Anda di halaman 1dari 28

MSDS

RISK ASSESMENT / EVALUASI RESIKO


Nama / NIM : Zulvita Kawaroe / 1713142002

Kelas / Kelompok : Kimia Sains / VII (Tujuh)

Judul Percobaan : Tetapan Distribusi Iod Dalam Sistem Kloroform-Air

Anggota Kelompok : 1. Alya Rahmaditya Arfan

2. Nurfitriani

Asisten : Rismawati

1. Diagram Alir Pecobaan

Larutan iod sebanyak 10 mL


Larutan Na2S2O3 dimasukkan ke Larutan iod dititrasi menggunakan
dimasukkan ke dalam labu
dalam buet 50 mL larutan Na2S2O3 sebanyak tiga kali
erlenmeyer

Larutan dibiarkan sampai kedua 25 mL larutan kloroform 3 buah corong pisah diambil,
pelarut terpisah kembali ditambahkan ke dalam setiap masing-masing diisi dengan 25 mL
corong pisah dan dikocok kuat-kuat larutan iod
Larutan kloroform dititrasi dengan
Lapisan kloroform (lapisan bawah) larutan standar Na2S2O3 sampai warna
Lapisan air juga ditampung dalam
dikeluarkan dan ditampung dalam merah coklat dalam lapisan tersebut
erlenmeyer betutup asah
labu erlenmeyer bertutup asah hilang (titrasi dilakukan tanpa
indikator amilum)

Lapisan air dititrasi dengan larutan


standar Na2S2O3 dengan indikator
amilum

2. Daftar Alat
a.

(Kaca Arloji) 1 buah


b.

(Labu takar 100 mL) 1 buah


c.

(Buret 50 mL) 2 buah


d.

(Labu erlenmeyer bertutup asah) 6 buah


e.

(Corong pisah 250 mL) 3 buah


f.

(Gelas ukur 25 mL) 1 buah


g.

(Pipet volum 25 mL) 1 buah


h.

(Ball pipet) 1 buah


i.

(Statif dan klem) 3 buah


j.

(Corong biasa) 1 buah


k.

(Batang pengaduk) 1 buah


l.

(Pipet tetes) 1 buah


m.

(Gelas kimia 250 mL) 1 buah


n.

(Botol semprot) 1 buah


o.

(Stopwatch) 1 buah
p.

(Lap kasar) 1 buah


q.

(Neraca analitik) 1 buah


r.

(Lap halus) 1 buah


3. Daftar Bahan
a. Larutan iod 0,1 M (I2)
b. Natrium tiosulfat 0,1 N (Na2S2O3)
c. Kloroform (CHCl3)
d. Larutan Kalium Iodida (KI)
e. Indikator amilum (C6H10O5)n
f. Aquades (H2O)
g. Tissue
4. Tabel Risk Assesment Untuk Reagen

