Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH USG

Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah : KDKK

Dosen Pengampu :
Ibu Lia Komalasari. Skp, MM

Disusun oleh:

Arum Kurniawati

Shandra Ayu Nabila

Tasya Julianti

Kiki Zakia Nur Ilmi

PRODI KEBIDANAN KARAWANG


POLTEKKES KEMENKES BANDUNG
2018/2019
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmatNYA sehingga makalah ini

dapat tersusun hingga selesai . Tidak lupa kami juga mengucapkan banyak terimakasih atas

bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik materi

maupun pikirannya.

Dan harapan kami semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman bagi

para pembaca, Untuk ke depannya dapat memperbaiki bentuk maupun menambah isi makalah

agar menjadi lebih baik lagi. Karena Keterbatasan Pengetahuan maupun pengalaman kami,

kami sadar bahwa dalam penyusunan Makalah ini masih ditemui banyak Kekurangan.

Karenanya, kami mengharapkan adanya kritik dan saran yang bisa mendukung. Guna

terciptanya Makalah yang lebih baik lagi


ii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR……………………………………………….....................................i

DAFTAR ISI ……………………………………………………………..............................ii

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang …………………………………………………….................................1

1.2 Rumusan Masalah ……………………………………….................................................2

1.3 Maksud dan Tujuan..............................…………………………………..................…....2

1.4 Manfaat...............................................................................................................................2

BAB 2 PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Seksualitas......................................................................................................5

2.2 Disfungsi Seksual.............................................................................................................10

2.3 Keluarga Berencana.........................................................................................................15

2.4 Kontrasepsi....................................................................................................................17

2.5 Patofisiologi Disfungsi Seksual.....................................................................................22


BAB 3 KESIMPULAN & SARAN

3.1 Kesimpulan.....................................................................................................................25

3.2 Saran...............................................................................................................................25

DAFTAR ISI........................................................................................................................26

BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar belakang
Gelombang merupakan gejala alam atau gejala fisika yang dapat ditemui dalam
kehidupan sehari – hari .Secara sederhana kita dapat mendefinisikan gelombang sebagai
usikan yang merambat. Salah satu contoh bahwa gelombang ada disekitar kita adalah,
ketika kita berbicara, ada suara atau bunyi yang kita keluarkan. Sebenarnya suara kita
merupakan gelombang yang dirambatkan melalui udara. Tak hanya itu masih ada banyak
contoh lain yang menyatakan bahwa gelombang itu ada .

Gelombang memiliki banyak manfaat sehingga tak heran gelombangpun banyak


diaplikasikan dalam berbagai bidang kehidupan seperi : militer ,teknologi, kedokteran
dan lain -lain. Dalam dunia kedokteran gelombang dimanfaatkan untuk banyak hal, salah
satunya untuk mendeteksi penyakit di dalam tubuh manusia, yang dikenal dengan
Ultrasonografi.

Ultrasonografi merupakan pemeriksaan bagian dalam tubuh manusia dengan gelombang


ultrasonic, yang dinamakan USG. Ultrasonografi merupakan aplikasi gelombang bunyi
dalam bidang kedokteran. Pemeriksaan dengan menggunakan
Ultrasonografi memanfaatkan sifat gelombang yaitu bisa dipantulkan .

Sekalipun gelombang telah dimanfaatkan dalam dunia kedokteran khususnya dalam


bidang diagnose, namun belum semua orang tahu tentang jenis gelombang apa yang
digunakan, apa saja komponen komponen USG, manfaat USG bahkan prinsip
dasar USG.Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis mencoba menyajikan materi
yang berkaitan dengan hal tersebut.
2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas maka, dibuat suatu rumusan masalah yaitu “Aplikasi
Gelombang Dalam Dunia Kedokteran (USG)”.
3. Batasan Masalah
Adapun batasan masalah yang dibuat berdasarkan rumusan masalah di atas yaitu:

 PengertianUSG
 Jenis gelombang yang digunakan dalam USG
 Manfaaat USG
 KomponenUSG
 Prinsip Kerja Alat USG
 Kelebihan dan Kekurangan USG
4. Tujuan
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini diantaranya sebagai berikut:

