Elemen Penilaian AP.1 1 Pelaksanaan asesmen informasi dan informasi yang harus PMK 269/Menkes/Per/III/2008 tersedia untuk pasien rawat inap Kebijakan/ tentang Asesmen Informasi Pasien Rawat Jalan dan 2 Pelaksanaan asesmen informasi dan informasi yang harus Rawat Inap tersedia untuk pasien rawat jalan Pedoman/ tentang Asesmen Informasi Pasien Rawat Jalan dan Rawat Inap Panduan/ Asesmen informasi Pasien Rawat Jalan dan Rawat Inap SPO Asesmen Informasi Pasien Rawat Jalan SPO Asesmen Informasi Pasien Rawat Inap 3 Ketentuan RS tentang informasi yang didokumentasikan untuk Kebijakan tentang penulisan informasi ke dalam rekam medis asesmen Hasil asesmen pada rekam medis Elemen Penilaian AP.1.1 4 Penetapan asesmen oleh setiap disiplin klinis PMK 269/Menkes/Per/III/2008 5 Penetapan tenaga kesehatan yang dapat melakukan asesmen KMK tentang standar profesi 6 Penetapan minimal asesmen untuk pasien rawat inap Kebijakan/ tentang Pelayanan Rekam Medis (isi asesmen 7 Penetapan minimal asesmen untuk pasien rawat jalan rawat inap dan rawat jalan) 8 Pedoman/ tentang Pelayanan Rekam Medis (isi asesmen rawat inap dan rawat jalan) Panduan/ Asesmen Pasien Rawat Jalan Panduan/ Asesmen Pasien Rawat Inap SPO tentang Pelayanan Rekam Medis (isi asesmen rawat inap dan rawat jalan) Form Asesmen pasien rawat inap Form Asesmen pasien rawat jalan Elemen Penilaian AP.1.2 9 Pelaksanaan asesmen awal pasien rawat inap dan rawat jalan PMK 269/Menkes/Per/III/2008 termasuk: Kebijakan/ tentang Pelayanan Rekam Medis (isi asesmen Riwayat kesehatan rawat inap dan rawat jalan) Pemeriksaan fisik Kebijakan/ Asesmen Pasien (asesmen awal rawat inap dan rawat jalan) Pedoman/ tentang Pelayanan Rekam Medis (asesmen awal rawat inap dan rawat jalan) Panduan/ Asesmen Pasien Rawat Jalan (asesmen awal) Panduan/ Asesmen Pasien Rawat Inap (asesmen awal) SPO asesmen awal rawat jalan SPO asesmen awal rawat inap Bukti rekam medis rawat jalan dan rawat inap (form asesmen awal rawat jalan dan rawat inap) 10 Pelaksanaan asesmen psikologis Panduan Asesmen (Psikologis) SPO Asesmen Psikologis Bukti rekam medis 11 Pelaksanaan asesmen sosial ekonimi Panduan Asesmen (sosio-ekonomi) SPO Asesmen Sosio-ekonomi Bukti rekam medis 12 Penetapan diagnosis berdasarkan asesmen SPO Penetapan Diagnosis Elemen Penilaian AP.1.3 13 Pelaksanaan asesmen awal meliputi riwayat kesehatan, UU No 29 tentang Praktik Kedokteran pemeriksaan fisik dan asesmen lain yang terdokumentasi, untuk PMK 269/Menkes/Per/III/2008 menetapkan kebutuhan medis pasien Kebijakan/ tentang Pelayanan Rekam Medis (asesmen rawat inap dan rawat jalan) Kebijakan/ Asesmen Pasien (asesmen awal rawat inap dan rawat jalan) Pedoman/ tentang Pelayanan Rekam Medis (asesmen awal rawat inap dan rawat jalan) Panduan/ Asesmen Pasien Rawat Jalan (asesmen awal) Panduan/ Asesmen Pasien Rawat Inap (asesmen awal) SPO asesmen awal rawat jalan SPO asesmen awal rawat inap Bukti rekam medis rawat jalan dan rawat inap (form asesmen awal rawat jalan dan rawat inap) 14 Pelaksanaan asesmen keperawatan yang terdokumentasi, untuk Kebijakan/ Asesmen pasien (keperawatan) menetapkan kebutuhan keperawatan pasien, serta asesmen lain Panduan asesmen keperawatan sesuai kebutuhan pasien SPO Asesmen (awal) Keperawatan 15 Pencatatan kebutuhan medis dalam rekam medis Bukti rekam medis (form asesmen awal medis) 16 Pencatatan kebutuhan keperawatan dalam rekam medis Bukti rekam medis (form asesmen awal keperawatan) 17 Regulasi terkait semua uraian di atas Elemen Penilaian AP.1.3.1 18 Pelaksanaan asesmen medis untuk pasien gawat darurat PMK 269/Menkes/Per/III/2008 Kebijakan/ tentang Pelayanan Rekam Medis (asesmen gawat darurat) Kebijakan/ Asesmen Pasien (asesmen gawat darurat) Pedoman/ tentang Pelayanan Rekam Medis (asesmen gawat darurat) Panduan/ Asesmen Pasien Gawat Darurat SPO asesmen pasien gawat darurat Bukti Rekam Medis 19 Pelaksanaan asesmen keperawatan untuk pasien gawat darurat Panduan/ Asesmen Keperawatan Gawat Darurat SPO asesmen keperawatan gawat darurat Bukti rekam medis 20 Untuk pasien yang operasi