Anda di halaman 1dari 7

TELAAH ARTIKEL JURNAL

PENGARUH POSISI LATERAL TERHADAP STATUS HEMODINAMIK


PASIEN DENGAN VENTILASI MEKANIK DI RUANG INTENSIVE CARE
UNIT (ICU)

Diajukan guna memenuhi tugas praktik klinik dalam Mata kuliah Keperawatan Kritis

Disusun Oleh :

KELOMPOK III

Ikroyanah Nova Pratiwiyanti


Miftahul Hasanah Nurhasanah
Muhamad Sukron Rani Afriyanti
Nadhilla Fitri Rista Safitri

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES BANTEN

JURUSAN KEPERAWATAN TANGERANG

PRODI ALIH JENJANG NERS

2019
TELAAH ARTIKEL JURNAL
PENGARUH POSISI LATERAL TERHADAP STATUS HEMODINAMIK
PASIEN DENGAN VENTILASI MEKANIK DI RUANG INTENSIVE CARE
UNIT (ICU)

1. Informasi Citasi
a. Pengarang
1) Subiyanto
2) Ahmad Mustofa
3) Chanif
b. Tahun
2018
c. Judul Artikel
Pengaruh Posisi Lateral Terhadap Status Hemodinamik Pasien Dengan
Ventilasi Mekanik di Ruang Intensive Care Unit (ICU).
d. Penerbit/Nama Jurnal
Repository.unimus.ac.id
e. Volume
15
f. Issue/No
-

2. Latar belakang
Menurut Dochterman & Bulechec Nursing Intervention Clasification
dalam memberi asuhan keperawatan salah satu intervensi pilihan yaitu
positioning (tindakan pemberian posisi tubuh untuk meningkatkan kesejahteraan
dan kenyamanan pasien. Beberapa posisi tubuh dapat mempengaruhi
pengembangan paru dan dinding thoraks. Pengaturan posisi biasanya dilakukan
dengan memindahkan pasien antara lateral kanan dan kiri di ikuti oleh posisi
tubuh lain seperti telentang atau posisi semi telentang. Volume paru dan
pertukaran gas dapat dipengaruhi oleh perubahan posisi begitu juga dengan
denyut nadi, terlebih ICU merupakan ruangan dimana pasien terjadi gangguan
yang kompleks bahkan gagal nafas.

3. Tujuan Penelitian
Mengetahui pengaruh posisi lateral 30° terhadap status hemodinamik pasien yang
terpasang ventilasi mekanik di ruang ICU Dr. Kariadi Semarang.

4. Pertanyaan Penelitian
Apakah posisi lateral 30° berpengaruh terhadap status hemodinamik pasien yang
terpasang ventilasi mekanik di ruang ICU ?

5. Desain Penelitian
Quassy ekspemental (repeated measures)

6. Metodologi Penelitian
a. Lokasi Penelitian
RSUP Dr Kariadi Semarang
b. Variabel yang diukur/diteliti
1) Variabel Utama
Posisi lateral 30°
2) Variabel Sekunder
Status hemodinamik pasien dengan ventilasi mekanik
c. Metode Pengumpulan Data
1) Strategi pencarian artikel penelitian
Pencarian artikel dilakukan secara manual dari artikel klinis yang terbit
dari tahun 2009 sampai Januari 2020. Strategi pencarian meliputi kata teks
yang relevan dan judul utama subjek medis terkait dengan “Posisi Pasien”
dan “Status Hemodinamik”. Objek studi terbatas pada studi manusia,
tanpa pembatasan bahasa.
2) Kriteria inklusi studi yang layak dalam penelitian

3) Kriteria ekslusi studi yang layak dalam penelitian

4) Pemilihan studi dan ekstraksi data

d. Analisis Statistik (Uji Statistik)


SPSS, versi 16.0 for windows, perangkat lunak (SPSS Inc, Chicago Illinois)
digunakan untuk analisis data. Uji pada penelitian ini menggunakan uji
parametik Repeated Meassures Maunchly test of Sphercity dan non parametik
Chi Square.

e. Hasil Penelitian
1) Hasil Pencarian
Adanya perbedaan heart rate, respiratory rate, diastole dan MAP yang
bermakna sebelum dan 5 menit sesudah pemberian posisi lateral 30° yang
ditunjukan hasil uji maunchly’s test of sphericity yang menunjukkan taraf
signifikan sebesar 0,001, 0,025, 0,01 dan 0,029. Tidak adanya perbedaan
ditunjukkan pada SpO2 dan sistol yang memiliki signifikan chi square >
0,05 %.

