Anda di halaman 1dari 25

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS

UNIVERSITAS RESPATI YOGYAKARTA

FORMAT PENGKAJIAN POST PARTUM


UNIT KEPERAWATAN MATERNITAS

Tanggal masuk :20-3-2024 Jam masuk :14.40


Ruang/kelas : Kamar No : III/3 Barat Adas Manis
Pengkajian tanggal :21-3-2024 Jam :08.30
Diagnosa Medis :PostPartum

A. IDENTITAS
1. Nama pasien :Ny.L Nama Suami: Bp.A
2. Umur : 27 th Umur : 30 th
3. Suku/ bangsa :Jawa / Indonesia Suku/ bangsa : Jawa/Indonesia
4. Agama :Islam Agama : Islam
5. Pendidikan :SMK Pendidikan : SMP
6. Pekerjaan :Ibu Rumah Tangga Pekerjaan : Sopir
7. Alamat : Mranggen 014/003 Dalenan Tulung Alamat :
Mranggen 014/003 Dalenan Tulung
8. Status: Menikah

B. STATUS KESEHATAN SAAT INI


1. Alasan kunjungan ke rumah sakit : Ny.L mengtakan ketuban rembes dan belum ada
tanda-tanda lahiran
2. Keluhan utama saat ini : Ny.L mengatakan nyeri pada bekas luka operasi
3. Timbulnya keluhan : ( Ya ) bertahap, ( ) mendadak
4. Faktor yang memperberat : Ny.L mengatakan pada saat dilakukan vulva hygiene
5. Upaya yang dilakukan untuk mengatasi : Pasien mengatakan selalu melakukan
relaksasi nafas dalam dan beristirahat saja agar tidak makin nyeri

C. RIWAYAT KEPERAWATAN

1. RIWAYAT OBSTETRI :
a. Riwayat menstruasi :
 Menarche : Umur 12th Siklus : teratur ( ) tidak ( Ya )
 Banyaknya :3 kali ganti pembalut Lamanya : 4-5 hari
 HPHT : 16 Junni 2023 Keluhan : tidak ada

Format pengkajian post partum/universitas respati yogyakarta 1


b. Riwayat kehamilan, persalinan, nifas yang lalu :
Anak ke Kehamilan Persalinan Komplikasi nifas Anak
Umur
No Tahun Penyulit Jenis Penolong Penyulit Laserasi Infeksi Perdarahan Jenis BB pj
kehamilan
39 minggu Tidak ada SC Dr Tidak ada SC Tidak ada Tidak ada Perempuan 3,3kg 46 cm
2 2024

c. Genogram :
2. RIWAYAT KELUARGA BERENCANA :
 Melaksanakan KB : ( Ya) ya ( ) tidak
 Bila ya jenis kontrasepsi apa yang digunakan : IUD
 Sejak kapan menggunakan kontrasepsi : Setelah nifas anak pertama (20 Agustus
2019)
 Masalah yang terjadi : Tidak ada
 Jika belum menggunakan KB rencana menggunakan KB apa? IUD
3. RIWAYAT KESEHATAN :
 Penyakit yang pernah dialami ibu : Hipertensi
 Pengobatan yang didapat : Tidak Pernah
 Riwayat penyakit keluarga
( ) Penyakit Diabetes Mellitus
( ) Penyakit jantung
( ) Penyakit hipertensi
( ) Penyakit lainnya : Tidak ada

4. RIWAYAT LINGKUNGAN :
- Kebersihan : Ny.L mengatakan lingkungan disekitar rumah bersih
- Bahaya : Ny.L mengatakan tidak ada bahaya pada rumaha maupun lingkungan
yang membahayakan ibu
- Lainnya sebutkan : Tidak ada

5. ASPEK PSIKOSOSIAL :
a. Persepsi ibu tentang keluhan/ penyakit : Ny. L mengatakan nyeri pada perineum
setelah melahirkan merupakan hal yang wajar
b. Apakah keadaan ini menimbulkan perubahan terhadap kehidupan sehari-hari ?
Bila ya bagaimana Tidak ada
c. Harapan yang ibu inginkan : Ny. L menginginkan anak laki-laki pada kehamilan
berikut dan segara cepat sembuh agar bisa beraktifitas lancer lagi
d. Ibu tinggal dengan siapa : Suami , anak dan ibu Ny.L
e. Siapakah orang yang terpenting bagi ibu : Ibu, suami dan anak-anak
f. Sikap anggota keluarga terhadap keadaan saat ini: Keluarga merasa senang
karena kehadiran anggota keluarga baru
g. Kesiapan mental untuk menjadi ibu : ( Ya ) ya, ( ) tidak