 Menjelaskan aplikasi gelombang dalam dunia kedokteran (USG)


 Menjelaskan Manfaat USG
 Menjelaskan Prinsip Dasar USG
 Sebagai salah satu tugas mata kuliah Gelombang
5. Manfaat
Manfaat yang diharapakan dari penyusunan makalah ini adalah :

 Dapat memberikan penjelasan tentang aplikasi gelombang dalam dunia kedokteran khususnya
dalam USG.
 Bagi mahasiswa makalah ini dapat menjadi sumber informasi atau bahan belajar tentang
aplikasi gelombang dalam dunia kesehatan khususnya dalam USG.
BAB II
METODE PENULISAN
Metode penulisan yang digunakan adalah jelajah literature baik buku maupun internet
yang sesuai dengan materi yang akan dibahas .

BAB III
TINJAUAN PUSTAKA
1. 1. Pengertian Gelombang
Gelombang adalah bentuk dari getaran yang merambat pada suatu medium. Pada
gelombang, yang merambat adalah gelombangnya, bukan zat medium perantaranya. Satu
gelombang dapat dilihat panjangnya dengan menghitung jarak antara lembah dan bukit
(gelombang tranversal) atau menhitung jarak antara satu rapatan dengan satu
renggangan (gelombang longitudinal). Cepat rambat gelombang adalah jarak yang
ditempuh oleh gelombang dalam waktu satu detik.

2. Jenis-Jenis Gelombang
Menurut arah getarnya gelombang di bagi atas:

1. a) Gelombang Transversal
Gelombang transversal adalah gelombang yang arah getarnya tegak lurus dengan arah
rambatannya. Satu gelombang terdiri atas satu lembah dan satu bukit, misalnya seperti
riak gelombang air, benang yang digetarkan,dan sebagainya. Berikut adalah contoh
gambar bentuk gelombang transversal.
1. b) Gelombang Longitudinal
Gelombang longitudinal adalah gelombang yang merambat dalam arah yang berimpitan
dengan arah getaran pada tiap bagian yang ada. Gelombang yang terjadi berupa rapatan
dan renggangan. Contoh gelombang longitudinal seperti slingki / pegas yang ditarik ke
samping lalu dilepas.Bentuk gelombang longitudinal dapat dilihat pada gambar di bawah
ini.

Menurut amplitudo dan fasenya gelombang dibagi atas :

1. a) Gelombang Berjalan
Gelombang berjalan adalah gelombang yang amplitudo dan fasenya sama di setiap titik
yang dilalui gelombang.

1. b) Gelombng Diam (stasioner)


Gelombang diam adalah gelombang yang amplitudo dan fasenya berubah (tidak sama) di
setiap titik yang dilalui gelombang.

Menurut medium perantaranya:

1. a) Gelombang mekanik
Gelombang mekanik adalah gelombang yang didalam perambatannya memerlukan
medium perantara. Hampir semua gelombang merupakan gelombang mekanik.

1. b) Gelombang elektromagnetik
Gelombang elektromagnetik adalah gelombang yang merambat melalui medium
perantara maupun tanpa medium perantara. Contohgelombang elektromagnetik : sinar
gamma (γ), sinar X, sinar ultra violet, cahaya tampak, infra merah, gelombang radar,
gelombang TV, gelombang radio.

Dasar teori dari perambatan gelombang elektromagnetik pertama kali dikjelaskan oleh
James Clark Maxwell dalam papernya Royal society mengenai teori dinamika medan
elektromagnetik. Berdasarkan hasil kerja penelitiannya anatara 1861 dan 1865.Pada
1878 David E. Hughes adalah orang pertama yang mengirimkan dan
menerima gelombang radioketika dia menemukan bahwa keseimbangan induksinya
menyebabkan gangguan ke telepon buatannya.
Adalah Heinrich Rudolf Hertz yang, antara 1886 dan 1888, pertama kali membuktikan
teoriMaxwellmelalui eksperimen, memperagakan bahwa radiasi radio memiliki seluruh
properti gelombang (sekarang disebut gelombang Hertzian).