ada catatan ringkas dan diagnosis SPO asesmen pasien operasi CITO pra-operasi Elemen Penilaian AP.1.4 21 Penetapan kerangka waktu pelaksanaan asesmen pada semua Kebijakan Asesmen Pasien pelayanan SPO asesmen awal rawat inap (harus tercantum waktu) 22 Pelaksanaan asesmen sesuai dengan kerangka waktu yang Bukti rekam medis ditetapkan rumah sakit 23 Pelaksanaan asesmen ulang untuk pasien rawat inap Panduan Asesmen ulang pasien rujukan SPO Asesmen Ulang Pasien rujukan Elemen Penilaian AP.1.4.1 24 Pelaksanaan asesmen medis awal dilaksanakan dalam 24 jam Kebijakan asesmen pasien pertama sejak rawat inap atau lebih cepat SPO Asesmen Medis awal Bukti Rekam medis Indikator Mutu 25 Pelaksanaan asesmen keperawatan awal dilaksanakan dalam 24 Kebijakan asesmen pasien jam pertama sejak rawat inap atau lebih cepat SPO Asesmen Keperawatan awal Bukti Rekam medis 26 Pelaksanaan asesmen awal medis yang dilakukan sebelum Kebijakan asesmen pasien pasien di rawat inap, atau sebelum tindakan pada rawat jalan di SPO Asesmen Ulang Pasien rujukan rumah sakit, yang tidak boleh lebih dari 30 hari, atau riwayat Bukti Rekam medis medis telah diperbaharui dan pemeriksaan fisik telah diulangi 27 Pelaksanaan pencatatan perubahan kondisi pasien yang Kebijakan asesmen pasien signifikan untuk asesmen yang dilakukan kurang dari 30 hari, Bukti Rekam medis pada saat pasien masuk rawat inap Elemen Penilaian AP.1.5 28 Pelaksanaan pencatatan temuan dari asesmen pada rekam medis Kebijakan asesmen pasien SPO Pencatatan informasi asesmen Bukti Rekam medis 29 Kemudahan dalam menemukan kembali hasil asesmen di rekam Daftar formulir rekam medis medis oleh mereka yang memberikan pelayanan kepada pasien 30 Pelaksanaan asesmen medis yang dicatat dalam rekam medis Kebijakan asesmen pasien dalam waktu 24 jam setelah pasien di rawat inap SPO Asesmen awal (harus ada kerangka waktu) Bukti Rekam medis 31 Pelaksanaan asesmen keperawatan yang dicatat dalam rekam Kebijakan asesmen pasien medis dalam waktu 24 jam setelah pasien di rawat inap SPO Asesmen Keperawatan (harus ada kerangka waktu) Bukti Rekam medis Elemen Penilaian AP.15.1 32 Pelaksanaan asesmen medis sebelum operasi bagi pasien yang Panduan Asesmen medis (Asesmen pra-bedah) direncanakan operasi SPO Asesmen pra-bedah Bukti Rekam medis (form Asesmen pra bedah) 33 Hasil asesmen medis dicatat dalam rekam medis sebelum Bukti Rekam Medis (form Asesmen pra bedah) operasi dimulai Elemen Penilaian AP.1.6 34 Pelaksanaan asesmen nutrisi Kebijakan/ tentang asesmen nutrisi Pedoman/ tentang asesmen nutrisi Panduan asesmen nutrisi SPO asesmen nutrisi Bukti rekam medis (form asesmen nutrisi) 35 Penetapan risiko nutrisional sebagai hasil asesmen nutrisi Kebijakan/ tentang asesmen nutrisi SPO asesmen nutrisi (hasil asesmen) 36 Pelaksanaan asesmen gizi untuk pasien dengan risiko nutrisional SPO Konsultasi antar disiplin/pemberi asuhan Bukti konsultasi rekam medis (form asesmen awal keperawatan, form konsultasi) 37 Pelaksanaan asesmen fungsional lebih lanjut oleh staf yang Kebijakan/ tentang asesmen fungsional/jatuh kompeten Pedoman/ tentang asesmen fungsional/jatuh Panduan asesmen fungsional/jatuh SPO asesmen fungsional/jatuh (disertai petugas yang berkompeten) Sertifikat kompetensi/kewenangan klinis Bukti rekam medis (form asesmen awal-asesmen fungsional, risiko jatuh) 38 Proses skrining untuk menilai kebutuhan asesmen fungsional Bukti rekam medis (asesmen awal-asesmen fungsional) lebih lanjut sebagai bagian dari asesmen awal 39 Pelaksanaan konsultasi untuk pasien yang memerlukan SPO Konsultasi pelaksanaan asesmen fungsional sesuai kriteria Bukti rekam medis Elemen Penilaian AP.1.7 40 Pelaksanaan asesmen nyeri Kebijakan/ tentang asesmen nyeri Pedoman/ tentang asesmen nyeri Panduan asesmen nyeri SPO asesmen nyeri Bukti rekam medis (form asesmen nyeri) 41 Tindak lanjut atas hasil asesmen nyeri Panduan manajemen nyeri SPO Manajemen nyeri Hasil asesmen dan tindak lanjutnya di rekam medis (form..?) 42 Hasil asesmen nyeri dicatat dalam rekam medis beserta tindak