Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH PENDIDIKAN KONSERVASI

“KEANEKARAGAMAN TINGKAT JENIS/SPESIES”

OLEH
KELOMPOK 2
STEFANI A. NAINUPU (1904070041) MARIA YOVITA D. ASTEN (1904070067)

CHRISTINE N. PANDA HUKI (1904070068) MARIA PRISCHILLA C. DATON (1904070071)

ABELA P. TAMBILA (1904070044) ARIANCI J. BESSIE (1904070048)

OKTAVIANA Y. KLAU (1904070045) RIKARDUS NOSI (1904070078)

MARIA E. BOUK (1904070060) ADITYO U. DJ. L TANGGU (1904070056)

SKOLASTIKA LETO TAI (1904070054) WINDRI N. OEMATAN (1904070053)

PROGRAM STUDI KEHUTANAN

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS NUSA CENDANA

KUPANG

2019
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat,
bimbingan, dan penyertaan-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini dengan
baik, Judul makalah ini ialah “Keanekaragaman Tingkat Jenis/Spesies”. Makalah ini berisi
tentang pengertian keanekaragaman tingkat jenis/spesies serta contoh & manfaat
keanekaragaman dalam kehidupan manusia. Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata
kuliah Pendidikan Konservasi.

Penulis menyadari bahwa pembahasan hanya pada Batasan permasalahan pada


makalah ini, sehingga kritik dan saran sangat dibutuhkan penulis untuk melengkapi makalah
ini baik dari segi teori, metode, dan analisis sehingga dapat menjadi acuan referensi bagi
peneliti selanjutnya.

Kupang, Oktober 2019

Penulis

DAFTAR ISI

Pendidikan Konservasi | 2
KATA PENGANTAR......................................................................................................2

DAFTAR ISI.....................................................................................................................3

BAB I PENDAHULUAN.................................................................................................4

1.1 Latar Belakang.................................................................................................4

1.2 Perumusan Masalah........................................................................................4

1.3 Tujuan Pembahasan........................................................................................4

BAB II PEMBAHASAN..................................................................................................5

2.1 Pengertian Keanekaragaman Tingkat Jenis/Spesies……...........................5

2.2 Contoh Keanekaragaman Tingkat Jenis/Spesies………………………......7

2.3 Manfaat Keanekaragaman Terhadap Kehidupan Manusia…....................7

BAB III PENUTUP..........................................................................................................11

3.1 Simpulan...........................................................................................................11

3.2 Saran.................................................................................................................11

DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................12

Pendidikan Konservasi | 3
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Keanekaragaman hayati adalah kekayaan atau bentuk kehidupan di bumi, baik


tumbuhan, hewan, mikroorganisme, genetika yang dikandungnya, maupun ekosistem, serta
proses-proses ekologi yang dibangun menjadi lingkungan hidup (Primak et al dalam 1998
dalam Kuswanda 2009). Keanekaragaman hayati adalah tingkat variasi
bentuk kehidupan dalam, mengingat ekosistem bioma spesies atau seluruh planet.
Keanekaragaman hayati adalah ukuran dari kesehatan ekosistem. Keanekaragaman hayati
adalah sebagian fungsi dari iklim. Pada habitat darat, s daerah tropis biasanya kaya
sedangkan spesies dukungan daerah kutub s lebih sedikit.

Keanekaragaman hayati disebut juga “Biodiversitas”. Keanekaragaman atau


keberagaman dari makhluk hidup dapat terjadi karena akibat adanya perbedaan warna,
ukuran, bentuk, jumlah, tekstur, penampilan dan sifat-sifat lainnya.

Tingkat keanekaragaman hayati menggambarkan jumlah dan jenis spesies di lokasi atau
di planet ini. Keanekaragaman hayati atau biodiversitas (biodiversity) adalah variasi
organisme hidup pada tiga tingkatan, yaitu tingkat gen, spesies, dan ekosistem.

1.2 PERUMUSAN MASALAH


Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka masalah dalam makalah ini dapat
dirumuskan sebagai berikut.
1) Apa yang dimaksud dengan keanekaragaman tingkat jenis/spesies ?
2) Apa saja contoh keanekaragaman tingkat jenis/spesies ?
3) Apa saja manfaat keanekaragaman hayati dalam kehidupan manusia ?

