Anda di halaman 1dari 21

Jurnal Psikostudia Universitas Mulawarman, Vol. 1, No. 1/Juni 2012, hlm.

60-80

PENGAMBILAN GAYA KEPUTUSAN DITINJAU DARI TIPE KEPRIBADIAN

Evi Kurniasari
Fakultas Psikologi, Universitas Tujuh Belas Agustus
email: kurniasari@untag-smd.ac.id

Abstract. This study aims to determine the style of decision-making that is rational and
intuitive in terms of personality types. This study uses quantitative and comparative
correlative. The sample was 115 private sector employees. The results of this study
demonstrate a rational decision-making style gained Kruskal Wallis = 30.889 with p = 0.00
(p <0.01). These findings suggest there is a significant difference in rational decision-making
styles among leaders who have the type of personality dominance, Influence, Steadiness,
conscientiousness. While the intuitive decision-making style scoring Kruskal Wallis = 44.577
with p = 0.00 (p <0.01). These findings suggest there is a significant difference in the style
of intuitive decision-making among leaders with personality type dominance, Influence,
Steadiness, conscientiousness.

Keywords: decison making, type of personality.

Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengambilan gaya keputusan yaitu
rasional dan intuitif ditinjau dari tipe kepribadian. Penelitian ini menggunakan metode
kuantitatif korelatif dan komparatif. Sampel penelitian ini adalah 115 karyawan swasta. Hasil
penelitian ini menunjukkan gaya pengambilan keputusan rasional memperoleh Kruskal
Wallis = 30,889 dengan p = 0,00 (p<0,01). Temuan ini menunjukkan ada perbedaan sangat
signifikan gaya pengambilan keputusan rasional antara pemimpin yang memiliki tipe
kepribadian dominance, influence, steadiness, conscientiousness. Sedangkan gaya
pengambilan keputusan intuitif memperoleh nilai Kruskal Wallis = 44,577 dengan p = 0,00
(p<0,01). Temuan ini menunjukkan ada perbedaan yang sangat signifikan dalam gaya
pengambilan keputusan intuitif antara pemimpin dengan tipe kepribadian dominance,
influence, steadiness, conscientiousness.

Kata kunci: pengambilan gaya keputusan, tipe kepribadian

PENDAHULUAN beberapa alternatif atau pilihan yang harus


Setiap individu sering berada dalam diambilnya. Misalnya seseorang memilih
situasi pengambilan keputusan baik untuk bekerja disuatu perusahaan, ia
keputusan yang rutin maupun tidak sebenarnya melewati tahapan pemilihan
terduga, keputusan yang berhubungan dari beberapa alternatif. Kemungkinan
dengan permasalahan pribadi maupun sebelum memilih untuk bekerja di
keputusan-keputusan yang berhubungan perusahaan tertentu, ia dihadapkan pada
dengan pekerjaannya. Mulai dari pilihan untuk melanjutkan
keputusan yang sangat sederhana maupun penddidikannya, berbisnis, bekerja paruh
keputusan yang amat rumit dan sulit. waktu dengan tetap melanjutkan
Pengambilan keputusan ditandai pendidikannya. Pilihan-pilihan tersebut
dengan adanya permasalahan dan merupakan alternatif pemecahan
60
Jurnal Psikostudia Universitas Mulawarman, Vol. 1, No. 1/Juni 2012, hlm. 60-80

masalahnya. Dalam menentukan pilihan Sebagai contoh manager tingkat atas akan
yang diambil maka individu harus membuat keputusan mengenai tujuan
melakukan perhitungan, analisa dan organisasinya, manager tingkat menengah
perkiraan terhadap serangkaian alternatif dan bawah akan membuat jadwal
tersebut. Alternatif yang mendatangkan produksi, masalah kualitas produksi,
manfaat dan menghindarkan diri dari kenaikan gaji, disiplin karyawan. Faktanya
kerugian-kerugian akan diambil, hampir semua manager baik manager
sementara alternatif yang merugikan akan tingkat atas, menengah maupun bawah
dihindari atau diabaikan. Dari beberapa mengambil suatu keputusan, baik
alternatif tersebut ia memilih untuk bekerja keputusan yang bersifat rutin maupun
di suatu perusahaan. Hal ini dipilih karena keputusan yang kompleks. Oleh karenanya
dipandang lebih sesuai dan mendatangkan pengambilan keputusan merupakan inti
manfaat bagi dirinya saat itu. Sangat managemen. Manager pada saat
dimungkinkan pilihan yang diambil oleh merencanakan, mengorganisir, memimpin
orang tersebut merupakan pilihan yang dan mengendalikan disebut pengambil
tidak sesuai dan tidak bermanfaat bagi keputusan (Robbin & Coulter, 2010).
orang lain. Manager di semua jenis organisasi
Proses pemilihan atau penentuan menghadapi jenis masalah dan keputusan
alternatif pemecahan masalah terhadap yang berbeda pada saat mereka melakukan
beberapa alternatif yang ada merupakan pekerjaannya. Beberapa masalah bersifat
inti dari proses pengambilan keputusan. Ini langsung, tujuan pengambilan keputusan
berarti pengambilan keputusan bukan sudah jelas, masalah sering dihadapi dan
hanya tindakan sederhana memilih informasi mengenai masalah mudah
diantara alternatif. Pengambilan keputusan didefinisikan serta diselesaikan. Namun
merupakan suatu proses mulai dari banyak situasi yang dihadapi organisasi
pengenalan masalah sampai dengan melibatkan masalah tidak terstruktur, tidak
menerapkan keputusan kedalam suatu jelas atau tidak lengkap. Selain itu ketika
tindakan. membuat keputusan manager mungkin
Pengambilan keputusan merupakan menghadapi kondisi yang berbeda. Robbin
hal yang penting terutama bagi seorang & Coulter (2010) membedakan kondisi
manager dalam suatu organisasi. Manager pengambilan keputusan yang berbeda
pada semua tingkatan dan semua area di kepastian, risiko, ketidakpastian.
organisasi pasti akan membuat keputusan. Kepastian yaitu situasi dimana manager