Kebijakan/ tentang asesmen nyeri lanjutnya Bukti rekam medis Bukti konsultasi Elemen Penilaian AP.1.8 43 Penetapan dan pelaksanaan asesmen tambahan Kebijakan/ tentang asesmen pasien/populasi dengan kebutuhan khusus Pedoman/ tentang asesmen pasien/populasi dengan kebutuhan khusus Panduan asesmen pasien/populasi dengan kebutuhan khusus SPO asesmen masing2 pasien/populasi Bukti rekam medis 44 Pelaksanaan modifikasi asesmen untuk pasien dengan kebutuhan Hasil asesmen dan tindak lanjutnya di rekam medis khusus sesuai dengan kebutuhan pasien Elemen Penilaian AP.1.9 45 Pelaksanaan asesmen bagi pasien yang akan meninggal Kebijakan/ tentang asesmen pasien terminal Pedoman/ tentang asesmen pasien terminal Panduan asesmen pasien terminal SPO asesmen awal pasien terminal SPO asesmen ulang pasien terminal Bukti rekam medis (form asesmen px terminal) 46 Pelayanan yang diberikan sesuai dengan hasil asesmen SPO Pelayanan Px Tahap Terminal Hasil asesmen dan tindak lanjutnya di rekam medis 47 Hasil asesmen dicatat dalam rekam medis Bukti rekam medis (form asesmen px terminal) Elemen Penilaian AP.1.10 48 Pelaksanaan rujukan bila teridentifikasi adanya kebutuhan Kebijakan/ tentang asesmen kebutuhan khusus tambahan asesmen khusus Panduan asesmen kebutuhan khusus SPO asesmen pasien kebutuhan khusus SPO rujuk pasien dengan kebutuhan khusus Bukti rekam medis (form..?) 49 Pencatatan hasil asesmen khusus di dalam rekam medis Hasil asesmen khusus dan tindak lanjutnya di rekam medis Elemen Penilaian AP.1.11 50 Pelaksanaan identifikasi pasien yang saat pemulangannya dalam Kebijakan/ tentang discharge planning Px kritis kondisi kritis Pedoman/ tentang discharge planning Px kritis Panduan asesmen px (discharge planning-px kritis) SPO tentang rencana pemulangan pasien SPO identifikasi px dgn rencana pemulangan dlm keadaan kritis Bukti rekam medis 51 Bukti rencana pemulangan yang dimulai sejak penerimaan Hasil identifikasi dan rencana pemulangan di rekam medis pasien rawat inap Elemen Penilaian AP.2 52 Pelaksanaan asesmen ulang untuk menentukan respons pasien Panduan asesmen ulang terhadap pengobatan SPO Asesmen ulang (respon pengobatan) Bukti rekam medis 53 Pelaksanaan asesmen ulang untuk perencanaan pengobatan Panduan asesmen ulang lanjutan atau pemulangan pasien SPO Asesmen ulang (rencana pengobatan dan pemulangan px) Bukti rekam medis 54 Pelaksanaan asesmen ulang dalam interval sesuai dengan Kebijakan/ tentang interval waktu asesmen ulang kondisi pasien dan bilamana terjadi perubahan yang signifikan Panduan asesmen ulang pada kondisi mereka, rencana asuhan, kebutuhan individual atau SPO Asesmen ulang (interval waktu) sesuai kebijakan dan prosedur rumah sakit Bukti rekam medis 55 Pelaksanaan asesmen ulang oeh dokter sekurang-kurangnya Panduan asesmen ulang setiap hari, termasuk akhir minggu, selama fase akut dari SPO Asesmen ulang (oleh dokter) perawatan dan pengobatannya. Bukti rekam medis 56 Regulasi rumah sakit bahwa untuk pasien nonakut, ditetapkan Kebijakan/ tentang asesmen ulang pasien non akut bahwa keadaan, tipe pasien atau populasi pasien, asesmen oleh Panduan asesmen ulang dokter bisa kurang dari sekali sehari dan menetapkan interval SPO Asesmen ulang (px non akut) minimum untuk jadwal asesmen ulang bagi kasus seperti ini Bukti rekam medis 57 Bukti pelaksanaan asesmen ulang didokumentasikan dalam Bukti rekam medis rekam medis pasien Elemen Penilaian AP.3 58 Penetapan rumah sakit tentang petugas yang kompeten untuk Kebijakan/ tentang petugas yang melakukan asesmen px dan melakukan asesmen pasien dan asesmen ulang ulang Kebijakan/ tentang kredensialing Pedoman/ tentang asesmen px Pedoman/ tentang kredensialing Panduan asesmen pasien dan asesmen ulang Panduan kredensialing staf medis, keperawatan, tenaga medis lainnya SPO Asesmen pasien (petugas) SPO Asesmen ulang (petugas) 59 Penetapan bahwa hanya mereka yang diizinkan dengan lisensi, Kebijakan/ tentang petugas yang melakukan asesmen px dan sesuai undang-undang dan peraturan yang berlaku, atau ulang sertifikasi, yang dapat