1.3 TUJUAN PEMBAHASAN


Berdasarkan rumusan masalah tersebut di atas, maka tujuan makalah adalah sebagai
berikut.
1) Menjelaskan keanekaragaman tingkat jenis/spesies
2) Menguraikan contoh keanekaragaman tingkat jenis/spesies
3) Mendeskripsikan manfaat keanekaragaman hayati bagi kehidupan manusia

Pendidikan Konservasi | 4
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 PENGERTIAN KEANEKARAGAMAN TINGKAT JENIS/SPESIES

Keanekaragaman tingkat jenis adalah perbedaan-perbedaan pada berbagai


species makhluk hidup di suatu tempat. Keanekaragaman hayati tingkat ini dapat
ditunjukkan dengan adanya beraneka macam jenis mahluk hidup baik yang termasuk
kelompok hewan, tumbuhan dan mikroba. misalnya : Variasi dalam satu famili antara
kucing dan harimau. Mereka termasuk dalam satu famili(famili/keluarga Felidae)
walaupun ada perbedaan fisik, tingkah laku dan habitat. Untuk mengetahui
keanekaragaman hayati tingkat jenis pada tumbuhan atau hewan, anda dapat
mengamati, antara lain ciri-ciri fisiknya. Misalnya bentuk dan ukuran tubuh,warna,
kebiasaan hidup dan lain-lain.

Contoh, dalam keluarga kacang-kacangan, antara lain; kacang tanah, kacang


kapri, kacang hijau dan kacang buncis. Di antara jenis kacang-kacangan tersebut Anda
dapat dengan mudah membedakannya, karena antara mereka ditemukan ciri-ciri yang
berbeda antara ciri satu dengan yang lainnya. Misalnya ukuran tubuh atau batang (ada
yang tinggi dan pendek); kebiasaan hidup (tumbuh tegak, ada yang merambat), bentuk
buah dan biji, warna biji, jumlah biji, serta rasanya yang berbeda.

Contoh lain, keanekaragaman pada keluarga kucing. Di kebun binatang, Anda


dapat mengamati hewan harimau, singa, citah dan kucing.

Walaupun hewan-hewan tersebut termasuk dalam satu familia/suku Felidae,


tetapi diantara mereka terdapat perbedaan-perbedaan sifat yang mencolok. Misalnya,
perbedaan warna bulu, tipe lorengnya, ukuran tubuh, tingkah laku, serta lingkungan
hidupnya.

Pendidikan Konservasi | 5
Cobalah Anda perhatikan perbedaan sifat dari hewan berikut ini :

No. Ciri-ciri Kucing Harimau Singa Citah

Besar Sedang
Ukuran Kecil Besar
1.
tubuh

2. Hitam, putih, Hitam, putih,


Hitam, putih, Hitam/
kuning kuning
Warna kuning putih

3. Tempat
Hutan, rumah Hutan Hutan Pohon
hidup

Demikian pula pada kelompok tumbuhan yang tumbuh di dataran tinggi dan
dataran rendah akan memperlihatkan perbedaan-perbedaan sifat pada tinggi batang,
daun dan bunga. Contohnya kelapa, aren, pinang, dan lontar, seperti tampak pada tabel
pengamatan berikut ini.

No Ciri-ciri Kelapa Aren Pinang Lontar

Tinggi
1. >30m 25m 25 15-30m
Batang

-Panjang tangkai -Panjang tangkai


daun 75-150cm -Panjang Tangkai daun 100cm
2. Daun -Helaian daun 5m, tangkai daun daun -Helaian daun
ujungruncing dan 150cm pendek bulat, tepi daun
keras bercangap menjari

3. Bunga Tongkol Tongkol Tongkol Bulir

Pendidikan Konservasi | 6
2.2 CONTOH KEANEKARAGAMAN TINGKAT JENIS/SPESIES

Contoh keanekaragaman hayati tingkat spesies pada tumbuhan:

 Tingkat genus
 Genus Citrus: jeruk bali (Citrus maxima), jeruk nipis (Citrus aurantifolia), dan
jeruk manis (Citrus nobilis).
 Genus Musa: pisang buah (Musa paradisiaca) dan pisang serat (Musa textilis).
 Tingkat famili
 Famili Poaceae: padi (Oryza sativa), jagung (Zea mays), dan alang-alang
(Imperata cylindrical).
 Famili Zingiberaceae: kunyit (Curcuma domestica) dan jahe (Zingiber
officinalis).

