Keb
BERPIKIR KRITIS
DALAM ASUHAN KEBIDANAN KEHAMILAN
OLEH:
KELOMPOK III
RAHMAYANTI SAMSUL (P00324018135)
RASNA (P00324018136)
RIA REZKI (P00324018137)
RISDA (P00324018138)
SAHRI SUCI RAMADHANI (P00324018139)
SHERLY ARDANI MANTING (P00324018140)
SHINTA DWI PUSPITA SARI (P00324018141)
SISKA FIRNAYANTI (P00324018142)
SITTI AISA (P00324018143)
SITI NUR ANISYA (P00324018144)
SITTI NURUL INAYAH (P00324018145)
SUHURIA (P00324018146)
SRI DELFI (P00324018147)
SRI LESTARI (P00324018148)
SYARA AZZAHRA SYAHLAN (P00324018149)
SYERINA TRIANA PUTRI (P00324018150)
VENY ROS BAUTY (P00324018151)
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, berkat rahmat, taufik, dan
ada halangan suatu apapun. Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan dan
kekurangan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran dari
Kendari, 27 APRIL2019
Penulis
ii
DAFTAR ISI
HalamanJudul .......................................................................................... I
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan ....................................................................................... 10
B. Saran ............................................................................................... 10
DAFTAR PUSTAKA
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1
tindakan yang dilakukan, setiap melakukan manajemen asuhan kebidanan.
pondasi untuk melakukan suatu keahlian jika dilakukan sesuai tujuan dan
dan evaluasi.
B. Rumusan Masalah
kehamilan?
kebidanan kehamilan ?
2
4. Bagaimana penerapan berpikir kritis dalam asuhan kebidanan
kehamilan?
C. Tujuan Penulisan
kebidanan kehamilan
kehamilan
kebidanan kehamilan
D. Manfaat Penulisan
3
BAB II
PEMBAHASAN
Berpikir kritis merupakan upaya refleksi diri, evaluasi diri terhadap nilai,
kehidupan sehari-hari. (Lai Emily, 2011; Jefford et al, 2011) Penelitian yang
dilakukan oleh Fenech (2015) pada bidan dan perawat yang melakukan
secara akurat dan diolah dengan berpikir kritis, analisis dan logis.
4
masing tindakan yang telah dilakukan karena setiap tindakan memiliki
rasional.
didapat dari data yang akurat, jelas sumber, fakta ataupun melakukan
observasi langsung.
waktu, strategi dan kondisi (Kuhn & Dean, 2004; Schraw et al, 2006).
5
C. Proses Berpikir Kritis
masalah
pendapat
6
j. Merekonstruksi pola yang telah diyakiniatas dasar pengalaman yang
lebih luas
2008).
7
tersebut merupakan suatu media bagi profesi bidan untuk
8
melakukan asuhan kebidanan lanjutan tanpa pemahaman yang
9
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
kepada seluruh profesi bidan dan dimulai pada mahasiswa kebidanan untuk
B Saran
agar dapat memilih manfaat yang tersirat didalamnya dan dapat dijadikan
sebagai kegiatan motivasi agar kita dapat menjadikan diri kita untuk dapat
pembaca.
10
DAFTAR PUSTAKA
Brown JM, Alverson EM, Pepa CA. 2001. The influence of abaccalaureate
program on traditional, RN-BSN, and accelerated students’ critical
thinking abilities.Holist Nurs Pract 15(3).pp. 4-8. Available at
http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/12120110
Varney Helen., Jan.M Krie & Carolyn L.Gegor. 2004. Varney’s Midwifery.
Journal of Midwifery & Women’s Health 49(1), pp 62-63.
11
12