2) Studi yang Direview

7. Implikasi Hasil Penelitian


Heart Rate
Hasil uji statistik juga menunjukan nilai Mauchly's Test of Sphericity mempunyai
signifikansi sebesar 0,001 yang berarti adanya perbedaan yang signifikan antara
pemberian posisi lateral 300 dengan status heart rate pasien dengan ventilator,
dimana terdapat factor penyerta lain seperti usia, diagnosa dan jenis mode
ventilator yang digunakan.
Respiratory Rate
Hasil uji statistik menunjukan nilai Mauchly's Test of Sphericity pada tekanan
darah diastolik mempunyai signifikansi sebesar 0,001 yang berarti adanya
perbedaan yang signifikan antara pemberian posisi lateral 300 sedangkan uji
statstik pada tekanan darah sistolik menunjukan signigikansi pada chi square
adalah >0,05 yang berarti tidak ada hubungan yang signifikan.
SPO2
Hasil uji statistik juga menunjukan nilai Chi-Square mempunyai signifikansi
sebesar diatas 0,05 yang berarti tidak adanya perbedaan yang signifikan antara
pemberian posisi lateral 300 dengan status saturasi oksigen pasien dengan
ventilator. Adanya penurunan saturasi oksigen dikarenakan diagnosa dan mode
ventilator yang tidak cocok jika diberikan posisi lateral 300.
Mean Atrial Preassure
Hasil tersebut sesuai dengan pendapat Benumof, (2000) perubahan akan pada
posisi lateral terjadi akibat pengisian vena pada ekstremitas yang bersangkutan
nampak terganggu. Venous return dapat berkurang karena kinking vena kava
inferior. Dekatnya vena kava inferior ke bagian kanan memudahkan penekanan
oleh ginjal. Hal ini dapat menyebabkan penurunan tekanan darah yang lebih besar
daripada posisi lateral kiri yang berujung mempengaruhi nilai Mean Atrial
Preassure (MAP).

8. Kekuatan Jurnal
Penelitian ini menggunakan metode repeated meassure dengan. Studi ini juga
berusaha semaksimal mungkin untuk menghindari bias publikasi dengan mencari
database dengan komprehensif dalam konferensi tanpa memperhatikan pematasan
bahasa dan dengan pembatasan hanya pada objek manusia.

9. Kelemahan Jurnal
Jurnal ini tidak mencantumkan kriteria inklusi dan ekslusi serta analisis data yang
lengkap.

10. Keterbatasan Penelitian/Studi


Terdapat beberapa keterbatasan penelitian yang dapat menjadi sumber potensi
bias antara lain : responden yang heterogen (diagnosa yang berbeda – beda).
Penelitian yang diambil cenderung kecil dan tidak terdapat hasil klinis yang
dilaporkan. Penelitian ini cenderung terbatas hanya pada 2 studi saja.

11. Kesimpulan
Pemberian posisi lateral 300 pada pasien dengan ventilator akan memberikan
dampak yang dapat merugikan pasien dalam waktu yang lama karena dapat
menekan vena cava yang menyebabkan penurunan pre load, gangguan pada tidal
volume paru-paru yang akan berakibat gangguan pada status hemodinamik.

12. Penelitian Terkait


Penelitian pengaruh tindakan mobilisasi dini terhadap denyut jantung dan
frekuensi pernafasan pada pasien kritis di ICU RSUD Sleman Yogyakarta
menunjukan hasil terdapat perbedaan yang signifikan dari nilai nafas, frekuensi
jantung antara sebelum dan selama mobilisasi deng p value berturut – turut
0.000,0,001. Penelitian lain terkait pengaruh pemberian posisi terhadap nilai tidal
vomlume menunjukan hasil posisi mempengaruhi nilai tidal volume pada pasien
ventilasi mekanik terutama dengan mode CPAP (Continuous Positive Airway
Pressure).
13. Referensi
Subiyanto., Akhmad Mustofa., Chanif. (2018). Pengaruh Posisi Lateral Terhadap
Status Hemodinamik Pasien Dengan Ventilasi Mekanik di Ruang
Intensive Care Unit (ICU). Semarang ; Repository.unimus.ac.id
Marlina Yesni. (2019). Pengaruh Terapi Posisi Lateral Kanan terhadap Kualitas
Tidur Pasien Gagal Jantung di RSUP M. Djamil Padang, Vol 8 No 1.
Padang ; ISSN 2454-2552.

Anda mungkin juga menyukai