melakukan asesmen. Kebijakan/ tentang kredensialing Kewenangan klinis 60 Pelaksanaan asesmen gawat darurat oleh petugas yang kompeten SPO Asesmen gawat darurat (petugas) Bukti rekam medis 61 Pelaksanaan asesmen keperawatan oleh mereka yang kompeten SPO Asesmen keperawatan awal/ulg (petugas) Bukti rekam medis 62 Pelaksanaan bahwa mereka yang kompeten melaksanakan Kewenangan klinis asesmen dan asesmen ulang terhadap pasien, dan tanggung jawabnya ditetapkan secara tertulis Elemen Penilaian AP.4 63 Pelaksanaan bahwa data dan informasi asesmen pasien dianalisis PMK 269/Menkes/Per/III/2008 dan diintegrasikan Kebijakan/ tentang Pelayanan Rekam Medis (asesmen terintegrasi) Kebijakan/ Asesmen Pasien (asesmen terintegrasi) Pedoman/ tentang Pelayanan Rekam Medis (asesmen terintegrasi) Panduan Rekam Medis terintegrasi SPO catatan terintegrasi Bukti rekam medis rawat jalan dan rawat inap 64 Mereka yang bertanggung jawab atas pelayanan pasien Notulen dan Absensi sosialisasi telaah rekam medis diikutsertakan dalam proses Elemen Penilaian AP.4.1 65 Kebutuhan pasien disusun skala prioritasnya berdasarkan hasil Kebijakan/ tentang prioritas kebutuhan dari hasil asesmen asesmen SPO prioritas kebutuhan dari hasil asesmen 66 Pasien dan keluarga diberi informasi tentang hasil dari proses Kebijakan/ tentang pemberian informasi-edukasi asesmen dan setiap diagnosis yang telah ditetapkan apabila Pedoman/ tentang pemberian informasi-edukasi diperlukan Panduan pemberian informasi-edukasi SPO terkait.. 67 Pelaksanaan pemberian informasi kepada pasien dan Bukti rekam medis (form edukasi pasien-keluarga) keluarganya tentang rencana pelayanan dan pengobatan, dan diikutsertakan dalam keputusan tentang prioritas kebutuhan yang perlu dipenuhi Elemen Penilaian AP.5 68 Pedoman Praktik Laboratorium Kesehatan Yang Benar, Pelayanan laboratorium harus memenuhi standar, nasional, Depkes, 2008 undang-undang dan peraturan. Pedoman pelayanan laboratorium 69 Tersedia pelayanan laboratorium yang adekuat, teratur dan Kebijakan/ pelayanan laboratorium nyaman untuk memenuhi kebutuhan Pedoman/ pelayanan laboratorium Program Kerja SPO pelayanan laboratorium Daftar inventaris laboratorium (sesuai standar nasional) Jadwal maintenance alat laboratorium 70 Pelayanan laboratorium untuk gawat darurat tersedia selama 24 Kebijakan Pelayanan Laboratorium jam Jadwal shift jaga 71 Kebijakan Pelayanan Laboratorium Pemilihan pelayanan laboratorium diluar rumah sakit Kriteria pemilihan laborat luar berdasarkan reputasi yang baik dan yang memenuhi undang- Panduan pelayanan laborat luar undang dan peraturan. MoU dengan laborat 72 Pemberitahuan kepada pasien bahwa ada hubungan antara dokter SPO informasi hubungan dokter dengan laboratorium luar yang merujuk dengan pelayanan laboratorium diluar rumah sakit Bukti edukasi (sebagai pemilik) Elemen Penilaian AP.5.1 73 KMK 432/Menkes/SK/IV/2007 tentang Pedoman Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) di Rumah Sakit KMK 1087/Menkes/SK/VIII/2010 tentang Standar Kesehatan dan Keselamatan Kerja di Rumah Sakit Pedoman Praktik Laboratorium Kesehatan Yang Benar, Depkes, 2008 Program Kerja K3RS Pelaksanaan program keselamatan/keamanan laboratorium yang Program Kerja laboratorium mengatur risiko keselamatan yang potensial di laboratorium dan Register Risiko di area lain yang mendapat pelayanan laboratorium Bukti pelaksanaan program 74 KMK 432/Menkes/SK/IV/2007 tentang Pedoman Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) di Rumah Sakit KMK 1087/Menkes/SK/VIII/2010 tentang Standar Kesehatan dan Keselamatan Kerja di Rumah Sakit Program keselamatan/keamanan laboratorium merupakan bagian Program Kerja KPRS dari program manajemen keselamatan / keamanan rumah sakit, Program Kerja laboratorium dan dilaporkan sekurang-kurangnya setahun sekali atau bila Bukti pelaksanaan program terjadi insiden keselamatan Laporan Insiden Internal KPRS 75 Pedoman Praktik Laboratorium Kesehatan Yang Benar, Depkes, 2008 Kebijakan K3RS terkait B3 Pedoman K3RS Panduan penanganan B3 Ada regulasidan