Gelombang ultrasonik merupakan gelombang elektromagnetik yang memiliki frekuensi


di atas frekuensi gelombang pendengaran manusia. Gelombang ultrasonic ini dapat
dihasilkan oleh getaran mekanik pada kwarsa yang diberi tegangan listrik bolak-balik
dengan frekuensi ultrasonic. Dengan cara seperti ini orang dapat menghasilkan
gelombang mekanik dengan frekuensi setinggi 6 x cps, dengan panjang gelombang kira-
kira sama besarnya dengan panjang gelombang cahaya. Gelombang ultrasonik ini selain
digunakan dalam bidang kesehatan juga sering dipergunakan untuk pemeriksaan
kualitas produksi di dalam industri.

3. Panjang gelombang
Panjang gelombang adalah jarak yang di tempuh dalam satu periode. Panjang gelombang
transversal dapat dilihat pada gambar di bawah ini.

Pada gelombang transversal, satu gelombang terdiri atas 3 simpul dan 2 perut. Jarak
antara dua simpul atau dua perut yang berurutan disebut setengah panjang gelombang
atau ½ λ (lambda). Panjang gelombang dari gelombang longitudinal dapat dilihat pada
gamar di bawah ini.

Pada gelombang longitudinal, satu gelombang (1l) terdiri dari 1 rapatan dan 1 regangan.
4. Cepat Rambat Gelombang
Cepat rambat gelombang didefinisikan sebagai jarak yang ditempuh oleh gelombang
dalam satu sekon disebut . Cepat rambat gelombang dilambangkan denganv dan
satuannya m/s atau m s-1. Hubungan antara v, f, λ, dan T adalah sebagai berikut :
Keterangan :

λ= panjang gelombang , satuannya meter ( m )


v = kecepatan rambatan gelombang, satuannya meter / sekon ( ms–1 )
T = periode gelombang , satuannya detik atau sekon ( s )

f = frekuensi gelombang, satuannya 1/detik atau 1/sekon ( s-1 )


5. Pemantulan Gelombang
Jika gelombang melalui suatu rintangan atau hambatan, misalnya benda padat, maka
gelombang tersebut akan dipantulkan. Pemantulan ini merupakan salah satu sifat dari
gelombang.

Gambar 3.5

6. Ultrasonografi (USG)
Ultrasonografi (USG) adalah pemeriksaan dalam bidang penunjang diagnostik yang
memanfaatkan gelombang ultrasonik dengan frekuensi yang tinggi dalam menghasilkan
imajing, tanpa menggunakan radiasi, tidak menimbulkan rasa sakit (non traumatic),
tidak menimbulkan efek samping (non invasif).Selain itu ultrasonografirelatif murah,
pemeriksaannya relatif cepat,dan persiapan pasien serta peralatannya relatif
mudah. Gelombang suara ultrasound memiliki frekuensi lebih dari 20.000Hz, tapi yang
dimanfaatkan dalam teknik ultrasonography (kedokteran) hanya gelombang suara
dengan frekuensi 1-10 MHz
Ultrasound pertama kali digunakan sesudah perang dunia I, dalam bentuk radar atau
teknik sonar( sound navigation and ranging ) oleh Langevin tahun 1918 untuk
mengetahui adanya ranjau-ranjau atau adanya kapal selam. Namun seiring
berkembangnya zaman dan teknologi, ultrasond sekarang juga digunakan di bidang
kesehatan dan disebut ultrasonography (USG).

BAB IV
PEMBAHASAN
Salah satu aplikasi gelombang dalam bidang kedokteran adalah dalam
ultrasonografi(USG). Ultrasonografi ini memanfaatkan gelombang ultrasonik yang
merupakan gelombang elektromagnetik, untuk membantu para petugas kesehatan (
dokter )dalam mendiagnosa penyakit yang ada dalam tubuh pasiennya.