61
Jurnal Psikostudia Universitas Mulawarman, Vol. 1, No. 1/Juni 2012, hlm. 60-80

dapat membuat keputusan yang akurat cenderung memilih model pendekatan


karena hasil dari setiap alternative sudah competitive arousal dan escalation
diketahui. Risiko kondisi dimana dibandingkan model rasional.
pengambil keputusan dapat mengestimasi Selain dipengaruhi oleh jenis masalah,
kemungkinan hasil yang pasti. kondisi, pendekatan, dalam pengambilan
Ketidakpastian bila menghadapi sebuah keputusan juga dipengaruhi oleh gaya
keputusan yang tidak pasti mengenai pengambilan keputusan. Seorang manager
hasilnya dan bahkan tidak bias mungkin mengunakan gaya yang berbeda
mengestimasi probabilitasnya yang masuk dengan manager lainnya ketika mengambil
akal. keputusan. Beberapa manager mungkin
Situasi yang dihadapi ketika mengunakan waktunya untuk menimbang
mengambil keputusan akan mempengaruhi alternatif dan mengandalkan bagaimana
metode pengambilan keputusan yang mereka merasakannya, bergantung pada
dipakai. Tepat tidaknya mengunakan suatu intuisi, sementara yang lain mungkin
metode pengambil keputusan akan mengandalkan data eksternal sebelum
berpengaruh pada hasil keputusan itu membuat keputusan yang logis. Hal ini
sendiri. Setiap pengambilan keputusan tidak membuat pendekatan yang satu lebih
mempunyai konsekuensi tertentu. baik dari yang lainnya. Ini hanya
Keputusan yang kurang tepat akan merupakan gaya pembuatan keputusan
membawa dampak jangka panjang mereka yang berbeda.
maupun jangka pendek. Bahkan juga Dalam hal pengambilan keputusan
menyebabkan kerugian berupa materi ditemukan bahwa tidak semua individu
ataupun yang lainnya. melakukan pendekatan dengan cara yang
Pada situasi yang pasti dengan resiko sama dalam mengambil keputusan. Jadi
yang bisa diprediksi seorang manager ada gaya yang berbeda-beda dalam
cenderung mengunakan pendekatan pengambilan keputusan (Birgham Young
rasional dalam mengambil keputusan, University, 1999). Gaya adalah learn habit
namun pada situasi yang tidak pasti atau kebiasaan yang dipelajari. Gaya
manager cenderung mengunakan pengambilan keputusan dipengaruhi oleh
intuisinya. Hal ini didukung oleh beberapa faktor antara lain nilai individu
penelitian yang dilakukan oleh Harren, dalam mengambil keputusan, kepribadian,
dkk. (1978) pada situasi yang tidak pasti, dan keberanian dalam mengambil resiko
kompetitif, dan tekanan waktu seseorang (Harren, 1980).

62
Jurnal Psikostudia Universitas Mulawarman, Vol. 1, No. 1/Juni 2012, hlm. 60-80

Penelitian yang dilakukan Suharman pengambilan keputusan. Apakah ia


(1999) Pengambilan keputusan dan berorientasi pada hubungan atau
penyelesaian masalah dipengaruhi oleh berorientasi pada tugas.
perbedaan individu dan sudut pandang. Berkaitan dengan gaya pengambilan
Perbedaan individu mempengaruhi keputusan Scott & Bruce (1995), Harren
perspektif dan tujuan pemecahan masalah. (1980) dalam penelitiannya menemukan
Perbedaan ini dapat digunakan untuk ada lima gaya pengambilan keputusan
mengidentifikasi teknik pemecahan yang berbeda yaitu, rasional, intuitif,
masalah yang tepat digunakan dalam spontaneous, avoidance, dependent. Gaya
setiap langkah dari proses pemecahan pengambilan rasional ditandai dengan
masalah. Proses pengambilan keputusan pencarian yang komprehensi untuk
memungkinkan individu untuk informasi, invetarisasi, adanya alternatif
menggunakan metode standar dalam dan evaluasi alternatif secara logis. Gaya
berbagai situasi dan beradaptasi untuk pengambilan keputusan intuitif ditandai
memenuhi preferensi pribadi. Keputusan perhatian pada perincian aliran informasi
yang dibuat dengan cara ini lebih daripada pengolahan dan pencarian
cenderung berlaku sejak individu sadar informasi secara sistematis, serta lebih
dapat mengenali baik kekuatan dan mengandalkan firasat dan perasaan. Gaya
kelemahan pribadi. spontaneous ditandai dengan keinginan
Gaya pengambilan keputusan juga untuk dapat mengambil keputusan secepat
dipengaruhi oleh strategi pengambilan mungkin, Gaya dependent ditandai dengan
keputusan, apakah ia mengunakan strategi pencarian saran dan masukan dari orang
pengambilan keputusan yang bersifat lain sebelum mengambil keputusan yang
rasional atau mengunakan strategi penting. Gaya Avoidance upaya untuk
pengambilan keputusan yang bersifat menghindari pengambilan keputusan
emosional. Selain itu cara individu dalam kapan dimungkinkan.
menangapi informasi apakah ia Gaya pengambilan keputusanbiasanya
mengunakan pilihan yang bersifat logis khas dan berbeda antara individu yang satu
dan konsiten serta memaksimalkan nilai, dengan yang lainnya. Gaya pengambilan
atau berdasarkan pengalaman, perasaan keputusan dipengaruhi oleh perbedaan
dan akumulasi pertimbangan. Orientasi individu salah satunya kepribadian. Arroba
seseorang dalam mengambil keputusan (1998) menyatakan ada beberapa hal yang
juga dapat mempengaruhi gaya mempengaruhi pengambilan keputusan

63
Jurnal Psikostudia Universitas Mulawarman, Vol. 1, No. 1/Juni 2012, hlm. 60-80

yaitu informasi yang diketahui perihal atau berfungsi buruk (Allport dalam
permasalahan yang dihadapi, tingkat Sahrah, 1990).
pendidikan, kepribadian, coping, culture. Para ahli seperti Hipocrates, Galeneus
Eysenck dan Wilson (1982) menemukan mengelompokkan manusia menjadi
faktor kepribadian dan motivasi beberapa tipe berdasarkan proporsi cairan
memberikan sumbangan dalam dalam tubuh seseorang. Selain itu Jung
pengambilan keputusan, dalam hal ini juga mengembangkan tipologi kepribadian
keputusan karir. Gaya seseorang dalam yang kemudian sangat popular yaitu tipe
mengambil keputusan memberikan extravett dan introvert. Selanjutnya
penjelasan kesulitan seseorang dalam Marston melakukan penelitian dengan
memutuskan karir. Tipe orang yang orang mengunakan kerangka berfikir Jung. Dari
yang panic–striken akan mengambil penelitian yang dilakukan terhadap ribuan
keputusan dengancepat tanpa orang ia menemukan ada empat model
pertimbangan, tipe impulsive mengambil kepribadian yaitu Dominance, Influence,
keputusan pada saat tertentu tanpa Steadyness, dan Consientiousnessyang
pertimbangan, hal ini berbeda dengan kemudian dikenal dengan DISC (Nofiar,
orang yang extravet dan memiliki emosi 2009).
yang stabil tidak kesulitan dalam Menurut Marston individu dengan
mengambil keputusan. tipe kepribadian dominance suka
Pembahasan mengenai kepribadian mengendalikan lingkungan, senang
sudah sejak lama dilakukan oleh para ahli. mengerakan orang-orang, suka to the
Kepribadian merupakan masalah yang point, tidak bertele-tele. Senang
kompleks sehingga seringkali mengambil peran penting, problem solver
menimbulkan perdebatan. Bahkan sampai dan menyukai posisi sebagai leader. Tipe
sekarang batasan formal personality yang Influencesuka bergaul, extravert dan
mendapat pengakuan dan kesepakatan luas senang dengan lingkaran pertemanan yang
di lingkungan ahli kepribadian belum ada. luas. Steadiness lebih suka melakukan
Namun diantara perbedaan definisi ada sesuatu secara sistematis, teratur dan
persamaan yang menjadi ciri bahwa bertahap. Termasuk orang yang sabar,
definisi itu adalah definisi kepribadian. loyal dan dapat diandalkan. Tipe
Kepribadian bersifat unik, khas, berjangka conscientiousness menekankan akurasi
lama, bersifat kesatuan, bisa berfungsi baik dan ketelitian, menyukai hal-hal yang
direncanakan dengan matang dan