pelaksanaan tentang penanganan dan Panduan pembuangan B3 pembuangan bahan berbahaya (B3) SPO terkait B3 76 SPO identifikasi risiko Alur proses penanganan risiko yang teridentifikasi Pelaksanaan identifikasi risiko keselamatan yang dijabarkan Panduan APD melalui proses yang spesifik dan atau adanya peralatan untuk SPO terkait APD mengurangi risiko keselamatan Daftar Inventaris APD 77 Pelaksanaan orientasi untuk staf laboratorium tentang prosedur Bukti orientasi K3RS (Absensi, Materi, Dokumentasi) dan praktik keselamatan/keamanan kerja 78 Pelaksanaan pelatihan untuk staf laboratorium tentang prosedur Program kerja laboratorium baru dan penggunaan bahan berbahaya (B3) yang baru Bukti Pelaksanaan Pelatihan B3 79 Pelaksanaan pelatihan Elemen Penilaian AP.5.2 80 KMK 370 tahun 2007 tentang standar profesi ahli tehnologi laboratorium kesehatan Pedoman pengorganisasian laboratorium (pola ketenagaan) Penetapan petugas yang melaksanakan pemeriksaan Sertifikat kompetensi laboratorium, dan staf yang mengarahkan atau mensupervisi Kewenangan klinis pelaksanaan pemeriksaan laboratorium SK Direktur terkait penetapan petugas laboratorium 81 Pedoman pengorganisasian laboratorium (pola ketenagaan) Staf yang melaksanakan pemeriksaan laboratorium memiliki Sertifikat kompetensi kompetensi dan cukup berpengalaman Kewenangan klinis 82 KMK 370 tahun 2007 tentang standar profesi ahli tehnologi laboratorium kesehatan Pedoman pengorganisasian laboratorium (pola ketenagaan) Sertifikat kompetensi Ada staf yang kompeten dan cukup berpengalaman melakukan Kewenangan klinis interpretasi hasil tes (lihat juga KPS.4, EP 1). SK Direktur terkait penetapan Kepala Instalasi Lab 83 Tersedia jumlah staf yang adekuat untuk memenuhi kebutuhan Pola Ketenagaan Intalasi Laboratorium pasien. 84 Pedoman pengorganisasian laboratorium (pola ketenagaan) Staf yang ditunjuk sebagai supervisor memiliki Sertifikat kompetensi kompetensi(qualified) dan cukup berpengalaman. Kewenangan klinis Elemen Penilaian AP.5.3 85 Program mutu pelayanan laboratorium Kebijakan tentang Pelayanan Laboratorium Panduan manajemen interpretasi hasil Laboratorium Penetapan waktu selesainya laporan hasil pemeriksaan. SPO interpretasi hasil pmx lab (dengan kerangka waktu) 86 Pemantauan ketepatan waktu laporan hasil pemeriksaan yang SPO interpretasi hasil pmx lab CITO (dengan kerangka waktu) urgen / gawat darurat Laporan indikator mutu 87 Program mutu pelayanan laboratorium Hasil laboratorium selesai dalam kerangka waktu yang ditetapkan Kebijakan tentang Pelayanan Laboratorium untuk memenuhi kebutuhan pasien Panduan manajemen interpretasi hasil Laboratorium SPO interpretasi hasil pmx lab (dengan kerangka waktu) Bukti laporan indikator mutu Elemen Penilaian AP.5.3.1 88 Panduan Pelaporan hasil kritis Pelaksanaan metode kolaboratif terhadap pemberian hasil yang SPO Pelaporan hasil yang kritis kritis dari pemeriksaan diagnostik Daftar hasil yang kritis 89 Kebijakan pelayanan laboratorium Panduan Pelaporan hasil kritis Penetapan nilai ambang kritis (normal) untuk setiap SPO Pelaporan hasil yang kritis pemeriksaan laboratorium Daftar hasil yang kritis 90 Pelaksanaan pelaporan hasil yang kritis dari pemeriksaan Bukti rekam medis diagnostik sebelum diserahkan 91 Ketentuan tentang hal-hal yang dicatat didalam rekam medis SPO Pencatatan temuan hasil lab pasien Bukti Rekam medis 92 Pelaksanaan monitoring terhadap implementasi ketentuan yang Laporan Instalasi ada, dan adanya revisi prosedur berdasarkan hasil evaluasi SPO yang telah direvisi Elemen Penilaian AP.5.4 93 Pedoman Operasional dan Pemeliharaan Peralatan Kesehatan, Depkes, 2001 Program kerja laboratorium Pedoman Pelayanan Laboratorium Panduan pengelolaan peralatan laboratorium SPO terkait pengelolaan laboratorium Pelaksanaan program pengelolaan peralatan laboratorium dan Daftar inventaris bukti pelaksanaannya Daftar maintenance peralatan laborat 94 Program termasuk proses seleksi dan pengadaan alat. Program Kerja 95 Program termasuk proses inventarisasi alat Program Kerja 96 Program