Ultrasonografi dalam bidang kesehatan bertujuan untuk pemeriksaan organ-organ tubuh


yang dapat diketahui bentuk, ukuran anatomis, gerakan, serta hubungannya dengan
jaringan lain disekitarnya.Sifat dasar ultrasound :
 Sangat lambat bila melalui media yang bersifat gas, dan sangat cepat bila melalui media padat.
 Semakin padat suatu media maka semakin cepat kecepatan suaranya.
 Apabila melalui suatu media maka akan terjadi atenuasi.
Manfaat USG
Manfaat dari ultrasonografi adalah untuk pemeriksaan kanker pada hati dan otak,
melihat janin di dalam rahim ibu hamil, melihat pergerakan serta perkembangan sebuah
janin, mendeteksi perbedaan antar jaringan-jaringan lunak dalam tubuh, yang tidak
dapat dilakukan oleh sinar x, sehingga mampu menemukan tumor atau gumpalan lunak
di tubuh manusia.

Selain manfaat di atas, ultrasonografi dimanfaaatkan untuk memonitor laju


aliran darah.Pulsa ultrasonik berfrekuensi 5 – 10 MHZ diarahkan menuju pembuluh
nadi,dan suatu reciever akan menerima signal hamburan gelombang pantul. Frekuensi
pantulan akan bergantung pada gerak aliran darah. Tujuannya untuk mendeteksi
thrombosis(penyempitan pembuluh darah) yang menyebabkan perubahan laju aliran
darah.
Pemeriksaan dengan ultrasonografi lebih aman dibandingkan dengan pemeriksaan
menggunakan sina-x(sinar Rontgen) karena gelombang ultrasonic yang digunakan tidak
akan merusak material yang dilewatinya sedangkan sinar x dapat mengionisasi sel-sel
hidup..Karena ultrasonik merupakan salah satu gelombang mekanik, maka pemeriksaan
ultrasonografi disebut pengujian tak merusak (non destructive testing) . Aplikasi
gelombang bunyi dalam bidang kedokteran yang lain adalah penggunaan
ultrasonografi untuk pemeriksaan kanker pada hati dan otak.Selain itu, ultrasonografi
dapat mengukur kedalaman suatu benda di bawah permukaan kulit melalui selang waktu
dipancarkan sampai dipantulkan kembali gelombang ultrasonik.
Komponen Utama Pesawat USG:
 Pulser adalah alat yang berfungsi sebagai penghasil tegangan untuk merangsang kristal pada
transducer dan membangkitkan pulsa ultrasound.
 Transducer adalah alat yang berfungsi sebagai transmitter (pemancar) sekaligus sebagai
recevier (penerima). Dalam fungsinya sebagai pemancar, transducer merubah energi listrik
menjadi energi mekanik berupa getaran suara berfrekuensi tinggi. Fungsi recevier pada
transducer merubah energi mekanik menjadi listrik.
 Tabung sinar katoda adalah alat untuk menampilkan gambaran ultrasound. Pada tabung ini
terdapat tabung hampa udara yg memiliki beda potensial yang tinggi antara anoda dan katoda.
 Printer adalah alat yang digunakan untuk mendokumentasikan gambaran yang ditampilkan
oleh tabung sinar katoda.
 Display adalah alat peraga hasil gambaran scanning pada TV monitor.
Gambar 4.1 Alat USG

Prinsip Dasar Pesawat USG :


 Generator pulsa (oscilator) berfungsi sebagai penghasil gelombang listrik, kemudian oleh
transducer diubah menjadi gelombang suara yang diteruskan ke medium.
 Apabila gelombang suara mengenai jaringan yang memiliki nilai akustik impedansi, maka
gelombang suara akan dipantulkan kembali sebagai echo.
 Di dalam media (jaringan) akan terjadi atenuasi, gema (echo) yang lebih jauh maka
intensitasnya lebih lemah dibandingkan dari echo yg lebih superficial.
 Pantulan gema akan ditangkap oleh transducer dan diteruskan ke amplifier untuk diperkuat.
Gelombang ini kemudian diteruskan ke tabung sinar katoda melalui recevier seterusnya
ditampilkan sebagai gambar di layar monitor.

