Abstrak
Roda gigi adalah salah satu jenis elemen transmisi yang penting untuk suatu pemindahan gerak
(terutama putaran).Rodagigi digunakan untuk mentransmisikan daya besar dan putaran yang
tepat.Peneliti membuat gear dengan menggunakan proses metalurgi serbuk. Pembuatan Gear (Roda
Gigi) dengan menggunakan proses Metalurgi serbuk dilakukan agar mendapatkan gesekan yang
terjadi antara modul pada roda gigi yang saling bergesekan dapat dikurangi, karena Benda yang
dibuat dengan Proses Metalurgi Serbuk biasanya menghasilkan produk yang tahan terhadap keausan
Tahan terhadap korosi, sehingga mengurangi atau meminimalkan gesekan yang terjadi pada dua buah
logam yang saling bergesekan. Ada beberapa step yang dilakukan dalam metodologinya. Yaitu
pencampuran bahan yang setelah itu iberi perlakuan penekanan dalam suhu panas dan dingin,
pemanasan, pengoptimalan awal dan akhir.Proses pembuatan roda gigi ini merupakan suatu pilihan
yang tepat karena memberikan manfaat yang begitu banyak pada saat pengoperasian mesin tersebut.
Kata kunci: Roda gigi, metalurgi serbuk, manufaktur
Abstract
Gearis one of element kinds.Gear used for transmitting great power and proper rotation. Researchers
make gear using powder metallurgy process. Making Gears by means of a powder metallurgy process is
carried out in order to obtain friction between the modules on the gears that rub against each other to
be reduced, since objects made by the Powder Metallurgy Process usually produce a wear resistant
product Resistant to corrosion, thereby reducing or Minimizing the friction that occurs on two metal
rubbing each others. There are several steps done in the methodology. That is mixing of the material
after which iuati emphasis treatment in hot and cold temperatures, heating, initial and final
optimization. The process of making this gear is an appropriate choice because it provides so many
benefits at the time of operation of the machine.
Key words: Gear, metal power, manufacture.
1. PENDAHULUAN
Proses Produksi logam secara Metalurgi serbuk sudah dikenal sejak abad ke 18 ,Namun pada
saat itu logam yang paling banyak diproduksi dengan proses ini hanya sebatas emas dan perak. Hal ini
mungkin dikarenakan logam ini memiliki sifat komersial yang tinggi dan membutuhkan waktu yang
sangat lama dalam prosesnya. Dan ketika mesin press mulai digunakan ,secara perlahan proses
Metalurgi serbuk terus berkembang pada bahan bahan yang lain.
Pembuatan Gear (Roda Gigi) dengan menggunakan proses Metalurgi serbuk dilakukanagar
mendapatkan gesekan yang terjadi antara modul pada roda gigi yang saling bergesekan dapat
dikurangi, karena Benda yang dibuat dengan Proses Metalurgi Serbuk biasanya menghasilkan produk
yang tahan terhadap keausan Tahan terhadap korosi, sehingga mengurangi atau meminimalkan gesekan
yang terjadi pada dua buah logam yang saling bergesekan.
2. TINJAUAN PUSTAKA
A. Sifat Sifat khusus Sebuk Logam
Ukuran partikel dari serbuk ,bentuk dan distribusi ukuran serbuk logam akan mempengaruhi
karakter dan sifat fisis dari benda yang dimampatkan ,serbuk dibuat menurut spesifikasi antar lain
b. Kehalusan
Kehalusan berkaitan erat dengan ukuran butir dan ditentukan dengan mengayakm serbuk dengan
ayakan standar atau dengan pengukuran mikroskop,ayakan standar berukuran mesh 36 – 850 µm
digunakan untuk mengecek ukuran dan menetukan distribusi ukuran partikel dalam daerah tertentu.
Table 1 Standard U.S. sieve series
c. Distribusi ukuran serbuk diukur berdasarkan banyaknya serbuk dengan masing masing standar
,hal ini mempengaruhi terhadap compresibilitas, porositas pada produk dan terhadap sifat
mekanik.
d. Mampu alir ( Flowability )
Mampu alir merupakan kemampuan alir dari serbuk logam dalam memenuhi ruang
cetak.
e. Kompresibilitas ( Compresibility )
Gambar 2.3. Contoh alat pembuatan serbuk logam dengan proses atomisasi
Gambar 3.1. Lay out pembuatan gear dengan proses metalurgi serbuk
Setelah Pemilihan serbuk didapat , bentuk dan Ukuran Roda Gigi Form selesai ditentukan maka
dilanjutkan dengan proses pressing.
