Anda di halaman 1dari 2

Konsep dasar Termodinamika

Abstrak
Dalam makalah ini adalah tentang konsep dasar penting termodinamika sebagai tenaga
kerja, entropi, hukum pertama dan kedua Termodinamika, ekologi industri dan
penerapannya. Dalam termodinamika pengerahan sistem kerja yang digunakan adalah
proses menggabungkan sistem ke dalam keseimbangan kalor dan entropi yang digunakan
untuk menentukan energi dalam termodinamika. Hukum pertama termodinamika
menyatakan bahwa energi tidak dapat diciptakan atau dihancurkan. Hukum kedua
termodinamika menyatakan cenderung dengan usaha, waktu,perbedaan suhu, tekanan,
potensial kimia pada sistem fisik yang terpisah. Ekologi Industri adalah ilmu yang
mempelajari interaksi antara sitem industri dengan lingkungannya. Ekologi industri secara
spesifik juga disebut sebagai proses industri dengan alur tertutup. Kombinasi Properti dari
suatu sistem dan lingkungannya karena energi bergantung pada sistemnya maupun
lingkungannya.

A. Latar belakang
Segala sesuatu di dunia ini sangat bergantung kepada energi, tiap hari kita selalu berhubungan
dengan energi. Energi merupakan pengatur segala benda, tata nilai, dan aktivitas manusia, dan alam.
Energi didefenisikan sebagai kapasitas untuk melakukan kerja dimana Energi tidak pernah habis dalam
suatu proses. Upaya analisis dikerahkan dibidang ekologi industri untuk penggunaan energi yang lebih
efisien. Istilah ini diciptakan oleh Zoran Rant pada tahun 1956 dan dikembangkan oleh J. Williard Gibbs
pada tahun 1973. Analisis energi merupakan sebuah langkah awal dalam upaya pengoptimalan sistem.
Analisis energi menggunakan konservasi massa dan energi serta berdasar pada hukum termodinamika
kedua, dimana proses termodinamika selalu tidak ideal sehingga terjadi penurunan kualitas energi.
Termodinamika adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara panas dan usaha serta sifat-sifat
yang mengandung hubungan tersebut. Hukum pertama dan kedua termodinamika dirumuskan pada
abad ke-19 oleh para ilmuwan mengenai peningkatan efisiensi mesin uap.

B. Dasar Teori
Entropi diartikan sebagai ukuran ketidakteraturan. Dalam sistem tertutup peningkatan entropi
disertai oleh penurunan jumlah energi yang tersedia. Semakin tinggi entropi, semakin tinggi pula
ketakteraturannya. Dalam termodinamika klasik, konsep entropi didefinisikan secara langsung pada
hukum termodinamika kedua yang menyatakan bahwa entropi selalu meningkat atau tetap konstan. Hal
ini menunjukkan bahwa energy panas selalu mengalir secara spontan dari daerah suhu yang lebih tinggi
ke daerah suhu yang lebih rendah.

Hukum pertama Termodinamika menyatakan bahwa energy dapat berubah, berubah dari satu
bentuk ke bentuk yang lain, namun tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan. Hukum ini terkait dengan
kekekalan energy yang menyatakan bahwa perubahan energy dalam satu sistem termodinamika
tertutup sama dengan total dari jumlah energy kalor yang disu[plai kedalam sistem dan kerja yang
dilakukan. Rumus I termodinamika yaitu :
ΔU=Q-W

ΔU=
Perubahan
Energi
dalam

Hukum kedua Termodinamika menyatakan bahwa Kalor mengalir secara alami dari benda yang
panas ke benda yang dibngin yang artinya kalor tidak akan berpindah tanpa adanya usaha. total entropi
dari suatu sitem termodinamika terisolasi cenderung untuk meningkat seiring dengan meningkatnya
waktu, mendekati nilai maksimumnya. Akan tetapi perubahan entropi tersebut akan mendekati nol bila
proses berlangsung secara reversible.

ΔS=Q/T

ΔS=
Perubahan
Entropi(J/K
)

Ekologi Industri adalah ilmu yang mempelajari interaksi antara sitem industri dengan
lingkungannya. Ekologi industri secara spesifik juga disebut sebagai proses industri dengan alur
tertutup. Jika dalam alur terbuka setiap material yang bergerak melalui sistem menjadi buangan
yang tidak terpakai, lain dengan alur tertutup yang setiap buangan hasil olah suatu industri
menjadi material bagi industri lainnya. Secara global ekonomi industry sebagai jaringan proses
industry yang mengekstrak sumber daya dari bumi dan dapat diubah untuk jual beli dalam
memenuhi kebutuhan manusia.

Kesimpulan
Dalam makalah ini dibahas mengenai konsep Dasar termodinamika sebagai pengerahan
usaha, entropi, hukum pertama dan kedua termodinamika, ekologi industry, dan penerapannya.
Termodinamika merupakan ilmu yang mengkaji berbagai bentuk energy dan hubungan yang satu
dengan yang lain yang sifatnya mendasar untuk semua ilmu. Pada suhu mutlak (0 K) nilai
entropi pada semua zat nyata adalah nol. Pembagian dalam termodinamika mengarah pada
pembagian dunia menjadi sistem yang dibatasi oleh kenyataan atau keidealan batasannya. Dari
prinsip-prinsip dasar termodinamika secara umum bisa diturunkan hubungan antara kuantitas
misalnya, koefisien ekspansi, kompresibilitas, kalor jenis, transformasi panas, dan koefisien
elektrik terutama sifat-sifat yang dipengaruhi temperature.

Anda mungkin juga menyukai