Reagen Hazard Likeable* Consequences** Current Risk*** Proposed Control


Iod (I2) Harmful Irritant Likely Major High  Hindari kontak langsung dengan
(bahaya iritasi), kulit karena dapat menyebabkan
Dangerous for iritasi dan kemungkinan kematian.
enviromental  Sangat berbahaya jika tertelan
(bahan berbahaya karena dapat menyebabkan
bagi lingkungan) kerusakan pada saluran
pencernaan.
 Hindarkan bahan dari kondisi
yang berdebu dan panas berlebih.
Penanggulangan pertama:
 Jika terjadi kontak dengan mata
dan kulit segera basuh mata
dengan banyak air selama 15
menit.
 Bahan beracun jika tertelan segera
dapatkan bantuan ke medis.
 Jika terhirup berpindah ke udara
segar. Jika tidak bernapas, segera
berikan pernapasan buatan, jika
sulit bernapas berikan oksigen.
Natrium Harmful Irritant Likely Major High  Hindari kontak dengan mata dan
tiosulfat (bahaya iritasi) kulit karena dapat menyebabkan
(Na2S2O3) iritasi.
 Berbahaya jika tertelan karena
menyebabkan iritasi saluran
pencernaan.
Penanggulangan Pertama:
 Jika terhirup pindahkan korban ke
tempat udara yang segar.
 Jika terkena kulit segera
tanggalkan pakaian dan cuci
menggunakan sabun dan air yang
banyak.
 Jika terkena mata segera cuci
dengan air sekurang-kurangnya
selama 15-20 menit.
 Jika tertelan jangan lakukan
induksi muntah jka muntah,
posisikan kepala lebih rendah dari
panggul untuk mencegah resiko
aspirasi ke dalam paru-paru, jika
kondisi sadar dapat diberikan 2-4
cangkir air minum.
Kloroform Toxic (beracun), Likely Major High  Hindari kontak dengan kulit dan
(CHCl3) Corrosive mata karena dapat terjadi iritasi.
(korosif)  Hindarkan dari logam alkali
karena sangat reaktif dan mudah
terjadi ledakan.
 Menjaga agar wadahnya selalu
tertutup rapat.
Penanggulangan pertama:
 Jika terkena mata segera basuh
dengan air selama 15 menit
 Jika terkena kulit segera basuh
dengan air.
 Jika terhirup segera ke tempat
yang memiliki udara segar. Jika
terhirup serius segera diberi nafas
buatan.
 Jika tertelan jangan melaukan
vomiting (pengambilan kembali
bahan yang tertelan dalam mulut
dan jangan memberikan apapun
melalui mulut orang yang pingsan.
Segera lapor ke medis.
Indikator Harmful Irritant Likely Moderate Medium  Hindari kontak dengan mata dan
amilum (bahaya iritasi) kulit karena dapat menyebabkan
(C6H10O5)n iritasi.
Penanggulangan Pertama:
 Jika terkena mata lepas lensa
kontak lalu segera bilas mata
dengan air mengalir selama 15
menit.
 Jika terkena kulit cuci dengan
sabun dan air.
 Jika dihirup segera dapatkan udara
segar.
 Jika tertelan jangan pernah
memberikan apapun melalui mulut
kepada penderita jika tidak sadar.
Kalium Iodida Harmful Irritant Likely Moderate Medium  Hindari kontak dengan mata dan
(KI) (bahaya iritasi) kulit karena akan menyebabkan
iritasi dan jangan menghirup dan
menelannya karena dapat merusak
sistem pencernaan dan pernaasan
yang bekerja dalam tubuh kita.
Penanggulangan pertama:
 Jika kontak dengan mata segera
dicuci dengan dibawah air
mengalir selama 15 menit dengan
konsidi kelopak mata terbuka
lebar.
 Jika kontak dengan kulit cuci
daerah yang terkena dengan air
dan bilas dengan hati-hati.
 Jika terhirup segera mencari udara
segar.
 Jika tertelan membuat korba
muntah dengan tongkat jarinya ke
tenggorokan atau menggelitik anak
lidah dengan pegangan sendok.
Setelah itu memberikan susu atau
air sebanyak-banyaknya.
Aquades (H2O) - Unlikely Minor Low -
*Likely/ unlikely
**Major/moderate/minor
***High/medium/low
5. Tabel Risk Assesment Untuk Alat

