Anda di halaman 1dari 2

LAPORAN ANALISIS SINTESIS TINDAKAN

Analisis Sintesis Tindakan Perawatan Luka Vulnus Laceratum Ny. S


Di Ruang Melati Barat RSUD Soehadi Prijonegoro Sragen

Nama Mahasiswa : Andhy Ardat Pratama


NIM : P27220016 194
Ruang : IGD RSUD dr Soehadi Prijonegoro Sragen
Tanggal : Selasa, 3 Juni 2018
Jam : 19.45 WIB
A. Keluhan Utama : klien mengatakan merasa nyeri pada luka robek di siku kanan
B. Diagnosa Medis : Vulnus Laceratum
C. Diagnosa Keperawatan : Gangguan integritas kulit
D. Data yang mendukung Diagnosa Keperawatan
DS :
klien mengatakan merasa nyeri pada luka di siku kanan
DO :
- Terdapat luka di siku kiri
- Panjang Luka ±5cm & Lebar 2 cm
E. Dasar Pemikiran : klien memiliki luka di siku kiri yang bisa menyebabkan
terbentuknya agen perkembang biakan kuman infeksi. Dilakukan medikasi atau luka
bertujuan untuk membersihkan luka klien untuk menjaga kebersihan luka klien agar
tidak terjadi infeksi sehingga proses penyembuhan optimal.
F. Prinsip tindakan keperawatan
1. pasang perlak dan pengalas dibawah daerah yang akan diganti balutannya
2. taruh bengkok di dekat pasien
3. memakai handscoen
4. membuka balutan luka
5. bersihkan luka dengan kassa steril yang telah dibasahi dengan NaCl
6. buang jika terdapat jaringan mati atau pus
7. bersihkan dari area paling bersih ke area kotor ( dari dalam ke luar)
8. berikan antibiotik di sepanjang luka insersi, supratule
9. tutup luka dengan kassa steril kering
10. tempel menggunakan hypapix (plester)
G. Analisis Tindakan
Klien post KLL

Terdapat luka di siku kiri

Luka terbuka tampak kotor

Mencegah agar luka tidak terjadi infeksi

Dilakukan medikasi
H. Bahaya dilakukannya tindakan : apabila dalam proses proses medikasi atau perawatan
luka dilakukan menggunakan alat yang tidak steril, maka akan memperburuk keadaan
luka klien, sehingga klien beresiko terjadi infeksi dan dampak lebih lanjut dapat
menyebabkan syok sepsis pada klien.
I. Tindakan keperawatan lain yang dilakukan
Perawatan Luka
1. Monitor karakteristik luka, tanda-tanda infeksi
2. Ganti balutan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan
3. Anjurkan pasien dan keluarga untuk mengenal tanda dan gejala infeksi
4. Memotivasi klien untukk menjaga kebersihan terutama derah luka insersi
5. Menganjurkan klien untuk meningkatkan asupan protein seperti telur, tahu atau
tempe untuk mempercepat proses penyembuhan luka
J. Hasil yang di harapkan setelah dilakukan tindakan
S : klien menyatakan nyeri saat dilakukan pembersihan pada lukanya
O : balutan klien sudah diganti, luka dalam kondisi baik tidak terjadi infeksi
A : perawatan luka sudah dilakukan
P : evaluasi luka klien pada jadwal medikasi selanjutnya
K. Evaluasi diri
Dalam melakukan perawatan luka perhatikan prinsip steril, baik alat, bahan maupun
prosedur tindakannya.
L. Daftar pustaka / Referensi
Bulecheck et al. 2016. Nursing Intervention Classification (NIC), 6th Edition. Elsevier
Global Rights : United Kingdom

Mengetahui
Mahasiswa Praktikan Pembimbing Klinik/CI

(Andhy Ardat Pratama) (......................................)

Anda mungkin juga menyukai