Disusun Oleh :
2019
A. PENGKAJIAN
1. Identitas Pasien dan Keluarga
1) Nama : Ny. S
3) Usia : 57 tahun
4) BB : 69 kg
5) Alamat : Banyuresmi
7) Pendidikan :-
9) Agama : Islam
2. Riwayat Kesehatan
2 Eliminasi
a. BAB 1 x/hari 1 x/hari
Frekuensi Lunak Lembek
Konsistensi Kuning Kecoklatan/gelap
Warna Tidak ada Tidak ada
Keluhan 4-5 x/hari 4x/ hari
b. BAK
Frekuensi Kuning jernih Gelap pekat
Warna Tidak ada Tidak ada
Keluhan
3 Istirahat tidur
a. Siang Tidur siang 1 jam 1-2 jam
b. Malam 7-8 jam 6-7 jam
c. Kualitas Nyenyak Sering terbangun
4 Personal hygine
a. Mandi 2 x/ hari 1x diseka tanpa
2-3x / minggu sabun oleh keluarga
b. Keramas 2 x / hari 1x/ minggu
c. Gosok gigi 1x sehari
5 Aktivitas Klien dapat Aktivitas klien
melakukan aktivitas masih dibantu
sehari hari dengan keluarga lebih
mandiri banyak tidur di
tempat tidur
5) Data Psikologis
Tuhan.
yang dirasakannya.
3. Pemeriksaan Fisik
a) Keadaan Umum
(2) Orientasi :-
b) Tanda-tanda vital
c) Pemeriksaan menyeluruh
ikterik (+)
(-/-)
Keluhan :-
dangkal
(b) Palpasi : - tidak ada benjolan dan tidak ada nyeri
tekan
Keluhan :-
(4) Ekstremitas
akral hangat
5 5
: Kekuatan Otot
5 5
(5) Kulit
kecoklatan lembek
4. Data Penunjang
Permukaan Irreguler
cairan disekitar
5. Terapi
permiabilitas
- Pitting edema +1
vaskuler
- USG tampak koleksi
↓
cairan disekitar hati,
1) Temperatur : 37°C ↓
mmHg
5) GCS: 15 (E4M6V5)
6) Albumin: 2 g/dl
2. Ds: klien mengatakan nyeri Sirosis hepatis Nyeri akut
dengan
Do:
Inflamasi akut
inflamasi akut
1) Temperatur : 37°C
mmHg
(E4M6V5)
Skala nyeri 3
hati regular
B. Diagnosa Keperawatan
permiabilitas vaskuler
Diagnosa PERENCANAAN
No
Keperawatan Tujuan Intervensi Rasional
regular ampul IV
b. VIP albumin
1) Temperatur :
500 mg
37°C
c. Cefotaxime 2x1
2) Denyut Nadi
gr IV
:70x/menit
d. Omeprazole 1x
3) Respirasi: 16x
40 mg IV
/menit
e. Ondansentron
4) Tekanan Darah :
2x4 mg ampul
110/70 mmHg
f. Keterolax 2x1
5) GCS: 15
ampul IV
(E4M6V5)
- Kolabirasi
6) Albumin: 2 g/dl
pengeluaran
cairan dengan
parasentesis
:70x/menit - Kolaborasi
5) GCS: 15 e 100 mg
P.O
TINDAKAN KEPERAWATAN
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
Nama Pasien : Ny. S Ruangan : Marjan Bawah
kecoklatan
Obat injek 54 ml
Cairan keluar
Kateter 1500 ml
Feces 100cc
1035 cc/24jam
Balance cairan=
B= CM-CK-IWL
B= (1500+1500+54)-
(1500+1035) -100
B= 3054-2535-100
B= +419
ascites (+1)
- Cefotaxime 2x1 gr IV
- Omeprazole 1x40 mg
IV
- Ondansentron 2x4 mg
ampul
IV
dilakukan parasentesis)
HR: 88x/mnt
ascites (+1)
- Omeprazole 1x40 mg
IV
- Ondansentron 2x4 mg
ampul
IV
- Spironolaktone 100 mg
NO
Tanggal/Jam SOAP Paraf
DX
1 05-12-2019 S:
berkurang
O:
- Lingkar perut 92 cm
P : Lanjutkan intervensi
- Kolaborasi parasentesis
ascites
2 06-12-2019 S:
O:
P : Lanjutkan intervensi
1 07-12-2019 S:
O:
- S: 37°C
- RR: 12x/mnt
- HR: 84x/mnt
P : Lanjutkan intervensi
Sudoyo, A. (2009). Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta: Internal Publising.
Penurunan Intensitas Nyeri Pada Kala I Fase Aktif. Jurnal Ilmiah Kesehatan