Anda di halaman 1dari 4

AGAMA

PERANAN AGAMA DALAM


MEWUJUDKAN PERSATUAN
8
DAN KESATUAN BANGSA

Pendahuluan Persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia berarti


persatuan bangsa yang mendiami wilayah Indonesia.
Persatuan itu didorong untuk mencapai kehidupan yang bebas
dalam wadah negara yang merdeka dan berdaulat. Agama
dapat membantu persatuan bangsa jika umat berbagai agama
mempunyai komitmen bersama pada persatuan bangsa
dengan pemahaman yang sama (common) tentang konsep dan
wawasan kebangsaan Indonesia dengan segala implikasinya.

Tujuan Setelah mempelajari modul ini diharapkan mahasiswa mampu

Pembelajaran memahami peranan agama dalam mewujudkan persatuan dan


kesatuan bangsa.
Umum
Tujuan Setelah mempelajari modul ini diharapkan mahasiswa mampu:

Pembelajaran 1. Menjelaskan tentang peranan agama dalam mewujudkan


Khusus persatuan dan kesatuan bangsa
2. Menjelaskan manfaat agama dalam mewujudkan persatuan
dan kesatuan bangsa
Strategi 1. Ceramah
2. Tanya Jawab
Pembelajaran
Waktu T : 50 menit
Pengajar
Evaluasi
Pembelajaran
Referensi 1. Abdul Majid, Filsafat Islam Majelis Tarqih, PPN
2. Dasar-Dasar Agama Islam, buku Pendidikan Agama Islam
Pada Perguruan Tinggi oleh tim PT. Bulan Bintang.
3. Fatuddin H (2002). The Moslem Ummah and family

1
PRODI D-III KEBIDANAN SAMARINDA POLTEKKES KEMENKES KALTIM
AGAMA

Planning Movement in Indonesia. BKKBN


4. Kepmendiknas No. 043/DIKTI/Kep/2006 tentang Rambu
Pelaksanaan Kelompok Mata Kuliah Pengembangan
Kepribadian di Perguruan Tinggi.
5. Wiknjosastro, G. (2004). Islam dan Hak-Hak Kesehatan
Reproduksi Perempuan. Modul I YPKP.
6. Wiknjosastro,G. (2004). Perempuan dan Agama.YPKP
7. Manawa Dharma Sastra : Gede Pudja dan Tjokorda Rai
Sudharta
8. Sumber-sumber lain yang mendukung

URAIAN MATERI

2
PRODI D-III KEBIDANAN SAMARINDA POLTEKKES KEMENKES KALTIM
AGAMA

1. Peranan agama dalam mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa


Agama dapat mewujudkan persatuan dan kesatuan apabila :
a. Umat berbagai agama mempunyai komitmen bersama pada persatuan

bangsa dengan pemahaman yang sama (common) tentang konsep dan

wawasan kebangsaan Indonesia dengan segala implikasinya


b. Jika umat berbagai agama mempunyai komitmen bersama pada cita-cita

keadilan dan kesejahteraan. Kita bersama-sama berjuang menegakkan

keadilan dan menciptakan kesejahteraan umum sebagai perwujudan cinta

kasih dan pengabdian kepada sesama. Pada gilirannya, hal itu merupakan

penjabaran iman, cinta kasih, dan pengabdian kepada Tuhan, sekalipun

melalui agama yang berbeda-beda.


c. Jika umat berbagai agama dapat mengembangkan pemahaman bersama

tentang kedudukan agama dalam negara Pancasila. Ini meliputi pengertian

tentang UUD 1945, terutama ideologi Pancasila, sebagai sumber hukum,

dan tentang kebebasan beragama serta implementasinya secara konsisten


d. Mengembangkan kebersamaan dalam pengertian-pengertian itu dengan

segala implikasinya yang luas merupakan masalah yang kompleks. Hal itu

akan memerlukan proses dialog terus-menerus, dengan kejujuran,

keterbukaan, ketekunan, kesabaran dan kehendak baik semua golongan

agama.

Al-quran mengajarkan bahwa kehidupan politik harus dilandasi dengan

empat hal yang pokok yaitu:


a. Sebagai bagian untuk melaksanakan amanat
b. Sebagai bagian untuk menegakkan hukum dengan adil
c. Tetap dalam koridor taat kepada Allah, Rasu-Nya, dan ulil amri
d. Selalu berusaha kembali kepada Al-quran dan Sunnah Nabi SAW.

Islam memberi kontribusi bagaimana seharusnya memilih dan mengangkat

seorang yang akan diberi amanah untuk memegang kekuasaan politik. Yaitu

orang tersebut haruslah:


a. Seorang yang benar dalam pikiran, ucapan, dan tindakannya serta jujur
b. Seorang yang dapat dipercaya

3
PRODI D-III KEBIDANAN SAMARINDA POLTEKKES KEMENKES KALTIM
AGAMA

c. Seorang memiliki keterampilan dalam komunikasi


d. Seorang yang cerdas.
e. Yang paling penting Anda seorang yang dapat menjadi teladan dalam

kebaikan

2. Manfaat agama dalam mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa


Al-Quran menggambarkan persatuan dari berbagai sisi.
Pertama, Al-Quran mengisyaratkan bahwa kecenderungan untuk bersatu,

merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari eksistensi manusia. Sejak

umat pertama tercipta dan menghuni dunia, saat itu pula keinginan untuk

bersatu muncul. Manusia, dengan tujuan untuk melangsungkan kehidupan serta

mengurangi berbagai kesulitan, saling membantu antara satu dengan yang

lainnya. Tetapi, karena berbagai faktor terjadilah pertikaian dan peperangan.


Kedua, Al-Quran menjelaskan bahwa salah satu tugas kenabian adalah

meluruskan perselisihan yang terjadi di tengah umat serta mengembalikannya

kepada seruan Al-Quran.

Ketiga, Quran menyebutkan tentang dampak dan pengaruh persatuan. Misalnya,

dengan persatuan, umat Islam akan mencapai kemenangan serta kemuliaan. Selain

itu, masih banyak sisi-sisi lainnya yang dijelaskan dalam Al-Quran. Dengan

terciptanya persatuan maka kemenangan dan kemuliaan umat Islam akan tercipta

sebagaimana yang digambarkan dalam Al-Quran. Oleh sebab itu tidak ada alasan

bagi kita untuk tidak melakukan persatuan, sebab ancaman yang akan

menghancurkan umat Islam sudah didepan mata.

4
PRODI D-III KEBIDANAN SAMARINDA POLTEKKES KEMENKES KALTIM

Anda mungkin juga menyukai