Likeable
Alat Hazard Consequences** Current Risk*** Proposed Control
*
Kaca Arloji Digunakan sebagai Likely Moderate Medium  Hati-hati saat memegang alat
wadah untuk ini karena sangat mudah pecah
padatan iod 0,1 N dan juga sangat licin.
yang akan
ditimbang, alat ini
mudah pecah dan
licin
Labu takar 100 mL Digunakan sebagai Likely Moderate Medium  Hati-hati saat memasukkan
wadah larutan KI larutan ke dalam alat ini karena
0,1 N, alat ini terbuat dari kaca yang licin
mudah pecah dan sehingga mudah untuk jatuh
licin dan pecah.
 Sebaiknya alat ini saat diisi
dengan larutan dipegang agar
tidak jatuh dan disimpan di
meja lab paling dalam karena
jika di ujung nantinya akan
jatuh ketika terkena siku tangan
tanpa sengaja.
Buret 50 mL Digunakan sebagai Likely Major High  Hati-hati saat memasangnya
wadah larutan atau menjepit alat ini ke statif
standar Na2S2O3, alat dan klem karena alatnya sangat
ini mudah pecah dan mudah pecah dan sangat licin
licin serta ukurannya yang panjang.
 Gunakan alat dengan bantuan
lap atau tissue pada statifnya
agar sesuai dan tidak longgar.
Labu erlenmeyer Digunakan sebagai Likely Major High  Hindari menyimpan alat ini di
bertutup asah wadah larutan iod pinggir meja karena sangat
untuk dititrasi, mudah pecah dan hati-hati saat
lapisan kloroform, memegang alat ini karena
dan lapisan air, sangat licin.
ukurannya sedang,
licin, dan sangat
mudah pecah.
Neraca analitik Digunakan sebagai Unlikely Moderate Medium Hati-hati saat melakukan
alat untuk penimbangan, usahakan jangan
menimbang berat banyak orang mengelilingi alat ini
dari padatan iod 0,1 pada saat menimbang karena akan
N. mempengaruhi hasil akurasinya.
Corong pisah 250 Digunakan sebagai Likely Major High  Hati-hati saat memegang alat
mL wadah untuk larutan ini karena sangat licin dan
iod yang konsentrasi mudah pecah, terutama
sebenarnya telah melakukan pengocokan larutan
diketahui, diharapkan sangat hati-hati
ukurannya sedang, dalam memegangnya dan pada
sangat licin, dan saat disimpan di statif dan
mudah pecah. klemnya harus hati-hati karena
jika tidak pas penempatannya
akan jatuh dan pecah.
Gelas ukur 25 mL Sebagai wadah Likely Major High  Hati-hati saat memegang alat
untuk mengukur ini karena sangat mudah pecah
larutan kloroform dan licin.
 Sebaiknya alat ini diletakkan di
bagian dalam meja praktikum
agar tidak mudah jatuh dan
pecah ketika terkena siku
tangan.
Pipet volum 25 mL Digunakan sebagai Likely Major High  Hati-hati saat memegang alat
alat untuk ini karena sangat licin dan
mengambil larutan mudah pecah.
yang berada dalam  Sebaiknya dipegang dengan
labu takar yaitu kedua tangan agar dapat
larutan iod 0,1 N, menghisap atau mengambil
alat ini sangat licin larutan dengan baik.
dan mudah pecah.
Ball pipet Digunakan sebagai Unlikely Minor Low -
alat untuk
menghisap larutan,
berbentuk seperti
bola yang elastis dan
terbuat dari karet
Statif dan klem Digunakan sebagai Unlikely Moderate Medium Hati-hati saat memegangnya
alat untuk karena sedikit berat. Sebaiknya
penyangga agar menggunakan kedua tangan untuk
tegaknya buret dan mengangkatnya ke meja praktikum
corong pisah, terbuat agar tidak jatuh dan mengenai kaki
dari besi dan tidak dan lantai.
berat.
Corong biasa Digunakan sebagai Likely Moderate Medium  Hati-hati saat memegang alat
alat untuk ini karea alat ini terbuat dari
membantu kaca, sangat licin, dan mudah
memindahkan atau pecah.
memasukkan larutan
(iod 0,1 N) ke
wadah (corog pisah,
gelas kimia), terbuat
dari kaca dan sangat
licin.
Batang pengaduk Digunakan sebagai Likely Moderate Medium  Hati-hati saat memengang alat
alat untuk mengaduk ini karena sangat licin dan
larutan iod 0,1 N mudah pecah.
yang dibuat dari
2,54 gram iod dan
larutan KI 0,1 N
sampai 100 mL.
Terbuat dari kaca
yang tebal, licin, dan
mudah pecah.
Pipet tetes Digunakan sebagai Likely Moderate Medium  Hati-hati saat menggunakannya
alat untuk karena sangat mudah pecah.
membantu
memindahkan
larutan dari suatu
wadah ke wadah
yang lain dalam
jumlah yang sangat
kecil. Terbuat dari
kaca yang mudah
pecah, ukurannya
kecil dan ringan.
Gelas kimia 250 Digunakan sebagai Likely Major High Hati-hati saat memegang alat ini
mL wadah untuk karena sangat mudah jatuh karena
mengukur larutan KI licin dan juga mudah pecah.
0,1 N sampai 100
mL, licin dan mudah
pecah.
Botol semprot Digunakan sebagai Unlikely Minor Low -
wadah untuk
menyimpan
aquades, terbuat dari
plastik dan ringan.
Stopwatch Digunakan sebagai Unlikely Minor Low -
alat untuk
menghitung waktu
pada saat
pengocokan larutan
di corong pisah.
Ringan dan kecil.
Lap kasar Digunakan untuk Unlikely Minor Low -
mengalasi alat yang
terbuat dari kaca dan
licin. Terbuat dari
kain wol yang tebal.
Lap halus Digunakan untuk Unlikely Minor Low -
membersihkan dan
mengeringkan alat-
alat yang terbuat
dari kaca yang telah
dicuci dengan air.
*Likely/ unlikely
**Major/moderate/minor
***High/medium/low

