Dosen Pengampuh :
Iqbal Ramadhan F S.E, M.M.
OLEH:
Kelompok 5
Nama Anggota:
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTA.........................................................................................i
DAFTAR ISI....................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN................................................................................3
2.3.2 Teknologi.................................................................................5
2.6.2 Kemitraan................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................11
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
2
PEMBAHASAN
2.1.Definisi Kualitas
Kualitas didefinisikan sebagai segala hal yang menentukan kepuasan
konsumen dan disertai upaya terus-menerus ke arah perbaikan atau dikenal
dengan istilah Q-MATCH (Quality = Meets Agreed Terms and Changes).
3
4
2.3.2 Teknologi
Teknologi adalah perwujudan secara fisik dari ilmu pengetahuan.
Teknologi dirancang untuk memperluas kemampuan manusia sehingga
dapat meningkatkan daya saing organisasi.
Jepang ketika bangkit dari kehancuran pasca Perang Dunia II. Banyak hal
yang dapat kita pelajari dari kesuksesan Jerman dan Jepang, diantaranya
adalah strategi yang mereka terapkan dalam mengelola sumber daya
manusia sehingga dapat meningkatkan daya saing dipasar global. Strategi
tersebut antara lain terdiri dari:
a. Kerja sama diantara perusahaan, tenaga kerja, dan pemerintah.
b. Pendidikan dan pelatihan berkualitas tinggi
c. Keterlibatan dan empowerment karyawan
d. Kepemimpinan pada setiap level
e. Kerjasama Tim.
2.6.2 Kemitraan
1. Kemitraan Internal
Kemitraan internal merupakan usaha penciptaan suatu lingkungan
yang didalamnya terdapat mekanisme terstruktur yang merangsang dan
membentuk aliansi yang saling mendukung antara manajer dan karyawan,
tim, dan karyawan individual yang memaksimumkan potensi sumber daya
manusia yang dimiliki suatu perusahaan.
Pembentukan kemitraan internal dilakukan pada tiga tingkatan yakni:
a. Kemitraan antara manajemen dengan karyawan
b. Kemitraan antar tim
c. Kemitraan antar karyawan
Tujuan dari kemitraan internal adalah untuk memanfaatkan
kemampuan penuh dari sumber daya perusahaan dan memfokuskannya
pada perbaikan kualitas secara terus menerus.
2. Kemitraan dengan Pemasok
Tujuan kemitraan dengan pemasok yakni untuk menciptakan dan
memelihara hubungan yang loyal, saling percaya, dan dapat diandalkan
sehingga akan menguntungkan kedua belah pihak, dan meningkatkan
penyempurnaan kualitas, produktivitas, dan daya saing secara
berkesinambungan.
Syarat dalam menjalin kemitraan dengan pemasok antara lain:
a. Personil pemasok harus berinteraksi dengan orang yang benar-
benar menggunakan produknya
8
10
DAFTAR PUSTAKA
11