64
Jurnal Psikostudia Universitas Mulawarman, Vol. 1, No. 1/Juni 2012, hlm. 60-80

menyeluruh. Setiap orang memiliki Alpha skala gaya pengambilan keputusan


keempat tipe kepribadian ini, akan tetapi rasional diperoleh koefisien reliabilitas
bervariasi menurut intensitasnya. sebesar 0,7516 dan hasil uji reliabilitas
Perbedaan tipe kepribadian mengacu pada Alpha skala gaya pengambilan keputusan
bagaimana kecenderungan seseorang intuitif diperoleh koefisien reliabilitas
bereaksi terhadap lingkungannya. Variasi sebesar 0,7393.
tingkahlaku manusia disebabkan oleh
kesadaran dimana hal tersebut berdasar HASIL DAN PEMBAHASAN
dari energi. Hasil Penelitian
1. Deskripsi Data Penelitian
METODE PENELITIAN a. Gaya Pengambilan Keputusan
Penelitian ini merupakan penelitian Skala gaya pengambilan keputusan
kuantitatif korelatif dan komparatif. berisi 50 butir. Skala ini
Sampel penelitan ini berjumlah sekitar 115 mengandungaitem-aitem yang
responden dengan rincian usia mulai dari mengungkap baik gaya pengambilan
25 sampai dengan 55 tahun. Masa kerja keputusan rasional maupunintuitif. Aitem
paling sedikit 2 tahun dan paling lama yang mengungkap gaya pengambilan
hingga 30 tahun. Jumlah subjek yang keputusan rasional terdiri dari 19 aitem
sudah menikah sebanyak 102 subjek dan sedangkan aitem yang mengungkap gaya
belum menikah sebanyak 13 subjek. Dari pengambilan intuitif terdiri dari 31 aitem.
segi pendidikan yang setingkat SMA Skor dari masing-masing aitem baik
sebanyak 55 subjek, D3 sebanyak 5 aitem gaya pengambilan keputusan
subjek, S1 sebanyak 54 subjek dan S2 rasional maupun gaya pengambilan
hanya 1 subjek. Sedangkan dilihat dari keputusan intuitif bergerak dari skor yang
jabatan foreman: 8, supervisor 48, terendah 0 (nol) skor yang tertinggi 3 (tiga)
superintendent: 56 dan manager 3. Rata- dengan demikian dapat diketahui skor total
rata responden laki-laki dan hanya 4 orang minimumyang dimiliki masing-masing
wanita. subyek kelompok gaya pengambilan
Metode pengumpulan data keputusan rasional 0 dan skor total
menggunakan satu alat tes yaitu DISC maksimum 57. Sedangkan skor total
untuk tipe kepribadian dan dua skala yaitu minimum yang dimiliki masing-masing
gaya pengambilan keputusan rasional dan subyek kelompok gaya pengambilan
intuitif. Hasil uji Hasil uji reliabilitas

65
Jurnal Psikostudia Universitas Mulawarman, Vol. 1, No. 1/Juni 2012, hlm. 60-80

keputusan intuitif 0 dan skor total 1 subyek yang memiliki gaya pengambilan
maksimum 93. keputusan rasional rendah.
Berdasarkan perhitungan total skor Dalam penelitian ini juga ditemukan
jawaban yang diberikan kepada subyek subyek penelitian yang memiliki gaya
diketahui bahwa sebanyak 57 atau 49,56 % pengambilan intuitif yang tinggi, sebanyak
memiliki gaya pengambilan keputusan 20 subyek (17,39%). Dan hanya satu
rasional sangat tinggi, 32 atau 27,82 % subyek (0,86%) memiliki gaya
subyek penelitian memiliki gaya pengambilan keputusan yang sangat
pengambilan keputusan rasional tinggi. tinggi. Sebanyak 54 atau 46,95% subyek
Ini menunjukkan 77,38% subyek penelitian gaya pengambilan keputusan
penelitian cenderung mengunakan gaya intuitifnya rendah. Ini berarti hanya
pengambilan keputusan rasional dalam 18,25% subyek penelitian yang
memutuskan permasalahan yang mengandalkan intuisinya dalam
dihadapinya, baik permasalahan yang mengambil keputusan, baik keputusan
berhubungan dengan pekerjaan maupun dalam pekerjaan maupun dalam kehidupan
dalam kehidupannya. Subyek penelitian sehari-hari. Intuisi itu sendiri bersumber
memilih mengunakan sumber informasi dari nilai atau etika budaya, pengalaman,
eksternal seperti saran, pertimbangan dari perasaan atau emosi, pikiran bawah sadar,
orang lain, juga data dan fakta empiris pengetahuan dan ketrampilan.
sebagai dasar pengambilan keputusan. Nampak jelas bahwa sebagaian besar
Cara mengelola informasi mereka memilih subyek penelitian cenderung mengunakan
mengunakan pertimbangan logis, obyektif, gaya pengambilan keputusan rasional.
sistematis dan mempertimbangkan resiko Untuk lebih jelasnya akan digambarkan
dari setiap alternative keputusan yang akan dalam table berikut ini.
diambil. Dari 115 subyek penelitian hanya
Tabel 1. Distribusi Subyek Berdasarkan Gaya Pengambilan Keputusan
Gaya Pengambilan Keputusan Gaya Pengambilan Keputusan
Rasional Intuitif
Kategori
N Prosentase (%) N Prosentase (%)
Sangat
57 49,56 % 1 0,86%
Tinggi
Tinggi 32 27,82 % 20 17,39%
Cukup 25 21,76% 34 29,56 %
Rendah 1 0.86 % 54 46,95 %
Sangat
0 0 6 5,21 %
Rendah
Jumlah 115 100 % 115 100%

66
Jurnal Psikostudia Universitas Mulawarman, Vol. 1, No. 1/Juni 2012, hlm. 60-80

b. Tipe Kepribadian kepribadian conscientiousness paling


Tipe kepribadian DISC membagi banyak ditemukan pada subyek penelitian
empat perilaku individu ketika berinteraksi yaitu sebanyak 59 (51,30%). Sedangkan
dengan lingkungannya, yaitu Dominance, tipe kepribadian yang paling sedikit
Influence, Steadiness, Concientiousness. ditemukan pada subyek penelitian adalah
Setiap individu memunculkan keempat tipe influencesebanyak 5 (4,34%). Tipe
tipe perilaku tersebut (DISC), Namun dari Dominance 22 (19,13%), tipe Steadiness
keempat tipe perilaku ada satu atau dua 29 (25,21 %). Untuk lebih jelasnya akan
atau tiga yang lebih daripada faktor-faktor diberikan gambaran distribusi skor tipe
lainnya. Dalam penelitian ini tipe kepribadian DISC.
Tabel 2. Distribusi Subyek Berdasarkan Tipe Kepribadian DISC
Dominance Influence Steadiness Conscientiousness
Tipe N % Tipe Tipe N % Tipe Tipe N % Tipe
D 7 31,81% ID D 7 31,81% ID D 7 31,81% ID
DS 7 31,81% IS DS 7 31,81% IS DS 7 31,81% IS
DC 4 18,18% IDC DC 4 18,18% IDC DC 4 18,18% IDC
DI 3 13,36% DI 3 13,36% DI 3 13,36%
DIC 1 4,84% DIC 1 4,84% DIC 1 4,84%