6. KEBUTUHAN DASAR KHUSUS :


a. Pola Nutrisi
 Frekwensi makan : 3x sehari
 Nafsu makan : ( Ya ) baik, ( ) tidak nafsu, alasan
 Jenis makanan rumah : nasi ,sayur, ikan, tempe, telur, dan mengandung
protein lainnya.
 Makanan yang tidak disukai/ alergi/ pantangan : Tidak ada

b. Pola eliminasi :
 BAK
- Frekwensi : 2 kali
- Warna : Coklat kemerahan ketuaan
- Keluhan saat BAK : .Tidak ada
- Apakah ada Retensio urine? Tidak ada
 BAB
- Frekwensi : 2 kali sehari
- Warna : kuning pekat
- Bau : Khas
- Konsistensi : Lunak
- Keluhan : Tidak ada keluhan

Format pengkajian post partum/universitas respati yogyakarta 3


c. Pola personal hygiene
 Mandi
- Frekwensi : 1/hari
- Sabun : ( ) ya, ( Ya ) tidak
 Oral hygiene
- Frekwensi : 1 x /hari
- Waktu : ( Ya ) ya, ( ) tidak
 Cuci rambut
- Frekwensi : belum melakukan x /hari
- Shampo : ( ) ya, ( Ya ) tidak
d. Pola istirahat dan tidur
 Lama tidur : 2-6 jam/hari
 Kebiasaan sebelum tidur : Tidak ada
 Keluhan : Nyeri di daerah perineum

e. Pola aktifitas dan latihan


 Kegiatan dalam pekerjaan : menyapu, masak, mencuci, memandikan anak dan
pekerjaan rumah lainnya.
 Waktu bekerja : ( Ya ) Pagi, ( Ya ) Sore, ( ) Malam
 Olah raga : ( Ya ) ya, ( ) tidak
Jenisnya : Ny. L mengatakan jalan pagi selama hamil
Frekwensi: 2-3 kali /minggu
 Kegiatan waktu luang : Ny.L mengatakan nonton TV, dan musyawarah
dengan lingkungan
 Keluhan dalam beraktifitas : Ny. L mengatakan pegal pada bagian panggul
kanan

f. Pola kebiasaan yang mempengaruhi kesehatan


 Merokok : Tidak pernah
 Minuman keras : Tidak pernah
 Ketergantungan obat :Tidak pernah.

7. PEMERIKSAAN FISIK
 Keadaan umum : baik Kesadaran : composentis
 Tekanan darah : 118/80 Nadi : 89x/menit
 Respirasi : 20 kali/menit Suhu : 36,1C
 Berat badan : 45 kg Tinggi badan : 146 cm

Kepala, mata kuping, hidung dan tenggorokan :


Kepala : Bentuk : mesechepal, tidak ada lesi dan benjolan
Keluhan : Tidak ada

Mata :
 Kelopak mata : Simetris, tidak ada edema
 Gerakan mata : Normal
 Konjungtiva : Anemis
 Sklera : An ikhterik
 Pupil : Isokor
 Akomodasi : Normal
 Lainnya sebutkan : Tidak ada

Hidung :
 Reaksi alergi : Tidak dapat reaksi alergi
 Sinus : Bersih, tidak ada sumbatan
 Lainnya sebutkan : Tidak ada

Format pengkajian post partum/universitas respati yogyakarta 4


Mulut dan Tenggorokan :
 Gigi geligi : Tersusun rapih, jumlah gigi utuh, tidak ada caries gigi
 Kesulitan menelan : Tidak ada
 Lainnya sebutkan : Tidak ada

Dada dan Axilla


 Bentuk : Simetris
 Mammae : membesar ( Ya ) ya ( ) tidak
 Areolla mammae : Hiperpigmentasi, coklat
 Colostrum : Belum ada
 Engorgement : Ada pebengkakan
 Kebersihan : Bersih
 Lainnya : Tidak ada