Contoh keanekaragaman hayati tingkat spesies pada hewan:

 Tingkat genus
 Genus Felis: kucing leopard (Felis bengalensis), kucing rumahan (Felis
silvestris), dan kucing hutan (Felis chaus).
 Genus Bos: sapi berpunuk (Bos indicus), sapi potong dan perah di Eropa (Bos
Taurus), dan sapi asli Indonesia (Bos sondaicus).
 Tingkat famili
 Famili Bovidae: sapi (Bos) dan kerbau (Bubalus).
 Famili Canidae: serigala (Canis) dan rubah (Lycalopex).

2.3 MANFAAT KEANEKARAGAMAN HAYATI BAGI KEHIDUPAN MANUSIA

Adapun manfaat keanekaragaman hayati adalah sebagai berikut:

1. Manfaat Dalam Ekonomi

Jenis hewan (fauna) dan tumbuhan (flora) dapat diperbarui dan dimanfaatkan
secara berkelanjutan. Beberapa jenis kayu memiliki manfaat bagi kepentingan
masyarakat Indonesia maupun untuk kepentingan ekspor, misalnya saja kayu jati jika
di ekspor akan menghasilkan devisa bagi negara. Beberapa tumbuhan juga dapat
dijadikan sebagai sumber makanan yang mengandung karbohidrat, protein, vitamin
serta ada tumbuhan yang dapat dimanfaatkan sebagai obat-oabatan dan kosmetika.
Sumber daya yang berasal dari hewan dapat dimanfaatkan sebagai sumber makanan
dan untuk kegiatan industri. Dua pertiga wilayah Indonesia adalah perairan yang dapat

Pendidikan Konservasi | 7
dijadikan sumber daya alam yang bernilai ekonomi. Laut, sungai, dan tambak
merupakan sumber-sumber perikanan yang berpotensi ekonomi. Beberapa jenis
diantaranya dikenal sebagai sumber bahan makanan yang mengandung protein.

2. Manfaat Dalam Ekologi


Keanekaragaman hayati merupakan komponen ekosistem yang sangat penting,
misalnya hutan hujan tropis. Hutan hujan tropis memiliki nilai ekologis atau nilai
lingkungan yang penting bagi bumi, antara lain: a. Merupakan paru-paru bumi Kegiatan
fotosintesis hutan hujan tropis dapat menurunkan kadar karbondioksida (CO2) di
atmosfer, yang berarti dapat mengurangi pencemaran udara dan dapat mencegah efek
rumah kaca. b. Dapat menjaga kestabilan iklim global, yaitu mempertahankan suhu dan
ke lembaban udara. Selain berfungsi untuk menunjuang kehidupan manusia,
keanekaragaman hayati memiliki peranan dalam mempertahankan keberlanjutan
ekosistem. Masing-masing jenis organisme memiliki peranan dalam ekosistemnya.
Peranan ini tidak dapat digantikan oleh jenis yang lain. Sebagai contoh, burung hantu
dan ular di ekosistem sawah merupakan pemakan tikus. Jika kedua pemangsa ini
dilenyapkan oleh manusia, maka tidak ada yang mengontrol populasi tikus. Akibatnya
perkembangbiakan tikus meningkat cepat dan di mana-mana terjadi hama tikus.

3. Manfaat Dalam Farmasi

Manusia telah lama menggunakan sumber daya hayati untuk kepentingan


medis. Selain pengobatan tradisional, pengobatan moderenpun sangat tergantung pada
keragaman hayati terutama tumbuhan dan mikroba. Sumber daya dari tanaman liar,
hewan dan mikroorganisme juga sangat penting dalam pencarian bahan-bahan aktif
bidang kesehatan. Banyak obat-obatan yang digunakan saat ini berasal dari tanaman;
beberapa antibiotik, berasal dari mikroorganisme, dan struktur kimia baru ditemukan
setiap saat.

4. Manfaat Dalam IPTEK


Kekayaan aneka flora dan fauna sudah sejak lama dimanfaatkan untuk
pengembangan ilmu pengetahuan. Hingga saat ini masih banyak jenis hewan dan
tumbuhan yang belum dipelajari dan belum diketahui manfaatnya. Dengan demikian
keadaan ini masih dapat dimanfaatkan sebagai sarana pengembangan pengetahuan dan
penelitian bagi berbagai bidang pengetahuan.