Total 22 100 % Total 22 100 % Total 22 100 %


c. Tipe Kepribadian DISC dan Gaya kepribadian, berikut gambaran distribusi
Pengambilan Keputusan subyek berdasarkan tipe kepribadian dan
Untuk mengetahui perbedaan gaya gaya pengambilan keputusan.
pengambilan keputusan dari setiap tipe
Tabel 3. Distribusi subyek berdasarkan Tipe Kepribadian DISC
dan Gaya Pengambilan Keputusan Rasional
Dominance Influence Steadiness Conscientiousness
Kategori
N % N % N % N %
Sangat
2 9,10% 2 40% 17 58% 36 61,01%
Tinggi
Tinggi 3 13,63% 0 0% 10 34,48% 19 32,20%
Cukup 17 77,27% 3 60% 2 7,52% 3 5,08%
Rendah 0 0% 0 0% 0 0% 1 1,71%
Sangat
0 0% 0 0% 0 0% 0 0%
Rendah
Total 22 100% 5 100% 29 100% 59 100%
Dari table di atas terlihat bahwa rasional. Mereka memiliki tingkat sangat
subyek penelitian yang berkepribadian tinggi dalam gaya pengambilan keputusan
conscientiousness 61,01% cenderung rasional. Begitu juga dengan subyek
mengunakan gaya pengambilan keputusan penelitian yang memiliki tipe kepribadian

67
Jurnal Psikostudia Universitas Mulawarman, Vol. 1, No. 1/Juni 2012, hlm. 60-80

steadiness, sebanyak 58% cenderung tipe kepribadian steadiness sebanyak


mengunakan gaya pengambilan keputusan 34,40% cukup, 55,17% rendah, 6,89%
rasional. Tingkat gaya pengambilan sangat rendah. Pada tipe kepribadian
keputusan rasionalnya sangat tinggi. conscientiousness 33,89% cukup, 57,62%
Berbeda dengan tipe kepribadian rendah, 6,8 % sangat rendah. Pada ketiga
dominance yang memiliki gaya tipe kepribadian tersebut baik influence,
pengambilan keputusan rasional yang steadiness, conscientiousness tidak
tergolong cukup, hanya 9,10% saja yang ditemukan subyek yang memiliki gaya
gaya pengambilan keputusan rasionalnya pengambilan keputusan intuitif sangat
sangat tinggi. Gambaran ini menunjukkan tinggi. Namun demikian untuk tingkat
bahwa subyek penelitian dari kelompok gaya pengambilan keputusan intuitif yang
tipe kepribadian steadiness dan tinggi ditemukan masing-masing hanya
conscientiousness cenderung lebih satu subyek pada tipe kepribadian
rasional dalam mengambil keputusan influence, steadiness, conscientiousness.
dibandingkan dengan tipe kepribadian Berbeda dengan kelompok subyek
dominance. kepribadian dominance sebanyak 77,27%
Sedangkan untuk gaya pengambilan tingkat gaya pengambilan intuitifnya
keputusan intuitif antara subyek penelitian tergolong tinggi. Dan hanya 9,09 % yang
yang memiliki tipe kepribadian tingkat gaya pengambilan keputusan
dominance, influence, steadiness, intuitifnya tergolong rendah. Dengan
conscientiousness, diperoleh gambaran demikian dapat disimpulkan rata-rata
yang berlawanan dengan gaya subyek yang memiliki tipe kepribadian
pengambilan keputusan rasional. Secara dominance memiliki gaya pengambilan
keseluruhan gaya pengambilan keputusan keputusan intuitif lebih tinggi
intuitif dari subyek penelitian berada pada dibandingkan dengan tipe kepribadian
tingkat cukup dan rendah. Pada tipe influence, steadiness, conscientiousness.
kelompok subyek kepribadian Influence Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada
gaya pengambilan keputusan intuitifnya table dibawah ini.
sebanyak 40% cukup, 40 % rendah. Pada

68
Jurnal Psikostudia Universitas Mulawarman, Vol. 1, No. 1/Juni 2012, hlm. 60-80

Tabel 4. Distribusi subyek berdasarkan tipe kepribadian DISC


dan gaya pengambilan keputusan intuitif
Dominance Influence Steadiness Contiousness
Kategori
N % N % N % N %
Sangat Tinggi 1 4.55% 0 0% 0 0% 0 0%
Tinggi 17 77,27% 1 20% 1 3,54% 1 1,69%
Cukup 2 9,09% 2 40% 10 34,40% 20 33,89%
Rendah 2 9,09% 2 40% 16 55,17% 34 57,62%
Sangat Rendah 0 0% 0 0% 2 6,89% 4 6,8 %
Total 22 100% 5 100% 29 100% 59 100%

2. Hasil Uji Hipotesa memiliki tipe kepribadian dominance,


a. Gaya Pengambilan Keputusan influence, steadiness, conscientiousness.
Rasional Mean gaya pengambilan keputusan
Data penelitian mengenai perbedaan rasional pada tipe kepribadian dominance
gaya pengambilan keputusan rasional = 32,91, influence = 42,28, steadiness =
ditinjau dari tipe kepribadian dominance, 43,34, conscientiousness = 41,27. Hasil
influence, steadiness, conscientiousness tersebut menunjukkan pemimpin dengan
melalui analisis Kruskal-Wallis diperoleh tipe kepribadian steadiness cenderung
data sebagai berikut: memiliki gaya pengambilan keputusan
Tabel 5. Hasil Analisis Kruskal-Wallis rasional yang tinggi dibandingkan tipe
Mengenai Gaya Pengambilan
kepribadian dominance,
Keputusan Rasional
Kruskal-Wallis p conscientiousness, influence. Dan
30.889 0.000 diantara keempat tipe kepribadian DISC,
Tabel 6. Kruskal Wallis Mengenai pemimpin dengan tipe kepribadian
Gaya Pengambilan Keputusan dominance cenderung memiliki gaya
Rasional dilihat dari nilai rata-rata
Tipe Kepribadian Rata-Rata pengambilan keputusan rasional paling
Dominance 32,91 rendah jika dibandingkan dengan gaya
Influence 42,28
Steadiness 43,34 pengambilan keputusan rasional tipe
Concientiousness 41,27 kepribadian conscientiousness, influence,
Hasil analisis Kruskal-Wallis
steadiness.
mengenai gaya pengambilan keputusan
Selanjutnya dua kelompok tipe
rasional menjelaskan diperoleh Kruskal
kepribadian diperbandingkan, untuk
Wallis = 30,889 dengan p = 0,00 (p<0,01).
melihat perbedaan gaya pengambilan
Temuan ini menunjukkan ada perbedaan
keputusan rasional. Setiap tipe kepribadian
sangat signifikan gaya pengambilan
akan dibandingkan dengan tipe
keputusan rasional antara pemimpin yang