Pernafasan
 Jalan nafas : Bersih, tidak ada secret dan tidak mengalami sesak napas
 Suara nafas . : Vesikuler
 Menggunakan otot-otot bantu pernafasan : Tidak ada
 Lainnya sebutkan : Tidak ada
Sirkulasi jantung
 Kecepatan denyut apical : 85x/menit
 Irama : Regular lup dup
 Kelainan bunyi jantung : Tidak ada
 Sakit dada : Tidak ada
 Timbul .: Tidak ada
 Lainnya sebutkan : Tidak ada

Abdomen
 Kondisi umum : Baik, terdapat bekas luka operasi
 Linea dan striae : Terdapat linea dan strie
 Luka bekas operasi : Terdapat bekas luka operasi
 Diastasis rectus abdominis: Tidak ada karena Ny.L SC
 Fundus uteri : 2 jari dibawah umbilicus
 Kontraksi : Baik, teraba keras
 Lainnya sebutkan : Tidak ada

Genitourinary
 Vesika Urinaria : Teraba lunak
 Lainnya sebutkan : Terpasang kateter 100cc

Lokhea
 Jumlah : 2 kali ganti pembalut
 Warna : merah darah
 Konsistensi : cair
 Bau : amis

Perineum
 Apakah terdapat luka pada perineum? Iya
 Luka episiotomy : Terdapat jahitan
 REEDA : Tidak ada tanda-tanda infeksi
 Kebersihan : Bersih
 Hemoroid : Tidak terdapat hemoroid

Ekstrimitas (integumen/muskuloskeletal)
 Turgor kulit : Baik, elastis kembali dalam 3 detik

Format pengkajian post partum/universitas respati yogyakarta 5


 Warna kulit : Sawo matang
 Kontraktur pada persendian ekstrimitas : Tidak ada
 Kesulitan dalam pergerakan : Tidak ada
 Varises :Tidak terdapat varises
 Tanda Homman: Tidak ada
 Lainnya sebutkan : Tidak ada

d. Data Penunjang
1) Laboratorium :
HASIL SATUAN NILAI METODE
PEMERIKSAAN RUJUKAN
Hemoglobin 11.7 L g/dL 12.0-16.0 Colorimetic
Lekosit 8620 /uL 4000-10000 Flow
Chytometry
Laju endap darah 97 H mm/jam 0-20 Standart
Eosinofil 1.10 % 1-5 Flow
Cytometry
Basofil 0.40 % 0-1 Flow
Cytometry
Neutrofil Segmen 70.40 % 50-60 Flow
Cytometry
Limfosit 22.20 % 20-40 Flow
Cytometry
Monosit 5.90 % 2-8 Flow
Cytometry
Total Eosinofil 90 /uL 20-500
Total Basofil 40 /uL 0-100
Total Neutrofil 6070 /uL 2000-7000
Total Lymphosit 1920 /uL 800-4000
Total Monosit 500 /uL 120-1200
Hematokrit 38 % 33.0-45.0 Autocounter
Trombosit 358 10/uL 154-386 Impedence
Eritrosit 4.21 juta/uL 4.3-6.3 Impedence
MCV 89.5 fL 80-100 RBC HC
MCH 27.8 pg 27-32 Kalkulasi
MCHC 31.1 g/dL 32.0-36.0 Kalkulasi
RDW-CV 14.5 % 11.5-14.5 Aglutination
Golongan Darah o Standart
ABO
Rhesus Faktor Positif
PT 12.0 detik 12-16 Optical
INR 0.85 Optical
APTT 32.2 detik 26-42 Optical
AST (SGOT) 22 U/L <31 IFCC
ALT (SGPT) 11 U/L <31 IFCC
Albumin 3.9 g/dL 3.8-5.4 Brom
Cresol
Green
Ureum 20 mg/dL 10-50 Urease-UV
Kreatinin 0.6 mg/dL 0.6-1.1 Jaffe
eFGR (MDRD) 127.46 mL/mnt/1.7
Natrium (Na) 136 mmol/L 135-148 ISE
Kalium (K) 4.4 mmol/L 3.5-4.3 ISE