Proses ini adalah serbuk logam ditekan dengan menggunakan tekanan sehingga kepadatan dari
Fcetakan gear tadi meningkat, kemudian kekerasan juga meningkat dan terjadi peningkatan kekuatan
ikatan antar serbuk di dalam cetakan tadi,tetapi ikatan ini masih sangat lemah ,sehingga diperlukan
proses selanjutnya yaitu sintering.
Luaspenampang maksimun dapat dihitung dengan rumus
F
𝐴=
P
A = Luas ( mm2 )
F = Kapasitas mesin Pres ( Newton )
P = Tekanan Kompasi yang dipersyaratkan ( Pa )
Fig. 4 Effect of sizing pressure on mechanical properties of DP/DS nickel steel (2Ni-0.5C) FN-0205 with a
finalsinter at 1120 °C (2050 °F). (a) Hardness. (b) Modulus of rupture. (c) Ultimate tensile strength toughness.
6. Oil Impregnation
Proses ini untuk memberikan perlindungan produk dari serangan korosi dan meningkatkan
pelumasan sendiri ( self Lubricating ) untuk Produk roda gigi biasanya dilakukan proses ini
pelaksanaannya adalah dengan cara merendam produk ke dalam oli panas dalam keadaan vacum
7. Infiltration
Adalah proses finishing dengan tujuan untuk mengurangi rongga yang ada di dalam produk juga
untuk meningkatkan sifat fisik.Pelaksanaan proses ini adalah produk yang berongga direndam dalam
logam cair,dan yang perlu kita perhatikan adalah bahwa titik cair logam cair berada dibawah titik cir
produk,
8. Heat Treatment
Produk yang porous dilakupanaskan dengan cara konvensional dengan menggunakan media cair
n.seperti garm cyanida.
Karena porositas akan mempengaruhi aliran panas maka media cair karburasi tidak disarankan.
5. KESIMPULAN
Rancangan manufaktur Roda gigi dengan menggunakan metalurgi serbuk dipilih karena dengan proses
ini banyak kelebihan kelebihan yang dapat kita ambil sesuai dengan fungsi dan mekanisme kerja dari roda gigi
tersebut,dan yang terpenting adalah bahwa pembuatan dengan menggunakan proses metalurgi serbuk adalah
bahwa produk yang dihasilkan mempunyai beberapa keuntungan secara manufaktur antara lain :
1. Surface finish baik dan toleransi yang kecil dapat dibuat
2. Tidak semua produk yang dibuat memerlukan proses finishing
3. Proses ekonomis karena tidak ada material yang terbuang
4. Dapat dibuat produk yang kecil dengan porositas yang dapat terkendali
5. Kemurnian serbuk terjamin
6. Biaya buruh murah,karena tidak diperlukan keahlian yang spesifik untuk mengoperasikan peralatan
6. SARAN
Kesimpulan
Proses pembuatan roda gigi dengan proses metalurgi serbuk merupakan suatu pilihan yang sangat tepat
dilihat dari aspek Manufaktur, karena tujuan utama dan fungsi serta kendala kendala pada saat operasi
roda gigi dapat terkafer dengan baik manakala roda gigi yang kita pakai, proses pembuatannnya
menggunakan proses
metalurgi serbuk,dengan demikian secara tidak langsung akan sangat berpengaruh terhadap kerja mesin
dan juga terhadap umur dari roda gigi tersebut.
Saran
Dalam merencanakan proses pembuatan roda gigi dengan menggun akan metalurgi serbuk hendaknya
memperhatikan hal hal sebagai berikut :
1. Adanya perubahan penyusutan pada saat proses sintering.hal ini dapat dilihat dari :
- Variasi serbuk
- Komposisi serbuk
- Prosedur proses sinter
2. Dalam pemiihan proses tambahan pada saat finishing benar benar dipilih sesuai dengan fungsi dan
kegunaannya.
3. Proses pembuatan produk dengna bentuk yang rumit hendaknya dihindari karena aliran logam yang
sedikit.
7. DAFTAR PUSTAKA
ASM Metal hand book Volukme 07,Power Metal Technologies and Aplication.
Dr.Ir. Amin Suhadi,M.Sc, Modul mata Kuliah Teknik Manufaktur
Dr.Ir Rochim Suratman, Pemilihan Bahan Dan Prose
Yefri Chan,ST,MT, Diktat Kuliah Metalurgi Serbuk – Unversitas Darma Persada