6. Tabel Risk Assesment Untuk Langkah Kerja


Langkah Kerja Hazard Likeable* Consequences** Current Risk*** Proposed Control
Larutan iod 0,1 N Bahannya Likely Major High  Hati-hati saat menimbang
dibuat dengan 2,54
Harmful Irritant padatan iod karena jika
gram iod ditimbang
dan dilarutkan dengan (bahaya iritasi), terjadi kontak fisik dari
larutan KI 0,1 N
Dangerous for bahannya maka dapat
sampai 100 mL
enviromental menyebabkan iritasi.
(bahan
berbahaya bagi
lingkungan)
Kocok larutan iod dan Bahannya Likely Moderate Medium  Hati-hati saat melakukan
KI kuat-kuat hingga
Harmful Irritant pengocokan agar tidak
iod terlarut sempurna
(bahaya iritasi) mengenai anggota tubuh atau
terjadi kontak fisik karena
sangat berbahaya.
Konsentrasi iod yang Bahannya Likely Major High  Hati-hati saat melakukan
sebenarnya ditentukan
Harmful Irritant titrasi karena bahannya
dengan titrasi
iodometri (digunakan (bahaya iritasi) ketika terjadi kontak fisik
larutan standar
seperti kulit dapat
Na2S2O3)
menyebabkan iritasi.
3 buah corong pisah Harmful Irritant Likely Major High  Hati-hati saat memasukkan
diambil, masing-
(bahaya iritasi), larutan iod ke dalam corong
masing diisi dengan
25 mL larutan iod Dangerous for pisah karena bahannya dapat
enviromental menyebabkan iritasi.
(bahan
berbahaya bagi
lingkungan)
25 mL larutan Bahannya Toxic Likely Major High  Hati-hati saat memasukkan
kloroform
(beracun), kloroform ke dalam corong
ditambahkan ke dalam
setiap corong pisah Corrosive pisah karena sifat bahannya
dan dikocok kuat-kuat
(korosif) yang toksik dan korosif.
Larutan dibiarkan Bahannya Toxic Likely Major High  Hati-hati setelah pengocokan
sampai kedua pelarut
(beracun), dilakukan larutan dibiarkan
terpisah kembali
Corrosive agar membentuk 2 lapisan
(korosif) dan wadahnya harus tertutup
karena bahannya mudah
menguap dan beracun.
Lapisan kloroform Bahannya Toxic Likely Major High Hati-hati saat mengeluarkan
(lapisan bawah)
(beracun), larutan kloroform karena
dikeluarkan dan
ditampung dalam labu Corrosive bahannya sangat beracun dan
erlenmeyer bertutup (korosif) korosif (bahan yang dapat
asah
menyebabkan benda lain
hancur).
Lapisan air juga Bahannya tidak Unlikely Minor Medium Hati-hati karena air ini bukan air
ditampung dalam
berbahaya murni melainkan berasal dari
erlenmeyer betutup
asah campuran larutan iod dan
kloroform.
Larutan kloroform Bahannya Toxic Likely Major High  Hati-hati saat melakukkan
dititrasi dengan
(beracun), titrasi dengan bahan ini
larutan standar
Na2S2O3 sampai warna Corrosive karena sangat berbahaya
merah coklat dalam
(korosif), dan terutama hindari dari kontak
lapisan tersebut hilang
(titrasi dilakukan Harmful Irritant fisik agar tidak terjadi hal
tanpa indikator
(bahaya iritasi) yang tidak diinginkan.
amilum)

Lapisan air dititrasi Bahannya Likely Moderate Medium Hati-hati saat melakukan titrasi
dengan larutan standar
Harmful Irritant karena bahan yang digunakan
Na2S2O3 dengan
indikator amilum (bahaya iritasi) sangat berbahaya pada kulit
karena dapat menyebabkan
iritasi.
*Likely/ unlikely
**Major/moderate/minor
***High/medium/low
Sumber:
Smartlab.co.id
www.labchem.com
ik.pom.go.id

Anda mungkin juga menyukai