69
Jurnal Psikostudia Universitas Mulawarman, Vol. 1, No. 1/Juni 2012, hlm. 60-80

kepribadian yang lainnya. Dari hasil tinggi dibandingkan dengan tipe


analisis Mann-Whitney U-Test tentang kepribadian dominance.
perbedaan gaya pengambilan keputusan 2) Hasil Mann-Whitney U-Test untuk gaya
rasional pada dua kelompok tipe pengambilan keputusan rasional antara
kepribadian diperoleh data sebagai tipe kepribadian dominance dan steadiness
berikut: 90,00 dengan p = 0,00 (p<0,01). Temuan
Tabel 7. Hasil Analisis Mann-Whitney ini menunujukkan ada perbedaan sangat
U Test Mengenai Gaya Pengambilan
signifikan gayapengambilan keputusan
Keputusan Rasional
Perbandingan Mann- p rasional antara tipe kepribadian dominance
Tipe Kepribadian Whitney
dan steadiness. Mean gaya keputusan
U-Test
Dominance - 22.00 0.038 rasional pada tipe kepribadian steadiness
Influence sebesar 43,34 sedangkan tipe kepribadian
Dominance- 90.00 0.00
Steadiness dominance sebesar 32,91, berarti tipe
Dominance- 144.5 0.00 kepribadian steadiness memiliki gaya
Conscientiousness
Influence- 70.00 0.903 pengambilan keputusan rasional lebih
Steadiness tinggi dibandingkan dengan tipe
Influence- 126.000 0.590
Conscientiousness kepribadian dominance.
Steadiness- 734.500 0.281 3) Nilai Mann-Whitney U-Test untuk gaya
Conscientiousness
Data pada table 7 menunjukkan: pengambilan keputusan rasional antara
1) Hasil Mann-Whitney U-Test untuk gaya tipe kepribadian dominance dan
pengambilan keputusan rasional antara conscientiousness 144,50 dengan p = 0,00
tipe kepribadian dominance dan influence (p<0,01). Temuan ini menunjukkan ada
22,00 dengan p = 0,038 (p<0,05). Temuan perbedaan sangat signifikan gaya
ini menunjukkan ada perbedaan signifikan pengambilan keputusan rasional antara
gaya pengambilan keputusan rasional pemimpin yang memiliki tipe kepribadian
antara tipe kepribadian dominance dan dominance dan conscientiousness.Mean
influence. Mean gaya keputusan rasional gaya keputusan rasional pada tipe
pada tipe kepribadian influence sebesar kepribadian conscientiousness sebesar
42,28 sedangkan tipe kepribadian 41,27 sedangkan tipe kepribadian
dominance sebesar 32,91 berarti tipe dominance sebesar 32,91, berarti
kepribadian influence memiliki gaya pemimpin yang memiliki tipe kepribadian
pengambilan keputusan rasional lebih conscientiousnessmemiliki gaya
pengambilan keputusan rasional lebih

70
Jurnal Psikostudia Universitas Mulawarman, Vol. 1, No. 1/Juni 2012, hlm. 60-80

tinggi dibandingkan dengan pemimpin b. Gaya Pengambilan Keputusan


yang memiliki tipe kepribadian Intuitif
dominance. Data penelitian mengenai perbedaan
4) Nilai Mann-Whitney U-Test untukgaya gaya pengambilan keputusan intuitif
pengambilan keputusan rasional antara ditinjau dari tipe kepribadian dominance,
tipe kepribadian influence dan steadiness influence, steadiness, conscientiousness
70,00 dengan p = 0,903 (p>0,05). Temuan melalui analisis Kruskal-Wallis diperoleh
ini menunjukkan tidak ada perbedaan data sebagai berikut
signifikan dalam gaya pengambilan Tabel 8. Hasil Analisis Kruskal-Wallis
Mengenai Gaya Pengambilan
keputusan rasional antara pemimpin yang
Keputusan Intuitif
memiliki tipe kepribadianinfluencedan Kruskal-Wallis p
steadiness. 44,577 0.000

5) Nilai Mann-Whitney U-Test untuk gaya Tabel 9. Kruskal WallisMengenai Gaya


pengambilan keputusan rasional antara Pengambilan Keputusan Intuitif
Dilihat dari Nilai Rata-Rata
tipe kepribadian influence dan Tipe Kepribadian Rata-Rata
conscientiousness 126,50 dengan p = Dominance 58,64
Influence 41,00
0,590 (p>0,05). Temuan ini menunjukkan Steadiness 33,83
tidak ada perbedaan signifikan dalam gaya Concientiousness 35,46
Hasil analisis Kruskal-Wallis
pengambilan keputusan rasional antara
mengenai gaya pengambilan keputusan
pemimpin yang memiliki tipe kepribadian
intuitif menjelaskan diperoleh nilai
influence dan conscientiousness.
Kruskal Wallis = 44,577 dengan p = 0,00
6) Nilai Mann-Whitney U-Test untukgaya
(p<0,01). Temuan ini menunjukkan ada
pengambilan keputusan rasional antara
perbedaan yang sangat signifikan dalam
tipe kepribadian steadiness dan
gaya pengambilan keputusan intuitif
conscientiousness 734,500 dengan p =
antara pemimpin dengan tipe kepribadian
0,281 (p>0,05). Temuan ini menunjukkan
dominance, influence, steadiness,
tidak ada perbedaan yang signifikan
conscientiousness. Mean gaya
dalam gaya pengambilan keputusan
pengambilan keputusan intuitif pada tipe
rasional antara pemimpin yang memiliki
kepribadian dominance = 58,64 influence
tipe kepribadian steadiness dan
= 41,00, steadiness = 33,83,
conscientiousness.
conscientiousness = 35,46. Hasil tersebut
menunjukkan pemimpin dengan tipe
kepribadian dominan memiliki gaya

71
Jurnal Psikostudia Universitas Mulawarman, Vol. 1, No. 1/Juni 2012, hlm. 60-80

pengambilan keputusan intuitif yang 1) Nilai Mann-Whitney U-Test untuk gaya


paling tinggi dibandingkan pemimpin pengambilan keputusan intuitif antara tipe
dengan tipe kepribadian staediness, kepribadian dominance dan influence
conscientiousness, influence. Dan 10,500 dengan p = 0,005 (p<0,01).
diantara keempat tipe kepribadian DISC, Temuan ini menunujukkan ada perbedaan
pemimpin dengan tipe kepribadian signifikan pengambilan keputusan intuitif
steadiness cenderung memiliki gaya antara tipe kepribadian dominance dan
pengambilan keputusan intuitif paling influence. Mean gaya keputusan intuitif
rendah jika dibandingkan dengan gaya tipe kepribadian influence sebesar 41,00
pengambilan keputusan intuitif tipe sedangkan tipe kepribadian dominance
kepribadian conscientiousness, influence, sebesar 58,64 berarti tipe
dominance. kepribadiandominance memiliki gaya
Selanjutnya untuk melihat perbedaan pengambilan keputusan intuitif lebih
gaya pengambilan keputusan intuitif pada tinggi dibandingkan dengan tipe
setiap dua kelompok tipe kepribadian kepribadian influence
diperbandingkan. Setiap tipe kepribadian 2) Nilai Mann-Whitney U-Test untukgaya
akan dipasangkan dengan tipe kepribadian pengambilan keputusan intuitif antara tipe
yang lainnya. Untuk lebih jelasnya hasil kepribadian dominance dan steadiness
analisis Mann-Whitney U-Test dapat 30,00 dengan p = 0,00 (p<0,01). Temuan
dilihat pada table dibawah ini: ini menunjukkan ada perbedaan sangat
Tabel 10. Hasil Analisis Mann-Whitney signifikan gayapengambilan keputusan
U-Test Mengenai Gaya Pengambilan
intuitif antara pemimpin yang memiliki
Keputusan Intuitif
Perbandingan Mann- p tipe kepribadian dominance dan
Tipe Kepribadian Whitney
steadiness. Mean gaya keputusan intuitif
U-Test
Dominance - 10.500 0.005 tipe kepribadian steadiness sebesar 33,83
Influence sedangkan tipe kepribadian dominance
Dominance- 30.00 0.00
Steadiness sebesar 58,64 berarti tipe kepribadian
Dominance- 72.00 0.00 dominanmemiliki gaya pengambilan
Conscientiousness
Influence- 39.500 0.108 keputusan intuitif lebih tinggi
Steadiness dibandingkan dengan tipe kepribadian
Influence- 91.500 0.160
Conscientiousness steadiness
Steadiness- 722.000 0.235 3) Nilai Mann-Whitney U-Test untuk
Conscientiousness
Data pada table 10 menunjukkan: pengambilan keputusan intuitif antara tipe