Format pengkajian post partum/universitas respati yogyakarta 6


Kloridaa (CI) 105 mmol/L 98-107 ISE
Glukosa Darah 87 Mg/dL 70-125 Hexokinase
Sewaktu

2) USG :
3) Rontgen :
4) Terapi yang didapat:
a. Disp 3 cc Stera 100’S 3,0 1x1,0-
b. Perfusor tubing white 1,0 1x1,0-
c. 3 Way stopcock One Med 1,0 1x1,0
d. Infus Otsu MgSO4 20% inj 2x1,o fls
e.Injeksi Ketorolac 30mg inj 3,0 3x1,0 kali
f. Oral Ascorbic Acid tab 50mg 3,0 3x1,0 Tablet sesudah makan
e. Data Tambahan
Yogyakarta, 23 Maret 2024
Pemeriksa

(Agnes Hallatu, Wulandari Kurnia )

Analisa Data
Data Fokus Etiologi Problem
DS: Ketidakadekuatan suplai Menyusui Tidak
 Ny.L mengatakan ASI Efektif: D.0029
kelelahan
maternal setelah Ketidakadekuatan refleks
melahirkan oksitosin
 Ny.L mengatakan
cemas asi belum Payudara bengkak
keluar
DO:
 Ny.L tampak asi
tidak menetes/
memancar
 Bayi tidak mampu
melekat pada
payudara ibu
DS: Ketidakbugaran fisik Gangguan Mobiltas
 Ny.L mengatakan Fisik (D.0054)
nyeri saat Nyeri
bergerak
 Ny.L enggan Kecemasan
melakukan
pergerakan Keengganan melakukan
 Ny.L merasa pergerakan
cemas saat
bergerak
DO:
 Ny. L tampak
kekuatan gerakan

Format pengkajian post partum/universitas respati yogyakarta 7


terbatas
 Ny.L tampak fisik
lemah
DS: Agen Pencedera fisik ( Nyeri akut :D.0077
 Ny.L mengeluh operasi)
nyeri
DO:
 Ny. L tampak
meringis
 Ny.L bersikap
protektif
 Ny.L tampak
gelisah

Prioritas Diagnosa Keperawatan


1. Menyusui Tidak Efektif: D.0029 b.d Ketidakadekuatan suplai ASI
2. Gangguan Mobiltas Fisik (D.0054) b.d Keengganan melakukan pergerakan
3. Nyeri akut :D.0077 b.d Agen Pencedera fisik ( operasi)

Format pengkajian post partum/universitas respati yogyakarta 8


RENCANA TINDAKAN
Nama Klien : Ny.L No.register :
Umur : Diagnosa Medis :
Ruang : Alamat :

No Diagnosa Keperawatan Tujuan dan Kriteria Hasil Intervensi Rasional

dx (SDKI) (SLKI) (SIKI)

1. Menyusui tidak efektif b.d “ Status Menyusui L.03029” “Edukasi Menyusui”(I. 12393) Observasi :

ketidakadekuatan suplai ASI Setelah dilakukan tindakan Observasi : 1. Mengetahui

keperawatan selama 2 x 24 jam 1. Identifikasi kesiapan dan kesiapan dan

diharapkan “status menyusui Ny kemampuan menerima kemampuan

. L dapat membaik dari level 1 informasi menerima

(Menurun) ke level 3 (Sedang) Terapeutik : informasi

dengan Kriteria Hasil : 1. Sediakan materi dan Pendidikan Terapeutik :

1. Suplai ASI adekuat Kesehatan 1. Memudahkan

Membaik dari level 1 2. Dukung ibu meningkatkan proses

Format pengkajian post partum/universitas respati yogyakarta 9


(Menurun) ke level 3 kepercayaan diri dalam menyusui penerimaan

(Sedang) Edukasi : informasi melalui

2. Tetesan/pancaran ASI 1. Ajarkan 4 (empat ) posisi materi dan media

Membaik dari level 1 menyusui dan perlekatan (lacth yang disediakan

(Menurun) ke Level 3 on) dengan benar 2. Membantu ibu

(Sedang) 2. Ajarkan perawatan payudara untuk lebih

postpartum (mis : memerah ASI. merasa percaya

Pijat payudara, pijat oksitosin) diri dalam

menyusui

Edukasi :

1. Menambah

pengetahuan

pasien dan pasien

dapat melakukan

secara mandiri

posisi menyusui

Catatan Perkembangan

Format pengkajian post partum/universitas respati yogyakarta 10


dan perlekatan

yang benar

2. Menambah

pengetahuan dan

pasien dan

keluarga pasien

mampu

melakukan secara

mandiri pijat

payudara dan

pijat oksitosin.

