Anda di halaman 1dari 2

Sifat-Sifat Teori Ekonomi

Ada 4 unsur penting yaitu :

1. Definisi-definisi yang menjelaskan dengan sebaik-baiknya variabel-variabel yang sifat-


sifat hubungannya akan diterangkan dalam teori tersebut.
2. Sejumlah asumsi-asumsi atau pemisal-pemisalan mengenai keadaan yang harus terwujud
supaya teori itu berlaku dengan baik.
3. Satu atau beberapa hipotesis mengenai sifat-sifat hubungan diantara berbagai variabel
yang dibicarakan.
4. Satu atau beberapa ramalan mengenai keadaan-keadaan yang akan berlaku.

Adapun pengertian dari variabel, asumsi, hipotesis, serta ramalan yaitu :

1. Variabel
Adalah suatu besaran yang nilainya dapat mengalami perubahan. Ada variabel yaitu
endogen dan eksogen. Variable endogen adalah variabel yang sifatnya diterangkan dalam
teori tersebut. Variabel eksogen adalah variable yang mempengaruhi variabel endogen
tetapi ia ditentukan oleh factor factor yang berada diluar teori tersebut.
Contoh : Harga sayur di Bandung tergantung kepada keadaan iklim di daerah penanaman
sayur di daerah Bandung. Harga sayur adalah variabel endogen karena perubahannya
dipengaruhi variabel lain dalam pernyataan itu, yaitu iklim. Iklim yang buruk mengurangi
produksi dan ini akan menaikan harga. Variabel yang kedua yaitu iklim, adalah variabel
eksoge, karena ia tidak dipengaruhi oleh harga tetapi oleh factor-faktor yang tidak
dinyatakan dalam teori tersebut.
2. Asumsi
Membuat asumsi atau pemisalan-pemisalan adalah salah satu syarat penting dalam
membuat teori dalam ilmu social. Tanpa sumsi, sangat sukar untuk menjelaskan sifat-
sifat perhubungan diantara berbagai variabel. Gambaran sederhana mengenai hubungan
di antara suatu peristiwa itu dengan factor-faktor yang mempengaruhinya harus dibuat.
Biasanya yang diterangkan adalah bagaimana sifat hubungan antara peristiwa itudengan
factor-faktor penting yang mempengaruhinya. Ini artinya teori harus membuat
penyederhanaan ke atas kejadianyang sebenarnya dalam masyarakat. Penyederhanaan
itudilakukan dengan membuat pemisalan. Pemisalan itu dikenal sebagai ceteris paribus,
kata itu diambil dari bahasa latin yang arinya “hal-hal lain tidak mengalami perubahan”
3. Hipotesis
Adalah suatu pernyataan mengenai bagaimana variabel-variabel yang dibicarakan
berkaitan satu sama lain. Sifat hubungan dibedakan menjadi dua, yaitu hubungan
langsung dan hubungan terbalik hubungan langsung adalah keadaan dimana perubahan
nilai-nilai variabel yang dibicarakan bergerak kea rah bersamaan. Sedangkan hubungan
terbalik adalah apabila niali-nilai variabel yang dibicarakan berubah kea rah yang
bertentangan.
4. Membuat Ramalan
Membuat ramalan merupakan peranan penting lainnya yang dibahas oleh teori ekonomi.
Teori ekonomi memberikan dua sumbangan penting di dalam menganalisis kegiatan
ekonomi dalam masyarakat. Yang pertama, adalah menerangkan mengapa peristiwa-
peristiwa tentu berlaku dan apa yang menjadi penyebabnya sehingga bentuk peristiwanya
adalah seperti itu. Dengan mempelajari teori-teori ekonomi antara lain dapatlah
diterangkan mengapa harga-harga meningkat, mengapa kelebihan atau kekurangan
penawaran berlaku, apa yang menyebabkan pengangguran, dan mengapa kemerosotan
kurs valuta asing berlaku. Dengan mempelajari berbagai teori yang tersedia dapatlah
diketahui bagaimana suatu perekonomian berfungsi. Disamping dapat menerangkan
bagaimana fungsinya suatu perekonomian, teori teori ekonomi dapat juga meramalkan
keadaan yang berlaku. Peramalan itu dapat digunakan sebagai landasan dalam
merumuskan langkah-langkah untuk memperbaiki keadaan dalam dalam perekonomian.
Andaikata analisis ekonomi menunjukan bahwa peristiwa yang tidak diinginkan akan
berlaku dalam perekonomian, langkah-langkah pencegahan dapat dihindarkan, atau
setidak-tidaknya dikurangi pengaruh buruknya.

Sumber :

f-sharing.blogspot.co.id

http://callmet-chan.blogspot.co.id/2014/03/ekonomi-mikro-sifat-sifat-teori-ekonomi.html?m=1

Anda mungkin juga menyukai