Pendahuluan
Kolelitiasis pada awalnya sering di temukan di Negara Barat dan jarang di Negara
menu diet ala barat serta perbaikan sarana diagnosis khususnya ultrasonografi
batu empedu ). Prevalensi tertinggi di temukan pada kota chili, amerika serikat,
dengan angka kejadian 1,2 / 100 wanita / tahun. Prevalensi terendah di temukan di
Negara asia dan afrika. Prevalensi di asia berkisaran antara 4,3%- 10,7%. Di
nurhadi, 2012 ).
wanita sebesar 76% dan pada laki – laki 36% dengan usia lebih dari 40 tahun.
Sebagian besar pasien dengan batu empedu tidak mempunyai keluhan. Resiko
penyandang batu empedu untuk mengalami gejala dan komplikasi relative kecil
sekali batu empedu mulai menimbulkan serangan nyeri kolik yang spesifik.
( cahyono, 2014 ).
perubahan gaya hidup seperti orang – orang barat yang suka mengkonsumsi
makanan cepat saji yang dapat menyebabkan kegemukan karena timbunan lemak
berapa banyaknya penderita batu empedu belum diketahui karena belum ada studi
pigmen pada 73 % pada pasien dan batu kolesterol pada 27 % pasien. ( Sandra
Amelia, 2013 ).
dalam kandung empedu atau system saluran empedu . Pada pasien yang
cenderung menderita batu empedu akan terjadi penurunan sintesis asam empedu
empedu, mengendap dan membentuk batu. Getah empedu yang jenuh oleh
kerusakan jaringan aktual dan potensial, dengan onset mendadak atau lambat serta
penatalaksanaan nyeri atau lebih dikenal juga dengan istilah manajemen nyeri
adalah suatu tindakan untuk mengurangi rasa nyeri dengan cara farmakologis
2010 dalam Patasik, dkk., 2013). Tindakan ini membutuhkan konsentrasi yang
mengalami nyeri, dimana 60,0% dari responden tersebut mengalami nyeri hebat
bahkan nyeri sangat hebat (15,0%) dan yang lainnya mengalami nyeri sedang
(25,0%). Pada penelitian ini, sesudah dilakukan teknik relaksasi nafas dalam dan
guided imagery terjadi perubahan intensitas nyeri, dimana responden hanya
mengalami dua tingkat nyeri yaitu nyeri sedang (35,0%) dan nyeri ringan
(65,0%). Tidak ada lagi yang mengalami nyeri hebat dan sangat hebat. Hasil
penelitian tersebut menunjukkan bahwa teknik guided imagery adalah salah satu
tindakan manajemen nyeri non farmakologi yang terbukti efektif, aman, dan tidak
terbimbing.
terbimbing.
terbimbing.
TINJAUAN PUSTAKA
2.1.1 Definisi