Format pengkajian post partum/universitas respati yogyakarta 11


2. Nyeri Akut b.d Agen “ Status Kenyamanan “ Manajemen Nyeri I.08238” Observasi :

pencedera fisiologis Pascapartum L.07061” Observasi : 1. Mengetahui skala

Setelah dilakukan tindakan 1. Identifikasi skala nyeri nyeri

keperawatan selama 2 x 24 jam Terapeutik : Terapeutik :

pada Ny. L diharapkan “ Status 1. Berikan Teknik nonfarkologis 1. Membantu

Kenyamanan Pascapartum dapat untuk mengurangi rasa nyeri ( mengurangi nyeri

meningkat dari level 3 (sedang) mis. TENS, hypnosis, yang dialami

ke level 4 (cukup meningkat) akupresur,terapi music, dengan Teknik

”Dengan Kriteria Hasil : biofeedback,terapi nonfarmakologis

1. Keluhan tidak nyaman pijat,aromaterapi, Teknik Edukasi :

meningkat dari level 3 imajinasi terbimbing. Kompres 1. Menambah

(sedang) ke level 4 ( hangat/dingin,terapi) pengetahuan

cukup meningkat) Edukasi : pasien dan pasien

2. Meringis meningkat dari 1. Ajarkan Teknik mampu

level 3 (sedang) ke level nonfarmakologis untuk mempraktikkan

4 (cukup meningkat) mengurangi rasa nyeri secara mandiri

Format pengkajian post partum/universitas respati yogyakarta 12


3. Kontraksi uterus dari Kolaborasi : Kolaborasi :

level 3 (sedang) ke level 1. Kolaborasi pemberian analgetic, 1. Mengurangi

4 (cukup meningkat) jika perlu rasa nyeri

yang

dirasakan

3. Gangguan mobilitas fisik b.d “Mobilitas Fisik L.05042” “ Dukungan Mobilisasi “(I.05173) Observasi :

keengganan melakukan Setelah dilakukan tindakan Observasi : 1. Mengetahui

pergerakan keperawatan selama 2 x 24 jam 1. Identifikasi toleransi fisik toleransi fisik

diharapkan “ Mobilitas Fisik “ melakukan pergerakan melakukan

Ny L dapat meningkat dari level Terapeutik : pergerakan

3 (sedang) ke level 5 1. Fasilitasi aktivitas mobilisasi Terapeutik :

(Meningkat) Dengan Kriteria dengan alat bantu (mis. Pagar 1. Membantu

Hasil : tempat tidur) mobilisasi pasien

1. Pergerakan ekstremitas Edukasi : dengan alat bantu

meningkat dari level 3 1. Ajarkan mobilisasi sederhana Edukasi :

Ruang : Alamat :

Format pengkajian post partum/universitas respati yogyakarta 13


(sedang) ke level 5 yang harus dilakukan ( mis. Menambah pengetahuan

(meningkat) Duduk di tempat tidur, duduk di dan pasien dapat

2. Nyeri meningkat dari sisi tempat tidur, pindah dari melakukan mobilisasi

level 3 (sedang) ke level tempat tidur ke kursi) secara mandiri secara

5 ( menurun ) bertahap

3. Gerakan terbatas

meningkat dari level 3

(sedang) ke level 5

(menurun)

Format pengkajian post partum/universitas respati yogyakarta 14


NO. TANGGAL JAM IMPLEMENTASI EVALUASI

DX

1. 20 Maret 2024 “Edukasi Menyusui” S:


- Pasien mengatakan Asinya belum
Observasi :
keluar
08 :00 1. Mengidentifikasi kesiapan dan kemampuan
- pasien mengatakan sudah siap
menerima informasi menerima informasi yang akan
dipaparkan
DS : pasien mengatakan sudah siap menerima
- Pasien mengatakan akan meningkat
informasi yang akan dipaparkan
kepercayaan diri dalam menyusui
DO : Pasien tampak mampu menerima - Pasien mengatakan sudah mengetahui
posisi menyusui dan perlekatan
informasi yang akan diberikan, pasien
dengan benar
kooperatif
- Pasien mengatakan sudah paham cara
Terapeutik : perawatan payudara : memerah Asi