termasuk inspeksi dan alat pengetesan Program Kerja 97 Program termasuk kalibrasi dan pemeliharaan alat Program Kerja 98 Program termasuk monitoring dan tindak lanjut Program Kerja 99 Semua tes, pemeliharaan dan kalibrasi alat didokumentasi secara Daftar maintenance dan kalibrasi alat adekuat Jadwal pelaksanaan Elemen Penilaian AP.5.5 100 Penetapan reagensia esensial dan bahan lain Kebijakan... Pedoman pelayanan farmasi (tentang pengelolaan reagensia) Daftar reagensia essensial 101 Daftar reagensia Reagensia esensial dan bahan lain tersedia, dan ada proses untuk SPO ... menyatakan kapan reagen tidak tersedia. Alur proses 102 Panduan.. Penyimpanan dan distribusi semua reagensia sesuai pedoman SPO... dari distribusi atau instruksi pada kemasannya Bukti implementasi.. 103 Kebijakan Panduan... Adanya regulasi dan pelaksanaannya, serta evaluasi semua SPO evaluasi reagensia agar memberikan hasil yang akurat dan presisi Bukti evaluasi 104 Semua reagensia dan larutan diberi label secara lengkap dan SPO Pelabelan akurat Bukti pelabelan
Elemen Penilaian AP.5.6
105 Adanya prosedur permintaan pemeriksaan. Kebijakan/ pelayanan laboratorium Pedoman/ pelayanan laboratorium Panduan pelayanan laboratorium SPO permintaan pemerikaan 106 Adanya prosedurpengambilan dan identifikasi spesimen. SPO pengambilan spesimen SPO identifikasi spesimen 107 Adanya prosedur pengiriman, penyimpanan dan pengawetan SPO pengiriman spesimen spesimen. SPO penyimpanan spesimen SPO pengawetan spesimen 108 Adanya prosedur penerimaan dan tracking spesimen. SPO penerimaan spesimen SPO tracking spesimen 109 Semua prosedur dilaksanakan. Bukti pelaksanaan Laporan instalasi Laporan Insiden 110 Prosedur diperhatikan untuk pemeriksaan yang dilakukan di Laporan mutu laborat luar laboratorium di luar rumah sakit. Daftar SPO laborat luar Elemen Penilaian AP.5.7 111 Penetapan nilai/rentang nilai rujukan untuk setiap pemeriksaan Kebijakan pelayanan laboratorium yang dilaksanakan. Pedoman pelayanan laboratorium Panduan pelayanan laboratorium SPO terkait.. msg pmx Hasil pemeriksaan laboratorium 112 Rentang-nilai rujukan ini harus disertakan dalam catatan klinis SPO terkait, tercantum di catatan klinis pada waktu hasil pemeriksaan dilaporkan. Bukti rekam medis 113 Rentang-nilai dilengkapi bila pemeriksaan dilaksanakan SPO pemeriksaan luar laboratorium luar. Bukti rekam medis 114 Rentang-nilai sesuai dengan geografi dan demografi rumah Standar hasil pmx lab nasional sakit. 115 Rentang-nilai dievaluasi dan direvisi berkala seperlunya. SPO evaluasi rentang nilai SPO revisi rentang nilai Elemen Penilaian AP.5.8 116 Penunjukan staf rumah sakit yang kompeten yang melaksanakan SK Penunjukan pengarahan dan pengawasan pelayanan laboratorium klinis dan Pedoman organisasi (UTW) laboratorium lain di seluruh rumah sakit 117 Pelaksanaan pemeliharaan dan pengembangan ketentuan dan prosedur, 118 Penetapan dan pelaksanaan tanggung jawab pengawasan Pedoman organisasi (UTW) administrasi Laporan instalasi 119 Penetapan dan pelaksanaan tanggung jawab untuk menjaga Pedoman organisasi (UTW) terlaksananya program kontrol mutu Laporan mutu 120 Penetapan dan pelaksanaan tanggung jawab untuk Pedoman organisasi (UTW) merekomendasi laboratorium rujukan Bukti rekomendasi Bukti rapat 121 Penetapan dan pelaksanaan tanggung jawab untuk memonitor Pedoman organisasi (UTW) dan mereview semua pelayanan laboratorium di dalam dan Laporan instalasi diluar laboratorium Elemen Penilaian AP.5.9 122 Ada program kontrol mutu untuk laboratorium klinis Program Kerja laboratorium Program mutu laboratorium Pedoman pengendalian mutu laboratorium Bukti pelaksanaan Laporan indikator mutu 123 Program termasuk validasi metode tes Program Kerja laboratorium Program mutu laboratorium Panduan validasi SPO Validasi Bukti pelaksanaan 124 Program termasuk surveilens harian atas hasil tes Program Kerja laboratorium Program mutu laboratorium Panduan surveilans SPO Surveilan Bukti pelaksanaan 125 Program termasuk koreksi cepat untuk kekurangan Program Kerja laboratorium