Gambar 4.2 Diagram Prinsip Dasar USG

Berikut adalah kelemahan dan kelebihan Ultrasonografi yaitu:

Kelemahan:
 Dapat ditahan oleh kertas tipis.
 Antara tranducer (probe) dengan kulit tidak dapat kontak dengan baik (interface) sehingga
bias terjadi artefak sehingga perlu diberi jelly sebagai penghantar ultrasound.
 Bila ada celah dan ada udara, gelombang suara akan dihamburkan.
Kelebihan:
 Pasien dapat diperiksa langsung tanpa persiapan dan memberi hasil yang cepat.
 Bersifat non invasive sehingga dapat dilakukan pula pada anak-anak.
man untuk pasien dan operator, karena tidak tergantung pada radiasi ionisasi.
 Memberi informasi dengan batas struktur organ sehingga member gambaran
anatomis lebih besar dari informasi fungsi organ.
 Semua organ kecuali yang mengandung udara dapat ditentukan bentuk, ukuran, posisi, dan
ruang interpasial.
 Dapat membedakan jenis jaringan dengan melihat perbedaan interaksi dengan gelombang
suara.
 Dapat mendeteksi struktur yang bergerak seperti pulsasi fetal
BAB V
PENUTUP
1. Kesimpulan
Adapun kesimpulan yang dapat ditarik dari makalah di atas antara lain:
 Aplikasi gelombang dalam dunia kedokteranadalah salah satunnya dalam ultrasonografi
(USG). Ultrasonografi (USG) adalah pemeriksaan dalam bidang penunjang diagnostik yang
memanfaatkan gelombang ultrasonik dengan frekuensi yang tinggi dalam menghasilkan
imajing, tanpa menggunakan radiasi, tidak menimbulkan rasa sakit (non traumatic), tidak
menimbulkan efek samping (non invasif), relatif murah, pemeriksaannya relatif cepat,dan
persiapan pasien serta peralatannya relatif mudah.
 Manfaat dari ultrasonografi adalah untuk pemeriksaan kanker pada hati dan otak, melihat
janin di dalam rahim ibu hamil,melihat pergerakan serta perkembangan sebuah janin,
mendeteksi perbedaan antar jaringan-jaringan lunak dalam tubuh yang tidak dapat dilakukan
oleh sinar x sehingga mampu menemukan tumor atau gumpalan lunak di tubuh
manusia. Selain manfaat di atas , Ultrasonografi dimanfaaatkan untuk memonitor laju
aliran darah.Pulsa ultrasonik berfrekuensi 5 – 10 MHZ diarahkan menuju pembuluh nadi dan
suatu Reseiver akan menerima signal hamburan gelombang pantul. Frekuensi pantulan akan
bergantung pada gerak aliran darah. Metode ini dalam ilmu fisika sesuai dengan efek Doppler
tujuannya untuk mendeteksi trombosis(penyempitan pembuluh darah). Karena trombosis
akan menyebabkan perubahan laju aliran darah.
 Prinsip dasar dari USG adalah:
– Generator pulsa (oscilator) berfungsi sebagai penghasil gelombang listrik,
kemudian oleh transducer diubah menjadi gelombang suara yang diteruskan ke medium.
– Apabila gelombang suara mengenai jaringan yang memiliki nilai akustik
impedansi, maka gelombang suara akan dipantulkan kembali sebagai echo.

– Didalam media (jaringan) akan terjadi atenuasi, gema (echo) yang lebih jauh maka
intensitasnya lebih lemah dibandingkan dari echo yg lebih dangkal.

– Pantulan gema akan ditangkap oleh transducer dan diteruskan ke amplifier untuk
diperkuat.Gelombang ini kemudian diteruskan ke tabung sinar katoda melalui recevier
seterusnya ditampilkan sebagai gambar di layar monitor.

DAFTAR PUSTAKA
http://www.scribd.com/doc/9642965/Persiapan-dan-Teknik-Pemeriksaan-USG-
OBGIN-Dasar-JJE-20080409
http://en.wikipedia.org/wiki/Medical_ultrasonography
http://en.wikipedia.org/wiki/Gynecologic_ultrasonography
http://ilmuradiologi.blogspot.com
http://id.shvoong.com/exact-sciences/physics/2111579-gelombang
elktromagnetik/#ixzz1ro1Y9wRw
Iklan
REPORT THIS AD

REPORT THIS AD
BAGIKAN INI:

 Twitter
 Facebook
 Google

Permalink.

Anda mungkin juga menyukai