BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Kata ‘coctail’ konon diinspirasikan dari ekor ayam (cock’s tail) yang berwarna-warni.
Pasalnya, aneka bahan dicampurkan dalam satu minuman. Coctail adalah seni dan juga ilmu
mencampur minuman. Minuman coctail menjadi tren antara dua Perang Dunia (PD I yang
berlangsung pada 1914-1918 dan PD II yang berlangsung 1939-1945).
Peristiwa pendukungnya adalah pelarangan minuman beralkohol di beberapa negara.
Pada tahun 1933, setelah larangan penjualan minuman keras dicabut, keahlian ini semakin
berkembang luas di bar-bar legal dan menjadikan ini masa keemasan bagi coctail. Sampai tahun
1970, coctail dibuat dengan sebagian besar bahan utama gin, whiskey atau rum dan hanya
sedikit yang menggunakan vodka. Namun mulai dari tahun 1970, secara dramatis penggunaan
vodka meningkat, dan mulai tahun 1980 vodka menjadi bahan utama.
Tak hanya minuman, cocktail juga dijadikan sebutan bagi aneka hidangan pembuka.
Karena cocktail, mocktail, serta aneka makanan kecil disajikan saat pesta, maka timbul istilah
cocktail party. Yakni pertemuan sosial di hotel, rumah pribadi atau manapun yang biasanya
tidak disediakan tempat duduk bagi para tamu. Berbagai macam cocktail mulai lahir dari masa
ke masa, contohnya cocktail margaritha, cocktail mojito, cocktail jintonic dan yang paling
favorit yaitu cocktail long island.
Dibeberapa bar serta cafe-café tingkat rendah di bali, pembuatan cocktail terkadang
dikomposisikan secara acak dan tidak sesuai pada komposisi dasar. Kondisi yang lebih parah
cocktail dicampur dengan minuman oplosan. Karena terbatasnya informasi serta pengetahuan
masyarakat tentang cocktail long island, dalam makalah ini penulis ingin membahas tentang
sejarah, komposisi serta cara pembuatan cocktail long island.

2.1 Perumusan masalah

  Berdasarkan  uraian diatas, maka secara spesifik masalah pokok dalam penelitian itu dapat
dirumuskan sebagai berikut:
1. Bagaimana Sejarah cocktail long island?
2. Apa Komposisi cocktail long island sesuai standard?
 3. Bagaimana Cara pembuatan cocktail long island sesuai standard?

3.1 Tujuan
 Berdasarkan perumusan masalah diatas maka, tujuan dari penelitian ini adalah
1. Untuk mengetahui Sejarah cocktail long island
2. Untuk mengetahui Komposisi cocktail long island sesuai standard
3. Untuk mengetahui Cara pembuatan cocktail long island sesuai standard

4.1 Manfaat
1. Manfaat praktis

 Bagi perusahaan

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi dan sarana pembelajaran untuk
meningkatkan kualitas sajian yang disajikan bar serta café-café tingkat rendah di berbagai daerah

 Bagi pihak lain

Hasil penelitian ini diharapkan dapat membarikan manfaat berupa kerangka teoritis
tentang kepuasan bagi penikmat cocktail long island

2. Manfaat akademis

 Bagi peneliti

Penelitian ini dapat menambah pengatahuan tentang faktor-faktor yang secara potensial
dapat menyebabkan penikmat mencapai kepuasan.