Program mutu laboratorium Pedoman pengendalian mutu laboratorium Panduan mutu laboratorium SPO Koreksi Bukti pelaksanaan 126 Program termasuk dokumentasi hasil dan tindakan koreksi Program Kerja laboratorium Program mutu laboratorium Pedoman pengendalian mutu laboratorium Panduan mutu laboratorium SPO dokumentasi hasil dan tindakan koreksi Bukti pelaksanaan 127 Elemen-elemen program a) s/d e) tersebut diatas ditetapkan Bukti pelaksanaan dalam Maksud dan Tujuan dan dilaksanakan. Elemen Penilaian AP.5.9.1 128 Laboratorium ikut serta dalam program pemeliharaan mutu Bukti PME laboratorium eksternal untuk semua pelayanan dan tes laboratorium spesialistik. 129 Catatan kumulatif dari keikutsertaan dipelihara. Bukti PME laboratorium Elemen Penilaian AP.5.10 130 Ada penetapan frekuensi dan tipe data kontrol mutu dari SK penetapan laboratorium luar laboratorium luar oleh rumah sakit MoU dengan laboratorium luar/lain Laporan tentang pelaksanaan kontrol mutu 131 Penunjukan staf yang kompeten yang bertanggungjawab atas SK penetapan staf kontrol mutu laboratorium atau untuk mereview hasil kontrol Pedoman organisasi lab mutu dari sumber luar rumah sakit Kewenangan klinis Sertifikat kompetensi 132 Penunjukan staf yang bertanggungjawab atau orang kompeten SK penetapan staf yang melakukan tindak lanjut atas dasar hasil kontrol mutu Pedoman organisasi lab Kewenangan klinis Sertifikat kompetensi 133 Laporan tahunan data kontrol mutu dari laboratorium luar rumah Laporan tahunan mutu laboratorium sakit diserahkan kepada pimpinan untuk digunakan dalam memfasilitasi manajemen kontrak dan pembaharuan kontrak. Elemen Penilaian AP.5.11 134 Penetapan nama ahli untuk diagnostik spesialistik SK penetapan staf Pedoman organisasi lab Kewenangan klinis Sertifikat kompetensi 135 Ahli dalam bidang diagnostik spesialistik dihubungi bila SPO terkait.. diperlukan. Bukti pelaksanaan Elemen Penilaian AP.6 136 Pelayanan radiologi dan diagnostik imajing memenuhi standar KMK 1012/Menkes/SK/XII/2008 tentang Standar Pelayanan nasional, undang-undang dan peraturan yang berlaku. Radiologi Diagnostik di Sarana Pelayanan Kesehatan 137 Pelaksanaan pelayanan radiologi dan diagnostik imajing yang Kebijakan/Pedoman/SPO pelayanan radiologi adekuat, teratur, dan nyaman untuk memenuhi kebutuhan pasien. 138 Pelaksanaan pelayanan radiologi dan diagnostik imajing untuk gawat darurat 24 jam Elemen Penilaian AP.6.1 139 Penetapan pelayanan diluar rumah sakit dipilih berdasarkan MoU dengan pelayanan radiologi di luar rumah sakit rekomendasi direktur dan memiliki rekam jejak kinerja yang baik tentang tepat-waktu dan memenuhi undang-undang dan peraturan yang berlaku. 140 Pasien diberi tahu tentang hubungan dokter yang merujuk dan pelayanan diluar rumah sakit yang dimiliki dokter untuk pelayanan radiologi dan diagnostik imajing Elemen Penilaian AP.6.2 141 Ada program keamanan radiasi yang mengatur risiko keamanan dan antisipasi bahaya yang bisa terjadi di dalam atau di luar unit kerja 142 Program keamanan merupakan bagian dari program K3 rumah sakit, dan dilaporkan sekurang-kurangnya sekali setahun dan bila ada kejadian/insiden 143 Adanya regulasi RS yang mengatur dan memenuhi standar terkait, undang-undang dan peraturan yang berlaku 144 Adanya regulasi RS yang mengatur penanganan dan pembuangan bahan infeksius dan berbahaya (B3) 145 Pelaksanaan pengamanan radiasi yang dengan prosedur atau peralatan khusus untuk mengurangi risiko (seperti apron timah, badge radiasi dan yang sejenis) 146 Staf radiologi dan diagnostik imajing telah diberi orientasi dan pelatihan tentang prosedur dan praktik keselamatan 147 Staf radiologi dan diagnostik imajing mendapat pelatihan untuk prosedur baru dan bahan berbahaya Elemen Penilaian AP.6.3 148 Ada penetapan staf yang melakukan pemeriksaan diagnostik dan Pedoman pengorganisasian imajing, atau yang mengarahkan atau yang mensupervisi. 149 Adanya staf yang kompeten dan pengalaman yang memadai SK penunjukan melaksanaka pemeriksaan diagnostik dan imajing 150 Adanya staf medis yang kompeten dan pengalaman yang memadai menginterpretasi hasil pemeriksaan 151 Adanya staf yang kompeten yang memadai, memverifikasi dan membuat laporan hasil pemeriksaan 152 Tersedia staf dalam jumlah yang adekuat (sesuai pola ketenagaan) untuk memenuhi kebutuhan pelayanan pasien