72
Jurnal Psikostudia Universitas Mulawarman, Vol. 1, No. 1/Juni 2012, hlm. 60-80

kepribadian dominance dan 6) Nilai Mann-Whitney U-Test untukgaya


conscientiousness 72,00 dengan p = 0,00 pengambilan keputusan intuitif antara tipe
(p<0,01). Temuan ini menunjukkan ada kepribadian steadiness dan
perbedaan sangat signifikan gaya conscientiousness 722,00 dengan p =
pengambilan keputusan intuitif antara tipe 0,235 (p>0,05). Temuan ini menunjukkan
kepribadian dominance dan tidak ada perbedaan signifikan dalam
conscientiousness. Mean gaya keputusan pengambilan keputusan intuitif antara tipe
intuitif tipe kepribadian kepribadian steadiness dan
conscientiousness sebesar 35,46 conscientiousness.
sedangkan tipe kepribadian dominance
sebesar 58,64 berarti tipe kepribadian PEMBAHASAN
dominance memiliki gaya pengambilan Penelitian ini memaparkan gaya
keputusan intuitif lebih tinggi pengambilan keputusan dan tipe
dibandingkan dengan tipe kepribadian kepribadian, ini berarti penelitian ini
conscientiousness mengambarkan dua hal yang menjadi
4) Nilai Mann-Whitney U-Test untukgaya keunikan individu. Gaya pengambilan
pengambilan keputusan intuitif antara tipe keputusan maupun tipe kepribadian
kepribadian Influence dan Steadiness menunjukan kekhasan seseorang dalam
39,500 dengan p = 0,108 (p>0,05). suatu situasi tertentu. Hasil penelitian
Temuan ini menunujukkan tidak ada menunjukkan ada perbedaan yang sangat
perbedaan signifikan dalam gaya signifikan antara orang yang memiliki tipe
pengambilan keputusan intuitif antara tipe kepribadian dominance, influence,
kepribadian Influence dan Steadiness. steadiness, concientiouness dalam gaya
5) Nilai Mann-Whitney U-Test untukgaya pengambilan keputusan rasional dan
pengambilan keputusan intuitif antara tipe intuitif.
kepribadian influence dan Kepribadian bersifat khas dan unik,
conscientiousness 91,500 dengan p = karena itu kepribadian dapat dipakai untuk
0,160 (p>0,05). Temuan ini menunjukkan menjelaskan sifat individu yang
tidak ada perbedaan signifikan dalam gaya membedakan seseorang dengan orang lain,
pengambilan keputusan intuitif antara tipe sehingga karakteristik seseorang yang
kepribadian influence dan berbeda akan memunculkan respon yang
conscientiousness. berbeda meskipun mereka berada pada
situasi yang sama. Salah satunya ketika

73
Jurnal Psikostudia Universitas Mulawarman, Vol. 1, No. 1/Juni 2012, hlm. 60-80

harus mengambil suatu keputusan, seorang yang terdiri dari extravert, introvert,
pemimpin akan mengunakan gaya yang sensing, intuitive, thinking, feeling,
berbeda dengan pemimpin yang lain judging, perceiving dengan pemecahan
meskipun dihadapkan pada situasi yang masalah dan pengambilan keputusan,
hampir sama. Ada yang cenderung ternyata ditemukan bahwa perbedaan
mengunakan pendekatan rasional dengan dimensi kepribadian mempengaruhi
berdasarkan pada data dan fakta serta perbedaan dalam orientasi pemecahan
melakukan pendekatan sitematis. Namun masalah, kriteria effektivitas dalam
ada juga yang lebih yakin dengan perasaan mengambil keputusan, proses dan
dan pengalamannya sehingga lebih pemilihan alternatif, juga teknik dan
memilih mengunakan pendekatan intuitif. kekuatan.
Pemilihan pendekatan ini salah satunya 1. Perbedaan Gaya Pengambilan
dipengaruhi oleh kepribadian, dan hal ini Keputusan Rasional antara Tipe
sudah terbukti dalam penelitian ini. Kepribadian Dominance, Influence,
Penelitian ini mendukung penelitian Steadiness, Concientiouness
yang terdahulu seperti yang dilakukan Melalui analisis Kruskal-Wallis
Kutandi (2004) menemukan ada mengenai gaya pengambilan keputusan
perbedaan yang signifikan dalam gaya rasional menunjukkan ada perbedaan
pengambilan keputusan rasional dan sangat signifikan pengambilan keputusan
intuitif yang dilakukan oleh karyawan rasional antara pemimpin yang memiliki
yang berkecenderungan tipe kepribadian tipe kepribadian dominance, influence,
ekstrovet dan introvert. Suryabrata, (1995) steadiness, conscientiousness. Selain itu
menemukan ada perbedaan dalam model juga di temukan pemimpin dengan tipe
pengambilan keputusan yang dilakukan kepribadian steadiness cenderung
oleh perawat di bagian unit gawat darurat memiliki gaya pengambilan keputusan
karena dipengaruhi oleh tipe kepribadian rasional yang tinggi dibandingkan tipe
yang berbeda. Penelitian lain yang kepribadian dominance,
menghubungkan antara karakteristik conscientiousness, influence. Dan
kepribadian dengan strategi pemecahan diantara keempat tipe kepribadian DISC,
masalah dan pengambilan keputusan pemimpin dengan tipe kepribadian
dilakukan oleh Huitt (1992). Huitt dominance cenderung memiliki gaya
menghubungkan dimensi kepribadian pengambilan keputusan rasional paling
Myers-Briggs Type Indicator (MBTI) rendah jika dibandingkan dengan gaya