08:10 1. Menyediakan materi dan Pendidikan


O:
Kesehatan
- ASI pasien tampak belum keluar
DO : Leaflet - Pasien tampak mampu menerima
informasi yang akan diberikan
08:20 2. mendukung ibu meningkatkan kepercayaan

Format pengkajian post partum/universitas respati yogyakarta 15


diri dalam menyusui - Pasien kooperatif, pasien tampak bisa
menjelaskan dan mempraktikkan
DS : Pasien mengatakan akan meningkat
kembali apa yang diajarkan
kepercayaan diri dalam menyusui
- Pasien tampak bisa menjelaskan dan
Edukasi : mempraktikkan cara yang diajarkan
08:40
1. Mengajarkan 4 (empat ) posisi menyusui dan
A : Masalah Menyusui Tidak Efektif Belum
perlekatan (lacth on) dengan benar
Teratasi
DS : Pasien mengatakan sudah mengetahui P : Lanjutkan Intervensi
1. Mengajarkan perawatan payudara
posisi menyusui dan perleatan dengan benar
postpartum : akupresur
DO : pasien tampak bisa menjelaskan dan

08.45 mempraktikkan kembali apa yang diajarkan

2. Mengajarkan perawatan payudara postpartum

: memerah ASI

DS : Pasien mengatakan sudah paham cara

perawatan payudara memerah Asi

DO : Pasien tampak bisa menjelaskan dan

mempraktikkan cara yang diajarkan.

Format pengkajian post partum/universitas respati yogyakarta 16


“Edukasi Menyusui”
S:
1. 21 Maret 2024 11.00 1. Mengajarkan perawatan payudara postpartum - Pasien mengatakan ASI sudah keluar
sedikit,
: Akupresur
- Keluarga pasien mengatakan sudah
DS : keluarga pasien mengatakan sudah
mengetahui cara akupresur
mengetahui cara akupresur - Pasien mengatakan ia memakan
makanan yang diberikan dari rumah
DO : keluarga pasien tampak bisa
sakit
mempraktikkan akupresur dan pasien tampak
O:
lebih rileks setelah akuresur - ASI pasien tampak keluar sedikit ,
- Keluarga pasien tampak bisa
mempraktikkan akupresur dan pasien
tampak lebih rileks setelah
diakupresur,

A : Masalah Menyusui Tidak Efektif Sudah


Teratasi

P : Hentikan Intervensi

Format pengkajian post partum/universitas respati yogyakarta 17


Format pengkajian post partum/universitas respati yogyakarta 18
NO TANGGAL JAM IMPLEMENTASI EVALUASI NAMA/
DX TTD
2. 20 Maret “Manajemen Nyeri I.08238” S:
2024 Observasi : - Pasien mengatakan skala nyerinya 5
15.00 1. Mengidentifikasi skala nyeri - Pasien mengatakan setelah diberikan
DS : Pasien Mengatakan skala relaksasi nafas dalam nyerinya yang iya
Nyerinya 5 rasakan berkurang
DO : Pasien tampak tegang, - Pasien mengatakan sudah paham teknik
Tampak meringis N : 105x/i yang diajarkan untuk mengurangi rasa
Terapeutik : nyeri.
15.15 1. Memberikan Teknik O :
nonfarmakologis untuk mengurangi - Pasien tampak tegang
rasa nyeri (Tarik Nafas Dalam) - Tampak meringis
DS : Pasien mengatakan setelah - N : 105x/m
diberikan relaksasi nafas dalam - Setelah diberikan relaksasi nafas dalam
nyerinya yang iya rasakan pasien tampak lebih rileks
berkurang - Pasien Tampak menerapkan cara yang
DO : setelah diberikan relaksasi diajarkan untuk mengurangi nyeri.
nafas dalam pasien tampak lebih - Ketorolac per IV
rileks
Edukasi : A : Masalah Nyeri Akut belum teratasi
2. Ajarkan Teknik nonfarmakologis