153 Adanya penunjukan staf sebagai supervisor yang kompeten dan
berpengalaman yang memadai. Elemen Penilaian AP.6.4 154 Penetapan waktu selesainya laporan hasil pemeriksaan Hasil pemeriksaan radiologi 155 Evaluasi ketepatan waktu pelaporan hasil pemeriksaan kasus / Evaluasi ketepatan waktu cito 156 Hasil pemeriksaan radiologi dan diagnostik imajing dilaporkan sesuai waktu yang ditetapkan untuk memenuhi kebutuhan pasien Elemen Penilaian AP.6.5 157 Ada program dan pelaksanaan pengelolaan peralatan radiologi Program unit radiologi dan diagnostik imajing 158 Program termasuk pemilihan dan pengadaan peralatan Hasil monitoring dan evaluasi 159 Program termasuk inventarisasi peralatan 160 Program termasuk inspeksi dan testing peralatan 161 Program termasuk kalibrasi dan perawatan peralatan 162 Program termasuk monitoring dan tindak lanjut 163 Ada dokumentasi yang adekuat untuk semua testing, perawatan dan kalibrasi peralatan Elemen Penilaian AP.6.6 164 Adanya penetapan X-ray film, reagensia dan semua perbekalan Daftar perbekalan farmasi untuk pelayanan radiologi penting 165 Ketersediaan X-ray film, reagensia dan perbekalan penting lain Hasil monitoring dan evaluasi 166 Pelaksanaan penyimpanan dan distribusi semua perbekalan sesuai dengan regulasi rumah sakit 167 Pelaksanaan evaluasi secara periodik semua perbekalan untuk menilai akurasi dan hasilnya 168 Pelaksanaan pemberian label untuk semua perbekalan secara lengkap dan akurat Elemen Penilaian AP.6.7 169 Adanya pimpinan unit pelayanan radiologi dan diagnostik SK Kepala unit radiologi Imajing yang kompeten 170 Ada ketentuan tertulis yang dilaksanakan untuk SK penanggung jawab administrasi pelayanan radiologi mengembangkan, melaksanakan, mempertahankan pelayanan 171 Kepala unit bertanggung jawab untuk pengawasan administrasi, Pedoman/SPO pelayanan radiologi dan dilaksanakan dengan baik 172 Kepala unit bertanggung jawab untuk mempertahankan program Program unit radiologi, termasuk kegiatan mutu kontrol mutu dan dilaksanakan dengan baik 173 Kepala unit bertanggung jawab untuk memberikan rekomendasi Hasil evaluasi dan menetapkan pelayanan radiologi dan diagnostik imajing diluar, dan dilaksanakan dengan baik 174 Kepala unit bertanggung jawab untuk memantau dan mereview semua pelayanan radiologi dan pelayanan diagnostik imajing Elemen Penilaian AP.6.8 175 Ada program kontrol mutu untuk pelayanan radiologi dan Bukti pelaksanaan kegiatan mutu diagnostik imajing, dan dilaksanakan 176 Program kontrol mutu termasuk validasi metode tes. 177 Program kontrol mutu termasuk pengawasan harian hasil pemeriksaan imajing. 178 Program kontrol mutu termasuk perbaikan cepat bila ditemukan kekurangan. 179 Program kontrol mutu termasuk pengetesan reagensia dan larutan. 180 Program kontrol mutu termasuk pendokumentasian hasil dan langkah-langkah perbaikan. Elemen Penilaian AP.6.9 181 Ada penetapan frekuensi dan tipe data kontrol mutu dari hasil SK penunjukan beserta uraian tugasnya pemeriksaan radiologidi luar rumah sakit oleh rumah sakit 182 Penunjukan staf yang kompeten yang bertanggungjawab atas Laporan tentang pelaksanaan kontrol mutu kontrol mutu hasil pemeriksaan radiologi atau untuk mereview hasil kontrol mutu dari sumber luar rumah sakit 183 Penunjukan staf yang bertanggungjawab atau orang kompeten MoU dengan unit radiologi luar/lain yang melakukan tindak lanjut atas dasar hasil kontrol mutu 184 Laporan tahunan data kontrol mutu dari laboratorium luar rumah sakit diserahkan kepada pimpinan untuk digunakan dalam memfasilitasi manajemen kontrak dan pembaharuan kontrak. Elemen Penilaian AP.6.10 185 Ada daftar dokter spesialis dalam bidang diagnostik spesialistik SK penugasan klinis 186 Prosedur untuk menghubungi dokter spesialis tersebut bila diperlukan