74
Jurnal Psikostudia Universitas Mulawarman, Vol. 1, No. 1/Juni 2012, hlm. 60-80

pengambilan keputusan rasional tipe berbeda akan menimbulkan suatu yang


kepribadian conscientiousness, influence, menarik mereka dibandingkan
steadiness. mengunakan cara-cara yang biasa dipakai.
Pemimpin dengan tipe kepribadian Gaya pengambilan keputusan rasional
steadiness memiliki karakteristik mengunakan sumber informasi eksternal
kepribadian yang cenderung introvert, yang berasal dari saran, masukan maupun
reserve, dan quiet. Mereka lebih suka data dan informasi yang ada, sementara
melakukan sesuatu secara sistematis, untuk tipe dominance mereka yakin
teratur dan bertahap, juga cenderung dengan dirinya sendiri, sehingga sumber
menyukai sesuatu yang berjalan dengan informasi eksternal bukanlah referensi
konsisten, dapat diprediksi. Dengan utama.
karakter yang seperti itu membuat Ketika gaya pengambilan keputusan
pemimpin yang berkepribadian steadiness dibandingkan antar dua kelompok tipe
cenderung memiliki gaya pengambilan kepribadian, ditemukan ada perbedaan
keputusan rasional. Dalam gaya signifikan gaya pengambilan keputusan
pengambilan keputusan rasional informasi rasional antara tipe kepribadian dominance
diolah secara sitematis, logis dan dan influence. Tipe kepribadian influence
memperhitungkan resiko. Untuk tipe memiliki gaya pengambilan keputusan
kepribadian steadiness rasa aman sangat rasional lebih tinggi dibandingkan dengan
dibutuhkan sehingga ia akan memilih tipe kepribadian dominance. Dalam model
mengunakan strategi yang logis dan tipe kepribadian DISC, tipe kepribadian
mempertimbangkan resiko dalam influence dan dominance berada pada
mengambil keputusan. kuandran yang sama yaitu pada kuadran
Sementara itu pemimpin dengan tipe actif. Perbedaannya pemimpin dengan tipe
kepribadian dominance merupakan pribadi kepribadian influence lebih berorientasi
yang to the point, tidak suka bertele-tele pada orang (people oriented), sedangkan
dan kurang sabar, sehingga mereka tipe kepribadian dominance lebih
cenderung kurang memilih gaya berorientasi pada tugas (task oriented).
pengambilan keputusan yang mengunakan Kedua tipe kepribadian sama-sama kurang
tahap-tahap sistematis, terlalu detail pada menyukai terlibat dengan hal-hal detail,
data, dan memperhitungkan setiap resiko. perbedaannya influence lebih terbuka pada
Untuk tipe dominance yang menyukai masukan dan saran dari orang lain
tantangan, melakukan sesuatu yang dibandingkan dengan tipe dominance,

75
Jurnal Psikostudia Universitas Mulawarman, Vol. 1, No. 1/Juni 2012, hlm. 60-80

sehingga dalam mengambil keputusan tipe cocok untuk pemimpin dengan tipe
influence lebih mempertimbangkan data kepribadian steadiness. Sementara itu
eksternal seperti informsi, masukan, ide pemimpin dengan tipe kepribadian
dari orang lain dibandingkan dengan tipe conscientiousness berorientasi pada hasil
dominance. Hal ini yang membuat yang sempurna dan akurasi yang tinggi,
pemimpin bertipe kepribadian influence oleh karena dalam mengambil keputusan
lebih memiliki gaya pengambilan ia akan mengunakan pendekatan yang
keputusan rasional dibandingkan dengan sitematis, jelas dan analitis. Ia akan
pemimpin bertipe kepribadian dominance. cenderung mengunakan pendekatan
Perbandingan gaya pengambilan rasional. Sebaliknya pemimpin yang
keputusan rasional antara tipe kepribadian memiliki tipe kepribadian dominance yang
dominance dan steadiness ditemukanada beriorientasi pada hasil dan menyukai
perbedaan yang signifikan. Tipe tantangan gaya pengambilan keputusan
kepribadian steadiness memiliki gaya rasionalnya cenderung lebih rendah.
pengambilan keputusan rasional lebih Perbandingan antara dua kelompok
tinggi dibandingkan dengan tipe tipe kepribadian yaitu antara pemimpin
kepribadian dominance, begitu juga dengan kepribadian influence dan
perbandingan gaya pengambilan pemimpin dengan tipe kepribadian
keputusan rasional antara tipe kepribadian steadiness ternyata ditemukan tidak ada
dominance dan concientiousness juga perbedaan yang signifikan dalam gaya
ditemukan perbedaan yang signifikan pengambilan keputusan. Pemimpin
diantara kedua tipe tersebut. Pemimpin dengan tipe kepribadian influence dan
dengan tipe kepribadian steadiness dan steadiness sama-sama berorientasi pada
conscientiousness dalam model orang (people oriented). Pada pemimpin
kepribadian DISC berada pada kuadran dengan tipe kepribadian influence mereka
yang sama, yaitu kuadran pasif terhadap orang yang ektrovert, suka bergaul dan
lingkungannya. Pada tipe steadiness menyukai hubungan pertemanan yang
cenderung mengunakan gaya pengambilan luas. Mereka cepat beradaptasi dengan
keputusan rasional, karena pada lingkungannya. Sementara itu pada tipe
pengambilan keputusan rasional kepribadian steadinessmereka orang yang
pengolahan informasinya sistematis dan sabar dan mau mendengarkan orang lain.
resiko diperhitungkan dan bertujuan Oleh karena itu dalam mengambil
meminimalkan resiko pendekatan ini lebih keputusan baik pemimpin yang memiliki

76
Jurnal Psikostudia Universitas Mulawarman, Vol. 1, No. 1/Juni 2012, hlm. 60-80

tipe kepribadian steadiness maupun conscientiousness memilih gaya


pemimpin yang memiliki tipe kepribadian pengambilan keputusan rasional karena
influence tidak memiliki perbedaan gaya mereka menekankan pada kecermatan dan
pengambilan keputusan. Mereka sama- keakuratan dalam pengambilan keputusan.
sama mengunakan sumber informasi Mereka memiliki mengolah data secara
eksternal sebagai sumber referensinya. sistematis.
Antara pemimpin dengan tipe Pemimpin dengan tipe kepribadian
kepribadian conscientiounsness dan conscientiousness dan steadiness ternyata
influence tidak ditemukan perbedaan yang juga tidak ditemukan adanya perbedaan
siginifikan dalam gaya pengambilan dalam gaya pengambilan keputusan
keputusan rasional. Tipe kepribadian rasional. Seperti yang sudah dijelaskan
conscientiousness dan tipe kepribadian diatas kedua tipe ini berada pada kuandran
influence pada model kepribadian DISC yang sama, sehingga hal ini membuat
berada pada kuadran yang berbeda. Pada mereka memiliki persamaan salah satunya
tipe kepribadian conscientiounsness orang dalam gaya pengambilan keputusan.
yang pasif pada lingkungan, tidak suka Pemimpin dengan tipe kepribadian
bergaul dan task oriented, sedangkan pada conscientiousness menekankan pada
tipe influence orang yang aktif serta people tahapan dan ketepatan dalam mengambil
oriented. Namun demikian dalam keputusan, begitu juga dengan pemimpin
mengambil keputusan mereka tidak dengan tipe kepribadian steadiness yang
menunjukkan perbedaan dalam gaya lebih menekankan pada rasa aman,
pengambilan keputusan rasional. Dari sehingga mereka cenderung mengunakan
analisis deskriptif terlihat baik tipe gaya pengambilan keputusan rasional.
kepribadian influence maupun tipe 2. Perbedaan Gaya Pengambilan
kepribadian conscientiousness gaya Keputusan intuitif antara Tipe
pengambilan keputusan rasionalnya Kepribadian Dominance, Influence,
berada pada range antara cukup sampai Steadiness, Concientiouness
sangat tinggi. Pemimpin dengan tipe Hasil penelitian menunjukkan ada
kepribadian influence memilih gaya perbedaan yang sangat signifikan antara
pengambilan rasional karena mereka orang yang memiliki tipe kepribadian
mengunakan sumber informasi eksternal Dominance, Influence, Steadiness,
sebagai referensi, sedangkan pada Concientiounessdalam gaya pengambilan
pemimpin dengan tipe kepribadian keputusan intuitif.