Pendidikan Konservasi | 8
Misalnya penelitian mengenai sumber makanan dan obat-obatan yang berasal
dari tumbuhan. Keanekaragaman hayati merupakan lahan penelitian dan
pengembangan ilmu yang sangat berguna untuk kehidupan manusia. Masih banyak
yang bisa dipelajari tentang bagaimana memanfaatkan sumber daya hayati secara lebih
baik, bagaimana menjaga dasar genetik dari sumber daya hayati yang terpakai, dan
bagaimana untuk merehabilitasi ekosistem yang terdegradasi. Daerah alami
menyediakan laboratorium yang baik sekali untuk studi seperti ini, sebagai
perbandingan terhadap daerah lain dengan penggunaan sistem yang berbeda, dan untuk
penelitian yang berharga mengenai ekologi dan evolusi. Habitat yang tidak dialih
fungsikan seringkali penting untuk beberapa pendekatan tertentu, menyediakan kontrol
yang diakibatkan oleh perubahan mengenai sistem pelelolaan yang berbeda dapat
diukur dan dilakukan

Adapun Manfaat Keanekaragaman hayati Di Indonesia

Di Indonesia, keanekaragaman hayati merupakan sumber daya yang penting


bagi pembangunan nasional. Sejumlah besar sektor perekonomian nasional tergantung
secara langsung ataupun tak langsung dengan keanekaragaman flora-fauna, ekosistem
alami dan fungsi-fungsi lingkungan yang dihasilkannya. Keanekaragaman hayati ini
juga merupakan anugerah terbesar bagi masyarakat Indonesia karena Indonesia
merupakan salah satu Negara yang memiliki keanekaragaman hayati terbesar di dunia.
Manfaat yang dapat diperoleh dari besarnya keanekaragaman hayati bagi masyarakat
kita antara lain adalah

1. Merupakan sumber kehidupan, penghidupan dan kelangsungan hidup bagi


umat manusia, karena potensial sebagai sumber pangan, papan, sandang,
obat-obatan serta kebutuhan hidup yang lain
2. Merupakan sumber ilmu pengetahuan dan tehnologi
3. Mengembangkan sosial budaya umat manusia.

Pemanfaatan keanekaragaman hayati bagi masyarakat ini harus dilakukan secara berkelanjutan
yaitu manfaat yang tidak hanya untuk generasi sekarang tetapi juga untuk generasi yang akan

Pendidikan Konservasi | 9
dating. Oleh karena itu, mari kita lestarikan keanekaragaman hayati yang ada di sekitar kita
agar dapat dimanfaatkan oleh generasi yang akan datang.

Pendidikan Konservasi | 10
BAB III
PENUTUP

3.1 KESIMPULAN
Keanekaragaman hayati adalah kekayaan atau bentuk kehidupan di bumi, baik
tumbuhan, hewan, mikroorganisme, genetika yang dikandungnya, maupun ekosistem,
serta proses-proses ekologi yang dibangun menjadi lingkungan hidup (Primak et al dalam
1998 dalam Kuswanda 2009).

Keanekaragaman hayati atau biodiversitas (biodiversity) adalah variasi organisme


hidup pada tiga tingkatan, yaitu tingkat gen, spesies, dan ekosistem. Dalam
keanekaragaman tingkat jenis/spesies kita dapat mengetahui variasi-variasi makhluk hidup
sesuai dengan habitat & familinya.

3.2 SARAN

Pendidikan Konservasi | 11
DAFTAR PUSTAKA
 https://www.gurupendidikan.co.id/keanekaragaman-hayati
Di unduh pada 5 Oktober 2019
 https://blognyapakarilmu.blogspot.com/2013/05/contoh-makalah-
keanekaragaman-hayati.html
Di unduh pada 5 Oktober 2019

 https://www.quipper.com/id/blog/mapel/biologi/materi-keanekaragaman-hayati/
Di unduh pada 5 Oktober 2019

 https://www.sridianti.com/keanekaragaman-genetik-dan-spesies.html
Di unduh pada 5 Oktober 2019

Pendidikan Konservasi | 12

Anda mungkin juga menyukai