sekunder (1103)
indikator awal akhir Hasil
1. granulasi 4 2 2
2. pembentukan 4 2 2
bekas luka
3. ukuran luka 4 2 2
berkurang
Keterangan:
1. tidak ada
2. terbatas
3. sedang
4. besar
5. sangat besar
P: hentikan inteervensi, pasien pulang

Anda mungkin juga menyukai