77
Jurnal Psikostudia Universitas Mulawarman, Vol. 1, No. 1/Juni 2012, hlm. 60-80

Gaya pengambilan keputusan intuitif Dalam penelitian ini juga ditemukan


biasanya dipakai ketika informasi yang subyek penelitian yang memiliki tipe
tersedia terbatas, dihadapkan pada situasi kepribadian dominan sebanyak 22 subyek,
yang baru atau tindakan yang tidak 17 (77,27%) diantaranya cenderung untuk
biasa.Dalam hal ini seseorang mengambil melakukan atau memiliki gaya
keputusan berdasarkan pengalaman yang pengambilan keputusan intuitif yang
terdahulu dan melibatkan perasaan dan tinggi. Sementara itu tipe kepribadian
emosi yang mendalam ketika mengambil influence, steadiness, conscientiousness
keputusan.Jika dihubungkan dengan tipe cenderung memiliki gaya pengambilan
kepribadian DISC, orang dengan tipe keputusan intuitif yang cukup. Ini
kepribadian dominan adalah orang yang menunjukkan bahwa tipe kepribadian
menyukai tantangan, berani mengambil dominan merupakan tipe problem solver
tindakan yang cepat dan tidak bertele-tele. dan tipe pemimpin yang berani mengambil
Orang–orang yang termasuk dalam tipe keputusan cepat meskipun informasi yang
kepribadian dominan adalah tipe orang didapatkan masih minin. Penemuan ini
yang aktif dalamlingkungan. Mereka suka sejalan dengan Robbin (2010) yang
mengendalikan lingkungan dan mengatakan berdasarkan surveybahwa
berorientasi pada hasil yang langsung. hampir setengah eksekutif yang disurvey
Dengan karakteristik kepribadian seperti lebih sering mengunakan intuisi daripada
itu membuat tipe kepribadian dominance analisis formal untuk menjalankan
memiliki gaya pengambilan keputusan perusahaannya.
intuitif yang lebih tinggi dibandingkan tipe Ketika masing-masing kelompok
kepribadian yang lain. Sementara tipe dibandingkan ditemukan pemimpin
kepribadian steadiness memiliki gaya dengan tipe kepribadian dominan
pengambilan keputusan intuitif paling dibadingkan dengan tipe kepribadian
rendah dibandingkan tipe kepribadian steadiness, influence, conscientiousness
yang lain, hal ini dikarenakan karakteristik ditemukan ada perbedaan yang signifikan.
tipe steadiness yang lebih suka melakukan Sementara ketika tipe kepribadian
sesuatu secara sitematis, teratur dan influence dibandingkan dengan tipe
bertahap. Mereka juga berpatokan pada kepribadian steadiness dan
prosedur baku, sehingga mereka kurang conscientiousness tidak ditemukan
mengandalkan intuisinya dalam perbedaan yang signifikan begitu juga
mengambil keputusan. ketika tipe kepribadian conscientiousness

78
Jurnal Psikostudia Universitas Mulawarman, Vol. 1, No. 1/Juni 2012, hlm. 60-80

dibandingkan dengan tipe kepribadian tipe kepribadian dominance dan


steadiness juga tidak ditemukan perbedaan conscientiousness.
yang signifikan. Pemimpin dengan tipe 4. Tidak ada perbedaan signifikan dalam
kepribadian dominan menyukai tantangan gaya pengambilan keputusan intuitif
dan berorientasi pada hasil. Dia juga tidak antara tipe kepribadian influence dan
suka berfikir rumit dan sistematis sehingga steadiness.
pemimpin dengan tipe kepribadian 5. Tidak ada perbedaan signifikan dalam
dominan cenderung mengunakan gaya pengambilan keputusan intuitif
pengambilan keputusan intuitif. Berbeda antara tipe kepribadian influence dan
dengan tipe kepribadian steadiness dan conscientiousness.
conscientiousness yang lebih menekanan 6. Tidak ada perbedaan signifikan dalam
ketepatan, ketelitian dan focus pada pengambilan keputusan intuitif antara
proses, sehingga mereka cenderung kurang tipe kepribadian steadiness dan
intuitif. Sedangkan pada tipe kepribadian conscientiousness.
influence termasuk orang yang ekstrovet
yang mengunakan masukan dan saran dari REFERENSI
Arroba, T., 1998, Decision Making
orang lain sebagai sumber referensinya,
ByChinese, Journal of Social
sehingga mereka lebih rasional. Psychology, Vol. 38. 102-116
Birgham Young University. 1999. Career
and Major: Decision Making. Utah:
KESIMPULAN BirghamUniversity.
Eysenck, H.J. & Wilson, G. D. 1982. Know
Kesimpulan dari penelitian ini adalah:
Your Own Personality. Anglesburg:
1. Ada perbedaan signifikan Pelican Books, Hazel Watson and
Viney, Ltd.
pengambilan keputusan intuitif antara
Harren, V.A. 1980. Assesment of Carrer
tipe kepribadian dominance dan Decision Making. Los Angelos:
Western Psychological services.
influence.
Huitt, S.A. 1992. Optimism/Pessimism.
2. Ada perbedaan sangat signifikan www.huitt.com.
Kutandi, H. 2004. Gaya Pengambilan
gayapengambilan keputusan intuitif
Keputusan Ditinjau dari Tipe
antara pemimpin yang memiliki tipe Kepribadian. Tesis. Yogyakarta:
Fakultas Psikologi Yogyakarta
kepribadian dominance dan
Robbins, S. P., 2010, Perilaku Manusia.
steadiness. Versi Bahasa Indonesia: Konsep,
Kontroversi dan Aplikasi, Jakarta: PT.
3. Ada perbedaan sangat signifikan gaya
Prenhallindo
pengambilan keputusan intuitif antara Sahrah, A. 1990. Model Interaksionisme
dalam Pengukuran Psikologi
kepribadian. Tesis. Tidak diterbitkan.

79
Jurnal Psikostudia Universitas Mulawarman, Vol. 1, No. 1/Juni 2012, hlm. 60-80

Yogyakarta: Fakultas Psikologi, Suharman. 1999. Teori Prospek dalam


UGM. Pembuatan Keputusan dan
Scott, S.G. & Bruce, R.A., 1999. The Implikasinya. Anima: Media
Moderating Effect of Decision Making Psikologi Indonesia. 14, 296-304.
Style on The Turnover Process: An Suryabrata, S. 1995. Psikologi
Extention Of Previous Research, Kepribadian. Jakarta: PT Raja
Grafindo Persada

80

Anda mungkin juga menyukai