A. Kompetensi:
Setelah menyelesaikan praktikum ini mahasiswa mampu melakukan Penentuan
Harga Jual suatu produk
B. Dasar Teori:
Penentuan harga jual produk atau jasa merupakan salah satu jenis pengambilan
keputusan manajemen yang penting. Bagi manajemen, penentuan harga jual produk atau jasa
bukan hanya merupakan kebijaksanaan di bidang pemasaran atau bidang keuangan,
melainkan merupakan kebijakan yang berkaitan dengan seluruh aspek kegiatan perusahaan.
Harga jual produk atau jasa, selain mempengaruhi volume penjualan atau jumlah pembeli
produk atau jasa tersebut, juga akan mempengaruhi jumlah pendapatan perusahaan.
Biaya (cost) merupakan komponen penting yang harus dipertimbangkan dalam
penentuan harga jual produk atau jasa. Harga jual produk atau jasa pada umumnya ditentukan
dari jumlah semua biaya ditambah jumlah tertentu yang disebut dengan ’markup’. Cara
penentuan harga jual tersebut dikenal dengan Pendekatan ‘Cost-Plus’ (Cost-Plus Approach).
Ada tiga konsep yang dapat digunakan untuk penentuan harga jual dengan pendekatan
‘cost-plus’ tersebut, yaitu:
1) Konsep Biaya Total
Berdasarkan konsep biaya total ini, harga jual ditentukan dari:
Biaya total per unit: biaya produksi + biaya pemasaran + biaya administrasi &
umum, ditambah dengan jumlah laba yang diinginkan oleh perusahaan.
Pengertian ‘markup’ menurut konsep biaya total adalah laba yang diinginkan (desired
profit).
Penerapan penentuan harga jual produk atau jasa dengan menggunakan konsep biaya
total ini adalah sebagai berikut:
Pertama, mementukan besarnya biaya produksi yang terdiri dari biaya bahan baku, biaya
tenaga kerja, dan biaya overhead pabrik.
Kedua, biaya produksi tersebut selanjutnya ditambah dengan biaya pemasaran dan biaya
administrasi dan umum, hasilnya sama dengan biaya total.
Ketiga, biaya total tersebut dibagi dengan jumlah unit yang diproduksi atau dijual untuk
memperoleh angka biaya per unit.
Keempat, menentukan jumlah ‘markup’ atau dalam hal ini adalah jumlah laba yang
dikehendaki. Laba yang diinginkan pada umumnya dinyatakan dengan persentase tertentu
dari aktiva yang digunakan (rate of return on asset).
Kelima, menentukan persentase ‘markup’ dari biaya total yang dihitung dari jumlah laba
yang diinginkan dibagi dengan biaya total.
Ketujuh, harga jual per unit ditentukan dari biaya per unit ditambah dengan ‘markup’ per
unit
E. Prosedur:
Data mengenai produksi, biaya, dan laba yang dikehendaki oleh suatu perusahaan
yang menghasilkan produk X adalah sebagai berikut:
Jumlah X yang diproduksi atau dijual 10.000 unit
Biaya variabel per unit:
- Biaya bahan baku Rp 120,-
- Biaya tenaga kerja Rp 400,-
- Biaya overhead pabrik Rp 60,-
- Biaya pemasaran Rp 40,-
- Biaya administrasi dan umum Rp 20,-
Biaya tetap:
- Biaya overhead pabrik Rp 2.000.000,-
- Biaya pemasaran Rp 600.000,-
- Biaya administrasi dan umum Rp 200.000,-
Laba yang dikehendaki (return) sebesar 20 % dari jumlah aktiva yang digunakan
sebesar Rp 20.700.000,-
Berdasarkan data tersebut diatas, tentukan harga jual produk X dengan menggunakan
konsep:
1) Konsep Biaya Total
2) Konsep Biaya Produk
3) Konsep Biaya Variabel
F. Evaluasi:
1. Intepretasi hasil penentuan harga jual dari ketiga konsep penentuan harga jual
dengan Pendekatan ‘Cost-Plus’ (Cost-Plus Approach)
2. Buatlah kesimpulan akhir tentang ketiga konsep penentuan harga jual dengan
Pendekatan ‘Cost-Plus’ (Cost-Plus Approach)
NAMA : ..............................................................................
NIM : ..............................................................................
KELOMPOK: .............................................................................
Rp Rp
(3) Biaya per unit = =
unit
Rp %
(5) Persentase ‘markup’ = x 100% =
Rp
‘Markup’:
- Laba yang dikehendaki = Rp
- Biaya Overhead Pabrik Tetap = Rp
- Biaya Pemasaran Tetap = Rp
- Biaya Administrasi dan Umum Tetap = Rp
= Rp
1. Intepretasi Hasil
.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
2. Kesimpulan
.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
Kupang, Mei 2016
Mengetahui
Dosen/Teknisi, Praktikan,
(.....................................................) (.....................................................)