Format pengkajian post partum/universitas respati yogyakarta 19


15.20 untuk mengurangi rasa nyeri P : Lanjutkan Intervensi
DS : pasien mengatakan sudah 1. Identifikasi skala nyeri
paham teknik yang diajarkan untuk 2. berikan Teknik nonfarmakologis untuk
mengurangi rasa nyeri mengurangi rasa nyeri
DO : Pasien Tampak menerapkan 3. kolaborasi pemberian analgetic
cara yang diajarkan untuk
mengurangi nyeri (distraksi)
Kolaborasi :
berkolaborasi pemberian analgetic :
15.25 DO : ketorolac per IV

“Manajemen Nyeri “
2. 21 Maret 09.00 1. Mengidentifikasi skala nyeri S:
2024 DS : Pasien mengatakan skala - Pasien mengatakan skala nyerinya sudah
nyerinya 4 berkurang di skala 4
DO : pasien tampak masih meringis
dan tegang O:
09.30 2. Memberikan Teknik - Pasien tampak masih sedkit meringis dan
nonfarmakologis untuk mengurangi tegang
rasa nyeri
DS : pasien mengatakan nyerinya A : Masalah Nyeri akut Belum Teratasi

Format pengkajian post partum/universitas respati yogyakarta 20


sdh sedikit berkurang ke skala 4
DO : pasien masih tampak meringis P : Lanjutkan Intervensi (pasien pulang)
dan tegang 1. Identifikasi skala nyeri
08.35 3. kolaborasi pemberian analgetik 2. Berikan Teknik nonfarmakologis untuk
DO : ketorolac per IV mengurangi rasa nyeri
3. Kolaborasi pemberian analgetik

Format pengkajian post partum/universitas respati yogyakarta 21


NO TANGGAL JAM IMPLEMENTASI EVALUASI TTD

DX

3 20 Maret “ Dukungan Mobilisasi “ S:


- Pasien mengatakan hanya bisa miring kiri dan
2024 Observasi :
miring kanan
15.00 1. Mengidentifikasi toleransi
- Pasien mengatakan akan melakukan
fisik melakukan pergerakan mobilisasi sederhana

DS : pasien mengatakan bisa


O:
miring kiri dan miring kanan
- Pasien tampak bisa miring kiri dan kanan
DO : pasien tampak bisa - Pagar tempat tidur tampak terpasang,

miring kiri dan kanan


A : Masalah mobilitas fisik belum teratasi
Terapeutik :
P : Lanjutkan Intervensi
15.10 2. Menfasilitasi aktivitas 1. Mengajarkan mobilisasi sederhana yang
harus dilakukan ( Dari Miring kiri dan kanan
mobilisasi dengan alat bantu
ke posisi duduk)
DO : Pagar tempat tidur

tampak terpasang

Edukasi :

Format pengkajian post partum/universitas respati yogyakarta 22


15.20 Mengajarkan mobilisasi

sederhana yang harus

dilakukan ( Miring kiri dan

kanan)

DS : pasien mengatakan akan

melakukan mobilisasi

sederhana

DO : pasien tampak

melakukan mobilisasi miring

kiri dan kanan

“ Dukungan Mobilisasi“ S:
- Pasien mengatakan akan melakukan
3. 21 Maret 15.00 1. Mengajarkan mobilisasi
mobilisasi sederhana ( Dari miring kiri dan
2024 sederhana yang harus kanan ke posisi duduk)

dilakukan ( Dari Miring kiri


O:
- Pagar tempat tidur tampak terpasang

Format pengkajian post partum/universitas respati yogyakarta 23


dan kanan ke posisi duduk) - Pasien tampak dalam posisi duduk

DS : pasien mengatakan akan


A : Masalah mobilitas fisik teratasi sebagian
melakukan mobilisasi
P : Lanjutkan Intervensi
sederhana ( Dari miring kiri
1. Mengajarkan mobilisasi sederhana yang
dan kanan ke posisi duduk)
harus dilakukan ( Dari posisi duduk bisa
DO : pasien tampak duduk
berjalan)

Format pengkajian post partum/universitas respati yogyakarta 24


Format pengkajian post partum/universitas respati yogyakarta 25

Anda mungkin juga menyukai