Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN MINI RISET

MINI RISET PENDIDIKAN OLAH RAGA

Disusun oleh:
Veren Nalita Azmi
Wina Septianti
Yusrina Ginting
Zulayka Shavira
C-Mandiri
PGSD Universitas Negeri Medan
T.A 2016/2017
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kepada hadirat Allah SWT yang telah memberikan kita rahmat
kesehatan dan kesempatan, sehingga bisa menyusun atau menyelesaikan penyusunan laporan
mini riset pendidikan olahraga. Shalawat dan rangkaian salam kehadirat nabi Muhammad
SAW yang telah membawa kita dari alam kegelapan menuju terang benderang. Pembuatan
mini riset ini bertujuan sebagai tugas mata kuliaholah raga. Saya mengucapkan terimakasih
kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam pembuatan laporan mini riset ini. Pada
laporan mini riset ini saya yakini jauh dari kesempurnaan dan masih banyak kekurangannya
seperti pepatah yang mengatakan “tak ada gading yang tak retak“, baik isi maupun
penyusunnya. Atas semua itu dengan rendah hati saya harapkan kritik dan saran yang
membangun guna menyempurnakan rekayasa ide ini. Semoga dapat bermanfaat.
DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN ...............................................................................................


1.1 Latar Belakang Masalah....................................................................................
1.2 Tujuan Penelitian ..............................................................................................
1.3 Manfaat Penelitian………...............................................................................
BAB II KERANGKA PEMIKIRAN...........................................................................
BAB III METODE PELAKSANAAN.........................................................................
BAB IV PEMBAHASAN..............................................................................................
BAB V PENUTUP..........................................................................................................
4.1Kesimpulan…..........…………………………………………………...…...
4.2 Saran................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................................
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Permainan sepak bola menurut Tim Bina Karya Buku (2000: 17) adalahpermainan

beregu yang dimainkan oleh dua regu masing-masing regunya terdiridari sebelas orang

pemain termasuk seorang penjaga gawang. Permainan bolehdilakukan dengan seluruh bagian

badan kecuali dengan kedua lengan (tangan).Hampir seluruh permainan dilakukan dengan

ketrampilan kaki, kecuali penjagagawang dalam memainkan bola bebas menggunakan

anggota badannya, dengankaki maupun tangannya. Sedangkan menurut Mielke Danny

(2003:1) bahwaketika mulai mempersiapkan diri untuk bertanding sepak bola,

keterampilanutama yang pertama kali membuat seseorang terpacu dan merasa puas

adalahkemampuan untuk melakukan dribbling (menggiring bola). Oleh karena itu

teknikdasar dribbling (menggiring bola) harus dapat dikuasai oleh seluruh pemain.Tentunya

hal ini perlu latihan-latihan khusus dengan berbagai variasipembelajaran.

Hal ini berkenaan dengan pembelajaran teknik dasar menggiring bola padapermainan

sepak bola. Pada proses pembelajaran teknik dasar tersebut, guruseringkali menggunakan

metode dan strategi konvensional. Sehinggamengakibatkan proses pembelajaran menjadi

melelahkan dan membosankan tidakada hal yang menantang dan baru diperoleh siswa.

Sehubungan dengan itu penelititertarik untuk mengembangkan model pembelajaran teknik

dasar menggiring bola(dribbling) bagi anak-anak Sekolah Menengah Pertama dengan

memanfaatkan lingkungansekitar sekolah. Pemanfaatan lingkungan fisik luar sekolah

dimaksudkan untukmengembangkan kreatifitas pembelajaran Penjasorkes khususnya pada

teknikdasar dribbling.
1.2 RUMUSAN MASALAH

Adapun rumusan masalah dari laporan ini ialah bagaimana pelaksanaan dribble oleh SSB

UNIMED.
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 KONSEP

Menurut Notoadmodjo (2005:hal.83), kerangka konsep penelitian adalah suatu uraian

dan visualisasi hubungan atau kaitan antara konsep satu terhadap konsep yang lainnya, atau

antara variabel yang satu dengan variabel yang lain dari masalah yang ingin di teliti.

Berikut ini adalah konsep dari penelitian tersebut :

a. Tekhnik

b. Kondisi fisik

c. Mental

d. Kelincahan

e. Reaksi

f. Ketepatan

2.2 HIPOTESIS

Menggiring bola adalah gerakan aksi unik dalam permainan sepak bola yang di dalam

nya mengandung unsur seni sebab adanya penggunaan kaki yang menyentuh bola dan

sanggup mengubah arah dan kecepatan menggiring bola secara tiba-tiba dengan cara

menggulingkan bola ke tanah sambil berlari. Berdasarkan pengertian dribbling tersebut

hipotesis yang di lakukan adalah terdapat pengaruh latihan dribbling terhadap peningkatan

kelincahan dalam permainan sepak bola bagi murid SSB UNIMED .


2.3 TEKNIK PENGUMPULAN DATA

Dalam observasi ini, peneliti menyajikan suatu cara di dalam penelitian ini, karena

memperoleh data yang objektif atau data yang dapat di percaya. Artinya peneliti telah

melakukan suatu penelitian yang ilmiah dengan metode yang sesuai dengan apa yang di teliti,

maka akan memperoleh data yang benar serta dapat di pertanggung jawabkan kebenarannya.

Metode yang di gunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif observasi, yakni

suatu penelitian dimana peneliti memiliki kesempatan untuk observasi langsung terhadap

objek penelitian tanpa memberikan perlakuan atau melakukan manipulasi terhadap objek

penelitian.

2.4 ANALISIS DATA

Pelaksanaan pengumpulan data ini berjalan dengan lancar dan sesuai dengan rencana.

Rincian pelaksaannya sebagai berikut.

a. Mengecek jumlah sample yang di sesuaikan dengan urutannya.

b. Memberikan penjelasan dan contoh pada siswa oleh pelatih nya yang menjadi

responden tentang bentuk tes yang harus di lakukan .

c. Setelah penjelasan dirasa cukup dan jelas, selanjutnya peneliti memberikan

kesempatan pada responden untuk mencobanya sesuai dengan apa yang telah di

jelaskan.
Berikut merupakan dokumentasi penelitian pada murid SSB UNIMED

Gambar 2.4.1 berdoa sebelum latihan

Gambar 2.4.2 proses latihan dribble


BAB III

PENUTUP

3.1 KESIMPULAN

Dari 12 murid SSB UNIMED terdapat 8 murid yang melakukan dribble dengan cukup

baik atau memenuhi kategori atau tahap pelaksanaan yang benar. Murid tersebut juga murid

yang memiliki tingkat kelincahan, ketepatan, dalam melakukan dribble dengan menggunakan

kaki bagian dalam, punggung kaki dan sisi luar. Empat murid lainnya memiliki kemampuan

yang lebih rendah dikarenakan teknik dan juga ketahanan fisik yang kurang baik

3.2 SARAN

Kemampuan menggiring bola merupakan kemampua dasar yang sangat penting di

miliki oleh pemain sepak bola, oleh karena itu sangat perlu bagi pemain untuk lebih

memahami bagaimana latihan dribble yang baik dalam melatih kelincahan saat bermain

sepak bola.
DAFTAR PUSTAKA

Sugiyono. 2000. Statistika untuk Penelitian. Bandung: Penerbit Alfabeta.

Sudarminto. 1992. Kinesiologi. Jakarta: Depdikbud Dirjen Dikti.

Anda mungkin juga menyukai